PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Gambar2 dan Berita2 kekejaman akibat dari pengaruh Islam baik terhadap sesama Muslim maupun Non-Muslim yang terjadi di seluruh dunia.
anne
Posts: 502
Joined: Wed Sep 21, 2011 9:52 pm

PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by anne »

http://www.generation-identitaire.com/f ... econquest/

PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Image

Pernyataan 20 Oktober 2012

Seratus pemuda pemudi dari seluruh Prancis memasuki mesjid agung Poitiers, dan berdiri di atapnya. Dari depan, berhadapan dengan menara mesjid, kami membuka gulungan banner yang bertuliskan pesan jelas: «Imigrasi, bangunan masjid: REFERENDUM! »

Melalui tindakan penting ini, Génération Identitaire bertujuan untuk berada di baris pertama memperjuangkan identitas kita.

1300 tahun yang lalu, Charles Martel menghentikan Arab di Poitiers setelah pertempuran heroik yang menyelamatkan negara kita dari invasi Muslim. Saat itu, 25 Oktober 732. Saat ini, menginjak tahun 2012, pilihannya masih sama: hidup bebas atau mati. Generasi kami menolak untuk melihat rakyatnya dan identitasnya hilang karena ketidakpedulian. Kami tidak akan pernah menjadi suku Indian asli di Eropa. Dari tempat ini, simbol penting dari masa lalu kita dan keberanian nenek leluhur kita, kita mengingatkan masa lalu dan berjuang!



Kami tidak menghendaki imigrasi tambahan ke Eropa lagi, atau bangunan mesjid di tanah Prancis. Sejak gelombang pertama imigrasi Afrika dan hukum penyatuan kembali keluarga pekerja asing pada tahun 1974, rakyat kita tidak pernah pernah diajak membicarakan tentang populasi yang diharuskan untuk hidup bersama dengan mereka. Imigrasi besar-besaran secara radikal mengubah negara kita: menurut data terbaru INSEE (National Institute of Statistics), 43% populasi berusia 18-50 tahun di wilayah Paris adalah imigran atau keturunan imigran. Suatu bangsa dapat pulih dari krisis ekonomi ataupun perang tetapi tidak dari tergantinya populasi asli: tanpa orang Prancis asli, tidak ada lagi yang namanya Prancis. Ini adalah masalah kelangsungan hidup: itulah mengapa setiap orang memiliki hak mutlak untuk memilih apakah ia menghendaki orang asing serta menentukan proporsinya.
Karena hak ini telah diabaikan, karena generasi kita membayar harga teramat mahal untuk situasi ini dengan menjadi sasaran intimidasi dari penjahat, kita katakan: cukup! Kami tidak akanmundur lagi! Kami menuntut kembali konsultasi nasional mengenai imigrasi dan pembangunan masjid di Prancis. Kami tidak akan meninggalkan tempat ini sebelum didengar dan merasa puas.

Perjuangan kita baru saja dimulai, kita menyerukan para pemuda Eropa muda untuk menjalani warisan takdir mereka dan bergabung dengan garda depan pemuda yang berdiri teguh.

Semoga seluruh Eropa mendengar seruan kami: PENAKLUKAN KEMBALI!
---------------------------------
GENERATION IDENTITAIRE
http://www.generation-identitaire.com
Contact : [email protected]
anne
Posts: 502
Joined: Wed Sep 21, 2011 9:52 pm

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by anne »

http://www.barenakedislam.com/2012/10/2 ... be-banned/

PRANCIS. Kelompok Islam: Larang ‘Generation Identitaire’
Oct 23, 2012

Image
Kalangan Islam mendesak pemerintah untuk melarang ‘Generation Identitaire’ kelompok patriot muda Prancis yang baru berdiri dan populer. Kelompok yang menduduki sebuah mesjid hari Sabtu ini ‘menyatakan perang’ terhadap Islamisasi Prancis.

