FBI: Kejahatan anti-yahudi lebih banyak dari anti-muslim

Hal2 yang menyebabkan terjadinya teror dalam Islam dan kaitannya dengan Jihad.
Post Reply
ali5196
Posts: 16757
Joined: Wed Sep 14, 2005 5:15 pm

FBI: Kejahatan anti-yahudi lebih banyak dari anti-muslim

Post by ali5196 »

Five times more anti-Jew hate crimes than anti-Muslim

FBI baru saja mengumumkan laporan tahunan mengenai tindakan kriminal berdasarkan kebencian (hate crimes). Orang Yahudi 5 kali lebih besar kemungkinan menjadi target hate crime.

Baca keseluruhan laporan “2004 Crime in the United States” di:
http://www.fbi.gov/ucr/cius_04/index.html

Horowitz dari Frongpagemagazine.com juga menambahkan tabel tetnang hate crime anti-Yahudi dan anti-Islam di tahun 2004:

Anti-Jewish hate crimes: 954 incidents; 1,003 offenses; 1,076 victims; 330 known offenders.

Anti-Muslim hate crimes: 156 incidents; 193 offenses; 201 victims; 124 known offenders.


Jadi, siapa yang sebenarnya menjadi korban ?
neutralizer
Posts: 3
Joined: Fri Nov 18, 2005 3:24 pm
Contact:

Post by neutralizer »

koq seneng sich. anak kecil juga udh tahu kalau yahudi itu udh pasti dimusuhin. baca koran ga seh, yg nabrak gedung WTC di new york itu org apa?
kalau kalian hanya bisa menyalahkan org lain, apakah kalian merasa bahwa kalian itu paling sempurna melebihi kesempurnaan Tuhan, sampe2 Tuhan dibantuin perang dengan alasan jihad2 segala. ga usah kamu salahkan siapa2, koreksi aja diri kamu, apakah kamu sudah layak blom utk masuk surga?
gimana mau masuk surga, kerjanya cuma ngoceh dan maki2 kepercayaan org lain. ini negara merdeka dan demokrasi bukan negara islam. emang lo pada mau hidup kalian diatur model negara asal islam itu sendiri. nyolong trs dipotong tangannya. melakukan kejahatan trs dipancung kepalanya. emang siapa sich yang empunya kuasa mencabut nyawa seseorang? berarti tuhan yang kalian sembah itu tuhan yang tangannya buntung sampe2 harus dibantuin perang dengan berjihad, trs tuhan yang kalian sembah itu adalah tuhan yang matanya buta sampe2 harus ngebantuin melihat kezaliman ciptaannya sendiri, trs tuhan yang kalian sembah itu kupingnya tuli sampe2 harus teriak2 manggilnya segala pake microphone atw toa. lebih baik kalian berdoa untuk bangsa dan negara ini spy aman dan tidak di adu domba. apa sich yang kalian tahu tentang agama? apakah agama itu untuk dipertentangkan dan diperdebatkan, lantas untuk apa ada hari raya idul fitri. pernah ga seh kalian umat islam menolong umat diluar muslim? pernah ga sich kalian kena bencana trs dibantu oleh negara asal kepercayaan kalian sendiri? yang ada malah nyuekin. pernah ga sich kamu membantu umat non muslim jikalau ditimpa kesusahan? yang ada kalian kutuki mereka seolah2 kalian itu lebih berkuasa dari pada Tuhan. eeeh giliran kalian kena bencana, coba liat dong siapa yang membantu kalian? bahkan pertolongan yang pertama datang dari negara2 yang kalian kutuki selama ini. apakah kalian ga malu? please positif thinking sedikit. apakah negara arab yang nota bene negara asala kepercayaan kalian mau langsung turun tangan. jgn menghakimi dan mendakwa seenak jidat. kalau emang kalian rasa kalian paling bener, yah lakukan aja apa yang kalian pandang bener dan apa yang kalian lakukan juga bisa dihargai oleh org lain, jgn malah menimblkan perselisihan dan pertentangan juga peperangan. kan kasihan anak2 kecil yg tidak mengerti apa, org2 hamil, org2 jompo, dan juga para fakir miskin. gara2 kalian mau bertindak seolah2 kalian pahlawannya Tuhan. jadi fungsi Tuhan di dalam kepercayaan kalian itu apa sebenarnya?
User avatar
ali514L
Posts: 132
Joined: Tue Oct 25, 2005 3:41 pm

