
gw tantang kapirin2 sedunia buat menghilangkan kuran !! secara kite tau kalo orang2 kristen tu paling banyak jumlahnya di dunia !! masa gitu aja ga bisa ?!
Dikelola oleh: Faithfreedom.org
http://indonesia.faithfreedom.org/forum/
http://indonesia.faithfreedom.org/forum/viewtopic.php?f=6&t=16766
satriani wrote:gw tantang kapirin2 sedunia buat menghilangkan kuran !! secara kite tau kalo orang2 kristen tu paling banyak jumlahnya di dunia !! masa gitu aja ga bisa ?!
satriani wrote:Komandan AS di Afghan Masuk Islam
Senin, 26 November 2007
Seorang pemimpin pasukan Amerika di Afghanistan, Capt. Michael P. Cormier, dilaporkan telah memeluk ajaran Islam. Michael, membawahi 300 pasukan ISAF
Hidayatullah.com--Komandan pasukan International Security Assistance Force (ISAF) asal Amerika, Capt. Michael P. Cormier, 45, dilaporkan telah memeluk Islam di Propinsi Ghazni, Afghanistan. Ghazni, dikenal dengan basis pejuang Taliban berada.
Perihal kabar berpindahnya Michael dalam Islam ini ia tunjukkan dalam sebuah acara resmi di hadapan 2000 orang Hari Kamis kemarin.
Selain warga masyarakat, beberapa pihak juga menjadi saksi Michael. Diantaranya pemimpin daerah setempat, para anggota dewan di propinsi itu, juga anggota dan pejabat ISAF. Mereka secara khusus menghadiri dan menyaksikan Michel mengucapkan syahadat.
Acara dilaksanakan dalam waktu tiga jam. Selain itu, selama proses perpindahannya ke Islam, sambutan dan ucapan "Allahu Akbar" berkumandang.
Setelah memeluk Islam, Michael, langsung mengubah namanya menjadi Abdul Wahed. Usai mengucapkan syahadat, Wahed langsung menyampaikan pidato singkat dan memulai dengan ucapan "Bismillah".
Selama lima tahun yang terakhir, Abdul Wahed begitu inten mempelajari Islam, termasuk melalui buku. Setelah itu, ia menyimpulkan bahwa Islam adalah agama pertama.
“Islam adalah suatu agama damai dan penuh persaudaraan, tetapi para "teroris" dan "ekstrimis" telah membawa namanya menjadi buruk", ujarnya. [ptv/www.hidayatullah.com]
satriani wrote:Komandan AS di Afghan Masuk Islam
Senin, 26 November 2007
Seorang pemimpin pasukan Amerika di Afghanistan, Capt. Michael P. Cormier, dilaporkan telah memeluk ajaran Islam. Michael, membawahi 300 pasukan ISAF
Hidayatullah.com--Komandan pasukan International Security Assistance Force (ISAF) asal Amerika, Capt. Michael P. Cormier, 45, dilaporkan telah memeluk Islam di Propinsi Ghazni, Afghanistan. Ghazni, dikenal dengan basis pejuang Taliban berada.
Perihal kabar berpindahnya Michael dalam Islam ini ia tunjukkan dalam sebuah acara resmi di hadapan 2000 orang Hari Kamis kemarin.
Selain warga masyarakat, beberapa pihak juga menjadi saksi Michael. Diantaranya pemimpin daerah setempat, para anggota dewan di propinsi itu, juga anggota dan pejabat ISAF. Mereka secara khusus menghadiri dan menyaksikan Michel mengucapkan syahadat.
Acara dilaksanakan dalam waktu tiga jam. Selain itu, selama proses perpindahannya ke Islam, sambutan dan ucapan "Allahu Akbar" berkumandang.
Setelah memeluk Islam, Michael, langsung mengubah namanya menjadi Abdul Wahed. Usai mengucapkan syahadat, Wahed langsung menyampaikan pidato singkat dan memulai dengan ucapan "Bismillah".
Selama lima tahun yang terakhir, Abdul Wahed begitu inten mempelajari Islam, termasuk melalui buku. Setelah itu, ia menyimpulkan bahwa Islam adalah agama pertama.
“Islam adalah suatu agama damai dan penuh persaudaraan, tetapi para "teroris" dan "ekstrimis" telah membawa namanya menjadi buruk", ujarnya. [ptv/www.hidayatullah.com]
electabuzz wrote:yang menghancurkan kebatilan dan kejahatan cuman islam
kalau kalian sih mungkin nyante wae kalau anak-anak kalian dusuguhi majalah playboy..
yang merusak akan kami perangi...
Komandan AS di Afghan Masuk Islam
Senin, 26 November 2007
Seorang pemimpin pasukan Amerika di Afghanistan, Capt. Michael P. Cormier, dilaporkan telah memeluk ajaran Islam. Michael, membawahi 300 pasukan ISAF
Hidayatullah.com--Komandan pasukan International Security Assistance Force (ISAF) asal Amerika, Capt. Michael P. Cormier, 45, dilaporkan telah memeluk Islam di Propinsi Ghazni, Afghanistan. Ghazni, dikenal dengan basis pejuang Taliban berada.