User avatar
HILLMAN
Posts: 2850
Joined: Wed Aug 01, 2007 11:22 am
Location: Jakarta
Contact:

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by HILLMAN »

Akan segera tiba masanya semua umat manusia menyadari bahayanya ajaran Islamofacism......

Salam bagi mbak Anne dan bagi semua orang yang berpikir.
User avatar
spaceman
Posts: 2031
Joined: Thu Sep 18, 2008 12:23 pm
Location: Green Planet

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by spaceman »

Great !!

=D>

A bit late but oke lah \:D/
User avatar
bagonk
Posts: 214
Joined: Sun Jul 31, 2011 10:44 am

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by bagonk »

mantap
User avatar
joelintang
Posts: 341
Joined: Tue Nov 30, 2010 2:05 am

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by joelintang »

Tularkan Ke seluruh Eropa...
suruh balik Ke Padang Pasir tuh Onta2 IMIGRAN Araf... =D>


SalamDSB
User avatar
Steviant
Posts: 366
Joined: Thu Nov 24, 2011 9:28 pm
Location: In ur heart

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by Steviant »

Ini contoh negara yg sadar akan bahaya ideologi islam, hendaknya negara yg lain segera mengikuti jejaknya...
User avatar
momed_xxx3
Posts: 608
Joined: Fri Aug 31, 2012 11:15 am
Location: di Surga bersama anak2 kecil perawan

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by momed_xxx3 »

Slimer dikasih hati malah minta jantung, akhirnya Prancis muak dah, masih untung tuh, harusnya slimer2 usir ajah suruh pada balik ke negaranya, negara syariat yg cinta "damai", :green:
anne
Posts: 502
Joined: Wed Sep 21, 2011 9:52 pm

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by anne »

http://galliawatch.blogspot.nl/2012/10/ ... es-in.html
http://blazingcatfur.blogspot.com/2012/ ... inkin.html

PRANCIS: Image Islam Semakin Memburuk
Senin, 29 Oktober, 2012

Image

kutipan:

Sebuah artikel di majalah terkemuka Prancis, Le Figaro, 24 Oktober, menunjukkan bahwa citra Islam memburuk dengan cepat di Perancis:

Direktur IFOP (Lembaga Opini Publik) Le Figaro, Jérôme Fourquet, mengatakan “Penelitian kami memperlihatkan adanya perkembangan yang mengarah pada semakin menguatnya ketidaksukaan masyarakat Prancis terhadap agama ini, dan menguatnya persepsi negatif terhadap Islam,”

43% responden menganggap Islam sebagai ‘ancaman’ hal ini terkait dengan semakin ‘ditelanjanginya’ Islam di wilayah publik dan media. “Selama beberapa tahun, tak ada satu minggupun dimana Islam tidak menjadi pusat pemberitaan, baik itu terkait problem sosial, jilbab, makanan halal, peristiwa-peristiwa geopolitk atau kerusuhan-kerusuhan.” Kesan yang ditimbulkan: 60% responden (dua tahun lalu 55%) yakin agama ini ‘terlalu banyak menuntut perhatian.’ Sedangkan jumlah yang sebelumnya menyatakan tidak begitu peduli terhadap masalah terkait Islam, menurun dari 41% menjadi 35%.

Bukan lagi Masalah Temporer

"Dari sudut ini," ujar Jérôme Fourquet, "kontroversi terkait makanan cepat saji halal di Roubaix--- yang sangat dieksploitasi secara politis --- atau iklan yang mempromosikan makanan halal, lebih memiliki dampak dibanding pidato politik manapun. Semuanya mengkonfirmasi mengkristalnya opini publik mengenai permasalahan Islam di Perancis, yang tidak dapat lagi dilihat sebagai masalah sementara. Jejak pendapat ini hanya menunjukkan satu hal: opini permanen masyarakat mengarah ke tingkat kesadaran baru yang mungkin belum pernah terjadi sebelumnya.”

