Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Kesalahan, ketidak ajaiban, dan ketidaksesuaian dengan ilmu pengetahuan.
sodrun
Posts: 1957
Joined: Sat Apr 30, 2011 8:38 pm

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by sodrun »

1234567890 wrote:jadi menurut fantatonta, alloh swt yang menurunkan injil, zabur dan taurat ...
tapi ga mampu menjaga keaslian kitab2x tersebut

berarti, captain fantatonta mengakui kalau alloh muslim itu mandul dong ?
koq ga mampu menjaga kitabnya sendiri ?

kapir yang ngarang buku saja bisa menjaga keaslian buku yang mereka tulis
koq ini alloh ga bisa sih ?

dan muslim dengan dungunya nungging ke alloh mandul ini ?
:-k
Captain Pancasila wrote: bisa, yaitu dengan cara menurunkan Al-Qur'an, sebagai batu penguji terhadap Kitab2 yang telah terdistorsi tsb! :goodman:
Bolah-boleh saja kalau qur'an (bikinan awloh) untuk menguji kitab-kitab yang telah terdistorsi (injil,zabur,taurat.. yang juga bikinan awloh).
Tapi kalau untuk menguji TAURAT, INJIL dan MAZMUR dari Tuhan yang Sejati,... maaf !
Itu terbalik pren... !
Mustinya qur'an itu yang diuji ... !
Dan dari pengamatan seksama, ternyata qur'an itu jauh sekali dari kitab suci yang bermanfaat untuk seluruh umat manusia.
Sekali lagi maaf, kalau kafir tidak percaya pada qur'an... !
:green:
bima69
Posts: 99
Joined: Tue Mar 13, 2012 1:08 am

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by bima69 »

Captain Pancasila wrote: bisa, yaitu dengan cara menurunkan Al-Qur'an, sebagai batu penguji terhadap Kitab2 yang telah terdistorsi tsb! :goodman:
sodrun wrote: Bolah-boleh saja kalau qur'an (bikinan awloh) untuk menguji kitab-kitab yang telah terdistorsi (injil,zabur,taurat.. yang juga bikinan awloh).
Tapi kalau untuk menguji TAURAT, INJIL dan MAZMUR dari Tuhan yang Sejati,... maaf !
Itu terbalik pren... !
Mustinya qur'an itu yang diuji ... !
Dan dari pengamatan seksama, ternyata qur'an itu jauh sekali dari kitab suci yang bermanfaat untuk seluruh umat manusia.
Sekali lagi maaf, kalau kafir tidak percaya pada qur'an... !
:green:
Justru menurut saya bener bro.....alquran di turunkan untuk menguji kita tentang pemaham TAURAT, INJIL dan MAZMUR.
Ibarat sekolah...kita di minta belajar TAURAT, INJIL dan MAZMUR....terus di kasih ujian (alquran)..jadi kalau kita jawab seperti isi alquran..berarti kita nggak lulus di mata TUHAN Sejati...maka hasilnya seperti rekan-2 muslim dan serta ormas2 seperti FPI ... :rolling: :rolling:
bima69
Posts: 99
Joined: Tue Mar 13, 2012 1:08 am

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by bima69 »

bima69 wrote:Sepertinya begitu...
Dikitab "palsu" mengatakan jangan berdusta (kepada siapapun tanpa kecuali)...di islam di sempurnakan ... jangan berdusta kecuali untuk kepentingan allah.
Dikitab "palsu" mengatakan jangan membunuh ( siapapun manusia)...di islam disempurnakan menjadi....jangan membunuh kecuali membunuh orang-2 kafir dan yang menghina islam.
Dikitab "palsu" mengatakan jangan menginginkan milik orang lain (baik harta benda maupun istri/suami orang lain)....di islam disempurnakan menjadi...jangan menginginkan milik orang lain kecuali muhammad agar bisa memiliki istri dari anak angkatnya.
dst..dst.dst
Captain Pancasila wrote: lha yang ngembat keledai orang, sambil ngomong "Tuhan memerlukannya(buat dakwah)", tu siapa? :stun:
tipikal muslim 1000000%.....nggak bisa menunjukan apa yang di sempurnakan dari TAURAT berdasarkan alquran ( yg konon katanya menyempurnakana kitab-2 sebelumnya)........maka jawabannya langsung OOT ....ibarat Jaka sembung megang Golok..... :rofl:
sodrun
Posts: 1957
Joined: Sat Apr 30, 2011 8:38 pm

