Ente selalu menyebut bangga sebagai muslim mu'tazilah tetapi melupakan mushaf usman sendiri yang menjadi patokan dari qur'an sekarang tidak memenuhi kesemua teori yang ente sebut.Saif.Bahar wrote:Prnyataan ilmiah arkeologis harus brdasar prasyarat pembuktian teoritis atau hipotesa.
Tdk bgtu saja prnyataan si Gerard bisa memenuhi standar ilmiah.
BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
HILLMAN wrote: Perhatikan kalimat - kalimat hadits :
1. "Aku perhatikan bacaannya. Tiba-tiba ia membaca dengan banyak huruf yang belum pernah dibacakan Rasulullah kepadaku,"
2. "aku katakan kepadanya, ‘kamu dusta! Demi Allah, Rasulullah telah membacakan juga kepadaku surat yang sama, tetapi tidak seperti bacaanmu."
3. "Sesungguhnya Al-Qur’an itu diturunkan dengan tujuh huruf, maka bacalah dengan huruf yang mudah bagimu di antaranya."
Saya tunjukan berdasarkan sumber anda sendiri, bahwa fitnah dan tuduhan anda, seharusnya anda tujukan kepada para penulis dan penterjemah Islam sendiri.botak85 wrote: karena menurut anda, "qiroat sab'ah" erat kaitannya, saya scan hadits tentang "qiroat sab'ah" dari Shahih Bukhari.
bandingkan dengan hadits yang anda copas.
image
image
kalau anda tidak ingin saya tuduh, anda seorang penyesat, karena dengan beraninya merubah hadits, coba anda tunjukkan, dimana anda mendapatkan hadits yang anda copas diatas.
.
Siapakah penyesat dan perubah hadits ? Tentunya anda dapat menjawab sendiri bukan ?
Dan apakah anda tidak dapat menjawab pertanyaan saya di bawah ini ?
Salam bagi semua orang yang berpikir.HILLMAN wrote:
Apakah huruf كـ - "kaf" dan huruf ذ - "dzal" yang tidak dapat kita temukan dalam kata وَاذْكُرُوا - waudzkuruu merupakan fakta 7 variasi huruf dalam ayat Quran ?
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
@ HILLMAN
tidak ada 1 orangpun ulama yang menafsirkan kata "sab’ati ahruf" dengan kata "tujuh huruf"
hanya anda sendiri yang menafsirkan seperti itu.
anda mencopas hadits "Hadits sahih Bukhari, Muslim, Abu Dawud, An-Nasa’i, At-Tirmidzi, Ahmad, dan Ibnu Jarir"
yang saya pertanyakan, adalah hadist yang anda copas diatas, dimana sumbernya ? tunjukkan linknya.
saya mau lihat, apakah Bukhari benar menulis dan menafsirkan seperti yang anda copas :
Aku perhatikan bacaannya. Tiba-tiba ia membaca dengan banyak huruf yang belum pernah dibacakan Rasulullah kepadaku,
jika anda tidak bisa menunjukkan sumbernya, itulah yang saya katakan, anda telah melakukan penyesatan.
huruf كـ - "kaf" dan huruf ذ - "dzal" terdapat dalam naskah yang anda percayai sebagai bagian dari ayat Qur'an.
hehehe.... hanya kafir ffi yang dapat anda sesatkan....
kafir yang tadinya sudah sesat, bertambah tambah kesesatannya, karena anda....
tidak ada 1 orangpun ulama yang menafsirkan kata "sab’ati ahruf" dengan kata "tujuh huruf"
hanya anda sendiri yang menafsirkan seperti itu.
anda mencopas hadits "Hadits sahih Bukhari, Muslim, Abu Dawud, An-Nasa’i, At-Tirmidzi, Ahmad, dan Ibnu Jarir"
yang saya pertanyakan, adalah hadist yang anda copas diatas, dimana sumbernya ? tunjukkan linknya.
saya mau lihat, apakah Bukhari benar menulis dan menafsirkan seperti yang anda copas :
Aku perhatikan bacaannya. Tiba-tiba ia membaca dengan banyak huruf yang belum pernah dibacakan Rasulullah kepadaku,
jika anda tidak bisa menunjukkan sumbernya, itulah yang saya katakan, anda telah melakukan penyesatan.
lihatlah yang ini dan anda pikirkan ........HILLMAN wrote:Dan apakah anda tidak dapat menjawab pertanyaan saya di bawah ini ?