Analisa semakin jelas saat diajukan pertanyaan mengenai masalah jilbab Islami atau pembangunan mesjid. Tahun 1989, 33% responden yang ditanya memberi lampu hijau untuk pembangunan mesjid. Sekarang, jumlahnya hanya 18%. Adapun mengenai jilbab di tempat umum, jumlah yang menentangnya meningkat dari 31% menjadi 63%. Jilbab di sekolah, jumlah yang menentang meningkat dari 75% menjadi 89%! Dan yang tidak ambil pusing terhadap masalah jilbab, menurun dari 17% menjadi 6%.

Penolakan terhadap Nilai-nilai Barat

Terkait permasalahan utama ini, yang dengan mudah dapat dirasakan dalam kehidupan sehari-hari, “berbagai opini negatif mengumpul dan kami tidak melihat akan ada perubahan,” ujar Jérôme Fourquet. “Berikut bagaimana kami memverifikasi radikalisasi opini publik dan semakin berkurangnya ketidakacuhan terhadap Islam.” : Ketika mereka (IFOP) bertanya pada masyarakat Prancis apa ‘penyebab’ penolakan ini, jawaban ‘menolak berintegrasi dalam masyarakat Prancis’ meningkat dari 61% menjadi 68% dalam dua tahun. Jawaban ‘Perbedaan budaya yang kuat’ naik dari 40% menjadi 52%, dan fakta masyarakat Islam hidup terpisah dalam kelompok dan sekolah-sekolah tertentu naik dari 37% menjadi 47%. Adapun untuk pertanyaan, ‘perilaku yang terkait citra Islam,’ jawaban ‘Penolakan nilai-nilai Barat’ menduduki tempat teratas.

Image

Satu hal yang menonjol dari bagan yang diposting Le Figaro, yakni 43% menganggap Islam sebagai ancaman bagi Prancis, dan hanya 17% yang merasa Islam salah satu faktor pengayaan budaya negara itu. 40% lainnya mengatakan tidak. 17% ini yang menarik. Pemerintah Prancis telah berupaya mempropagandakan pengayaan budaya menjadi dasar argumen mereka untuk mendukung imigrasi umat Islam, namun tenyata hanya 17% yang menganggap budaya Prancis telah diperkaya dengan pembakaran mobil, gang rape, intimidasi, kebisingan mesjid dimana-mana, serta kekejaman haus darah terhadap hewan.

Dari grafik batang sebelah kiri yang menunjukkan perilaku yang terkait citra Islam, ‘penolakan nilai-nilai Barat’ menduduki tempat teratas (28%), sementara yang mengasosiasikan Islam dengan ‘keadilan’ dan ‘perlindungan perempuan’ masing-masing hanya 1%! Dan sama sekali tidak ada yang mengasosiasikan Islam dengan ‘Demokrasi.’!

Ivan Rioufol, wartawan Le Figaro, dalam ulasannya mengatakan bahwa masyarakat Prancis telah kehilangan kesabaran terhadap pemerintah yang mengalah pada tuntutan umat Islam, dan opini masyarakat Prancis harus ditanggapi dengan serius.

Mengingat Le Figaro termasuk media berpengaruh, pernyataan ini layak didengar.
anne
Posts: 502
Joined: Wed Sep 21, 2011 9:52 pm

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by anne »

http://galliawatch.blogspot.nl/2012/10/ ... ation.html

Pemerintah Tidak Akan Bubarkan Génération Identitaire
Sabtu, 27 Oktober, 2012

Image

France Info melaporkan Pemerintah Perancis tidak akan membubarkan Génération Identitaire, yang menduduki lokasi pembangunan masjid Poitiers Sabtu lalu. Perdana Menteri dan Menteri Dalam Negeri mempelajari persoalan secara mendalam, dan menolak ide pembubaran.

Menurut sebuah sumber pemerintahan, pembahasan mengenai hal ini antara François Hollande dan Jean-Marc Ayrault, penasihat presiden memperingatkan mereka, secara hukum pembubaran kelompok itu tidak dibenarkan.

