Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Kesalahan, ketidak ajaiban, dan ketidaksesuaian dengan ilmu pengetahuan.
User avatar
Captain Pancasila
Posts: 3505
Joined: Wed Jun 01, 2011 1:58 pm
Location: Bekas Benua Atlantis

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by Captain Pancasila »

sodrun wrote:He he he he.... kata-kata anda menunjukkan bahwa anda (berdasarkan qur'an) tidak tahu apa-apa mengenai nabi Musa !
Apa lagi anda pak kapiten,.. muhammad aja taunya cuman sepotong-sepotong hasil dengar kanan kiri terus diaku sebagai firman "tuhan".. !
Nah, kalau mau tau cerita lengkap dan sangat runut, mestinya anda baca baik-baik kitab lainnya, jangan hanya qur'an !
:green:
kok nggak brani share? :stun: jangan2 dongeng Musa di Kitab sebelah, terdengar konyol ya (sekonyol dongeng Yesus nyumpahin pohon)? :green:
sodrun
Posts: 1957
Joined: Sat Apr 30, 2011 8:38 pm

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by sodrun »

sodrun wrote:He he he he.... kata-kata anda menunjukkan bahwa anda (berdasarkan qur'an) tidak tahu apa-apa mengenai nabi Musa !
Apa lagi anda pak kapiten,.. muhammad aja taunya cuman sepotong-sepotong hasil dengar kanan kiri terus diaku sebagai firman "tuhan".. !
Nah, kalau mau tau cerita lengkap dan sangat runut, mestinya anda baca baik-baik kitab lainnya, jangan hanya qur'an !
:green:
Captain Pancasila wrote: kok nggak brani share? :stun: jangan2 dongeng Musa di Kitab sebelah, terdengar konyol ya (sekonyol dongeng Yesus nyumpahin pohon)? :green:
He he he he.... bagaimana bisa membayangkan jadi nabi Musa dengan bermodalkan kitab abal-abal bikinan arab kupluk ?
Kalau dibeberkan di sini nanti jadi promosi ajaran Musa.
Saya kasih passwordnya aja ya :
anda tahu istilah "PASKAH", apa itu PASKAH... nah selamat Googling yaah....
:green:
User avatar
fanaticus
Posts: 575
Joined: Fri Oct 29, 2010 11:37 pm

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by fanaticus »

Hahahah cerita Musa di Quran aja campur aduk dgn cerita Elia :toimonster:
User avatar
Captain Pancasila
Posts: 3505
Joined: Wed Jun 01, 2011 1:58 pm
Location: Bekas Benua Atlantis

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by Captain Pancasila »

sodrun wrote:Saya kasih passwordnya aja ya :
anda tahu istilah "PASKAH", apa itu PASKAH... nah selamat Googling yaah....
:green:
oalah, jadi menurutmu itu toh misi utamanya :
Sebenarnya kedua kata Pesakh dan Paskah itu sama, namun pengertiannya di artikel ini dibedakan, yaitu Pesakh untuk menunjuk kepada perayaan Yahudi yang diadakan pada hari Sabat sabtu sebagai peringatan keluarnya Israel dari tanah Mesir dibawah Musa, sedangkan Paskah menunjuk kepada perayaan Kristen yang diadakan pada hari Minggu sesudah Pesakh Yahudi untuk mengenang kebangkitan Yesus, karena itu disini keduanya dibedakan ejaannya hanya untuk memperjelas dalam membandingkannya.
kalau itu sih di Al-Qur'an juga ada :
2:49. Dan (ingatlah) ketika Kami selamatkan kamu dari (Firaun) dan pengikut-pengikutnya; mereka menimpakan kepadamu siksaan yang seberat-beratnya, mereka menyembelih anak-anakmu yang laki-laki dan membiarkan hidup anak-anakmu yang perempuan. Dan pada yang demikian itu terdapat cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu.

2:50. Dan (ingatlah), ketika Kami belah laut untukmu, lalu Kami selamatkan kamu dan Kami tenggelamkan (Firaun) dan pengikut-pengikutnya sedang kamu sendiri menyaksikan.
kalau menurutku sih itu bukan "misi utama", akan tetapi hanya sekedar "sarana dakwah" saja, yaitu agar Bani Israil bisa melihat/mengalami bukti kekuasaan Tuhan, sehingga Bani Israil bisa menjadi beriman, dan (kalau bisa) bertaqwa! :goodman:
User avatar
Captain Pancasila
Posts: 3505
Joined: Wed Jun 01, 2011 1:58 pm
Location: Bekas Benua Atlantis

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by Captain Pancasila »

fanaticus wrote:Hahahah cerita Musa di Quran aja campur aduk dgn cerita Elia :toimonster:
yang campur aduk & kebolak-balik itu ya Kitab yang konon nggak ada pembagian surat & ayatnya (banyangin aja kalau Kitab semacam itu keacak halamannya)! :rofl:
User avatar
fanaticus
Posts: 575
Joined: Fri Oct 29, 2010 11:37 pm

