Page 1 of 2

Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 5:55 am
by Jarum_Kudus
Pengepungan Teroris di Solo
Susilo Dikenal Jarang Bergaul dengan Warga
Muchus Budi R. - detikNews
Kamis, 17/09/2009 05:55 WIB

Solo - Sebuah rumah yang sedang dikepung polisi dikontrak oleh pasangan Abib Susilo dan Putri Munawaroh. Pasangan ini jarang bergaul dengan warga sekitar.

"Keduanya jarang bergaul bersama warga," kata tetangga Susilo, Tumini di kampung Kepuh Sari, RT 03/11, Kelurahan Mojosongo, Jawa Tengah, Kamis (17/9/2009).

Susilo, menurut Tumini, pernah menjadi seorang guru di Salatiga, Jawa Tengah. Sejak mengontrak rumah tersebut, Susilo kini mengaku sebagai tukang cari rumput untuk sapi-sapi di Pesantren Al-Kahfi, Mojosongo, Solo.

Pengepungan ini berlangsung sejak pukul 23.00 WIB, 16 September kemarin. Baku tembak sempat terhenti beberapa kali. Namun semakin pagi, suara rentetan senjata semakin sering terdengar.

(mok/nov)

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 6:07 am
by Jarum_Kudus
Polisi Melepaskan Tembakan dalam Pengepungan Di Solo
By IMRON ROSYID, Associated Press Writer Imron Rosyid, Associated Press Writer
16 September, 2009

SOLO, Indonesia – Polisi anti teroris melepaskan tembakan dalam pengepungan atas sebuah rumah di Solo, Jateng, kata laporan polisi dan saksi. Hal ini berhubungan dengan penyelidikan pelaku pemboman bunuh diri di Jakarta bulan Juli lalu.
Unit Polisi anti teror mengepung sebuah rumah di luar kota Solo, yang jadi pusat kelompok2 garis keras Islam, kata Kolonel Polri Joko Irwanti di hari Kamis pagi.
Tembakan2 terdengar selama beberapa jam mulai dari larut tengah malam Rabu, kata saksi2.
"Saya lari keluar rumah ketakutan ketika mendengar tembakan2," kata Wijan, seorang tetangga di daerah itu.
Rumah itu disewa beberapa bulan yang lalu oleh pasangan muda, dan keduanya bekerja sebagai guru di pesantren dan taman kanak2, begitu kata pak RT Suratim.
Polisi mencari teroris yang diduga bersembunyi di rumah itu, demikian kata petugas polisi. Bantuan unit anti teror dengan peralatan anti bom dikirim, katanya dan dia tidak bersedia disebut namanya karena tidak boleh bicara dengan media berita.
Listrik dimatikan saat pengepungan dilakukan, sehingga daerah itu gelap gulita dan sebuah ambulans menunggu di daerah itu, kata para saksi.
Pengepungan ini terjadi saat polisi terus melakukan pengejaran besar2an terhadap pelaku peledakkan di hotel2 J.W. Marriott dan Ritz-Carlton di Jakarta pada tanggal 17 Juli. Ledakan2 ini membunuh 7 orang dan melukai 50 orang, mengakhiri masa 4 tahun tanpa serangan teroris di negara yang berpenduduk Muslim terbesar di dunia.
Beberapa orang tersangka ditangkap atau ditembak di beberapa penyergapan akhir2 ini, tapi bos teroris dari Malaysia yakni Nurdin Muhammad Top masih tetap tak tertangkap. Polisi juga masih mencari beberapa teroris yang diduga telah merencanakan operasi pemboman dan merekrut pembom2 bunuh diri baru.
Nurdin diduga memimpin kelompok pecahan dari Jemaah Islamiyah yang dulu melakukan rangkaian pemboman di Indonesia dan didukung oleh al Qaida.
Serangan2 teroris telah membunuh sebanyak 250 orang di Indonesia sejak tahun 2002, kebanyakan dari mereka adalah korban pemboman di nightclub Bali yang menewaskan lebih dari 200 orang, kebanyakan adalah turis asing.