Apakah huruf كـ - "kaf" dan huruf ذ - "dzal" yang tidak dapat kita temukan dalam kata وَاذْكُرُوا - waudzkuruu merupakan fakta 7 variasi huruf dalam ayat Quran ?
Salam bagi semua orang yang berpikir.
huruf كـ - "kaf" dan huruf ذ - "dzal" terdapat dalam naskah yang anda percayai sebagai bagian dari ayat Qur'an.
hehehe.... hanya kafir ffi yang dapat anda sesatkan....
kafir yang tadinya sudah sesat, bertambah tambah kesesatannya, karena anda....
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
Maaf, kenapa perlu susah-susah mencari-cari sumber dari diri saya, sedangkan sumber anda sendiri justru menuliskan kalimat tersebut. Baca baik-baik dalam bahasa Arabnya, dari judul dan kalimat yang saya terjemahkan dari bahasa aslinya.botak85 wrote:@ HILLMAN
tidak ada 1 orangpun ulama yang menafsirkan kata "sab’ati ahruf" dengan kata "tujuh huruf"
hanya anda sendiri yang menafsirkan seperti itu.
anda mencopas hadits "Hadits sahih Bukhari, Muslim, Abu Dawud, An-Nasa’i, At-Tirmidzi, Ahmad, dan Ibnu Jarir"
yang saya pertanyakan, adalah hadist yang anda copas diatas, dimana sumbernya ? tunjukkan linknya.
saya mau lihat, apakah Bukhari benar menulis dan menafsirkan seperti yang anda copas :
Aku perhatikan bacaannya. Tiba-tiba ia membaca dengan banyak huruf yang belum pernah dibacakan Rasulullah kepadaku,
jika anda tidak bisa menunjukkan sumbernya, itulah yang saya katakan, anda telah melakukan penyesatan.
HILLMAN wrote:Dan apakah anda tidak dapat menjawab pertanyaan saya di bawah ini ?
Apakah huruf كـ - "kaf" dan huruf ذ - "dzal" yang tidak dapat kita temukan dalam kata وَاذْكُرُوا - waudzkuruu merupakan fakta 7 variasi huruf dalam ayat Quran ?
Salam bagi semua orang yang berpikir.
Perhatikan huruf Kufic (mungkin) untuk huruf كـ - "kaf" dan huruf ذ - "dzal" ini saya tempatkan secara acak.botak85 wrote: lihatlah yang ini dan anda pikirkan ........
---image---
huruf كـ - "kaf" dan huruf ذ - "dzal" terdapat dalam naskah yang anda percayai sebagai bagian dari ayat Qur'an
Telah anda lihat dan dapatkah anda membedakannya ?
Yang tersesat adalah orang yang tidak mempergunakan nurani, akal dan pikiran karena taqlid buta, meskipun kenyataan berlawanan dengan apa yang ingin dia lihat melalui kacamata kudanya.botak85 wrote: hehehe.... hanya kafir ffi yang dapat anda sesatkan....
kafir yang tadinya sudah sesat, bertambah tambah kesesatannya, karena anda....
Salam bagi semua orang yang berpikir.
Last edited by HILLMAN on Thu Sep 23, 2010 10:11 pm, edited 1 time in total.
-
- Posts: 1548
- Joined: Thu Jul 29, 2010 7:41 pm
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
Hehehe...dik kom ni gmn..
Saya bkn ustadz apalagi ulama masak saya harus mengajar anda ttg krngka teoritis prnyataan "QURAN DARI MUHAMAD".
Coba deket2lah sama PIQ atau lainnya biar tahu.
Prasyarat ada 3 (ni bhs pop saya ringkas agar mudah).
1.khobar mutawatiroh.
2.qiroa'tul mutawatiroh.
3.catatan kuno yg memiliki korelasi dgn 2 hal di atas.
Syaratnya bejibun saya tdk tahu..kali2 saja anda tahu hehehe...
Manuskrip itu masih gelap tdk memiliki keterangan apapun.
A.Ditulis siapa( pihak,gol,lmbga..dll)...?
B.pd masa bgmana..dll seabreg hal yg harus di punyai utk sampai pd hipotesa utk dinyatakan sbgai "bgian dari quran".
Btw...konon katanya juga ada manuskrip injili ditemukan di Sana'a.
Hehehe...
Saya bkn ustadz apalagi ulama masak saya harus mengajar anda ttg krngka teoritis prnyataan "QURAN DARI MUHAMAD".
Coba deket2lah sama PIQ atau lainnya biar tahu.
Prasyarat ada 3 (ni bhs pop saya ringkas agar mudah).