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by fanaticus »

Captain Pancasila wrote: yang campur aduk & kebolak-balik itu ya Kitab yang konon nggak ada pembagian surat & ayatnya (banyangin aja kalau Kitab semacam itu keacak halamannya)! :rofl:
Emang yg bikin pembagian surat dan ayat di Quran itu siapa?
Kalo dari noraknya (surat sapi) paling si Khotam :lol:
sodrun
Posts: 1957
Joined: Sat Apr 30, 2011 8:38 pm

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by sodrun »

sodrun wrote:Saya kasih passwordnya aja ya :
anda tahu istilah "PASKAH", apa itu PASKAH... nah selamat Googling yaah....
:green:
Captain Pancasila wrote:oalah, jadi menurutmu itu toh misi utamanya :
Sebenarnya kedua kata Pesakh dan Paskah itu sama, namun pengertiannya di artikel ini dibedakan, yaitu Pesakh untuk menunjuk kepada perayaan Yahudi yang diadakan pada hari Sabat sabtu sebagai peringatan keluarnya Israel dari tanah Mesir dibawah Musa, sedangkan Paskah menunjuk kepada perayaan Kristen yang diadakan pada hari Minggu sesudah Pesakh Yahudi untuk mengenang kebangkitan Yesus, karena itu disini keduanya dibedakan ejaannya hanya untuk memperjelas dalam membandingkannya.
Adakah kata "PASKAH" dan bagaimana bangsa Israel sangat menghormati itu terdapat dalam qur'an ?
Tidak ada !
Karena muhammad tidak kenal itu !
Apa awloh lupa lagi ?
Muhammad sangat membenci Yahudi, karena kenabiannya tidak diakui !
kalau itu sih di Al-Qur'an juga ada :
2:49. Dan (ingatlah) ketika Kami selamatkan kamu dari (Firaun) dan pengikut-pengikutnya; mereka menimpakan kepadamu siksaan yang seberat-beratnya, mereka menyembelih anak-anakmu yang laki-laki dan membiarkan hidup anak-anakmu yang perempuan. Dan pada yang demikian itu terdapat cobaan-cobaan yang besar dari Tuhanmu.
Nah.... ngaco khan qur'an ini...
Anak-anakmu disembelih ?
2:50. Dan (ingatlah), ketika Kami belah laut untukmu, lalu Kami selamatkan kamu dan Kami tenggelamkan (Firaun) dan pengikut-pengikutnya sedang kamu sendiri menyaksikan.
Apakah qur'an bilang : .. mengapa Firaun dan pengikut-pengikutnya ditenggelamkan ?
kalau menurutku sih itu bukan "misi utama", akan tetapi hanya sekedar "sarana dakwah" saja, yaitu agar Bani Israil bisa melihat/mengalami bukti kekuasaan Tuhan, sehingga Bani Israil bisa menjadi beriman, dan (kalau bisa) bertaqwa! :goodman:
Di sinilah muslim, termasuk si muhammad tidak bisa melihat apa misi dari Nabi Musa yang utama !
Membawa keluar bangsa Israel dari Mesir itulah yang utama, .. sedangkan soal ajaran-ajaran Taurat muncul seiring perjalanan mereka.
Itu karena muhammad hanya menerima dongeng sepotong-sepotong hasil dengar sana-sini doang !
:green:
sodrun
Posts: 1957
Joined: Sat Apr 30, 2011 8:38 pm

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by sodrun »

fanaticus wrote:Hahahah cerita Musa di Quran aja campur aduk dgn cerita Elia :toimonster:
Captain Pancasila wrote: yang campur aduk & kebolak-balik itu ya Kitab yang konon nggak ada pembagian surat & ayatnya (banyangin aja kalau Kitab semacam itu keacak halamannya)! :rofl:
Nafa surat al alaaq jadi surat ke 96 ?
Itu tentu ada alasan politisnya khan ?
:rolling:
User avatar
Captain Pancasila
Posts: 3505
Joined: Wed Jun 01, 2011 1:58 pm
Location: Bekas Benua Atlantis

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by Captain Pancasila »

sodrun wrote:Di sinilah muslim, termasuk si muhammad tidak bisa melihat apa misi dari Nabi Musa yang utama !
Membawa keluar bangsa Israel dari Mesir itulah yang utama, .. sedangkan soal ajaran-ajaran Taurat muncul seiring perjalanan mereka.
Itu karena muhammad hanya menerima dongeng sepotong-sepotong hasil dengar sana-sini doang !
:green:
disitulah letak kekonyolan tafsiranmu, memangnya sejak kapan "keselamatan duniawi" menjadi "misi yang lebih utama" (bagi para Nabi) dibanding misi "keselamatan akhirat"? ](*,) mungkin dari tafsiran semacam itulah, dongeng "Nabi nyulap air jadi anggur" berasal! :-k
sodrun
Posts: 1957
Joined: Sat Apr 30, 2011 8:38 pm