Post by ali514L »

Sebenarnya semua golongan manusia sama saja. Yang membedakan hanya kelakuannya. Jika dia melakukan hal2 yg merugikan orang laen, ya otomatis dia jadi target kebencian orang.
Orang islam yg dimata kalian jadi teroris tentu kalian benci khan.
Begitu pula orang yahudi yang dibenci. Dibenci kenapa? Pasti ada sebabnya. Kenyataannya mengapa dalam sejarah orang top jerman 'Adolf Hitler', dan kita semua mengakui kecerdasan orang jerman. Mengapa dia akhirnya membenci orang yahudi? Apa karena gara2 sentimen agama dulu orang yahudi yg menyalib yesus sembahan hitler? Apa sebabnya? Ternyata gara2 orang yahudi dulu yg tinggal di jerman cenderung egois, berkelompok, eklusif. Sifat2 yang tak menguntungkan untuk bisa di ajak kerjasama membangun bangsa bersama. Hitler yg waktu itu berusaha membangun jerman merasa dikhianati golongan yahudi yg tak membantu malah asyik cari untung sendiri menjual rahasia negara jerman ke negara laen musuh jerman.
Itu baru di lihat dari sisi hubungan manusia.
Dilihat dari sisi Tuhanpun dalam kitab suci terakhir setelah masa urusan Tuhan dengan yahudi yakni injil dan quran banyak diceritakan mengapa Tuhan juga membenci orang2 yahudi.
Ada asap pasti ada api.
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Post by Adadeh »

ali514L:
Begitu pula orang yahudi yang dibenci. Dibenci kenapa? Pasti ada sebabnya.
Sebabnya adalah kaum Yahudi di Jerman sebelum Perang Dunia II jauh lebih sukses dibandingkan rakyat Jerman sendiri.

Quote:
http://www.jewishtribalreview.org/lapin2.htm
Pre-Nazi Germany is yet another of the dramatic examples of the rise of Jewish economic influence and control in European countries, in this case violently ended by the Nazi destruction of German Jewry. Jews numbered at most about one per cent of the German population between 1871 and 1933, and this percentage had been steadily declining [GORDON, p. 8] but by the end of the eighteenth century, "a high proportion of the landed and liquid wealth in Prussia was in the hands of either nobles or Jews." [HERTZ, p. 36] By 1908, 12 of the 20 richest Berliners were of Jewish ancestry, as were 11 of the 25 richest people in Prussia. [MOSSE, W., 1987, p. 208] Of the top 200 Prussian millionaires, 55 were Jewish. Of the top 800, 190 were of Jewish extraction. [MOSSE, p. 30] 41% of Prussian iron and scrap iron firms, and 57% of other metal businesses were owned by Jews. [GORDON, p. 11] Although Jews in 1903 were only 0.74% of the labor force in Prussia, 27% of all Prussian lawyers were Jews, as were 10% of apprenticed lawyers, 47% of magistrates, and 30% of all higher ranks of the judiciary. [GORDON, p. 13]
By the 1930s, 46% of German Jews were self-employed. [KOTKIN, p. 43] In 1932, six million Germans were unemployed. [RUBENSTEIN, R.L., p. 117] In the town of Sonderburg, in the Rhineland area of Germany, "of the five largest employers, two were Jewish firms; in one case, the Jewish-owned mill employed hundreds of Gentile workers -- as many as 20 percent of the working adult labor force. In a very real sense, the Gentile community depended on Jews for employment and for retail goods." [HENRY, F., p. 52]


Pada akhir Perang Dunia I, Jerman menderita kekalahan telak dan berdasarkan Perjanjian Versailles, negaranya dipecah belah. Polandia dan Austria diambil dari wilayah Jerman dan jadi negara2 independen. Ekonomi Jerman morat-marit setelah PD1 dan tidak kunjung membaik sampai akhir 1930-an. Hitler waktu itu muncul sebagai harapan generasi muda Jerman untuk bisa memperbaiki nasib dan citra Jerman yang amburadul.