1.khobar mutawatiroh.
2.qiroa'tul mutawatiroh.
3.catatan kuno yg memiliki korelasi dgn 2 hal di atas.
Syaratnya bejibun saya tdk tahu..kali2 saja anda tahu hehehe...
Manuskrip itu masih gelap tdk memiliki keterangan apapun.
A.Ditulis siapa( pihak,gol,lmbga..dll)...?
B.pd masa bgmana..dll seabreg hal yg harus di punyai utk sampai pd hipotesa utk dinyatakan sbgai "bgian dari quran".
Btw...konon katanya juga ada manuskrip injili ditemukan di Sana'a.
Hehehe...
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
hurufnya, tentu saja, om. Huruf arab dulu dgn sekarang beda.HILLMAN wrote:Salam bagi semua yang berpikir.
Kali ini, saya kutipkan dua salinan dari versi Quran berbeda yang menuliskan Surah Al Araf ayat 86-87. Apakah anda dapat melihat perbedaan diantara keduanya ?
Mushaf quran vesi Kalifah Usman
Halaman Surah Al Araf ayat 86-87 dari mushaf Kalifah Usman tersebut yang menuliskan (disepakati sebagai) kalimat "allaahi man aamana" sampai kalimat "yahkuma allaahu baynanaa".
Bandingkan huruf di mulai dari kalimat "allaahi man aamana" sampai kalimat "yahkuma allaahu baynanaa" dari Surah Al Araf ayat 86 dan 87 yang tertulis pada Al Quran modern.
Apakah sungguh "mitos" Quran tidak pernah berubah ? Jawabnya ada pada diri anda. Dipersilahkan.
Wassalam.
Note: (disepakati sebagai) = huruf Arab kuno dituliskan kembali dengan tafsiran huruf sesuai dengan huruf Arab modern.
Jk mau lbh detil infonya, silahkan cari dan beli Al Qur'an terbitan depag, cetakan tahun 1978
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
seperti yang saya katakan, tidak ada 1 orangpun ulama yang menafsirkan kata "sab’ati ahruf" dengan kata "tujuh huruf"HILLMAN wrote:Maaf, kenapa perlu susah-susah mencari-cari sumber dari diri saya, sedangkan sumber anda sendiri justru menuliskan kalimat tersebut. Baca baik-baik dalam bahasa Arabnya, dari judul dan kalimat yang saya terjemahkan dari bahasa aslinya.
hanya anda sendiri yang menafsirkan seperti itu.
kalau memang benar pendapat anda, "sab’ati ahruf" adalah "tujuh hurup", hurup apa saja itu ?
sedangkan hurup Arab sebanyak 30 hurup, kalau yang dipakai hanya 7 hurup saja, kemana 23 hurup lainnya ?
apakah tidak dipakai dalam ayat Qur'an ?
hurup mana saja yang dibaca Hisyam bin Hakim, yang tidak pernah dibaca oleh Umar ?
anda selalu menyuruh orang untuk berpikir, sekarang anda pikirkan hadits ini.
“ Diriwayatkan dari Abi Bakrah: “ Jibril ‘Alaihissalâm Berkata : Hai Muhammad aku akan bacakan al-Qur’an dengan satu huruf. Lalu Mikail ‘Alaihissalâm berkata: “Tambahkan lagi untuknya. Jibril ‘Alaihissalâm berkata: “Aku akan menambahkannya dua huruf lagi”. Kemudian Mikail ‘Alaihissalâm berkata: “Tambah lagi”. Akhirnya Jibril ‘Alaihissalâm menambahnya sampai dengan tujuh huruf.
Rasulullah ‘Alaihissalâm bersabda : “Sesungguhnya al-Qur’an ini diturunkan dengan tujuh huruf, maka bacalah semampunya dan tidak berdosa. Tetapi jangan sekali-kali mengakhiri zikir rahmat dengan ‘adzab atau zikir ‘adzab dengan rahmat, seperti ucapanmu: Ta’âl, aqbil, halumma, idzhab, asri’ dan a’jil.” (Ahmad bin Hanbal, Musnad Ahmad, juz. 6., (Kuwait: Maktabah Dar al-Aqsa. 1985). 37)
tidak ada bedanya, karena memang seperti itulah tulisan hurupnya, tidak ada bedanya antara hurup "kaf" dan hurup "dzal"HILLMAN wrote:Telah anda lihat dan dapatkah anda membedakannya ?
yang lebih celaka lagi adalah orang yang sombong dan sok tau, merasa dirinya paling pintar.HILLMAN wrote:Yang tersesat adalah orang yang tidak mempergunakan nurani, akal dan pikiran karena taqlid buta, meskipun kenyataan berlawanan dengan apa yang ingin dia lihat melalui kacamata kudanya.
