Sudah tentu wanita2 kafir tidah mahu menjadi "amanah Tuhan" kerana seperti kamu, mereka tidak tahu apa itu "amanah Tuhan" a.k.a. kafir jahil. Memandai-mandai pula kamu mengatakan wanita Islam tidak menganggap diri mereka sabagai "amanah Tuhan" kepada suami2 mereka.
Coba tanya para Muslimah yang kau kenal di sekelillingmu apakah ada yang mau dijadikan istri kedua, ketiga, dan keempat? Coba mari kita tanya Muslimah di sini, seperti dian, brilianti, shelionline, atau dyahmhmd apakah ada diantara mereka yang rela jadi istri kedua, ketiga, atau keempat? Apakah ada diantara mereka yang rela kalau suaminya mengambil istri kedua, ketiga, dan keempat? Apakah kamu sendiri mau mengambil istri kedua, ketiga, dan keempat? Lihatlah pandangan masyarakat Indonesia, baik laki atau perempuan, baik Muslim ataupun non-Muslim tentang poligami dalam Islam. Mereka tidak menyetujuinya, tapi tidak berani terang2an menentangnya sebab tertulis jelas dalam Qur’an. Para wanita Indonesia Muslim dengan jelas dan keras memprotesnya dalam berbagai badan organisasi wanita sebab tidak mendatangkan kebahagiaan pada pihak wanita itu sendiri, tidak peduli apa agamanya, latar belakang sosial, ekonomi, atau suku asal!
Yang sering terjadi adalah pria Muslim yang telah mapan ekonominya mengambil istri kedua atau ketiga yang lebih menarik dan lebih muda daripada istri pertama. Mereka menganggap ini sebagai prestasi kesuksesan ekonominya. Istri pertama tidak punya pilihan selain menerima karena dia punya anak2 yang harus diurus dan dibiayai. Lagipula biasanya wanita tanpa karir akan kesulitan mencari nafkah setelah bertahun-tahun hidup menjadi ibu rumah tangga full time. Para istri tua ini tidak akan mampu bersaing dengan tenaga2 muda handal untuk mendapat pekerjaan yang layak. Jadi akhirnya istri pertama hanya bisa menerima tanpa berani mengajukan perceraian. Tapi istri pertama inilah yang dulunya berjuang bersama suaminya sejak awal, dari nol, pada saat keduanya belum punya apa2 dan membangun keluarga bersama. Jadi jika sang suami punya istri lagi setelah dia mapan, maka hal ini sudah merupakan ketidakadilan bagi istri pertama, karena istri kedua atau ketiga tidak ikut merasakan beratnya jalan menuju sukses yang ditapaki istri pertama itu.
Tidak seperti kafir2 yang tidak dituntut untuk berlaku adil kepada isteri2 yang dianggap seperti permen dan bebas untuk bergaul dengan pelacur2 tanpa perlu minta izin.
Justru dengan punya satu istri, seorang suami bisa bertanggung jawab penuh atas kebahagiaan dan kesejahteraan istri itu sampai akhir hayatnya. Sang istri tidak perlu merasa sedih, cemburu, atau terhina karena adanya wanita lain dalam perkawinan. Justru dengan satu istri, keutuhan keluarga lebih terjamin, karena tidak ada pengkhianatan dan perpecahan. Tidak ada kesetiaan seperti itu dalam Islam. Yang ada hanyalah pengumbaran nafsu belaka dengan bungkus AMANAH TUHAN. Justru karena untuk mengumbar nafsu berahi itulah maka pria Muslim boleh punya 4 istri ditambah budak seks yang TIDAK TERBATAS JUMLAHNYA. Mau punya 1.000 atau 1.000.000 atau 1.000.000.000 juga boleh. Buka bordil sekalian saja. Silakan dikomersialkan. Ini pun diijinkan oleh Islam, asalkan atas persetujuan budak itu sendiri, bukan?
“Tapi jangan paksa pelayan2 wanitamu untuk melacur (kalau mereka menginginkan kesucian)”. (24:33) (Terjemahan dari Sunan Abu Dawud, Cerai (Kitab Al-Talaq), Buku 12, Nomer 2304).
Jadi andaikata pelayan2/budak2 seks mu itu setuju, kau diperbolehkan untuk melacurkan mereka dan sekalian dapet uang dari itu, alias jadi germo secara halal sebab diridhoi Awloh!!
Sedemikian maniaknya Muhammad tentang seks, sampai2 dia menjanjikan pelacur2 di surga bagimu:
TIRMZI, vol. 2 states on page 138:
Every man who enters paradise shall be given 72 (seventy-two) houris; no matter at what age he had died, when he is admitted into paradise, he will become a thirty-year-old, and shall not age any further. A man in paradise shall be given virility equal to that of one hundred men. Dari manakah asal kata hoor? Ali Sina berkata: kata pelacur (whore) dalam bahasa Inggris sama dengan kata pelacur dalam bahasa Persia (hoor) dan kata hoor (pelacur) ini dipinjam Muhammad dan digunakan di Qur’an).