Hitler memang dari dulu telah membenci Yahudi karena kaum Yahudi jauh lebih sukses secara ekonomi dibandingkan rata2 orang Eropa, faham Marxisme yang ditentang Hitler juga banyak dianut kaum Yahudi, dan juga sebagai artis dia tidak diterima di Sekolah Seni Rupa Wina sedangkan banyak artist Yahudi berhasil masuk dan sukses berkarir.

Kebencian Hitler pada kaum Yahudi adalah bentuk pelampiasan kebencian terhadap keadaan Jerman yang melarat. Dengan mencari kambing hitam kaum kaya raya Yahudi, Hitler dapat menciptakan target kebencian, mengalihkan perhatian dari kesalahan rakyat Jerman sendiri atas nasib buruknya dan dengan gampang menyalahkan orang lain.

[/quote]Apa sebabnya? Ternyata gara2 orang yahudi dulu yg tinggal di jerman cenderung egois, berkelompok, eklusif
Saya tidak yakin ini benar karena tidak ada bukti yang mendukungnya. Back up your argument. Sekalipun JIKA ini benar, tindakan mereka bukanlah tindakan kriminal dan mereka tidak layak dibunuh karena itu. Mungkin kamu belum pernah hidup di luar negeri. Kaum Muslim di mana2 pun sukar membaur dan cenderung eklusif/berkelompok. Ya tidak apa2, ini bukan tindakan kriminal. Semua golongan manusia di mana2 lebih merasa nyaman berada dalam kelompok mereka sendiri.
Justru ini salah besar, karena dengan kekayaan mereka, kaum Yahudi dapat membuka berbagai lowongan kerja bagi orang2 Eropa. Kesuksesan mereka mendatangkan anugrah pada orang2 di sekitarnya. Apalagi kesuksesan itu tidak datang dari cara kriminal seperti korupsi, mencuri, menipu, dll.
Tuhan kaum Yahudi, YAHWEH, tidak pernah membenci orang Yahudi. Yang membenci orang Yahudi adalah tuhan karangan Muhammad yang bernama Allah. Muhammad mengusir dan membantai 3 suku Yahudi di Arabia. 900 pria Yahudi bani Qurayza dipancung kepalanya dalam waktu sehari. Mengapa dia begitu membenci Yahudi? Hampir seluruh tulisan biografi Muhammad menerangkan bahwa dia tadinya mengira orang2 Yahudi akan menerimanya sebagai nabi baru. Dia kan sudah menggunakan cerita2 Alkitab dari orang2 Yahudi untuk bahan2 khotbah, sudah menganjurkan orang Islam untuk sembahyang dengan menghadap Yerusalem, sudah mengakui nabi2 Yahudi, bahkan juga sudah ikut2 tradisi Yahudi seperti sunat, tidak makan binatang tertentu, dll. Tapi setelah melakukan semua itu orang2 Yahudi tetap saja tidak mau mengakui dia sebagai nabi. Orang2 Yahudi tahu bahwa Muhammad adalah nabi palsu. Orang2 Arab yang lain di Medinah sih gampang saja dikelabui Muhammad, tapi Yahudi tidak bisa dikelabui.

Selain itu, sama seperti orang2 Yahudi di Jerman sebelum Perang Dunia II, orang2 Yahudi di Arabia pun saat itu kaya raya pula. Sepertinya semua yang mereka pegang sukses di mana pun mereka berada. Bukti bahwa YAHWEH mengasihi mereka. Karena Yahudi kaya raya inilah, Muhammad ingin merampas harta dan tanah mereka yang subur, dan sekalian cewek2nya yang paling cantik. Saat pertama kali menyerang suku Yahudi, bani Qaynuqa, Muhammad dan gerombolannya sudah berpuluh-puluh kali merampok dan membantai para kafilah pedagang Mekah. Dia sudah menjadi perampok ulung. Karena itu, apalah susahnya merampok orang2 Yahudi itu, apalagi mereka tetap saja tidak mau mengakuinya sebagai nabi.

