Page 1 of 1

Shabiin + Penyembah Berhala Kabah - 359 Patung = Islam?

Posted: Wed May 30, 2012 5:12 pm
by walet
Mungkin agama-agama dunia yang jarang disebutkan dalam Islam adalah Shabiin.

Padahal Sabiin adalah agama paling dekat dengan Islam.

Kita bisa juga melihat didalam kitabnya muhammad:
QS 2.62
Sesungguhnya orang Mu'min, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang SHABIIN(56). Siapa saja diantara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah(57), hari kemudian dan beramal saleh(58), MEREKA AKAN MENERIMA PAHALA DARI TUHAN MEREKA, tidak ada kekhawatiran kepada mereka, dan tidak(pula) mereka bersedih hati.

(56) SHABIIN ialah orang-orang yang mengikuti syariat Nabi-Nabi zaman dahulu atau orang-orang yang menyembah bintang atau dewa.

Shabiin + Penyembah Berhala Kabah - 359 Patung + Muhammad = Islam

http://en.wikipedia.org/wiki/Sabians

Characteristics of the Sabi religion

Sābi'ūn knew God as the Rabb al-'alihah (lord of gods) and 'ilah al-'alihah (god of gods) and speak to angels in their meditations,[note 19] each of whom they believe dwell in different stars, which has led to the erroneous beliefs among some that Sābi'ūn worship angels while others derogatorily call them star-worshipers (and so it is said in Arabic saba'at al-nujūm, meaning "the stars appeared"). Sābi'ūn read from the Zaboor (as with the Slavonic Subbotniki or Psaltirschiki) and use the sun for a qiblah, facing the equator at mid day.[note 5][note 6][note 20][note 21] Their fundamental teaching is La ilahah il Allah (there is no god but Allah),[note 2][note 3][note 15] but besides this ardent unitarianism, Sābi'ūn are quite akin to Christians.[note 7][note 22] Hanif Sabians are more universal, looking to Noah as their prophet of the Dīn.[note 1]Sābi'ūn have five daily prayers[note 23] (though Zohar can join Asr while Maghrib can join Isha giving the appearance of three). They believe in all prophets, reiterating the Din of Noah and, not in the same way as the Muslims, believe in the Seal of the prophets.[note 24] They also fast for 30 days.[note 25]


In the book "History of the Muslim New edition of the writings and research Prof Dr.Hamka" under the heading of nations before the birth of Muhammad pages 83;

told it's true this group is a group of Arabs in the community. This group have called 'Sabi'ah. Their belief that the star pocket and space, is confident that this something seala, movements and silence, walking and cessation of all the stringed instruments and related to the course of the stars. That's why the face of each star is no name, no dignity, and there are homes that are determined for each performance.To sun is home, for months there is his house, so also Saturn, Jupiter, Mars, Venus, Mercury and the others, and every star that is idol the like. Venus or Venus, the god of beauty, so he still found the idol of Venus was the Roman state, too bad the broken hand side, is a very beautiful woman. From there the religion Sabi'ah apparently taking it. But there is more to enlarge the group of states Sabi'ah Mecca, pilgrimage, sacred game ban, do not like to eat pork, and do not want marriage of kinship; similar to the beliefs of Muslims. [8]

In the book "The pastor asked, Muslim students say"

They have seven prayers, which correspond to five times of prayer of the Muslims, the sixth is the Duha prayer, which is also available on the Muslims. The different of this ruling voluntary prayers in the Muslims. The seventh time was just six o'clock at night. They also have a corpse in prayer, without bowing and prostration. Their fasting month of the year, like the Muslims, but time is from the tribe last night until sunset. Such fasting is quite similar to the fasting Muslims.[9]

Banyak hal yang ditiru Islam dari Sabiin, misalnya:
1. Sholat 7 waktu yang berhubungan dengan sholat 5 waktu muslim seperti Duhur
2. Puasa 30 hari
3. La ilah lailalah adalah ciptaan Sabiin, diskusi di: http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... an-t48871/
4. Sholat jenasah
5. Tidak makan babi

======

Diinternet masih simpang siur tentang Shabiin, silakan diskusi dan kumpulkan semua artikel tentang Shabiin disini.
Shabiin lebih penting dari Yahudi dan Kristen karena lebih mirip tp jarang ada artikelnya.

Siapa Shabiin?

Posted: Wed May 30, 2012 5:17 pm
by walet
Beberapa artikel simpang siur itu sebagai berikut

http://violita.blogspot.com/2006/03/siapa-sabiin.html

Siapa Sabiin?