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 6:11 am
by Jarum_Kudus
Tembakan Kian Gencar, Polisi Bawa Kabel
Kamis, 17 September 2009 | 03:44 WIB
Laporan wartawan KOMPAS Sri Rejeki

Image
Lokasi penggerebekan yang diwarnai aksi tembakan di Kampung Kepuh Sari RT 3 RW 11, Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Kamis (16/9) pukul 23.00.

SOLO, KOMPAS - Hingga kini rentetan tembakan kian gencar terdengar. Pasukan tambahan dari Poltabes Surakarta dan Polda Jateng terlihat masuk ke lokasi penggerebekan rumah di Kampung Kepuh Sari RT 3 RW 11, Kelurahan Mojo Songo, Kecamatan Jebres, Solo.

Pukul 03.30 ada tembakan lagi. Sejumlah polisi terlihat membawa kabel-kabel dan kotak besar menuju lokasi pengepungan dan mendekati lokasi sebelah kanan rumah yang berada di kawasan sedikit berbukit.

Sebelumnya satu unit pemadam kebakaran telah tiba, lalu disusul satu mobil ambulan dan mobil jenazah tiba di lokasi. Juga terlihat dua mobil yang bertulis unit identifikasi TKP Poltabes Surakarta.

Di sela gencarnya tembakan, terlihat seorang petugas medis mendekati kawasan rumah yang dikepung lebih dari 50 orang pilisi. Belum ada sedikitpun informasi resmi dari polisi siapa penghuni di dalam rumah.

Namun, informasi yang didapat dari warga dan Ketua RT 3 RW 11, Suratmin, rumah dikontrak oleh pasangan suami istri yang masih berusia muda yaitu Susilo dan Putri Munawaroh. FIA/EKI

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 7:30 am
by daniel-ntl
Kamis, 17/09/2009 05:39 WIB
Pengepungan Teroris di Solo
Selain Rohmat, Polisi Juga Menciduk Anaknya
Muchus Budi R. - detikNews
Jakarta - Selain Rohmat Puji Prabowo, polisi juga diduga ikut menangkap salah seorang anaknya. Di pasar Gading, Solo, Rohmat beserta anaknya dibawa oleh polisi yang menggunakan dua buah mobil.

Informasi yang dikumpulkan, Kamis (17/9/2009) Rohmat dan anaknya diciduk oleh polisi pada 16 September kemarin sekitar pukul 14.30 WIB. Rohmat yang sehari-hari biasa berprofesi sebagai pedagang adalah warga Semangi, RT 2/18 Pasar Kliwon, Solo.

Namun anak Rohmat kemudian dilepaskan oleh polisi selang beberapa jam kemudian. Hingga saat ini, keluarga Rohmat mengaku tidak mengetahui siapa yang menangkap serta kaitannya dengan teroris.

Kejadian ini sendiri, sudah dilaporkan ke Poltabes Surakarta.

(mok/mok)

Kamis, 17/09/2009 05:55 WIB
Pengepungan Teroris di Solo
Susilo Dikenal Jarang Bergaul dengan Warga
Muchus Budi R. - detikNews
Solo - Sebuah rumah yang sedang dikepung polisi dikontrak oleh pasangan Abib Susilo dan Putri Munawaroh. Pasangan ini jarang bergaul dengan warga sekitar.

"Keduanya jarang bergaul bersama warga," kata tetangga Susilo, Tumini di kampung Kepuh Sari, RT 03/11, Kelurahan Mojosongo, Jawa Tengah, Kamis (17/9/2009).

Susilo, menurut Tumini, pernah menjadi seorang guru di Salatiga, Jawa Tengah. Sejak mengontrak rumah tersebut, Susilo kini mengaku sebagai tukang cari rumput untuk sapi-sapi di Pesantren Al-Kahfi, Mojosongo, Solo.

Pengepungan ini berlangsung sejak pukul 23.00 WIB, 16 September kemarin. Baku tembak sempat terhenti beberapa kali. Namun semakin pagi, suara rentetan senjata semakin sering terdengar.