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by sodrun »

Captain Pancasila wrote: bisa, yaitu dengan cara menurunkan Al-Qur'an, sebagai batu penguji terhadap Kitab2 yang telah terdistorsi tsb! :goodman:
sodrun wrote: Bolah-boleh saja kalau qur'an (bikinan awloh) untuk menguji kitab-kitab yang telah terdistorsi (injil,zabur,taurat.. yang juga bikinan awloh).
Tapi kalau untuk menguji TAURAT, INJIL dan MAZMUR dari Tuhan yang Sejati,... maaf !
Itu terbalik pren... !
Mustinya qur'an itu yang diuji ... !
Dan dari pengamatan seksama, ternyata qur'an itu jauh sekali dari kitab suci yang bermanfaat untuk seluruh umat manusia.
Sekali lagi maaf, kalau kafir tidak percaya pada qur'an... !
:green:
bima69 wrote: Justru menurut saya bener bro.....alquran di turunkan untuk menguji kita tentang pemaham TAURAT, INJIL dan MAZMUR.
Ibarat sekolah...kita di minta belajar TAURAT, INJIL dan MAZMUR....terus di kasih ujian (alquran)..jadi kalau kita jawab seperti isi alquran..berarti kita nggak lulus di mata TUHAN Sejati...maka hasilnya seperti rekan-2 muslim dan serta ormas2 seperti FPI ... :rolling: :rolling:
Makanya, cocoknya itu qur'an dipakek untuk menguji :
Taurat bikinan awloh,
Zabur bikinan awloh,
Injil bikinan awloh...
itu baru pas !
Soal ada / tidaknya Taurat,Zabur n Injil bikinan awloh ini..... MENEKETEMPE ! EGP !

:goodman:
bima69
Posts: 99
Joined: Tue Mar 13, 2012 1:08 am

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by bima69 »

Captain Pancasila wrote: alasan lainnya, adalah karena Kitab2 sebelum Al-Qur'an itu, bukanlah wahyu yang sudah final, sehingga kalaupun dirubah2, toh masih bisa diluruskan kembali dengan Kitab yang diturunkan sesudahnya! :goodman:
Ibarat mobil ESEMKA ya bro....test jalan dulu....kalau ternyata nggak enak atau masih ada yang salah...tinggal keluarain ESAMKA versi baru dengan perbaikan sana sini yang tentunya hasil perbaikan tersebut lebih baik dari yang sebelumnya.

cuma masalahnya Alquran sebagai kitab pengganti kok tidak menjadi lebih bagus...tetapi menjadi lebih bobrok...

Ini membuktikan bahwa allow swt bukan maha sempurna...karena waktu turunin TAURAT, MAZMUR (zABUR) dan INJIL perlu bantuan manusia untuk ngetes TAURAT , MAZMUR (Zabur) dan INJIL.......dan begitu dah dapat hasil dari pengetesan yang di lakukan oleh manusia...baru keluar revisi yang baru yaitu alquran....tapi ternyata bukannya menjadi lebih baik...tapi sebaliknya....
Bener-2 allow swt nggak punya kemampuan apa-2.....alias mandul.
sodrun
Posts: 1957
Joined: Sat Apr 30, 2011 8:38 pm

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by sodrun »

Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya,
cuma masalahnya Alquran sebagai kitab pengganti kok tidak menjadi lebih bagus...tetapi menjadi lebih bobrok...
Iya, memang bro !
:supz:
User avatar
NYFGbY
Posts: 658
Joined: Thu Mar 01, 2012 12:30 am
Location: Di puncak Jayawijaya, menjaga agar salju tidak mencair.
Contact:

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by NYFGbY »

Captain Pancasila wrote: ya teorinya kurang lebih sama seperti prosedur penurunan hukum larangan khamr, musti nunggu dulu "kejadiannya"!