Dalam terjemahan standar yang ada di Indonesia, biasanya diterangkan menjadi "kaum Shabi adalah orang-orang-orang yang mengikuti syariat Nabi-nabi zaman dahulu atau orang-orang yang menyembah bintang atau yang menyembah dewa-dewa" (tentu saja mereka menyebutnya sebagai Shabiin atau Sabiin, bukan kaum Shabi tetapi kurasa kalian tidak akan mempermasalahkan hal sekecil itu, bukan?).

Namun beberapa terjemahan bahasa Inggris dan beberapa artikel menyatakan yang dimaksud Shabi, kemungkinan besar adalah kaum monotheistis (walaupun sebenarnya berbau gnotis dualisme) yang hidup di Irak Selatan, yaitu Mandaean. Mereka tidak mempercayai Nabi Muhammad dan Nabi Isa tetapi mereka mempercayai Nabi Yahya atau John the Baptist kalau di Kristen atau Iahia dalam bahasa mereka. Ketika mereka berada di sekitar kaum pagan, mereka menyatakan diri sebagai penyembah alam atau bintang-bintang.

Nama-nama mereka yang lain adalah Kristen Yahya (Christians of St. John) [dan tentu saja mereka menolak julukan itu] dan Mughtasila (yang mensucikan diri mereka sendiri).

==========

SHABIIN secara sederhana dapat diartikan masyarakat yang masih mentah atau terbelakang dalam pergaulan atau pengetahuan. Sebagai info kenapa 'Shabiin' punya makna seperti itu adalah dipandu Kata yang seakar "Shabiyya(n)" yang berarti 'yang masih dalam buaian / masih kanak-kanak' hadir 2x di al Qur'an pada (19:12) dan (19:29).

Maka dibaca dari "ngototnya" al Qur'an memaksakan bentuk 'ash Shaabi'uuna' yang seharusnya berubah menjadi 'ash-Shaabi'iina' secara tatabahasa, adalah untuk menyatakan bahwa:

1).'ash Shaabi'uuna'= kaum shabiin yang tidak berINTERAKSI dengan dunia / terisolir. Masyarakat tertutup/statis.
2).'ash Shaabi'iina'= kaum shabiin yang punya INTERAKSI dengan dunia luar meskipun masih terbelakang.

Maka kunci kedua memahami pengertian 2 ayat di atas adalah , INTERAKSI. Sehingga diperoleh penafsiran:

Selalu terbuka kemungkinan bagi pemeluk agama manapun selain Islam, untuk mendapatkan keselamatan di akhirat meskipun tidak memeluk Islam dikarenakan INTERAKSI / pengenalan yang tidak cukup dengan agama Islam itu sendiri. Biarlah Allah yang menentukan seberapa kadar interaksi yang cukup ini!!! Yang penting diingat bahwa mereka yang akan selamat tersebut sampai pada kesimpulan (berdasarkan ayat2 di atas):
1).Beriman kepada Allah (mengesakan dan tak menyekutukannya dg apapun)
2).Percaya pada pembalasan di akhirat (adanya kehidupan lain setelah kematian)
3).beramal shaleh (mengerjakan perbuatan2 baik yang menegaskan kepercayaannya pada hari akhirat/pembalasan)

=====

Orang-orang shabiin adalah gelar bagi orang-orang yang beragama diluar umat Nabi Muhammad, Isa dan Musa, ada juga yang mengartikannya sebagai orang yang gemar bertukar agama

=====

Shabiin, mengacu kepada kaum Saba', yang adalah pengikut Nabi Yahya, A.s (Yohannes sang Pembaptis;versi Injil). Saat ini komunitas Shabiin boleh dikatakan sudah tidak ada lagi, menurut para sejarawan mereka masuk Islam begitu mendapat kabar Kenabian Muhammad s.a.w.
Kata Shabiin, berarti yang dicelupkan kedalam air. begitulah cara mereka mengakui dosa-dosa, seperti halnya syariat Nabi Yahya A.s.
demikian dari saya.

=====

Kata shaabi' (shad, ba, hamzah) diambil dari kata kerja shaba-a, yang merujuk kepada aktivitas meninggalkan suatu agama ke agama lain. Menurut Imam At-Tabaari rahimahullah dalam tafsirnya, kata Ash-shaabiuun adalah bentuk plural dari shaabi', yang berarti seseorang yang pindah agama, seperti seorang murtad yang keluar dari Islam atau siapa saja yang meninggalkan agamanya dan memeluk agama lain. Note for rafkizainil, membandingkan kata ini dengan Shabiyyan (anak-anak) tidaklah tepat, karena akar kata yang berbeda (shad, ba, ya).