MRAP (Gerakan Melawan Rasisme dan Persahabatan Masyarakat), Rassemblement des Musulmans de France (Persatuan Muslim Prancis), Partai Komunis Perancis, Parti de Gauche (Partai Sayap Kiri) menuntut pembubaran ini. MRAP dan Komunis dari departemen le Vaucluse juga menuntut pelarangan Konvensi Génération Identitaire yang akan diselenggarakan di Orange tanggal 3 dan 4 November.

Dalam sebuah petisi kepada Perdana Menteri, Génération Identitaire menuntut referendum terkait imigrasi, dan justifikasi pendudukan masjid sebagai bukti keinginan mereka untuk debat publik.
anne
Posts: 502
Joined: Wed Sep 21, 2011 9:52 pm

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by anne »

HILLMAN wrote:Akan segera tiba masanya semua umat manusia menyadari bahayanya ajaran Islamofacism......

Salam bagi mbak Anne dan bagi semua orang yang berpikir.
Salam hormat saya juga untuk mas Hillman O:)
User avatar
snipey
Posts: 1079
Joined: Mon Aug 30, 2010 8:32 am

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by snipey »

ijinkanlah saya kembali mengutip ucapan seorang komentator di sebuah artikel yg pernah saya baca...

Wahai imigran muslim, kamu hendak mengislamkan Eropa, lalu apa bedanya
nanti Eropa dgn negara asal kamu...lha kamu aja lari dari sana!
snipey wrote: Kalau memang syariah islam adalah solusi bg persoalan kaum kapir, kenapa penduduk
negara islam justru berlomba-lomba pindah ke negara kapir?
User avatar
spaceman
Posts: 2031
Joined: Thu Sep 18, 2008 12:23 pm
Location: Green Planet

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by spaceman »

Senang banget baca berita2 kyk gini, thanks sis =D> =D> =D> =D> =D>
User avatar
fauzan azima
Posts: 143
Joined: Wed Feb 20, 2013 11:22 am

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by fauzan azima »

bagusss.....dunia semakin sadar akan bahayanya ajaran iblis ini,dan semoga kampanye ini menyebar luas hingga keseluruh pelosok dunia["MUSNAHKAN "ISLAM"]!!! :toimonster:
User avatar
keeamad
Posts: 6954
Joined: Tue Aug 23, 2011 4:06 pm

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by keeamad »

snipey wrote:ijinkanlah saya kembali mengutip ucapan seorang komentator di sebuah artikel yg pernah saya baca...

Wahai imigran muslim, kamu hendak mengislamkan Eropa, lalu apa bedanya
nanti Eropa dgn negara asal kamu...lha kamu aja lari dari sana!
Sampaikan puisi om rasionalis ini ke generasi muda perancis:
Unhappy Muslims

The Muslims are not happy!

They’re not happy in Gaza.
They’re not happy in Egypt.
They’re not happy in Libya.
They’re not happy in Morocco.
They’re not happy in Iran.
They’re not happy in Iraq.
They’re not happy in Yemen.
They’re not happy in Afghanistan.
They’re not happy in Pakistan.
They’re not happy in Syria.
They’re not happy in Lebanon.

So, where are they happy?

They’re happy in Australia.
They’re happy in England.
They’re happy in France.
They’re happy in Italy.
They’re happy in Germany.
They’re happy in Sweden.
They’re happy in the USA.
They’re happy in Norway.
They’re happy in every country that is not Muslim.

And who do they blame?

Not Islam.
Not their leadership.
Not themselves.
THEY BLAME THE COUNTRIES THEY ARE HAPPY IN!
AND THEY WANT TO CHANGE THEM TO BE LIKE THE COUNTRY THEY CAME FROM
WHERE THEY WERE UNHAPPY.
nap.bon
Posts: 1011
Joined: Wed Jun 27, 2012 8:04 pm
Location: United States of Indonesia

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by nap.bon »

anne wrote:http://galliawatch.blogspot.nl/2012/10/ ... ation.html

Pemerintah Tidak Akan Bubarkan Génération Identitaire
Sabtu, 27 Oktober, 2012

Image

France Info melaporkan Pemerintah Perancis tidak akan membubarkan Génération Identitaire, yang menduduki lokasi pembangunan masjid Poitiers Sabtu lalu. Perdana Menteri dan Menteri Dalam Negeri mempelajari persoalan secara mendalam, dan menolak ide pembubaran.