..Teori penurunan khamar yg mana bung?
Khamar halal, khamar makruh dan khamar haram itu ditetapkan Allah swt di LM sebelum ada manusia satu pun di muka bumi, manusia belum diciptakan saat itu. Kejadian yg dimana yg dimaksud?? Kejadian yg cuma ada dalam rekayasa Muhamad?
Apakah begitu prosedur turunnya Quran ini? Mengantikan kitab2 sebelumnya padahal kitab Taurat dll sama sekali belum ada satu manusiapun yg melihatnya, bloom ada satu manusiapun yg menerimanya.
Dgn kata lain, sebenarnya Quran mengantikan sebelum hal yg mau digantikan itu ADA??
User avatar
NYFGbY
Posts: 658
Joined: Thu Mar 01, 2012 12:30 am
Location: Di puncak Jayawijaya, menjaga agar salju tidak mencair.
Contact:

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by NYFGbY »

..Sundul utk bung CP. :-"
User avatar
Captain Pancasila
Posts: 3505
Joined: Wed Jun 01, 2011 1:58 pm
Location: Bekas Benua Atlantis

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by Captain Pancasila »

Captain Pancasila wrote:ya teorinya kurang lebih sama seperti prosedur penurunan hukum larangan khamr, musti nunggu dulu "kejadiannya"!
NYFGbY wrote:Kejadian yg dimana yg dimaksud??
kejadian2 seperti ini misalnya :
Allah SWT menurunkan empat ayat tentang khamar, satu turun di Mekah yaitu firman Allah, “Dan dari buah korma dan anggur, kamu buat minuman yang memabukkan dan rizki yang baik.” (QS. An-Nahl: 67), maka kaum Muslimin pada meminumnya di permulaan Islam dan khamar bagi mereka (pada saat itu) adalah halal. Kemudian turunlah di Madinah ayat “Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi. Katakanlah, pada keduanya itu terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi manusia” (QS. Al-Baqarah: 219), lalu sebagian mereka meninggalkannya mengingat firman Allah “Katakanlah, pada keduanya itu terdapat dosa yang besar” sedang sebagian yang lain tetap meminumnya karena melihat firman Allah “dan beberapa manfaat bagi manusia”.

Kemudian Abdurrahman bin ‘Auf membuat makanan, lalu mengundang teman-temannya dari kalangan Sahabat Nabi, dan dihidangkan pula minuman khamar, ketika tiba waktu shalat maghrib, mereka menunjuk salah seorang di antara mereka untuk menjadi imam, kemudian ia (imam itu) membaca (ayat demikian) “qul ya ayyuhal kafirun a’budu ma ta’budun” (artinya: “Hai orang-orang kafir, aku menyembah apa yang kamu sembah”) dengan membuang huruf nafi’ “la”, maka turunlah ayat, “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat sedang kamu dalam keadaan mabuk sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan” (QS. An-Nisa’ : 43).

Kemudian Allah SWT mengharamkan mabuk pada waktu-waktu shalat, lalu ada seseorang yang minum khamar sesudah shalat Isya’. Kemudian masuk waktu shubuh sedang mabuknya sudah hilang. ‘Itban bin Malik kemudian membuat makanan dan mengundang rekan-rekannya dari kalangan orang-orang Islam.Di antaranya terdapat Sa’ad bin Abi Waqqash yang sudah menyiapkan panggang kepala onta buat mereka, lalu mereka pun makan dan minum khamar hingga mabuk. Mereka mereka merasa bangga, bersya’ir yang berisikan kebanggaan kaumnya dan mengejek kaum Anshar. Tak terima ejekan itu seorang Anshar mengambil sepotong tulang dagu dan dipukulkan ke kepala Sa’ad sehingga terluka.