Jadi di bumi elu bisa pesta seks dengan keempat istrimu dan budak2 seksmu yang tak terbatas jumlahnya DAN di surga pun akan tersedia 72 pelacur bagimu. Jadi siapa nih yang doyan pelacur? Kamu atau Muhammad? Sebelum nuduh orang lain suka ke pelacuran, lihat sendiri ajaran Muhammad/Awloh.
Tuhan tidak pernah melarang poligami sebelum zaman Nabi Muhammad SAW.
Tuhan atau nabimu memang tidak, sebab dia sendiri doyan seks luarbiasa.
The Sex Market of Heaven (Islamic brothel):
Allah has arranged for Pious Muslims a non-stop and non-interrupted sex in Islamic heavens because Mullahs will remain busy only with unlimited sex and wine for billions of years to come. These are rewards from the merciful Allah for killing and torturing those enemies of Allah by Mumeen Muslims.
In the Hadiths the Prophet Muhammad gave the believers a final choice of a open sex market in heaven where there will be no limit of the number of sexual partners. Women are in display like open fruit market.
Hadith: Al hadiths, Vol. 4, Page-172, No.34:
Hozrot Ali (r.a) narrated that the Apostle of Allah said, “There is in paradise an open market wherein there will be no buying or selling, but will consist of men and women. When a man desires a beauty, at once he will have intercourse with them as desired.
Bayangkan bahkan di surga sekalipun akan ada pasar pelacuran!!! Sungguh sinting. Hal yang tabu dan penuh nista di dunia akan jadi halal di surga!!
Siapa yang mahu percaya dengan fitnah kamu itu?
Kamu tidak percaya? Lihat laporan ini.
Diambil dari:
http://www.irfi.org/articles/articles_2 ... y_in_islam .htm
Departemen Dana Masyarakat
Penghasilan Negara adalah hal yang paling penting untuk mengadakan keamanan sosial bagi suatu negara. Di jaman Kalifah of ‘Umar ibn al-Khattab, uang penghasilan departemen keuangan meningkat berkat kebijaksanaan administrasinya yang bijaksana dan tegas. Zakah (setoran wajib bagi Muslim sebanya 2 ½% dari penghasilan), ‘ushr (pajak tanah pertanian), Sadaqah (memberi untuk menyenangkan Allah), jizyah (pajak keamanan yang harus dibayar non-Muslim) dan khums (20% dari barang jarahan perang) adalah setoran keuangan yang digunakan untuk Muslim secara umum. Contohnya, setelah pertempuran2 Yarmouk dan Qãdisiyyah, kaum Muslim mendapat banyak sekali jarahan. Dana keuangan di Madinah al-Munawwarah jadi penuh sekali.
Site ini mengatakan
“Di jaman Kalifah of ‘Umar ibn al-Khattab, uang penghasilan departemen keuangan meningkat berkat kebijaksanaan administrasinya yang bijaksana dan tegas.”
Bagaimana dana itu meningkat? Apakah Umar menganjurkan pertanian, kesenian, industri, perdagangan? Dari manakah datangnya kekayaan ini? Tentu saja dari merampok/menjarah/mencuri. Penulis itu cukup jujur untuk mengakui: “setelah pertempuran2 Yarmouk dan Qãdisiyyah, kaum Muslim mendapat banyak sekali jarahan (rampokan/curian). Dana keuangan di Madinah al-Munawwarah jadi penuh sekali.” dan mengakui bahwa kekayaan datang dari jizyah (pajak keamanan yang dipungut dari non-Muslim) dan khums (20% jarahan perang).
Selama perampokan terus berlangsung, orang2 Muslim makmur tapi begitu mereka kalah perang dan penaklukan daerah baru berhenti, maka berakhir pula yang dinamakan sebagai “Jaman Keemasan” (Islam).
Kalau kamu keras mengatakan begitu, bawa sajalah Nabi Muhammad SAW dan kasus2 peperangan itu ke pengadilan dunia. Buktikan supaya kamu itu tidak hanya berfitnah dan mengomel-ngomel kosong.
Muhammad sudah mati, korban2nya pun sudah mati semua. Yang jadi masalah kini adalah para pengikutnya yang sampai sekarang terus melaksanakan teror dan pembunuhan sesuai dengan contoh ajaran Muhammad yang penuh teror dan darah itu sampai seluruh dunia diIslamkan dengan paksa.
Kamu juga tahu ranjang Hafsah itu juga ranjang Rasulullah SAW.