(mok/nov)


Kamis, 17/09/2009 06:13 WIB
Pengepungan Teroris di Solo
Suara Ledakan Kembali Terdengar, Asap Membumbung Tinggi
Muchus Budi R. - detikNews
Solo - Suara ledakan kembali terdengar dari lokasi pengepungan sebuah rumah di kampung Kepuh Sari, RT 03/11, Kelurahan Mojosongo, Jawa Tengah, Kamis (17/9/2009). Akibat ledakan tersebut, asap putih terlihat membumbung tinggi dari lokasi kejadian.

Pengamatan detikcom, ledakan kencang terjadi sekitar pukul 05.45 WIB. Sejak dimulainya aksi pengepungan, ini adalah ledakan kedua yang dilakukan polisi. Diduga kuat itu adalah bom kejut yang sengaja dilakukan oleh polisi.

Setelah ledakan, suara rentetan senjata kembali terdengar. Bunyi senjata yang dikeluarkan sangat beragam. Terkadang terdengar suara dari senjata besar, namun sesekali juga terdengar senjata api berjenis ringan.

Belum diketahui siapa dan jumlah penghuni yang masih berada di dalam rumah. Hanya saja, diduga penghuni rumah juga memiliki senjata api. Pasalnya, seorang anggota polisi mengalami luka-luka akibat peristiwa ini.

(mok/mok)

Kamis, 17/09/2009 06:34 WIB
Pengepungan Teroris di Solo
Sebelum Penembakan, Terdengar Ketukan Pintu Dua Kali
Novia Chandra Dewi - detikNews
Solo - Penembakan ke arah rumah yang diduga ditempati oleh pasangan Abib Susilo dan Putri Munawaroh hingga kini masih terjadi. Sebelum terjadi penembakan, warga sekitar sempat mendengar ketukan pintu di rumah tersebut.

"Sekitar pukul pukul 22.00 WIB, terdengar ada orang yang mengetuk pintu rumah itu sebanyak dua kali. Tidak lama setelah itu ada suara tembakan," kata tetangga Susilo, Tumini di kampung Kepuh Sari, RT 03/11, Kelurahan Mojosongo, Jawa Tengah, Kamis (17/9/2009).

Menurut Tumini, setelah bunyi letupan dirinya juga sempat mendengar suara orang bertakbir. Suara takbir sempat terdengar beberapa kali dari arah rumah Susilo yang berjarak sekitar 15 meter dari rumah Tumini.

"Takbir itu diteriakkan oleh lelaki bersuara berat, tapi saya yakin itu bukan suara Susilo," ungkapnya.

Tidak lama setelah rentetan peristiwa itu, sekitar pukul 22.30 WIB, Tumini beserta warga lainnya diungsikan oleh petugas. Warga kemudian diminta segera meninggalkan rumah dan tinggal sementara di rumah wargalainnya yang jaraknya lebih jauh.

"Lalu setelah itu sekitar pukul 24.00-01.00 WIB listrik mulai dipadamkan,"kisahnya.

Sejak pukul 23.00 WIB, 16 September kemarin, polisi melakukan pengepungan dan penembakan terhadap rumah tersebut. Meski sempat terhenti, namun suara rentetan senjata masih sering terdengar hingga menjelang pagi.

(nov/mok)


Kamis, 17/09/2009 07:07 WIB
Pengepungan Teroris di Solo
Usai Penembakan, Ada Suara Takbir Terdengar
mbr - detikNews
Solo - Suara takbir sempat terdengar beberapa kali setelah bunyi tembakan dari rumah yang dikontrak oleh pasangan Abib Susilo dan Putri Munawaroh. Meski demikian, warga mengaku suara takbir itu bukanlah suara Susilo.

"Tidak lama setelah suara tembakan, terdengar suara takbir berkali-kali," ungkap tetangga Susilo, Tumini di kampung Kepuh Sari, RT 03/11, Kelurahan Mojosongo, Jawa Tengah, Kamis (17/9/2009).