Lantas Sa’ad pergi menghadap Rasulullah SAW dan melaporkan kejadian itu, maka turunlah ayat “Sesungguhnya (minum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah adalah perbuatan keji termasuk perbuatan setan”, sampai firman-Nya “Maka berhentilah kamu (dari pekerjaan itu)”.(QS. Al-Maidah : 90-91). Umar bin Khathab yang sedari awal terus berdoa agar Allah Swt menetapkan hukum khamar berkata: “Kami berhenti, wahai Tuhan, kami berhenti.” Kemudian, dalam riwayat lain dikatakan, “Maka orang-orang pun pergi ke jalan-jalan kota Madinah dengan membawa khamarnya, lalu menumpahkannya”.
User avatar
OpoBener
Posts: 810
Joined: Sat Feb 25, 2012 12:54 am
Location: Di genteng rumah nabi ngintip doi nyipok onta

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by OpoBener »

Captain Pancasila wrote: kejadian2 seperti ini misalnya :
Allah SWT menurunkan empat ayat tentang khamar, satu turun di Mekah yaitu firman Allah, “Dan dari buah korma dan anggur, kamu buat minuman yang memabukkan dan rizki yang baik.” (QS. An-Nahl: 67), maka kaum Muslimin pada meminumnya di permulaan Islam dan khamar bagi mereka (pada saat itu) adalah halal. Kemudian turunlah di Madinah ayat “Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi. Katakanlah, pada keduanya itu terdapat dosa besar dan beberapa manfaat bagi manusia” (QS. Al-Baqarah: 219), lalu sebagian mereka meninggalkannya mengingat firman Allah “Katakanlah, pada keduanya itu terdapat dosa yang besar” sedang sebagian yang lain tetap meminumnya karena melihat firman Allah “dan beberapa manfaat bagi manusia”.

Kemudian Abdurrahman bin ‘Auf membuat makanan, lalu mengundang teman-temannya dari kalangan Sahabat Nabi, dan dihidangkan pula minuman khamar, ketika tiba waktu shalat maghrib, mereka menunjuk salah seorang di antara mereka untuk menjadi imam, kemudian ia (imam itu) membaca (ayat demikian) “qul ya ayyuhal kafirun a’budu ma ta’budun” (artinya: “Hai orang-orang kafir, aku menyembah apa yang kamu sembah”) dengan membuang huruf nafi’ “la”, maka turunlah ayat, “Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat sedang kamu dalam keadaan mabuk sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan” (QS. An-Nisa’ : 43).

Kemudian Allah SWT mengharamkan mabuk pada waktu-waktu shalat, lalu ada seseorang yang minum khamar sesudah shalat Isya’. Kemudian masuk waktu shubuh sedang mabuknya sudah hilang. ‘Itban bin Malik kemudian membuat makanan dan mengundang rekan-rekannya dari kalangan orang-orang Islam.Di antaranya terdapat Sa’ad bin Abi Waqqash yang sudah menyiapkan panggang kepala onta buat mereka, lalu mereka pun makan dan minum khamar hingga mabuk. Mereka mereka merasa bangga, bersya’ir yang berisikan kebanggaan kaumnya dan mengejek kaum Anshar. Tak terima ejekan itu seorang Anshar mengambil sepotong tulang dagu dan dipukulkan ke kepala Sa’ad sehingga terluka.

Lantas Sa’ad pergi menghadap Rasulullah SAW dan melaporkan kejadian itu, maka turunlah ayat “Sesungguhnya (minum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah adalah perbuatan keji termasuk perbuatan setan”, sampai firman-Nya “Maka berhentilah kamu (dari pekerjaan itu)”.(QS. Al-Maidah : 90-91). Umar bin Khathab yang sedari awal terus berdoa agar Allah Swt menetapkan hukum khamar berkata: “Kami berhenti, wahai Tuhan, kami berhenti.” Kemudian, dalam riwayat lain dikatakan, “Maka orang-orang pun pergi ke jalan-jalan kota Madinah dengan membawa khamarnya, lalu menumpahkannya”.
Saya ngga mengerti khamar atawa apa...cuman membaca quote diatas semakin memperjelas bagi saya bahwa :
Quran ini memang ditulis Muhammad.
Hasil karangan Muhammad.
Demi kebaikan Muhammad.
Yang diaku2 sebagai wahyu Tuhan Semesta Alam...