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by sodrun »

sodrun wrote:Di sinilah muslim, termasuk si muhammad tidak bisa melihat apa misi dari Nabi Musa yang utama !
Membawa keluar bangsa Israel dari Mesir itulah yang utama, .. sedangkan soal ajaran-ajaran Taurat muncul seiring perjalanan mereka.
Itu karena muhammad hanya menerima dongeng sepotong-sepotong hasil dengar sana-sini doang !
:green:
Captain Pancasila wrote: disitulah letak kekonyolan tafsiranmu, memangnya sejak kapan "keselamatan duniawi" menjadi "misi yang lebih utama" (bagi para Nabi) dibanding misi "keselamatan akhirat"? ](*,) mungkin dari tafsiran semacam itulah, dongeng "Nabi nyulap air jadi anggur" berasal! :-k
Kitab sejarah Israel bukanlah kitab konyol yang katanya sempurna tapi masih perlu banyak bantuan untuk memahaminya (qur'an) !
Kitab Musa ini tanpa tafsir-tafsiranpun sangat mudah dimengerti, jelas, dan sangat dihormati oleh bangsa Israel.
Disitu jelas sekali apa perintah pertama dari Tuhannya Musa, sebagai apa Musa diutus oleh Tuhan,
Keluaran 3:7 .. 3:10.. iqraa !
Kalau Musa dianggap oleh muhammad seperti nabi-nabi biasa yang mengajarkan hal-hal yang seperti diajarkan muhammad, ..itu Paijo-pun juga bisa !
:rolling:
sodrun
Posts: 1957
Joined: Sat Apr 30, 2011 8:38 pm

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by sodrun »

@ Capiten PS :
Saya sarankan agar anda tidak untuk membayangkan bagaimana rasanya menjadi Nabi Musa.
Anda tidak kenal betul nabi Musa dan sejarahnya bersama bangsa Israel.
Dan... maaf, kurasa sangat gak level - lah ...
:green:
Tapi, ... seyogyanya anda bayangkan sebagai nabi muhammad-mu itu saja,...
Enak lho,... pengin kawin dengan perempuan tanpa batas,... diturunkannya ayatnya dari sang awloh !
Pengin ngembat menantu angkat,.... bisa diatur dengan ayat yang diturunkannya dari awlohnya !
Pengin bagi hasil jarahan perang,.... diturunkan pula ayatnya dari si awloh !
Kurang enak bagaimana ?
:rolling:
User avatar
JANGAN GITU AH
Posts: 5266
Joined: Sun Jan 04, 2009 1:39 pm
Location: Peshawar-Pakistan

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by JANGAN GITU AH »

sodrun wrote:Di sinilah muslim, termasuk si muhammad tidak bisa melihat apa misi dari Nabi Musa yang utama !
Membawa keluar bangsa Israel dari Mesir itulah yang utama, .. sedangkan soal ajaran-ajaran Taurat muncul seiring perjalanan mereka.
Itu karena muhammad hanya menerima dongeng sepotong-sepotong hasil dengar sana-sini doang !
:green:
Captain Pancasila wrote:disitulah letak kekonyolan tafsiranmu, memangnya sejak kapan "keselamatan duniawi" menjadi "misi yang lebih utama" (bagi para Nabi) dibanding misi "keselamatan akhirat"? ](*,) mungkin dari tafsiran semacam itulah, dongeng "Nabi nyulap air jadi anggur" berasal! :-k
jadi kalau begitu, konyol dong si muhammad saw yang menyuruh pengikutnya hijrah ke Habasyah dan Madinah demi menyelamatkan diri dari gempuran kaum Quraisy (kata muslim sih begitu). Seharusnya muhammad saw membiarkan mereka disiksa quraish ya???

tafsiranmu konyol Coparal! :lol:
nadia ghazali
Posts: 1141
Joined: Fri Nov 19, 2010 9:48 am