Ash-Shaabiuun menurut pemahaman mayoritas ulama salaf adalah suatu kaum yang sudah ada sejak sebelum Yahudi, Nasrani, ataupun Majusi, dan tetap ada hingga kemunculan Islam. Mereka tidak menolak para Rasul, tapi juga tidak menganggap wajib untuk mengikuti para Rasul. Terkadang mereka mencampur-aduk ajaran agama-agama yang ada. Ash-Shaabiuun terbagi 2, ada yang hanif dan ada yang musyrik. Yang hanif percaya kepada Tuhan yang menciptakan langit dan bumi. Yang musyrik mengatakan untuk mencapai Tuhan harus melalui tuhan-tuhan lain. Contoh Ash-Shaabi' adalah Ibrahim bin Hilal Ash-Shaabi', filsuf non-muslim di Baghdad yang gemar ikutan berpuasa ramadhan bersama umat Islam. Kurang lebih seperti itu pemahaman ulama terdahulu tentang ash-shaabiuun.

Hal lain yang juga perlu dipahami adalah ayat itu bukanlah pembuka kemungkinan bagi pemeluk agama non-Islam untuk mendapat keselamatan di akhirat. Tidak ada keselamatan di akhirat bagi mereka yang hingga matinya tidak percaya kepada Nabi Muhammad shollallahu 'alaihi wa sallam. Penjelasannya sesuai dengan link situs yang disampaikan sophie di atas.

"Dan Kami tidak mengutus seseorang rasul melainkan untuk ditaati dengan seizin Allah." [An-Nisaa':64]

=======

Re: Shabiin + Penyembah Berhala Kabah - 359 Patung = Islam?

Posted: Wed May 30, 2012 5:40 pm
by Captain Pancasila
http://www.bible.ca/islam/dictionary/K/kabah.html
* When Muhammad attacked Mecca and won the Quraysh tribes, he entered the Ka'aba and destroyed every icon or sculptured idol, both pagan gods and after some hesitation also Christian icons(?) of Jesus, Mary and Abraham*.

[After the conquest of Mecca] "Apart from the icon of the Virgin Mary and the child Jesus, and a painting of an old man, said to be Abraham, the walls inside [Kaaba] had been covered with pictures of pagan deities. Placing his hand protectively over the icon, the Prophet told `Uthman to see that all other paintings, except that of Abraham, were effaced." (Martin Lings, "Muhammad: His Life Based on the Earliest Sources" p.300, ref: al-Waqidi, Kitab al-Maghazi 834, and Azraqi, Akhbar Makkah vol. 1, p. 107. Martin Lings is a practicing Muslim.)

"... pictures of the prophets and pictures of trees and of angels. Among them there was a picture of Ibrahim as of an elderly man, drawing lots with arrow lots, and the picture of Jesus, the son of Mary, and of his mother and a picture with angels." (I quote al-Azraqi according to the Arabic text edited by Ferdinand Wuestenfeld, Chroniken der Stadt Mekka, Band 1, Leipzig 1858, reprint Beyrouth 1964, p. 110 s. There is, to my knowledge, no translation into an European language.)

"On the day of the conquest of Mecca the Prophet entered the House (= the Kaaba; my comment) and sent al-Fadl ibn al-Abbas ibn Abdalmuttalib to get water from the well of Zemzem. He ordered to bring pieces of cloth and to imbue them with water and then he commanded to wash off these pictures, as it was done. He stretched his arms, however, over the picture of Jesus, the son of Mary, and of his mother and said: 'Wash off all except what is under my hands!' But eventually he took away his hands away from Jesus, the son of Mary, and his mother." (al-Azraqi p. 111, cf. p. 76)

Opinions seem to be divided though, as we find in A. Guillaume, The Life of Muhammad (translation of Ibn Ishaq's Sirat Rasulallah), page 552 :

The Apostle ordered that the pictures should be erased except those of Jesus and Mary.3
3 Apparently Ibn Hisham has cut out what Ibn Ishaq wrote and adopted the later tradition that all the pictures were obliterated. A more detailed account of these pictures will be found in Azraqi 104-6.

Re: Shabiin + Penyembah Berhala Kabah - 359 Patung = Islam?

Posted: Wed May 30, 2012 7:18 pm
by walet
@CP lalu salahnya apa? Gak ada Sabiinnya sama sekali.