SBY Pilih Boediono,PAN,PKS,PPP Ancam Bentuk Poros Alternatif

[aggressor]

Reza Yunanto - detikPemilu

Jakarta - Kabar SBY yang akan menggandeng Gubernur BI Boediono sebagai cawapres mendapat reaksi keras dari partai-partai pendukung koalisi. Ancaman pembentukan poros baru pun disampaikan jika SBY tidak merevisi keputusannya itu.

"Hitung-hitungan kita, kemungkinan bisa menggarap poros alternatif," kata Sekjen DPP PAN Zulkifli Hasan kepada wartawan usai pertemuan di Ruang FPKS DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (12/5/2009).

"Setelah kita dapat informasi bahwa SBY akan mengambil Boediono, ini mengejutkan bagi parpol-parpol. Karena teman-teman parpol sejatinya ingin wapres dari parpol. Tentu dengan berita ini, akan mengurangi militansi dukungan parpol ke koalisi," beber Zulkifli.

Hal yang sama juga disampaikan Sekjen DPP PKS Anis Matta. Menurut Anis, PKS baru mengetahui pilihan SBY, Boediono, pada Senin siang. Karena itu PKS kaget karena merasa tidak diajak bicara sebelumnya.

"Kabar tentang Boediono kita dapatkan Senin kemarin menjelang zuhur, melalui utusan. Masalahnya, hal ini belum pernah kita bicarakan, tetapi kita tiba-tiba besok diundang untuk pertemuan deklarasi koalisi," paparnya.

Menurut politisi asal Makassar ini, jika memang keputusannya tidak bisa dibahas ulang, partai pendukung koalisi bisa saja mencari alternatif lain. Salah satunya dengan mengusung capres alternatif.

"Kalau memang begitu, kita bisa mengusung sikap baru. Seandainya keputusan ini dipaksakan sebelum ada pembicaraan dengan partai pendukung koalisi, kita akan pertanyakan besok," paparnya.

Dalam ruangan yang digunakan rapat yang dihadiri oleh perwakilan 4 partai pendukung koalisi, yaitu PAN (Zulkifli Hasan, Farhan Hamid) PKS (Anis Matta dan Mahfudz Siddiq), PPP (Lukman Hakim Saefudin) dan PKB (Imam Nachrowi) ini terpampang hitung-hitungan matematis jika parpol-parpol ini mengusung capres sendiri.

Dalam hitung-hitungan poros alternatif itu tertulis PAN mendapat 42 kursi, PPP 39 kursi, PKS 59 kursi, PKB 26 kursi dan Gerindra 26. Totalnya semuanya 192 kursi atau 34 persen kursi DPR. Hal ini setara dengan dengan 28,5 persen suara nasional.

http://pemilu.detiknews.com/read/2009/0 ... alternatif" onclick="window.open(this.href);return false;
Hehe.. ada yang kebakaran jenggot neh

[aggressor]

Jakarta - Sedikitnya 30 orang dari Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) berunjukrasa di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) menolak Boediono sebagai Cawapres SBY. Boediono dituding sebagai antek asing.

Aksi digelar tepat di depan Gedung KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Selasa (12/5/2009) sejak pukul 12.45 WIB.

Massa tampak membawa bendera KAMMI dan mengusung beberapa poster yang bertuliskan antara lain "SBY memilih Boediono antek neoliberal atau rakyat yang ingin kemandirian", "Bersatulah kaum Islam dan Nasionalis", dan "Tolak capres-cawapres antek asing."

Selain itu massa menggelar spanduk bertuliskan "Tolak calon pemimpin neoliberal dan tidak prorakyat."

"Sangat kita sayangkan bahwa SBY akan memilih cawapres yang proneoliberal. Padahal, koalisi yang dibangun Partai Demokrat bersama partai religius. Kenapa tidak memilih dari partai yang religius," kata Ketua KAMMI Pusat sekaligus koordinator aksi, Supeno.

Tidak hanya Boediono, mahasiswa pun menolak Menteri Keuangan Sri Mulyani yang disebut-sebut masuk dalam daftar cawapres SBY.