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by nadia ghazali »

sodrun wrote:Tapi, ... seyogyanya anda bayangkan sebagai nabi muhammad-mu itu saja,...Enak lho,... pengin kawin dengan perempuan tanpa batas,... diturunkannya ayatnya dari sang awloh !Pengin ngembat menantu angkat,.... bisa diatur dengan ayat yang diturunkannya dari awlohnya !Pengin bagi hasil jarahan perang,.... diturunkan pula ayatnya dari si awloh !Kurang enak bagaimana ?
bener nich..koq tdk ' membayangkan bagaimana rasanya menjadi nabi muhammad'
bukankah muslim wkt syahadat manggil2 nama si mamad
bukankah tiap hr muslim sholawatin si mmaamd
bukankah muslim memebunuh kafir gara2 wajah mamad digambar..
kl si maamd yg paling utama dan termulia dan tersempurna...harusnya ' membayangkan bagaimana rasanya menjadi nabi mamad'
masak nyatut2 si nabi Musa yg keturunan babi dan monyet hihihi
User avatar
Captain Pancasila
Posts: 3505
Joined: Wed Jun 01, 2011 1:58 pm
Location: Bekas Benua Atlantis

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by Captain Pancasila »

sodrun wrote:Tapi, ... seyogyanya anda bayangkan sebagai nabi muhammad
nadia ghazali wrote:bener nich..koq tdk ' membayangkan bagaimana rasanya menjadi nabi muhammad'
karena sebandel-bandelnya umatnya Nabi Muhammad, mereka masihlah punya sedikit rasa malu/sungkan, ketika ditegur kesalahannya :
Ingatlah, hanya kepunyaan Allah-lah agama yang bersih (dari syirik). Dan orang-orang yang mengambil pelindung selain Allah (berkata): `Kami tidak menyembah mereka melainkan supaya mereka mendekatkan kami kepada Allah dengan sedekat-dekatnya`. Sesungguhnya Allah akan memutuskan di antara mereka tentang apa yang mereka berselisih padanya. Sesungguhnya Allah tidak menunjuki orang-orang yang pendusta dan sangat ingkar.(QS. 39:3)

::Terjemahan:: ::Tafsir:: ::Asbabun Nuzul::

Tafsir / Indonesia / Sebab turun / Surah Az Zumar 3
أَلَا لِلَّهِ الدِّينُ الْخَالِصُ وَالَّذِينَ اتَّخَذُوا مِنْ دُونِهِ أَوْلِيَاءَ مَا نَعْبُدُهُمْ إِلَّا لِيُقَرِّبُونَا إِلَى اللَّهِ زُلْفَى إِنَّ اللَّهَ يَحْكُمُ بَيْنَهُمْ فِي مَا هُمْ فِيهِ يَخْتَلِفُونَ إِنَّ اللَّهَ لَا يَهْدِي مَنْ هُوَ كَاذِبٌ كَفَّارٌ (3)
Juwaibir mengetengahkan sebuah hadis melalui Ibnu Abbas r.a. sehubungan dengan Asbabun Nuzul ayat ini. Ibnu Abbas r.a. menceritakan, bahwa ayat ini diturunkan berkenaan dengan tiga kabilah, yaitu, Amir, Kinanah, dan Bani Salamah, mereka adalah orang orang yang menyembah berhala, dan mereka mengatakan, "Malaikat-malaikat itu adalah anak-anak perempuan Allah", dan mereka mengatakan pula sebagaimana yang disitir oleh firman-Nya, "Kami tidak menyembah mereka melainkan supaya mereka mendekatkan kami kepada Allah dengan sedekat-dekatnya." (Q.S. Az Zumar,3).
lihat tuh, bagaimana mereka mencari2 alasan untuk menyamarkan kesalahan mereka, lain halnya dengan kaumnya Nabi Musa yang justru memilih untuk bersikap menantang/kurang ajar :
2:54. Dan (ingatlah), ketika Musa berkata kepada kaumnya: “Hai kaumku, sesungguhnya kamu telah menganiaya dirimu sendiri karena kamu telah menjadikan anak lembu (sembahanmu), maka bertobatlah kepada Tuhan yang menjadikan kamu dan bunuhlah dirimu. Hal itu adalah lebih baik bagimu pada sisi Tuhan yang menjadikan kamu; maka Allah akan menerima tobatmu. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Penerima tobat lagi Maha Penyayang.”

2:55. Dan (ingatlah), ketika kamu berkata: “Hai Musa, kami tidak akan beriman kepadamu sebelum kami melihat Allah dengan terang”, karena itu kamu disambar halilintar, sedang kamu menyaksikannya.
:roll:
User avatar
fanaticus
Posts: 575
Joined: Fri Oct 29, 2010 11:37 pm

Re: Membayangkan Bagaimana Rasanya Menjadi Nabi Musa

Post by fanaticus »

Captain Pancasila wrote: karena sebandel-bandelnya umatnya Nabi Muhammad, mereka masihlah punya sedikit rasa malu/sungkan, ketika ditegur kesalahannya :

lihat tuh, bagaimana mereka mencari2 alasan untuk menyamarkan kesalahan mereka, lain halnya dengan kaumnya Nabi Musa yang justru memilih untuk bersikap menantang/kurang ajar :

:roll:

Gilaaaaa... gilaaaa.... yg begitu malah dibanggain? :stun:
Post Reply