Mau tanya nih, apa kamu pernah bertemu dan bergaul dengan orang Yahudi? Satu orang saja? Kebanyakan orang2 Indonesia begitu membenci Yahudi padahal pernah bertemu satu pun seumur hidupnya juga tidak. Semua racun kebenciannya datang dari perkataan Muhammad yang lalu menciptakan ayat2 untuk mensahkan tindakannya.
tanyaustad
Posts: 9
Joined: Thu Dec 01, 2005 12:59 pm

Post by tanyaustad »

Jihad Dalam Islam - Kristen
Oleh : Fakta 16 Nov, 05 - 4:05 pm

Dalam Islam, Jihad tidak selalu identik dengan berperang semata, seperti anggapan orang awam. Ibnu Qayyim al-Jauziyyah membagi jihad ke dalam empat tingkatan :
1. Jihad melawan hawa nafsu.
2. Jihad melawan Syetan.
3. Jihad melawan orang - orang kafir dan munafik.
4. Jihad melawan kezaliman dan bid'ah.

Jihad dalam pengertian perang, bukanlah jihad membakar gereja dan memberantas umat Kristen sebagaimana yang digambarkan selama ini. Umat Kristen tidak perlu antipati terhadap istilah Jihad dalam Islam. Jihad dalam makna perang disyariatkan terhadap orang-orang yang terlebih dahulu melakukan penyerangan (defesif). Itu pun tidak boleh dilakukan dengan melampaui batas. "Telah diizinkan (berperang) bagi orang-orang yang diperangi, karena sesungguhnya mereka telah dianiaya. Dan sesungguhnya Allah, benar-benar Maha Kuasa menolong mereka itu, (yaitu) orang-orang yang telah diusir dair kampung halaman mereka tanpa alasan yang benar." (QS al-Hajj :39-40).

Kendati dalam Islam jihad diartikan perang, tapi tetap menjunjung tinggi akhlak mulia, keadilan, kemanusiaan dan kedamaian. Salah satu contohnya, etika Islam yang telah menggariskan bahwa dalam perang dilarang membunuh anak-anak, wanita dan merusak pohon-pohonan.




Jihad dalam Alkitab (Bibel)

Semestinya, umat kristiani tidak perlu trauma terhadap istilah jihad. Tidak ada alasan bagi mereka untuk alergi terhadap jihad, termasuk jihad dalam arti perang. karena dalam Alkitab (Bibel) sendiri terdapat satu perikop (bab) khusus yang disebut dengan "Hukum Perang", yaitu kitab Ulangan 20:1-20.

Salah satu poin hukum perang dalam Bibel disebutkan bahwa dalam penyerbuan kepada musuh, terlebih dahulu harus ditawarkan perdamaian. Jika musuh menerima berdamai, maka musuh tersebut harus dijadikan sebagai budak pekerja rodi. Tapi jika musuh tidak mau berdamai, maka harus dikepung dan diperangi habis - habisan. Seluruh penduduk laki-laki harus ditumpas dengan pedang, sedang anak-anak, wanita dan hewan-hewannya boleh dijarah dan dirampas sebagai harta rampasan perang. Untuk beberapa suku lainnya, maka semua yang bernafas harus ditumpas.

"Tetapi dari kota-kota bangsa-bangsa yang didirikan Tuhan, Allahmu, kepadamu menjadi milik pusakamu, janganlah kau biarkan hidup apapun yang bernafas, melainkan harus kau tumpas sama sekali," (Ulangan 20:16-17).


Dalam kitab Bilangan, juga disebutkan hukum peperangan, yaitu yang harus dibunuh adalah laki-laki dan perempuan yang sudah pernah bersetubuh. Sedangkan perempuan yang belum pernah bersetubuh (perawan), boleh diambil bagi mereka.
"Maka sekarang bunuhlan semua laki-laki di antara anak-anak mereka, dan juga semua perempuan yang pernah bersetubuh dengan laki-laki haruslah kamu bunuh. Tetapi semua orang muda di antara perempuan yang belum pernah bersetubuh dengan laki-laki haruslah kamu biarkan hidup bagimu." (Bilangan 31:17-18).

Dalam sejarah Israel, sebagaimana termaktub dalam Alkitab disebutkan bahwa ketika menyerbu Yerikho, Tuhan telah menyerahkan nasib Yerikho kepada Nabi Yosua. Dalam penaklukan Yerikho, maka semua manusia dan hewan ternak ditumpas habis, tak satupun yang dibiarkan hidup.
"Mereka menumpas dengan mata pedang segala sesuatu yang di dalam kota itu, baik laki-laki maupun perempuan, baik tua maupun muda, sampai kepada lembu, domba dan keledai." (Yosua 6:21).