Menurut sebuah sumber pemerintahan, pembahasan mengenai hal ini antara François Hollande dan Jean-Marc Ayrault, penasihat presiden memperingatkan mereka, secara hukum pembubaran kelompok itu tidak dibenarkan.

MRAP (Gerakan Melawan Rasisme dan Persahabatan Masyarakat), Rassemblement des Musulmans de France (Persatuan Muslim Prancis), Partai Komunis Perancis, Parti de Gauche (Partai Sayap Kiri) menuntut pembubaran ini. MRAP dan Komunis dari departemen le Vaucluse juga menuntut pelarangan Konvensi Génération Identitaire yang akan diselenggarakan di Orange tanggal 3 dan 4 November.

Dalam sebuah petisi kepada Perdana Menteri, Génération Identitaire menuntut referendum terkait imigrasi, dan justifikasi pendudukan masjid sebagai bukti keinginan mereka untuk debat publik.
Beda dengan di Indonesia, kalau ga setuju kena UU Penistaan Agama.
Kalau setuju boleh, kalau ga setuju dibilang melecehkan.
1234567890
Posts: 3862
Joined: Sun Aug 09, 2009 2:31 am

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by 1234567890 »

bakar aja mesjidnya ... kalau perlu sekalian bakar muslimnya

muhammad bingung ... bidadarinya kurang stok kalau semua muslim di bakar
User avatar
sundamurtat
Posts: 730
Joined: Fri Apr 06, 2012 10:50 am
Location: Bandung - calon Israel Van Java

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by sundamurtat »

alhamduludugg, makin terbuka mata dunia terhadap islam
anne
Posts: 502
Joined: Wed Sep 21, 2011 9:52 pm

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by anne »

http://www.americanthinker.com/2013/04/ ... rance.html

Gerakan Penolakan Kaum Muda Prancis Terhadap Islamisasi
By JanSuzanne Krasner, April 6, 2013

Sebagai sebuah benua, Eropa yang multikultur berada di tebing kehancuran. Tepat seperti itulah yang dikhawatirkan kaum muda Prancis yang bergabung dalam gerakan "Generation Identitaire,” dan mereka mulai bergerak menyatukan diri di seluruh Eropa untuk menghentikan hal tersebut.

Kelompok ini memperkenalkan diri 20 Oktober, 2012, saat sekitar 100 anggotanya menduduki atap mesjid di Poitiers, Prancis, dan membentang spanduk besar berbunyi “Immigrasi, pembangunan mesjid-mesjid REFERENDUM!” disertai angka “732.”

Maknanya jelas bagi warga Prancis, Poitiers adalah tempat dimana tanggal 25 Oktober 732, invasi Muslim dipukul mundur oleh Charles Martel, yang menghentikan ekspansi Arab ke Eropa Barat. Demonstrasi tersebut merupakan pernyataan simbolis ‘'Generation Identitaire' yang menyatakan perang terhadap imigrasi dan memposisikan diri di garda depan, pelindung kedamaian identitas nasional dan keluarga mereka.



Eropa menjadi tempat dimana jati diri/identitas nasional bangsa-bangsa Eropa ditantang oleh semakin meningkatnya imigran Muslim dan pengaruh political correctness. Hal ini sangat kentara di Prancis, dimana terdapat 6-11 juta populasi Muslim yang bisa berakibat kepunahan bangsa Prancis.

Minggu, 24 Maret, terjadi protes ratusan kaum muda Prancis, anggota berbagai organisasi yang memiliki keprihatinan serupa, termasuk Generation Identitaire. Peristiwa ini merupakan pemantik bagi semua generasi muda seluruh Eropa untuk melahirkan “Aktivis-aktivis Jati Diri/Identitas” yang akan berada di garda depan pembela keluarga dan bangsa. Protes dimana harapan peserta mengingatkan akan Protes Bersejarah Prancis pada tanggal 2 Mei 1968.