Tuhan itu Sempurna coy, masa efek dari minuman keras aja kudu ditulis ayat2nya satu satu sesuai dengan kejadian.
Dengan kata lain, kalau tidak ada kejadian yang mengikuti, maka ayat yg berhub pun tidak diikuti dengan ayat penyempurna di blakangnya...
Maksudnya bgini...
AYAT PERTAMA
“Dan dari buah korma dan anggur, kamu buat minuman yang memabukkan dan rizki yang baik.” (QS. An-Nahl: 67)
Kalau tidak ada kejadian Imam baca ayat maka tidak akan turun ayat pengikutnya, yang ini :
“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu shalat sedang kamu dalam keadaan mabuk sehingga kamu mengerti apa yang kamu ucapkan” (QS. An-Nisa’ : 43)
Dan kejadian "aneh" ini berlanjut...
Kalau tidak ada pemukulan di janggutnya si sa'at, maka tidak turun pula ayat yang ini :
“Sesungguhnya (minum) khamar, berjudi, (berkorban untuk) berhala, mengundi nasib dengan panah adalah perbuatan keji termasuk perbuatan setan”, sampai firman-Nya “Maka berhentilah kamu (dari pekerjaan itu)”.(QS. Al-Maidah : 90-91)
Paham maksud saya ?
Ayat Quranmu itu kondisional, tidak universal ! Tidak abadi dan tidak bisa diterapkan sepanjang jaman !
Ini kalimat SWT ? apa kalimat manusia biasa yang ngaku2 disuruh SWT ?
User avatar
NYFGbY
Posts: 658
Joined: Thu Mar 01, 2012 12:30 am
Location: Di puncak Jayawijaya, menjaga agar salju tidak mencair.
Contact:

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by NYFGbY »

..Utk mas CP.
Jadi gimana dgn Quran yg mengantikan Taurat, zabur dan Injil?
Maaf mas, tlg penjelasan yg lansung saja, spy saya gak meraba raba.


Thanks.
User avatar
Captain Pancasila
Posts: 3505
Joined: Wed Jun 01, 2011 1:58 pm
Location: Bekas Benua Atlantis

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by Captain Pancasila »

NYFGbY wrote:..Utk mas CP.
Jadi gimana dgn Quran yg mengantikan Taurat, zabur dan Injil?
Maaf mas, tlg penjelasan yg lansung saja, spy saya gak meraba raba.


Thanks.
ya analoginya seperti itu, walaupun sudah ada di Lauhul Mahfudz, penurunan Qur'an haruslah menunggu kejadian pemicunya terlebih dahulu!
walet
Posts: 5858
Joined: Wed Feb 11, 2009 4:52 am
Contact:

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by walet »

NYFGbY wrote:..Utk mas CP.
Jadi gimana dgn Quran yg mengantikan Taurat, zabur dan Injil?
Maaf mas, tlg penjelasan yg lansung saja, spy saya gak meraba raba.


Thanks.
Captain Pancasila wrote:ya analoginya seperti itu, walaupun sudah ada di Lauhul Mahfudz, penurunan Qur'an haruslah menunggu kejadian pemicunya terlebih dahulu!
Betul, contohnya waktu pesta pernikahan Nabi Muhammad dengan Zainab bint Jahsh sudah berlangsyng, Anas tidak pulang2 padahal Muhammad pengin menggauli istrinya, maka Allah menurunkan ayat pengusir Anas:

Ini ayat Qurannya:
Quran 33:53 wrote:Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memasuki rumah-rumah Nabi kecuali bila kamu diizinkan untuk makan dengan tidak menunggu-nunggu waktu masak (makanannya), tetapi jika kamu diundang maka masuklah dan bila kamu selesai makan, keluarlah kamu tanpa asyik memperpanjang percakapan. Sesungguhnya yang demikian itu akan mengganggu Nabi lalu Nabi malu kepadamu (untuk menyuruh kamu ke luar), dan Allah tidak malu (menerangkan) yang benar. Apabila kamu meminta sesuatu (keperluan) kepada mereka (istri-istri Nabi), maka mintalah dari belakang tabir. Cara yang demikian itu lebih suci bagi hatimu dan hati mereka. Dan tidak boleh kamu menyakiti (hati) Rasulullah dan tidak (pula) mengawini istri-istrinya selama-lamanya sesudah ia wafat. Sesungguhnya perbuatan itu adalah amat besar (dosanya) di sisi Allah.
Ini alasan kenapa ayat Quran itu diturunkan:
BUKHARI, Volume 6, Book 60, Number 314 wrote: Narrated Anas bin Malik:

When Allah's Apostle married Zainab bint Jahsh, he invited the people to a meal. They took the meal and remained sitting and talking. Then the Prophet (showed them) as if he is ready to get up, yet they did not get up. When he noticed that (there was no response to his movement), he got up, and the others too, got up except three persons who kept on sitting. The Prophet came back in order to enter his house, but he went away again. Then they left, whereupon I set out and went to the Prophet to tell him that they had departed, so he came and entered his house. I wanted to enter along with him, but he put a screen between me and him. Then Allah revealed:
'O you who believe! Do not enter the houses of the Prophet...' (33.53)
bima69
Posts: 99
Joined: Tue Mar 13, 2012 1:08 am

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by bima69 »

Captain Pancasila wrote: ya analoginya seperti itu, walaupun sudah ada di Lauhul Mahfudz, penurunan Qur'an haruslah menunggu kejadian pemicunya terlebih dahulu!
Nunggu order dari muhammad dulu ya? baru ayatnya turun.... :rolling: :rolling: :rolling: :rolling: :rolling:
sodrun
Posts: 1957
Joined: Sat Apr 30, 2011 8:38 pm

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by sodrun »

NYFGbY wrote:..Utk mas CP.
Jadi gimana dgn Quran yg mengantikan Taurat, zabur dan Injil?
Maaf mas, tlg penjelasan yg lansung saja, spy saya gak meraba raba.


Thanks.
Captain Pancasila wrote:ya analoginya seperti itu, walaupun sudah ada di Lauhul Mahfudz, penurunan Qur'an haruslah menunggu kejadian pemicunya terlebih dahulu!
Apakah TAURAT, ZABUR dan INJIL itu juga sudah ada di Lauh Mahfudz ?
User avatar
MaNuSiA_bLeGuG
Posts: 4292
Joined: Wed Mar 05, 2008 2:08 am
Location: Enies Lobby

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by MaNuSiA_bLeGuG »

yg satu bilang MELENGKAPI, yg lain bilang MENGGANTI...yah begitulah islam selalu membingungkan. kafir hanya bisa melongo aja...yah sambil geleng2 kepala sedikit :green:
User avatar
NYFGbY
Posts: 658
Joined: Thu Mar 01, 2012 12:30 am
Location: Di puncak Jayawijaya, menjaga agar salju tidak mencair.
Contact:

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by NYFGbY »

NYFGbY wrote:..Utk mas CP.
Jadi gimana dgn Quran yg mengantikan Taurat, zabur dan Injil?
Maaf mas, tlg penjelasan yg lansung saja, spy saya gak meraba raba.


Thanks.
Captain Pancasila wrote:ya analoginya seperti itu, walaupun sudah ada di Lauhul Mahfudz, penurunan Qur'an haruslah menunggu kejadian pemicunya terlebih dahulu!

..Lha, yg saya tanyakan bukan penurunan Qurannya, tapi kapan Allah ingin menganti Taurat dll dgn Al Quran?


Saya copas lagi pertanyaan saya
..Kenapa Allah harus menganti taurat, zabur dan injil?
Kapan Allah ingin menganti taurat, zabur dan injil tsb?
..Jawaban anda ini kan cuma utk "kenapa" nya.
Lha jawaban utk "KAPAN Allah ingin menganti taurat, zabur dan injil" kok belom dijwab bang?

..Kita sederhanakan aja ya pertanyaannya, biar gak muter muter.

Apakah Allah INGIN mengantikan Taurat dll dgn Quran SEBELUM Taurat dll itu ADA??? atau
Allah INGIN menganti Taurat dll setelah Taurat dll itu ADA??