Aksi berlangsung damai dan tidak menimbulkan kemacetan di sepanjang Jalan Imam Bonjol. Belasan polisi tampak berjaga-jaga di dalam maupun di luar pintu pagar KPU.

http://pemilu.detiknews.com/read/2009/0 ... i-demo-kpu" onclick="window.open(this.href);return false;

Bukankah pemilihan cawapres adalah hak prerogatif presiden? Ketahuan deh haus kekuasaan...

[Pedagang_Makanan]

Kalo PKS,PAN, PPP dan antek2nya (yang ijo2) berseberangan dengan SBY, mungkin aku bakal pilih SBY aja..

[swatantre]

Hehehhe...partenya org2 munafik dan pilon lagi marah2 ya 2 hari ini.
Keliatan banget ih kalau ngejar kekuasaan gitu...... PAke bilang kalo pasangan yang cocok itu nasionalis-islam (maksudnya PKS, gitu..)
Gak malu apa ya para kader dan simpatisannya?

Udah gitu, pake ancam2an mau meninggalkan Demokrat dan menyeberang ke JK-Win lagi..... PAdahal, dulu, pas JK mau dicalonin jadi pasangan SBY, PKS nolak, pake macam2lah alasannya: status quolah, apalah..... Eh, sekarng dia menjilat muntahannya sendiri..
Inikah partai Islam, partai bersih, sukanya paki pakaian putih...?

Hiii...partai menjijikkan...... Partai pengkhianat PAncasila dan demokrasi....... Peruntuh NKRI......

[Pedagang_Makanan]

Hehehhe...partenya org2 munafik dan pilon lagi marah2 ya 2 hari ini.
Keliatan banget ih kalau ngejar kekuasaan gitu...... PAke bilang kalo pasangan yang cocok itu nasionalis-islam (maksudnya PKS, gitu..)
Gak malu apa ya para kader dan simpatisannya?

Udah gitu, pake ancam2an mau meninggalkan Demokrat dan menyeberang ke JK-Win lagi..... PAdahal, dulu, pas JK mau dicalonin jadi pasangan SBY, PKS nolak, pake macam2lah alasannya: status quolah, apalah..... Eh, sekarng dia menjilat muntahannya sendiri..
Inikah partai Islam, partai bersih, sukanya paki pakaian putih...?

Hiii...partai menjijikkan...... Partai pengkhianat PAncasila dan demokrasi....... Peruntuh NKRI......

Ya emang begitulah penganut2 (korban) islam.. plin plan.. plintat plintut.. kadang A, kadang B, yang penting sesuai dengan keinginan dan hawa nafsu mereka aja..

[johnlegend]

taqiya kan hollol.. mengikuti jejak .......... (isi ndiri)

[MaNuSiA_bLeGuG]

cmiiw...pemilihan pres en wapres kan ga ada hub nya ama bikin koalisi2an. toh yg milih rakyat langsung kok. biar bikin koalisi 1000 partai juga, kalo rakyat kagak milih calonnya en malah lebih milih si notonegoro, mau apa mereka....

[johnlegend]

guys.. perlu kita sadarkan masyarakat.. demo2 yang ada tidak sepenuhnya mewakili aspirasi masyarakat..

yang demo cuman SEGELINTIR ORANG.. walaupun yang demo sampe 10rb orang.. tp apa mewakili 200jt penduduk indonesia?

ini PKS suka nya cari2..

dulu awal2 PKS deketin golkar.. trus golkar pecah ama PD.. abis itu gantian posisi golkar digantikan oleh PKS.. waktu PD mo baek'an.. eh PKS teriak2.. status quo dll dll dll..

skrg.. tujuan tak tercapai malah balik lagi k golkar.. nih PKS emang ular beludak.. hoek..

btw sekedar ralat buat thread.. yang gw tau sih pkb n ppp bisa menerima keputusan SBY kok.. cuman partai arab ini aja yang ga terima..

[swatantre]

Ada lagi, kemarin baca2 berita sekilas, katanya akhirnya org PKS mau memeluk Budiono ya? Padahal, beberapa hari sebelumnya mencak2 menghujat SBY dan Bud sbg 'pantesnya ngurui BI' ajalah, 'SBY sdh menarik Bud ke dunia politik'lah, 'Bud gak punya landasan dan dukungan politik, jg kecakapan politik' lah.....

Parte islam arab ini ketauan banget napsu berkuasanya kepingin menjajah Indonesia dg idiologi islam arabnya, ya?