Perihal kabar berpindahnya Michael dalam Islam ini ia tunjukkan dalam sebuah acara resmi di hadapan 2000 orang Hari Kamis kemarin.
Selain warga masyarakat, beberapa pihak juga menjadi saksi Michael. Diantaranya pemimpin daerah setempat, para anggota dewan di propinsi itu, juga anggota dan pejabat ISAF. Mereka secara khusus menghadiri dan menyaksikan Michel mengucapkan syahadat.
Acara dilaksanakan dalam waktu tiga jam. Selain itu, selama proses perpindahannya ke Islam, sambutan dan ucapan "Allahu Akbar" berkumandang.
Setelah memeluk Islam, Michael, langsung mengubah namanya menjadi Abdul Wahed. Usai mengucapkan syahadat, Wahed langsung menyampaikan pidato singkat dan memulai dengan ucapan "Bismillah".
Selama lima tahun yang terakhir, Abdul Wahed begitu inten mempelajari Islam, termasuk melalui buku. Setelah itu, ia menyimpulkan bahwa Islam adalah agama pertama.
“Islam adalah suatu agama damai dan penuh persaudaraan, tetapi para "teroris" dan "ekstrimis" telah membawa namanya menjadi buruk", ujarnya. [ptv/www.hidayatullah.com]
Seorang pemimpin pasukan Amerika di Afghanistan, Capt. Michael P. Cormier, dilaporkan telah memeluk ajaran Islam. Michael, membawahi 300 pasukan ISAF
.telah memeluk Islam di Propinsi Ghazni, Afghanistan. Ghazni, dikenal dengan basis pejuang Taliban berada
dalam sebuah acara resmi di hadapan 2000 orang Hari Kamis kemarin.
Selain warga masyarakat, beberapa pihak juga menjadi saksi Michael. Diantaranya pemimpin daerah setempat, para anggota dewan di propinsi itu, juga anggota dan pejabat ISAF. Mereka secara khusus menghadiri dan menyaksikan Michel mengucapkan syahadat.
“Islam adalah suatu agama damai dan penuh persaudaraan, tetapi para "teroris" dan "ekstrimis" telah membawa namanya menjadi buruk", ujarnya.
Mizard wrote:Kalau Kuran dilarang di Australia dan negara-negara Barat lainnya, para Islam bisa nangis Bombay dan deh! Bagaimana para Islam?
Al-Quran Terjemahan Bahasa Portugis Dihadiahkan kepada Kaum Muslimin Brazil
Oleh: Administrator
04/12/2007 - 17:35
Kamar dagang Arab di Brazil menghadiahkan 15 buah al-Quran dengan terjemahan bahasa Portugis kepada kaum muslimin Brazil dan diterima oleh Pusat Studi Islam Parana.
Kantor Berita Brazil melaporkan bahwa Kamal Dawiy Kuriy, ketua kamar dagang Arab di Brazil, pada akhir Nopember lalu, saat pertemuannya dengan Jamal Amiriy, ketua Pusat Studi Islam Parana mengatakan, bahwa tujuan pemberian hadiah tersebut adalah dalam rangka menyebarkan ajaran Islam di tengah generasi muda muslim Brazil.
Beliau juga menyebutkan, bahwa permintaan yang diajukan oleh generasi muda untuk belajar bahasa Arab dan pengetahuan agama serta al-Quran akhir-akhir ini mengalami peningkatan yang signifikan.
Al-Quran yang dihadiahkan itu merupakan hasil terjemahan Prof. Helmi Nasir, Guru Besar Universitas Sao Paolo dan wakil ketua kamar dagang Arab di Brazil
NoeMoetz wrote:Sumber data lo cantumin dong BuTit,
biar di belakangnya ga ada keributan....
Apalg cerita anak 6 taon itu...
supercabe wrote:aih pake bawa2 kresten kalo udah kefefet :D
MARI, KITA ANGGAP KRESTEN ADALAH AGAMA YANG SALAH!
Tapi apakah kesalahan kresten membuat ESLAM MERUPAKAN AGAMA YANG BENAR?
asephenhen wrote:supercabe wrote:aih pake bawa2 kresten kalo udah kefefet :D
MARI, KITA ANGGAP KRESTEN ADALAH AGAMA YANG SALAH!
Tapi apakah kesalahan kresten membuat ESLAM MERUPAKAN AGAMA YANG BENAR?
ALHAMDULLILAH SAYA YAKIN KEBENARANNYA
INSYA ALLAH..SAYA AKAN BERIKAN KESADISAN AGAMA YG ANDA ANUT ITU
TERORIS IS REAL TERORIST IY YOU DUDE ^_^
HEEHEH