Dikatakan Tumini, dirinya mendengar dengan jelas suara tersebut dari rumahnya yang berjarak 15 meter dari rumah Susilo. Dirinya pun yakin bahwa suara tersebut berbeda dengan suara Susilo.

"Takbir itu diteriakkan oleh lelaki bersuara berat, tapi saya yakin itu bukan suara Susilo," jelasnya.

Rumah yang terletak di perbukitan tersebut diketahui mulai dikepung sejak pukul 23.00 WIB. Rumah tersebut diketahui milik Totok warga Sumber, Solo, yang berprofesi sebagai dosen di sebuah perguruan tinggi di Solo.

Beberapa bulan lalu, rumah tersebut dikontrakkan kepada Susilo-Munawaroh. Meski jarang bergaul, kepada warga Susilo pernah mengaku pernah tinggal di Salatiga dan bekerja sebagai guru. Di Solo, Susilo kemudian bekerja sebagai pemelihara sapi di pesantren Al-Kahfi, Mojosongo, Solo.

(nov/mok)

sang istri selalu memakai burkha(baju muslim bercadar)

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 7:34 am
by daniel-ntl
http://news.okezone.com/read/2009/09/17 ... rkan-tewas

2 Penghuni Rumah di Solo Dikabarkan Tewas
Kamis, 17 September 2009 - 07:10 wib

Image
SOLO - Beredar kabar di kalangan wartawan yang tengah meliput penggerebekan rumah milik Toto di Solo, ada dua orang yang berada di dalam rumah dan kedua-duanya tewas.

Dua orang itu adalah Susilo, pengontrak rumah dan istrinya, Putri Maruwah alias Urwah (sebelumnya ditulis Putri Munawaroh). Sementara kabar lain mengatakan, di dalam rumah itu terdapat tiga orang.

Sebelumnya, Ketua RT setempat di Kampung Kepuh Sari Kelurahan Mojo Songo, Kecamatan Jebres, Solo, Suratmin mengatakan dalam rumah itu hanya terdapat dua orang.

Hal ini sesuai dengan laporan Susilo terhadap dirinya, pada dua bulan setelah kepindahannya ke rumah itu. Diketahui, Susilo telah mengontrak di sana selama lima bulan namun baru melapor pada bulan kedua dia tinggal.

Pantauan di lokasi, Kamis (17/9/2009), mobil ambulans dan mobil milik Polda Jawa Tengah telah mendekat ke rumah itu yakni berjarak 50 meter.

Keduanya telah diarahkan keluar jalan dan tampaknya siap untuk meluncur meninggalkan lokasi.

Hingga kini belum ada keterangan resmi dari petugas mengenai apa tujuan dan motif penggerebekan ini. Bgeitu pula mengenai identitas Susilo. (Bramantyo/Trijaya/lsi)

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 12:14 pm
by juslalat
Muslim **** mode on
Polisi densus ini pasti binaannya kafir yahudi dan Amerika. Laknatullah mereka. Mereka tidak tahu islam adalah agama damai.
muslim **** off

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 3:00 pm
by baba
Ternyata Noordin M Top ikut modar di solo... =D> =D> =D>
T
A
P
I
Keliwat enak matinya tanpa ngerasain sakit.... abiznya ngeledakin diri seh... curang tuh Noordin... :vom: :vom: :vom:

Pokoknya salut buat POLRI :drinkers: :drinkers: :drinkers: =D> =D> =D>

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 3:35 pm
by kimi07
http://www.detiknews.com/read/2009/09/1 ... ?991101605

Kapolri Benarkan Noordin Tewas
Luhur Hertanto - detikNews

Jakarta - Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri (BHD) membenarkan Noordin M Top telah tewas.

"Iya, iya, iya," ujar Kapolri saat ditanya apakah salah satu korban tewas adalah Noordin M Top di Istana Negara, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Kamis (17/9/2009).

BHD menyatakan itu usai melaporkan penggerebekan polisi di Solo kepada Presiden SBY. BHD yang mengenakan pakaian dinas polisi tampil sumringah. Senyumnya mengembang selalu.

"Apa nggak perlu nunggu hasil DNA dulu?" cecar wartawan.

