Gubernur Jabar: Ahmadiyah Hilang, Masalah Pun Hilang
Penulis: Kontributor Bandung, Putra Prima Perdana
Selasa, 7 Mei 2013 | 13:54 PM
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan
Photo: KOMPAS.com/Indra Akuntono
BANDUNG, KOMPAS.com — Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menilai, kekerasan berujung perusakan pada saat penyerangan jemaah Ahmadiyah di Kampung Babakan Sindang, Desa Cipakat, Kecamatan Singaparna, dan di Kampung Wanasigra, Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, minggu lalu, tidak perlu terjadi jika ajaran Ahmadiyah hilang.
"Tentu kita ingin kerukunan hidup beragama berlangsung baik. Ahmadiyah ini ada sisi melanggar dan pelanggaran, sebenarnya ada pada penyebaran ajaran agama yang bertentangan. Kalau ini hilang maka tidak ada masalah," kata Ahmad Heryawan saat ditemui di Pusat Dakwah Islam (Pusdai) Jalan Surapati, Kota Bandung, Selasa (7/5/2013).
Kendati demikian, Aher, sapaan akrabnya, juga tidak membenarkan adanya tindak kekerasan berujung perusakan seperti yang terjadi di Kabupaten Tasikmalaya Minggu lalu. "Saya serahkan kepada Kepolisian untuk menyelesaikannya," tegas Aher.
Sebelumnya Aher menegaskan, Peraturan Gubernur Jabar Nomor 12 Tahun 2011 tentang Kegiatan Ahmadiyah, hanya mengatur soal penyebaran ajaran dan bukan melarang pelaksanaan ibadah. "Pergub itu hanya mengatur penyebaran pokok-pokok ajaran agama Islam yang bertentangan, dan tidak melarang untuk menjalankan ibadah," kata Aher.
"MUI sudah berfatwa melalui SKB 3 Menteri mengenai penyebaran pokok-pokok agama Islam yang bertentangan. Tapi tidak boleh dengan kekerasan. Penyebaran agamanya salah, tapi kekerasan yang terjadi di Tasikmalaya tentu salah," tuturnya lagi.
Lebih lanjut Aher menambahkan, untuk mengembalikan para kelompok Ahmadiyah ke ajaran Islam yang sebenarnya bukan dengan cara kekerasan. "Harus dengan cara yang benar, tidak boleh dengan kekerasan," katanya.
Editor: Glori K. Wadrianto
http://regional.kompas.com/read/2013/05 ... Pun.Hilang
Gubernur Jabar: Ahmadiyah Hilang, Masalah Pun Hilang
FFI Alternative
Faithfreedompedia
Gubernur Jabar: Ahmadiyah Hilang, Masalah Pun Hilang
-
- Posts: 3862
- Joined: Sun Aug 09, 2009 2:31 am
Re: Gubernur Jabar: Ahmadiyah Hilang, Masalah Pun Hilang
dengan jadinya eslam sebagai sumber hukum, kriminalitas langsung turun drastis
karena, korufsi holol ... nyolong holol ... nggarong holol .... merkosa cewe juga holol
ngebom pun holol
karena, korufsi holol ... nyolong holol ... nggarong holol .... merkosa cewe juga holol
ngebom pun holol
Re: Gubernur Jabar: Ahmadiyah Hilang, Masalah Pun Hilang
Tidak perlu terjadi kerusuhan dan kekerasan jika Islam Ahmadiyah hilang.Laurent wrote:BANDUNG, KOMPAS.com — Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan menilai, kekerasan berujung perusakan pada saat penyerangan jemaah Ahmadiyah di Kampung Babakan Sindang, Desa Cipakat, Kecamatan Singaparna, dan di Kampung Wanasigra, Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, minggu lalu, tidak perlu terjadi jika ajaran Ahmadiyah hilang.
"Tentu kita ingin kerukunan hidup beragama berlangsung baik. Ahmadiyah ini ada sisi melanggar dan pelanggaran, sebenarnya ada pada penyebaran ajaran agama yang bertentangan. Kalau ini hilang maka tidak ada masalah," kata Ahmad Heryawan saat ditemui di Pusat Dakwah Islam (Pusdai) Jalan Surapati, Kota Bandung, Selasa (7/5/2013).
Tidak perlu terjadi kerusuhan dan kekerasan jika Islam Syiah hilang.
Tidak perlu terjadi kerusuhan dan kekerasan jika Kristen, Budha, Hindu hilang.
Quran membuat muslim tidak bisa menggunakan otaknya.
Salam Poligami...