[Foxhound]

Hehehhe...partenya org2 munafik dan pilon lagi marah2 ya 2 hari ini.
Keliatan banget ih kalau ngejar kekuasaan gitu...... PAke bilang kalo pasangan yang cocok itu nasionalis-islam (maksudnya PKS, gitu..)
Gak malu apa ya para kader dan simpatisannya?

Udah gitu, pake ancam2an mau meninggalkan Demokrat dan menyeberang ke JK-Win lagi..... PAdahal, dulu, pas JK mau dicalonin jadi pasangan SBY, PKS nolak, pake macam2lah alasannya: status quolah, apalah..... Eh, sekarng dia menjilat muntahannya sendiri..
Inikah partai Islam, partai bersih, sukanya paki pakaian putih...?

Hiii...partai menjijikkan...... Partai pengkhianat PAncasila dan demokrasi....... Peruntuh NKRI......

Apa yang bisa diharapkan dari partai yang berideologi agama munafik? Segala perkataan dan keputusannya tentu juga munafik.

http://www.inilah.com/berita/politik/20 ... tak-ideal/" onclick="window.open(this.href);return false;

Wakil Sekjen DPP PKS Fahri Hamzah menyebutkan pilihan Boediono sebagai cawapres SBY tidak mencerminkan pasangan ideal. Baik SBY maupun Boediono keduanya dari suku Jawa dan sama-sama berasal dari Jawa Timur.

“Ini duet yang tidak ideal,” tandasnya kepada INILAH.COM, Rabu (13/5) di Jakarta. Apa alasan Fahri? Bagaimana opsi PKS jika lepas dari koalisi Cikeas? Berikut wawancara lengkapnya:

Pasca terpilihnya Boediono sebagai cawapres SBY memunculkan sikap PKS yang reaktif sehingga memunculkan berbagai spekulasi. Sebenarnya apakah ada opsi lainnya setelah Boediono terpilih sebagai cawapres SBY?

Pimpinan lembaga tinggi partai itu memilik kewenangan yang diberikan oleh majelis syura untuk memilih pilihan apapun jika komunikasi dengan Partai Demokrat tidak tuntas. Kami menganggap bahwa sikap sepihak SBY dan Demokrat untuk menetapkan Boediono, bagian dari cacatnya komunikasi.

Mana mungkin kandidat ini bisa mendapatkan penerimaan yang luas terutama dari kader PKS. Itu mempersulit pimpinan PKS untuk menjelaskan ke struktur partai. Kita punya keyakinan, pasangan ini akan menjatuhkan reputasi SBY di mata pemilih Islam.

Memang sebenarnya seperti apa figur Boediono di mata PKS sebagai representasi kekuatan partai Islam?

Coba saja pasangkan antar keduanya, pasangan ideal itu selama ini ada figur nasionalis-Islam, Jawa-Luar Jawa, liberal-kerakyatan. Itu sudah terjadi sejak era Soekarno-Hatta. Dwi tunggal itu selalu indah.

Nah Boediono ini tidak memiliki kecocokan dengan krietria yang disebutkan SBY sendiri. SBY menyebut kriteria elektabilitas, bagaimana bisa memperkuat elektabilitas? SBY juga menyebut cawapres SBY adalah yang mampu memperkuat koalisi, bagaimana Boediono bisa memperkuat koalisi, lha semua partai menolak Boediono.

Apakah saat ini PKS dalam posisi keluar dari koalisi Cikeas dan hijrah dalam koalisi lainnya?

Kita belum putuskan. Kita Cuma mau mendengarkan respons. Sebab, Hak preogratif itu setelah dilantik sebagai presiden. Nah, SBY itu belum menjadi presiden dalam perspektif Pemilu 2009, SBY baru calon presisden. Karena itu SBY jangan merasa punya hak preogratif. SBY keliru.

Ini yang mengherankan, sehingga menghilangkan suara orang lain dan tiba-tiba ini menjadi keputusan Partai Demokrat. Siapa dia? Dia kan salah satu dari kita (koalisi). SBY tidak ada lebihnya dengan pemegang saham lain. SBY tidak mengerti cara saling respect dalam demokrasi, ini kan bahaya.

Kalau disandingkan dengan kandidat pasangan capres/cawapres, ada SBY-Boediono dan JK-Wiranto. Pasangan mana yang merepresentasikan Islam dan PKS merasa enak menjelaskan ke konstituen terkait pilihan koalisinya?