"Iya nanti detilnya di Mabes Polri saja," jawab BHD.

Pukul 16.00 WIB, Mabes Polri akan menggelar jumpa pers untuk menjelaskan hasil penggerebakan tersebut.

(anw/nrl)

http://www.detiknews.com/read/2009/09/1 ... ?991102605

Kamis, 17/09/2009 15:17 WIB
TPM: 100 Persen Itu Noordin
Ken Yunita - detikNews

Jakarta - Tim Pengacara Muslim (TPM) Solo yakin salah satu orang yang tewas di Solo, Jawa Tengah adalah Noordin M Top. "100 persen itu Noordin," kata anggota TPM Muhamad Kurniawan.

Kurniawan mengatakan, kepastian itu diperolehnya dari berbagai informasi rekan-rekannya di lapangan. "Tadi laporan di lapangan mengatakan kalau itu memang Noordin," katanya saat berbincang dengan detikcom, Kamis (17/9/2009).

Apakah Noordin lama tinggal di tempat itu? "Sepertinya baru datang terus digerebek," jawab Kurniawan.

Sebelumnya diberitakan tiga jenazah yang turut tewas dalam penggerebekan itu adalah Bagus Budi Pranoto alias Urwah, Maruto, dan Adib Susilo. Sedangkan Putri Munawaroh, istri Susilo terluka parah akibat tembakan. Saat ini Putri Munawaroh dibawa ke Jakarta.

(ken/iy)

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 4:11 pm
by AkuAdalahAing
Gua HAIRAN [-(

PADA SAAT Kapolri menyebutkan korban terakhir adalah POSITIF noordin M.Top dengan data 14 titik kesamaan pada tes sidik jari... dari dalam ruang tersebut terdengar riuh rendah suara kemenangan dan tepuk tangan... tapi TIDAK TERDENGAR yel-yel allahuakbar... allahuakbar... allahuakbar...

Saya sempat bertanya dalam hati sendiri... apakah para polisi tsb dan para wartawan semuanya adalah KAPIR PIR PIR KOLOPIR BIN TAPIR ??? :-k

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 4:32 pm
by cool
Jakarta, detiknews.com
Abu Jibril menduga penggerebekan di Solo, Jawa Tengah, merupakan rekayasa dari Densus 88. Dia menuding Densus 88 mendapat pesanan dari luar negeri.
"Ini semua rekayasa Densus. Ini pesanan luar negeri. Ini kan bulan puasa, masa orang Islam di bulan Ramadan dibunuh," kata Abu Jibril saat dihubungi detikcom, Kamis (17/9/2009).

Menurut Abu Jibril, penggerebekan itu merupakan tindakan brutal. Dia menyebut tindakan itu menyerupai Orde Baru.

"Ini tindakan brutal. Kita tuntut Presiden SBY agar Densus mau menghentikan tindakan seperti itu. Ini sama seperti Orde Baru," ucap Abu Jibril.

Abu Jibril juga berpesan kepada keluarga korban untuk selalu sabar dan tawakal kepada Allah. Namun dia juga mengimbau agar keluarga tidak diam saja. "Semestinya keluarga juga menuntut para pelaku (Densus). Jangan biarkan begitu saja," sarannya.

Abu Jibril sendiri mengaku sebelumnya dia tidak tahu adanya penggerebekan tersebut. Dia juga tidak mendapat informasi dari teman-temannya. "Saya lagi iktikaf tadi malam," katanya.
Sudah ada komentar tuh dari para pahlawan muslim... :rofl:

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 4:45 pm
by kimi07
cool wrote: "Ini semua rekayasa Densus. Ini pesanan luar negeri. Ini kan bulan puasa, masa orang Islam di bulan Ramadan dibunuh," kata Abu Jibril saat dihubungi detikcom, Kamis (17/9/2009).