Pembentukan gerakan baru ini dihubungkan dengan kejatuhan perekonomian Prancis yg mengakibatkan pengangguran 25%; kerugian Prancis akibat imigrasi besar-besaran; meluasnya tindak kriminal geng-geng Muslim; serta terancamnya jati diri Prancis akibat konsep “Global Village.”

Inti tuntutan mereka adalah diakhirinya imigrasi non-Eropa serta dihentikan pembangunan mesjid-mesjid baru di tanah Prancis. Mereka menyatakan, imigrasi besar-besaran yang dimulai tahun 70-an, telah merubah secara radikal wajah negara mereka, dimana 43% populasi di rentang usia 18-50 tahun di Paris adalah kaum imigran. Mereka percaya bahwa “Suatu bangsa dapat pulih dari krisis yang diakibatkan perang, namun tidak dari tergantinya populasi asli. Tanpa orang Prancis, Prancis tidak akan ada lagi.”

Patut dicatat, hanya dalam 6 bulan sejak didirikan September 2012, fans laman Facebook mereka bertumbuh pesat melampaui Gerakan Kaum Muda Sosialis Prancis, yang merupakan organisasi utama kaum muda Prancis dalam beberapa tahun terakhir. Untuk meraih kesuksesan dalam kompetisi, anggota parlemen Eropa kubu Sosialis, menjual propaganda, menjuluki ‘Generation Identitaire’ sebagai kumpulan ‘preman.’ Namun, kebenaran FAKTA menunjukkan tidak satu jendelapun yang mereka pecahkan, tidak satupun mobil dibakar, atau toko dirusak, lebih dari yang dapat dikatakan yang dihasilkan dari kerusuhan jalanan oleh para pemuda Muslim.

Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan jurubicara gerakan ini, Julien Langella, 20 tahun, dari Toulon Provence, dengan Dispatch International -- sebuah alternatif baru koran online dan tercetak yang tidak berada di bawah kontrol para mogul yg politicaly correct, serta menyediakan forum diskusi mengenai konsekuensi berbahaya dari multikulturalisme -– disampaikan:

“Pesan utama kami adalah, jatidiri kita terancam oleh imigrasi besar-besaran yang telah diberi kebebasan selama 40 tahun terakhir di Prancis; masyarakat multikultural telah berubah menjadi satu masyarakat multi-rasis, dan Islamisasi adalah ancaman bagi benua kita. Tujuan kami adalah untuk menyadarkan setiap orang bahwa jati diri adalah aset yang paling berharga dari suatu bangsa: Bangsa bisa pulih dari bencana alam, dari krisis ekonomi akibat perang, namun tidak dapat pulih dari kepunahan dan kematian rakyatnya sendiri. Tidak ada tujuan atau pencapaian yang terlepas dari jati diri yang kuat dan sangat dihargai; tidak ada perdamaian dalam masyarakat sipil tanpa homogenitas budaya; tidak ada ikatan sosial tanpa ada komunitas di seputar jatidiri tunggal. Tahun 1900-an adalah abad ideologi, tahun 2000-an akan menjadi abad jatidiri.

Langela juga menekankan akan ada lebih banyak aksi non-kekerasan seperti peristiwa di Poitiers.

“Satu-satunya cara untuk tetap eksis di media Prancis, dimana kebohongan dan political correctness senantiasa hadir di media, adalah dengan melakukan tindakan-tindakan yg berdampak langsung pada opini publik dan kekuasaan. Saya tidak dapat berbicara lebih jauh mengenai proyek-proyek kami ke depan, namun satu hal sudah pasti: Anda akan selalu mendengar berita dari kami. JIKA SEMUA PEMUDA DARI SELURUH EROPA MENGIKUTI JEJAK KAMI DAN BANGKIT, TIADA SEORANGPUN HARI INI DAPAT MEMPREDIKSI APA YANG AKAN TERJADI ESOK. Dimana-mana masyarakat multikultural telah mencapai titik didih. Ini berarti kita harus siap bertindak. Dalam situasi ini hanya ada dua pilihan: Melarikan diri atau Mempertahankan Jatidirimu.”

