Page 1 of 1

Hisbullah dan Hassan Nasrallah

Posted: Sun Jul 30, 2006 11:05 am
by dondon
Sedikit info mengenai Hisbullah dan Hassan Narallah


http://www.suarapembaruan.co.id/News/20 ... index.html

Hisbullah tidak bisa dilepaskan dari sosok kharismatik, Sheikh Sayyed Hassan Nasrallah (45). Ia adalah pemimpin gerakan perlawanan Hisbullah di Lebanon. Nasrallah dilahirkan di kawasan Bourji Hammoud, sebelah timur Beirut. Pada 1975, ketika meletup perang sipil di Lebanon, keluarga Nasrallah terpaksa menyingkir ke Desa Bassouriyeh, Lebanon selatan.

Di situlah Nasrallah, yang baru berusia 15 tahun, mulai berkenalan dengan Gerakan Amal, sebuah kelompok politik Syiah di Lebanon. Di usia yang masih belia, Nasrallah pindah ke Najaf, Irak, untuk memperdalam Al Quran ke sebuah pesantren Syiah. Pada 1978, Nasrallah merampungkan tingkat pertama studinya di Pesantren Hawza.

Tetapi, studinya terganggu ketika ia dipaksa pulang ke Lebanon oleh pemerintah Irak. Di Lebanon, Nasrallah melanjutkan studi ke sekolah milik pemimpin Amal, Sheikh Abbas al-Musawi. Di situlah ia mulai berkenalan dengan politik. Pada invasi Israel tahun 1982 ke Lebanon, Nasrallah bergabung dengan Hisbullah untuk melancarkan perlawanan anti Israel. Nasrallah, yang dianugerahi tiga anak dari perkawinannya dengan Fatima Yassin dari Desa Al Abbasiyye, selanjutnya membaktikan diri dalam gerakan perlawanan anti Israel.

Hadi, putra sulungnya, tewas dibunuh tentara Israel saat masih berusia 18 tahun. Nasrallah, yang hobi membaca buku itu, akhirnya menjadi pemimpin Hisbullah setelah Israel membunuh pemimpin Hisbullah, Sheikh Mussawi tahun 1992. Nasrallah, tokoh kharismatik yang paling diperhitungkan dalam gerakan perlawanan Israel di seantero Timur Tengah itu, sangat gemar membaca buku otobiografi para tokoh.

Biografi yang sudah dibacanya termasuk "Memoirs of Sharon" dan "A Place Under The Sun" sebuah biografi Benjamin Netanyahu. Di bawah kepemimpinan Nasrallah, Hisbullah berhasil meraih kemenangan dalam negosiasi pertukaran tahanan dengan Israel pada tahun 2004.

Hisbullah, atau Partai Tuhan, adalah gerakan bersenjata Islam Syiah di Lebanon. Hisbulah juga merupakan partai politik. Banyak pihak menuding, Hisbullah adalah organisasi teroris. Tetapi, tidak sedikit juga orang yang membantah tudingan ini. Hisbullah, yang didirikan tahun 1982, dibentuk untuk berjuang melawan pendudukan Israel di Lebanon selatan.

Pendudukan ini berakhir tahun 2000. Pembentukan Hisbullah terinspirasi kesuksesan Revolusi Islam di Iran. Sejak dibentuk, aktivitas utama Hisbullah adalah melancarkan perlawanan atas pendudukan Israel menyusul pecahnya Perang Lebanon tahun 1982.

Pos terluar Hisbullah berada di dekat perbatasan Israel. Pos dibangun setelah penarikan Israel dari Lebanon selatan. Pada 25 Mei 2000, Israel menarik diri dari Lebanon ke perbatasan Israel yang disetujui PBB. Penarikan Israel dari Lebanon dinilai PBB telah sepenuhnya rampung.

Namun, Lebanon dan Suriah mengklaim bahwa Shebaa Farms, areal seluas 35 kilometer persegi yang masih diduduki Israel, merupakan teritorial Lebanon. Atas dasar itulah, Hisbullah hingga kini masih terus melancarkan perlawanan terhadap pasukan Israel di wilayah itu. Shebaa Farms sendiri diakui PBB sebagai bagian dari Dataran Tinggi Golan, yakni wilayah Suriah yang diduduki Israel sejak Perang Enam Hari tahun 1967 hingga kini. Maka, menurut PBB, Shebaa Farms adalah wilayah teritorial Suriah.

Dalam perang Arab-Israel tahun 1967, Israel merebut Golan dari Suriah. Israel lalu menganeksasi dataran tinggi tersebut pada 1981. Di tengah memanasnya krisis Lebanon, Tel Aviv beberapa kali menegaskan bahwa Israel tidak berencana menyerang Suriah atau pun Iran. Tetapi invasi militer Israel dikhawatirkan sejumlah kalangan bakal meluas ke dua negara tersebut. Pasalnya, Suriah dan Iran selama ini dituding sebagai pendukung gerilyawan Hisbullah.


Program Sosial

Hisbullah dibentuk para pengikut Ayatollah Khomeini pada awal era 1980-an untuk menyebarkan revolusi Syiah. Mereka menganut ideologi Islam Syiah yang dikembangkan oleh Ayatollah Rohullah Khomeini, pemimpin Revolusi Islam di Iran. Selain, punya sayap politik dan bersenjata, Hisbullah juga mengembangkan program pembangunan sosial secara besar-besaran di Lebanon. Sayap sosial organisasi ini membuka sejumlah rumah sakit, media massa, serta fasilitas pendidikan.

Sebelum meletupnya krisis Lebanon, 12 Juli lalu, Hisbullah mengoperasikan sedikitnya empat rumah sakit, 12 klinik, 12 sekolah, dan dua pusat pertanian. Hisbullah juga punya Departemen Lingkungan Hidup dan program bantuan sosial. Biaya layanan medis RS milik Hisbullah terbilang lebih murah ketimbang RS swasta di Lebanon. Bahkan, anggota Hisbullah dibebaskan dari biaya perawatan.

Di seantero dunia Arab dan Muslim, Hisbullah diakui sebagai gerakan perlawanan yang sah. Bahkan, di mata pemerintah Lebanon, Hisbullah adalah gerakan perlawanan yang sah melawan aksi pendudukan Israel. Sebanyak 74 persen Kristen Lebanon memandang Hisbullah adalah organisasi perlawanan. Emile Lahoud, Presiden Lebanon dari Kristen Maronite pernah mengungkapkan hal itu.

"Bagi kami rakyat Lebanon, Hisbullah adalah gerakan perlawanan nasional. Tanpa Hisbullah, kami tidak akan pernah bisa memerdekakan diri dari pendudukan (Israel). Karena itu pula, kami sangat menghargai dan menjunjung tinggi gerakan Hisbullah," kata Lahoud. Tetapi, pandangan semacam ini tidak berlaku bagi kalangan Kristen Evangelis. [AP/E-9]


--------------------------------------------------------------------------------
Last modified: 27/7/06

Posted: Sun Jul 30, 2006 1:46 pm
by ali5196
Baca nih : Hezbolah's victory ? Ringkasan artikel dlm surat kabar Islam ttg boneka Iran bernama Nasrallah :

http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... 1648#51648

lagi diterjemahkan, sabar yah ?

Posted: Wed Aug 02, 2006 10:06 pm
by sato x
oke...thank you in advance