.
klo kafir di bunuh mah kaga peduli bulan, mau bulan puasa, natalan, imlek, betul ngak? dasar otak onta :D


--------------------------
http://www.detiknews.com/read/2009/09/1 ... akkan-diri

Noordin Tewas Ditembak, Bukan Meledakkan Diri


Jakarta - Gembong teroris Noordin M Top tewas karena tembakan polisi. Bukan karena meledakkan diri dengan rompi bomnya.

"Mereka berhasil kita lumpuhkan bukan karena meledakkan diri," ujar Kapolri Bambang Hendarso Danuri (BHD) saat menggelar jumpa pers di Kantornya, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan (17/9/2009).

Menurut BHD, saat terjadi tembak menembak, berkali-kali personel Satgasus 88 meminta para teroris untuk menyerah, namun peringatan ini tidak digubris. Para teroris tersebut menembaki polisi dan terus berteriak dengan heroik tidak mau menyerah. Polisi pun terpaksa melakukan tindakan tegas.

"Terjadi tembak menembak, mereka berhasil kita lumpuhkan," terang BHD.

(rdf/iy)

kuis dari kimi

berteriak dengan heroik, kata/kalimat yg di ucapkan adalah:

a. Allah hu Akbar
b. om swasti astu
c. haleluya
d. isi sendiri:.........................

bagi yg menjawab dengan benar dan berpuasa akan di traktir buka bersama :)

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 5:25 pm
by kimi07
http://www.detiknews.com/read/2009/09/1 ... amar-mandi

Penggerebekan di Solo
Sebelum Dilumpuhkan, Noordin Sembunyi ke Kamar Mandi
-----------------
katanya pemberani, koq ngumpet di WC? hahaha..

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 5:30 pm
by daniel-ntl
Kamis, 17/09/2009 17:10 WIB
Pengepungan Teroris di Solo
Peran Noordin, Urwah, Susilo, dan Aji
Didit Tri Kertapati - detikNews

Jakarta - Empat tersangka terorisme tewas dalam baku tembak dengan Densus 88 dalam penggerebekan di Kepuhsari, Mojosongo, Jebres, Solo. Keempat pelaku terorisme yang tewas memiliki peran penting dalam kasus-kasus terorisme di Indonesia.

Berikut empat tersangka terorisme yang tewas dan perannya, sesuai keterangan Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri (BHD):

1. Bagus Budi Pranoto alias Urwah.
- Dia merupakan pelaku bom Kedubes Australia tahun 2004 yang sudah divonis 7 tahun penjara dan mendapat pembebasan bersyarat selama 4 tahun. Setelah bebas, Urwah bermain lagi, termasuk terlibat dalam penyiapan bom bunuh diri di Jatiasih.
- Urwah sempat menjadi target di Solo pada 16 Agustus 2009 lalu, tapi lepas, karena pemberitaan media massa. Urwah diketahui sebagai ahli pembuat bom.

2. Hadi Susilo alias Adib.

Pria berumur 24 tahun, suami dari Munawaroh. Dia berperan sebagai penyewa rumah untuk persembunyian Noordin, Urwah, dan Aji.

3. Ario Sudarso alias Aji.
Dia murid langsung ahli bom Dr Azahari. Dia sangat lihai dalam merakit bom.

4. Noordin M Top.
Buron kelas kakap, yang selama ini selalu lepas dari penggerebekan. Dia adalah Qoid Tandzim Al Qaeda Asia Tenggara. Dia dipastikan tewas setelah melalui pemeriksaan antemortem dan sidik jari. Pemeriksaan sidik jenazah terhadap sidik jari Noordin yang dikirim Polisi Diraja Malaysia cocok.

"Alhamdulillah ini kebesaran Allah SWT sekali lagi di Bulan Ramadan. Ada 14 titik kesamaan (sidik jari) yang bisa dipertanggungjawabkan secara yuridis formal. Ini identik dengan DPO sembilan tahun yang kita jadikan target untuk ditangkap," kata Kapolri sambil memperlihatkan print out hasil sidik jari.