Sumber mana yang mengatakan begitu? Apakah maksudmu dengan ini? Muhammad boleh membawa Mariah ke atas ranjang Hafsah di rumah Hafsah? Bagaimana dengan Hafsah sendiri? Bolehkan dia membawa budak prianya ke atas ranjang Muhammad di rumah Muhammad? Bukankah Muhammad telah memberikan Mariah kepada Hafsah sesuai dengan tulisan Bukhari yang menyatakan bahwa Mariah adalah budak Hafsah? Lagipula saat Muhammad datang ke tempat Hafsah, itu seharusnya adalah giliran Hafsah untuk bertemu dan tidur dengan Muhammad, tapi Muhammad bukannya menunggu sampai Hafsah pulang dan menghormati hak istrinya, tapi lalu dia malah meniduri babunya. Bagaimana mungkin kau tidak melihat ada masalah sama sekali dalam hal ini? Ini jelas penghinaan terhadap istri. But, I’m not surprised, since you will do the same thing like Muhammad with your wife’servant on your wive’s bed, right?
Supaya kafir2 yang mempunyai budak2 dan mahu memeluk Islam tahu tanggungjawab dan hak2 mereka keatas budak2 yang masih ada didalam penjagaan mereka.
Justru para kafir itulah yang dijadikan budak oleh Muhammad. Kamu sendiri sudah tahu bahwa Muhammad membagi-bagikan tawanan perang buat dirinya sendiri dan tentara Muslim untuk dijadikan budak. Kalau mereka tidak suka akan perbudakan, mengapa mereka menyerang dan memperbudak para kafir in the first place.
Tidak ada ayat Al-Quran yang melarang perbudakkan kerana jika diturunkan perintah melarang dizaman Rasulullah SAW, maka akan terdapatlah ramai dari budak2 itu yang akan merana kerana terputus nafkah dan perlindungan. Budak2 itu akan didizalim dan dipelecehkan oleh kafir2 yang tidak mempunyai peraturan ugama berkaitan perbudakkan. Itu kejam bukan keadilan.
Mana bukti semua ini?! Kamu tahu betul bahwa para budak itu tadinya orang2 yang merdeka. Setelah Muhammad datang dan menjarah, maka nasib mereka pun berubah! Silakan tunjukan sumber mana yang kau pakai untuk teorimu yang logikanya jungkir balik tidak karuan ini.
Itulah sebabnya Al-Quran itu didalam bahasa asalnya.
Jadi menurutmu terjemahan Qur’an bahasa Indonesia dan Inggris itu salah tentang looting/penjarahan = perampokan, pencurian. Kalau begitu apa bahasa aslinya dan apa pula artinya? Apa terjemahan Qur’an bahasa Malaysia tentang kata itu?
Saya bukan tidak suka kamu mengunakan perkataan2 untuk memburukkan ayat2 Al-Quran, kerana saya tahu kamu kafir anti-Islam. Teruskan.
Selama saya bisa on-line, saya akan teruskan sampai habis tuntas. Kamu bilang Islam itu Adil, bukan? Saya tidak setuju dengan itu dan perdebatan ini tidak ada hubungannya sama sekali dengan hal kamu suka atau tidak suka.
Perzinahan dan pemerkosaan itu berbedza. Wanita yang melkukan perzinahan berdosa tetapi wanita yang diperkosa tidak berdosa disisi Allah SWT.
Bagaimana dengan yang melakukan perkosaan seperti tentara Muslim itu? Apakah mereka berdosa? Tentu tidak menurut Islam, sebab Muhammad/Allah pun merestuinya, bahkan menganjurkan mereka untuk mengeluarkan sperma di dalam tubuh para wanita itu biar hamil sekalian.
Sekali lagi, apa definisi PERKOSAAN itu menurutmu?
Memang benar berperang dijalan Allah SWT itu adalah satu dari aksi jihad tetapi dari pandangan kafir anti-Islam berperang itu is the only aksi jihad. Dan Allah SWT tahu bahawa setiap peperangan yang dilalui oleh Rasulullah SAW itu penting untuk mengekalkan Islam kehari ini dan keakhir zaman.
Saya tanya padamu mana ayat2 yang mengatakan bahwa Jihad itu adalah membangun mesjid, menolong fakir miskin, menolong orang2 yang ditimpa bencana malang dll? Bagaimana mungkin tidak ada ayat2 khusus untuk hal sepenting ini? Kalau tidak ada, maka contoh Jihad yang sudah jelas adalah penjarahan, penindasan dan teror terhadap non-Muslim seperti yang Muhammad sendiri telah lakukan terus-menerus sampai dia mati.
Jika salah satu dari peperangan Rasulullah SAW tidak dilakukan, berkemungkinan besar Islam tidak akan ada dizaman sekarang. Kami umat Islam bersyukur dan berterima kasih kepada Rasulullah SAW dan pengikut2nya yang telah berkorban supaya Islam dapat kami nikmati di hari ini.
Yang berkorban itu adalah para korban Muhammad/Islam itu sendiri. Islam berdiri di atas bangkai dan darah para non-Muslim. Coba sebutkan contoh serangan yang disertai dengan penjarahan dan perbudakan yang dilakukan bala tentara non-Muslim terhadap pihak Muhammad dan tentara Muslim.