..Silahkan.
User avatar
Captain Pancasila
Posts: 3505
Joined: Wed Jun 01, 2011 1:58 pm
Location: Bekas Benua Atlantis

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by Captain Pancasila »

NYFGbY wrote: ...Kita sederhanakan aja ya pertanyaannya, biar gak muter muter.

Apakah Allah INGIN mengantikan Taurat dll dgn Quran SEBELUM Taurat dll itu ADA??? atau
Allah INGIN menganti Taurat dll setelah Taurat dll itu ADA??


..Silahkan.
Allah menggantikan Taurat dll dgn Qur'an SEBELUM Taurat dll itu ADA, karena Allah TIDAK INGIN "Taurat dll"(baca : FirmanNya) itu dirubah/diganti oleh manusia!
16:36. Dan sesungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan) : “Sembahlah Allah (saja), dan jauhilah Thaghut itu”, maka di antara umat itu ada orang-orang yang diberi petunjuk oleh Allah dan ada pula di antaranya orang-orang yang telah pasti kesesatan baginya. Maka berjalanlah kamu di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang mendustakan (rasul-rasul).
:goodman:
1234567890
Posts: 3862
Joined: Sun Aug 09, 2009 2:31 am

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by 1234567890 »

Captain Pancasila wrote: Allah menggantikan Taurat dll dgn Qur'an SEBELUM Taurat dll itu ADA, karena Allah TIDAK INGIN "Taurat dll"(baca : FirmanNya) itu dirubah/diganti oleh manusia!
:goodman:
logika aneh muslim
kalau tauratnya belum ada, gimana bisa digantikan oleh quran ?

dan juga kalau alloh tau taurat bakalan dirubah YAHUDI, kenapa engga melarang manusia merubah taurat ? kan alloh maha kuasa .... masa kalah sama YAHUDI ?
:rolling:
User avatar
sundamurtat
Posts: 730
Joined: Fri Apr 06, 2012 10:50 am
Location: Bandung - calon Israel Van Java

Re: Al-Qur'an sebagai Pengganti Kitab2 Sebelumnya

Post by sundamurtat »

omong-omong tentang lauhul mahfuz.. menurutku ini adalah kitab aneh.. kitab yang menunjukkan aloh itu main-main sama ciptaannya sendiri, bukti : gw murtad sudah kecatet di lauhul mahfudz belum?? kalo sudah kecatet gw murtad, terus gw masih islam sampe akhir hayat, lauhul mahfudznya jadi salah ngga??? mana yg akan tuhanmu pilih, bikin gw tetep murtad agar lauhul mahfudz ga perlu direvisi, atau diam2 merevisi lauhul mahfudz???.... nanti waktu tuhanmu menghakimi gw,
tuhanmu(aloh) nanya ke gw : "kenapa elo murtad?"
gw bilang "udah tertulis kok di lauhul mahfudz, sim kuring mah teu walakaya (saya mah ga berdaya apa2 tentang ketetapan tuhan)"
aloh : "sotoy lo, buktinya mana??"
gw : "ya sudah boleh minta tunjukin kitab lauhul mahfudznya??"
aloh : "nih...."

skenario I (bener gw tertulis murtad)
gw : "tuh kannnn, saya ditulisnya murtad"
aloh : "oh iya yaa, jadi lo murtad karena emang gw tetapin jadi murtad ya??" :rolleyes:
gw : "iya, jadi gimana nihh??"
aloh : " ya ga masalah, gw kan tuhan, suka2 gw, lo tetep gw jeblosin ke nerakaa...." :supz:
gw : "aaaaaaa, aloh sakit jiwaaaaa" :shock:

skenario II (gw tertulis ga murtad)
gw : "lhoo, kok saya ga tertulis murtad ya aloh... kok bisa, gimana ceritanya??"
aloh : "oh iya yaa, kenapa gw bikin ceritanya salah" :rolleyes:
gw : "iya gimana sih, masa bikin alur cerita bisa salah, engkau dulu ngontrolnya gimana??"
aloh : "ya ga masalah, gw kan tuhan, suka2 gw, lo tetep gw jeblosin ke nerakaaa...." :supz:
gw : "aaaaaaa, aloh sakit jiwaaaaa" :shock:


:goodman:
Post Reply