Perlakuan yang sama juga dilakukan Yosua kepada kerajaan Makeda.
"Pada hari itu Yosua merebut Makeda dan kota itu dipukulnya dengan mata pedang, juga rajanya. Kota itu dan semua makhluk yang ada di dalamnya ditumpasnya, tak ada seorangpun yang dibiarkannya lolos. Dan raja Makeda diperlakukannya seperti telah diperlakukannya Raja Rerikho." (Yosua : 10:28).

Sekilas terlihat bahwa hukum perang dalam Alkitab (Bibel) itu sangat kejam, bengis dan tidak manusiawi. Karena itu seharusnya para penghujat jihad berkaca diri terhadap kitabnya yang telah menggariskan konsep perang yang tidak manusiawi.

Berbeda dengan Kitab Perjanjian Lama, diberitakan bahwa Yesus sama sekali melarang segala tindak kekerasan, termasuk berperang melawan kejahatan, penindasan, penjajahan dan kezaliman.
"Tetapi Aku berkata kepadamu : Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu...Tetapi Aku berkata kepadamu : Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu," (Matius 5:39-44).

Dari konsep Alkitab, baik Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru, tak ada yang bisa diterapkan untuk mewujudkan perdamaian hakiki. Karena keduanya slaing kontradiksi. Di satu sisi mendorong penjajahan dan perang. Di sisi lain malah katanya anti kekerasan dan perang. Jelas di sini kelihatan, konsep Alkitab itu banyak kerancuan. (majalah sabili)
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Post by Adadeh »

TanyaUstad
(QS al-Hajj :39-40).
Bukankah ayat ini dikatakan Muhammad untuk mengesahkan tindakan perampokannya terhadap kafilah pedagang Quraish? Sungguh tidak malu memakai nama tuhan untuk mengesahkan perampokan. Lebih lagi, tidak ada bukti bahwa orang2 Mekah mengusir atau mau membunuh orang2 Muslim. Malah sekali pun setelah akhirnya orang2 Muhammad berhasil merampok harta dan membunuh pedagang Quraish dengan licik di Nakhlah, orang2 Quraish tetap tidak mengganggu anak perempuan Muhammad yang tinggal di Mekah.

http://indonesian.knowislam.info/forum/ ... .php?t=789
1. Jihad melawan hawa nafsu.
Kalau benar begitu, mengapa dong Muhammad begitu bernafsu merampok, menjarah, membunuh, memperbudak, menjajah, mengijinkan perkosaan, mengambil istri sedemikian banyak dan budak2 wanita tanpa batas?
Jihad dalam Alkitab (Bibel)
Hukum Taurat tidak berlaku lagi bagi orang Kristen. Hukum Perjanjian Barulah yang berlaku.
http://indonesian.knowislam.info/forum/ ... .php?t=887
Burr
Posts: 43
Joined: Fri Oct 07, 2005 11:08 am

Post by Burr »

He...he....Yesus kan Tuhan, dia juga yang bikin hukum
Taurat , kok ente yang manusia ngelawan sih sama tuhan !!!
ali18115
Posts: 447
Joined: Mon Oct 17, 2005 2:10 pm

Re: FBI: Kejahatan anti-yahudi lebih banyak dari anti-muslim

Post by ali18115 »

ali5196 wrote:Five times more anti-Jew hate crimes than anti-Muslim

FBI baru saja mengumumkan laporan tahunan mengenai tindakan kriminal berdasarkan kebencian (hate crimes). Orang Yahudi 5 kali lebih besar kemungkinan menjadi target hate crime.

Baca keseluruhan laporan “2004 Crime in the United States” di:
http://www.fbi.gov/ucr/cius_04/index.html

Horowitz dari Frongpagemagazine.com juga menambahkan tabel tetnang hate crime anti-Yahudi dan anti-Islam di tahun 2004:

Anti-Jewish hate crimes: 954 incidents; 1,003 offenses; 1,076 victims; 330 known offenders.

Anti-Muslim hate crimes: 156 incidents; 193 offenses; 201 victims; 124 known offenders.

Hate crimes keatas orang2 yahudi dan Islam yang berlaku di AMERIKA itu dilakukan oleh siapa?
Post Reply