(asy/nrl)

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 5:32 pm
by daniel-ntl
Kamis, 17/09/2009 16:39 WIB
Noordin, Zuhri, Syahrir, dan Boim Pemimpin Al-Qaeda Asia Tenggara
Hery Winarno - detikNews

Jakarta - Noordin M Top, tersangka teroris yang dipastikan tewas dalam penggerebekan di Solo, merupakan qo'id (pemimpin) Tandzim Al Qaeda wilayah Asia Tenggara. Tidak hanya Noordin, Syaifudin Zuhri dan Syahrir juga mempunyai jabatan yang sama dengan Noordin.

"Syaifudin Zuhri dan Syahrir sama dengan Noordin adalah qo'id Tandzim Al Qaeda wilayah Asia Tenggara," kata Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri (BHD) dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jaksel, Kamis (17/9/2009).

BHD menjelaskan, Ibrohim alias Boim, yang tewas dalam penggerebekan di Temanggung 8 Agustus lalu, juga pejabat penting di Qoid Al Qaeda Asia Tenggara.

"Ia bukan sekedar florist atau tukang kebun, dia punya jabatan strategis," cetusnya.

Dalam kesempatan itu, BHD juga menyampaikan apresiasi kepada anggota Densus 88 yang telah berupaya maksimal dalam pencarian buron teroris.

"Anak-anak tadi di lapangan begitu tahu Noordin langsung terharu," ucapnya.

(lrn/nrl)

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 8:46 pm
by swatantre
Noordin modar? Alhamdulillah...... Awloh SWT gak mampu melindungi jihadisnya rupanya.....

Hebatnya lagi, yang mampus kakap-kakap...!!! Sekali lagi, Awloh Sugoblok itu tidak mampu menandingi Densus 88, proyeknya kafir CIA.... Padahal Awloh Sugoblok itu adalah berhala yang disembah2 PP, HF, dan kawanan kocluk lainnya.....

Abu Jibril..... pengen gw tampar aja tu mulutnya...!
Ini keledai ternyata lebih tidak berotak daripada Baasyir...!!!!!

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 8:51 pm
by Schlumberger
AkuAdalahAing wrote:apakah para polisi tsb dan para wartawan semuanya adalah KAPIR PIR PIR KOLOPIR BIN TAPIR ???
bener sebagian murtadin sisanye adalah KAPIR PIR PIR KOLOPIR BIN TAPIR

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 8:55 pm
by Schlumberger
kimi07 wrote:
kuis dari kimi

berteriak dengan heroik, kata/kalimat yg di ucapkan adalah:

a. Allah hu Akbar
b. om swasti astu
c. haleluya
d. isi sendiri:.........................

bagi yg menjawab dengan benar dan berpuasa akan di traktir buka bersama :)
gw jawab : a. Allah hu Akbar
awas jangan lari luh, traktir babi guling?

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 9:18 pm
by JANGAN GITU AH
Nordin M Top...tewas...siapa berikutnya...?

Masih ada kurang lebih 200 jt Nurdin...Nurdin yang lain (Muslim lain yang potensial)...

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 9:21 pm
by DHS
[youtube]4fR9Alt7oeM&feature[/youtube]

Densus TOP Image Hadiah Lebaran Idul Fitri 1430H!!! TOP!!!

Re: Pengepungan Teroris di Solo

Posted: Thu Sep 17, 2009 10:40 pm
by Bigman
AAA wrote:Gua HAIRAN

PADA SAAT Kapolri menyebutkan korban terakhir adalah POSITIF noordin M.Top dengan data 14 titik kesamaan pada tes sidik jari... dari dalam ruang tersebut terdengar riuh rendah suara kemenangan dan tepuk tangan... tapi TIDAK TERDENGAR yel-yel allahuakbar... allahuakbar... allahuakbar... Image

Saya sempat bertanya dalam hati sendiri... apakah para polisi tsb dan para wartawan semuanya adalah KAPIR PIR PIR KOLOPIR BIN TAPIR ???
Nyang gw lebih heiran lagi, ngga satupun Noordin Muhammad Tot CS-nya /temen2-nya nyang ikut ketembak KAPIR PIR PIR KOLOPIR BIN TAPIR !!! Semuanya muslim2 asli kaffah, tanye kenape ??? Image