Salam bagi semua orang yang berpikir.
-
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
Saif.Bahar wrote:Prnyataan ilmiah arkeologis harus brdasar prasyarat pembuktian teoritis atau hipotesa.
Tdk bgtu saja prnyataan si Gerard bisa memenuhi standar ilmiah.
oglikom wrote:Ente selalu menyebut bangga sebagai muslim mu'tazilah tetapi melupakan mushaf usman sendiri yang menjadi patokan dari qur'an sekarang tidak memenuhi kesemua teori yang ente sebut./
Seorang arkeolog yang kompeten dalam hal naskah kuno seperti mas Gerard ane rasa sudah melakukan seperti yang ente maksud. Justru dng ditemukannya manuskrip kuno di Sana'a sangat membantu dalam pendekatan secara arkeologis terhadap mushaf Usman yang diketahui hanya satu-satunya manuskrip kuno Qur'an yang ada.Saif.Bahar wrote:Hehehe...dik kom ni gmn..
Saya bkn ustadz apalagi ulama masak saya harus mengajar anda ttg krngka teoritis prnyataan "QURAN DARI MUHAMAD".
Coba deket2lah sama PIQ atau lainnya biar tahu.
Prasyarat ada 3 (ni bhs pop saya ringkas agar mudah).
1.khobar mutawatiroh.
2.qiroa'tul mutawatiroh.
3.catatan kuno yg memiliki korelasi dgn 2 hal di atas.
Syaratnya bejibun saya tdk tahu..kali2 saja anda tahu hehehe...
Manuskrip itu masih gelap tdk memiliki keterangan apapun.
A.Ditulis siapa( pihak,gol,lmbga..dll)...?
B.pd masa bgmana..dll seabreg hal yg harus di punyai utk sampai pd hipotesa utk dinyatakan sbgai "bgian dari quran".
Btw...konon katanya juga ada manuskrip injili ditemukan di Sana'a.
Hehehe...
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
HILLMAN wrote:Maaf, kenapa perlu susah-susah mencari-cari sumber dari diri saya, sedangkan sumber anda sendiri justru menuliskan kalimat tersebut. Baca baik-baik dalam bahasa Arabnya, dari judul dan kalimat yang saya terjemahkan dari bahasa aslinya.
Benarkah ? Lalu siapakah yang menterjemahkan sumber anda dan menuliskan hal yang sama ?botak85 wrote: seperti yang saya katakan, tidak ada 1 orangpun ulama yang menafsirkan kata "sab’ati ahruf" dengan kata "tujuh huruf"
hanya anda sendiri yang menafsirkan seperti itu.
Seharusnya anda bertanya pada diri anda sendiri, mengapa memper-TUHAN-kan sebuah kitab yang anda sendiri sudah mengetahui diturunkan dalam 7 variasi.botak85 wrote: kalau memang benar pendapat anda, "sab’ati ahruf" adalah "tujuh hurup", hurup apa saja itu ?
sedangkan hurup Arab sebanyak 30 hurup, kalau yang dipakai hanya 7 hurup saja, kemana 23 hurup lainnya ?
apakah tidak dipakai dalam ayat Qur'an ?
hurup mana saja yang dibaca Hisyam bin Hakim, yang tidak pernah dibaca oleh Umar ?
anda selalu menyuruh orang untuk berpikir, sekarang anda pikirkan hadits ini.
“ Diriwayatkan dari Abi Bakrah: “ Jibril ‘Alaihissalâm Berkata : Hai Muhammad aku akan bacakan al-Qur’an dengan satu huruf. Lalu Mikail ‘Alaihissalâm berkata: “Tambahkan lagi untuknya. Jibril ‘Alaihissalâm berkata: “Aku akan menambahkannya dua huruf lagi”. Kemudian Mikail ‘Alaihissalâm berkata: “Tambah lagi”. Akhirnya Jibril ‘Alaihissalâm menambahnya sampai dengan tujuh huruf.