Menurut Angela, kontak telah dibuat di seluruh Eropa, termasuk Jerman, Austria dan Italia, dengan kaum muda dari berbagai latar belakang bergabung dengan gerakan ini, “Persamaan mereka adalah keinginan untuk melawan.”

Video mereka, yang dirilis tanggal 28 Maret--dan telah menciptakan tanggapan reaksi dari berbagai otoritas yang mencoba melarang video ini---adalah manifesto dari kaum muda Prancis, pria dan wanita, yang menjelaskan mengapa mereka merasa menjadi korban dan tertipu oleh ‘generasi 1968’ dan hidupnya dalam bahaya.


Für Elise

PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis
PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis Mirror
Mirror Rss Feed
Faithfreedom forum static
User avatar
kokokbeluk
Posts: 2541
Joined: Tue Apr 26, 2011 12:43 am
Location: Bukan TUHAN yang ngomong ame muhammad saw di gua hira! TAPI hantu!

Re: PRANCIS: Bangkitnya Generasi Muda Prancis

Post by kokokbeluk »

PERANCIS: FEREMFUAN islam DILARANG PAKE JILBAB!!! :shock:
Rabu, 10 April 2013 | 19:41 WIB

Image

Paris
Kontroversi seputar pemakaian jilbab atau hijab muncul kembali di Prancis pada pekan ini setelah Pengadilan Kasasi Prancis menganulir gugatan seorang perawat muslim yang dipecat dari pusat penitipan anak karena dia menolak menanggalkan jilbabnya.
Selanjutnya, keputusan pengadilan menciptakan badai api di Prancis membuat Presiden Francois Hollande memperluas dasar hukum agar supaya pemakaian simbol-simbol agama terkemuka (Islam) tetap dilarang di sekolah swasta.
Keinginan Hollande mendapatkan dukungan dari para politisi Prancis. "Muslim di sini (menjadi) warga negara Prancis juga dan kami bangga dengan kehadiran mereka namun saya setuju dengan presiden mengenai penegakan hukum yang melarang pemakaian jilbab," kata anggota parlemen dari Partai Sosialis, Olivier Four, kepada Al Arabiya.
Sementara itu, kelompok wanita muslim berjilbab terus menerus menyuarakan masa depannya bila tetap memakai jilbab di Prancis. Souad, seorang mahasiswa pascasarjana asal Aljazair, khawatir pembatasan pemakaian jilbab dapat mempengaruhi dirinya mendapatkan peluang kerja di masa depan.
"Saya dapat bekerja di lembaga publik dan sekarang saya tidak bisa bekerja di lmbaga swasta. Bagaimana dengan masa depan saya? menurut saya ini adalah sebuah bencana hukum," katanya.
Presiden Dewan Agama Islam Prancis, Mohammed Moussaoui, memperingatkan dampak dari undang-undang baru yang dikeluarkan Mahkamah Konstitusi namun dia tetap meminta umat Islam tetap tenang.
"Keseimbangan kehidupan beragama kita adalah bebas dan bermartabat. Dis aat yang sama kita harus menghindari provokasi dari luar," ujar Moussa.
Pada Februari 2012 lalu, Prancis mendenda enam perempuan muslim sebesar 35 euro (Rp 420 ribu) karena mengenakan niqab--pakaian penutup seluruh tubuh kecuali kedua mata. Menurut Menteri Dalam Negeri Claude Gueant, Prancis menerapkan hukum secara ketat sejak peraturan tersebut diberlakukan April tahun lalu.
==============================

:finga: :finga: :finga:

:lol:

PERANCIS: FEREMFUAN islam DILARANG PAKE JILBAB!!!
PERANCIS: FEREMFUAN islam DILARANG PAKE JILBAB!!! Mirror
Mirror Rss Feed
Faithfreedom forum static
Post Reply