JK-Wiranto jelas itu kriteria lama sudah terjadi di republik ini sudah diambil. Figur Jawa luar Jawa, Islam-nasionalis. [P1]

http://www.inilah.com/berita/politik/20 ... -boediono/" onclick="window.open(this.href);return false;
Tifatul: Yang Kompeten Boediono

INILAH.COM, Jakarta - Sikap PKS berubah 180 derajat terhadap pilihan SBY menggandeng Boediono sebagai cawapres. Jika dulu PKS ngotot menolak Boediono, eh.. sekarang menyebut Boediono sebagai yang kompeten.

Presiden PKS Tifatul Sembiring membantah jika perubahan sikap PKS itu karena mendapat jatah menteri lebih banyak. Namun karena mendapat penjelasan langsung dari SBY terkait alasan dipilihnya Boediono.

"Kalau kursi banyak di rumah saya. Kursi menteri belum sampai ke sana, mungkin akan dibicarakan," kilah Tifatul sambil bercanda, ditemui di Kantor KPU, Jakarta, Sabtu (16/5).

Pada dasarnya, terang Tifatul, waktu pertemuan dengan SBY, mereka membicarakan soal 'the right man on right place' untuk wapres lima tahun ke depan.

"Kita akan menghadapi tantangan lebih besar karena itu harus didampingi orang yang mengerti persoalan, maka yang kompeten ialah Boediono. Soal kursi tidak tahu bagaimana pengaturannya, saya tidak mau spekulasi, menang juga belum," ujarnya.

PKS juga menegaskan kepada SBY bahwa kedaulatan ekonomi tidak boleh diintervensi asing. Karenanya PKS mau menandatangani kontrak politik dengan PD, termasuk Tifatul dan SBY. [*/ana]

PKS = Partai Kebanyakan Sumbar

[swatantre]

INILAH.COM, Jakarta - Sikap PKS berubah 180 derajat terhadap pilihan SBY menggandeng Boediono sebagai cawapres. Jika dulu PKS ngotot menolak Boediono, eh.. sekarang menyebut Boediono sebagai yang kompeten.

Presiden PKS Tifatul Sembiring membantah jika perubahan sikap PKS itu karena mendapat jatah menteri lebih banyak. Namun karena mendapat penjelasan langsung dari SBY terkait alasan dipilihnya Boediono
-------------------------------

Org2 PKS ini cacat mental atau bagaimana ya, kok berpolitik gak punya malu gitu lho.....

Kalo ogut sih justru percaya bahwa mrk mau merangkul SBY lagi soalnya dapet jatah kursi lbh banyak. Apa yang muslim kaffah katakan tolak/sangkal, itulah yang justru terjadi di belakang.
Yah...mudah2anlah PKS termakan bujukannya SBY biar kalo SBY emang menang nanti gigit jari lagi karena gak dapat kursi setelah dikibuli BY....

Pantes aja DPR kali ini dibilang kualitasnya menurun. PAdahal, DPR periode lalu aja mutunya juga udah jelek. Salh satu kontributornya ternyata org2 cacat mental yang menduduki kusi PKS (Parte Kutukan Setan) ini......

[Bigman]

Gw tadi nonton TV waktu SBY BERBUDI daftar di KPU,
si :turban:Tibatul Sembiring, dateng di tunjuk-in tempat duduk oleh Ruhut.
trus si :turban:Tibatul rapihin baju, rapihin kerah baju, keliatan bener pesoleknya,
bininya udah dua, kapan nambah lagi ? Kalo jadi mentri kalee.....
Dulu Hamzah Haz bini udah 2, setelah jadi wapres nambah dua lagee....

[Jebot]

Kalo muslim kafah jadi penguasa di Indonesia, makin miskin dah rakyat.
Muslim kék, Non Muslim kék, jadi kismin semua.
Soalnya kekayaan negare disedot ama muslim² kafah, untuk muas²in dirinyé.
Bini makin banyak ! Huarté makin banyak !!!
Salah bener yah?
Kalo salah tolong dimaapin dah, ané cuma denger² doang sih.
Udah terbukti belon yah di-negara² islam laennya? Terimakasih.

[belajarsejarah]

ah dasar PKS.. Partai Kagak Serius!