Foxhound wrote:"wahai Muhammad sungguh aku meminta denganmu kepada Tuhanku untuk hajatku ini maka kabulkanlah bagiku"
Kalimat di atas, yang ngomong, ngomong sama siapa?
Captain Pancasila wrote:berhubung kalimat tsb, ada lanjutannya :
wahai Allah bantulah ia agar mensyafaatiku dan syafaatilah aku dengannya”
yang menunjukkan bahwa seorang Nabi, tidak akan dapat memberikan syafaat, tanpa bantuan/seizin Tuhan...
...maka jawaban dari pertanyaan anda, adalah : pada hakikatnya, ngomongnya sama Tuhan!
Foxhound wrote:Karena muslim tidak berani menjawab pertanyaan dengan jelas, dan cuma bisa bilang pada hakikatnya pake kalimat kedua yang menggunakan 'Wahai' kepada sosok yang baru...
Artinya kalimat pertama ndak ngomong sama Awloh... cuma dihubung2in ama muslim yang tidak bisa terima kenyataan.
Ya sudah... pengakuan di atas sudah cukup untuk menunjukkan sejauh mana anda membodohi dan membohongi diri sendiri...Captain Pancasila wrote: bukan berdasarkan "wahai" (pada kalimat kedua), akan tetapi berdasarkan kalimat "bantulah ia", yang menunjukkan bahwa Nabi Muhammad SAW tidak akan dapat memutuskan apapun, tanpa bantuan/seizin Tuhan!
Thank you.