Rasulullah ‘Alaihissalâm bersabda : “Sesungguhnya al-Qur’an ini diturunkan dengan tujuh huruf, maka bacalah semampunya dan tidak berdosa. Tetapi jangan sekali-kali mengakhiri zikir rahmat dengan ‘adzab atau zikir ‘adzab dengan rahmat, seperti ucapanmu: Ta’âl, aqbil, halumma, idzhab, asri’ dan a’jil.” (Ahmad bin Hanbal, Musnad Ahmad, juz. 6., (Kuwait: Maktabah Dar al-Aqsa. 1985). 37)
Saya telah menuliskan pada link yang pernah saya berikan untuk anda, sekarang saya tuliskan lagi urutan fakta-fakta tersebut untuk anda.
http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... ge700.html
Dengan demikian apakah Utsman memang lebih berkuasa, lebih bijaksana dan lebih maha tahu dari "allah" dan "rasul-nya" yang dengan "sengaja" membakar mushaf sehingga bersisa 1 sedangkan "allah" menurunkan Quran sampai "7 variasi" huruf karena "rasul" meminta tambah sampai tujuh ?
Ingat hadits-hadits dibawah ini :
Hadits Sahih Bukhari Muslim
Dari Ibnu Abbas meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Jibril membacakan (Qur''an) kepadaku dengan satu huruf. Kemudian berulang kali aku mendesak dan meminta agar huruf itu ditambah, dan ia pun menambahnya kepadaku sampai dengan tujuh huruf."
Ibn Asytah meriwayatkan melalui Ayub dari Abu Qalabah, keterangan yang sama. Dan Ibn Hajar menyebutkan dalam al-Fath bahwa Ibn Abu Daud telah meriwayatkannya pula melalui Abu Qalabah dalam al-Masahif :
Suwaid bin Gaflah berkata: 'Ali mengatakan: 'Katakanlah segala yang baik tentang Usman. Demi Allah apa yang telah dilakukannya mengenai mushaf-mushaf Qur'an sudah atas persetujuan kami. Usman berkata : 'Bagaimana pendapatmu tentang qiraat ini? Saya mendapat berita bahwa sebagian mereka mengatakan bahwa qiraatnya lebih baik dari qiraat orang lain. Ini telah mendekati kekafiran. Kami berkata: 'Bagaimana pendapatmu? Ia menjawab: 'Aku berpendapat agar manusia bersatu pada satu mushaf, sehingga tidak terjadi lagi perpecahan dan perselisihan, kami berkata: Baik sekali pendapatmu itu.
Dan saya juga telah menanyakan pada anda mengenai hal dibawah ini.
Apakah huruf كـ - "kaf" dan huruf ذ - "dzal" yang tidak dapat kita temukan dalam kata وَاذْكُرُوا - waudzkuruu merupakan fakta 7 variasi huruf dalam ayat Quran ?
HILLMAN wrote:Telah anda lihat dan dapatkah anda membedakannya ?
Jika demikian darimana anda yakin kalimat-kalimat dalam Quran jika huruf كـ - "kaf" dan huruf ذ - "dzal" tidak dapat anda bedakan ?botak85 wrote: tidak ada bedanya, karena memang seperti itulah tulisan hurupnya, tidak ada bedanya antara hurup "kaf" dan hurup "dzal"
HILLMAN wrote:Yang tersesat adalah orang yang tidak mempergunakan nurani, akal dan pikiran karena taqlid buta, meskipun kenyataan berlawanan dengan apa yang ingin dia lihat melalui kacamata kudanya.
Salam bagi semua orang yang berpikir.
[QS 17:36] Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya.botak85 wrote: yang lebih celaka lagi adalah orang yang sombong dan sok tau, merasa dirinya paling pintar.
-
[QS 54:26] Kelak mereka akan mengetahui siapakah yang sebenarnya amat pendusta lagi sombong.
Salam bagi semua orang yang berpikir.
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
memang benar kata "sab’ati ahruf" diterjemahkan "tujuh hurup", akan tetapi semua ulama menafsirkan "tujuh macam bacaan", hanya anda sendiri, yang berpendapat sesuai dengan terjemahannya.HILLMAN wrote:Benarkah ? Lalu siapakah yang menterjemahkan sumber anda dan menuliskan hal yang sama ?
tidak ada 1 orang muslimpun yang memper-TUHAN-kan Al Qur’an.HILLMAN wrote:Seharusnya anda bertanya pada diri anda sendiri, mengapa memper-TUHAN-kan sebuah kitab yang anda sendiri sudah mengetahui diturunkan dalam 7 variasi.
beda dengan anda yang menjadikan manusia sebagai tuhan.
anda sudah copas hadis, alasan Utsman menjadikan 1 mushaf saja, dan sudah dianggap baik oleh Ali dan sahabat Nabi lainnya, apa hak anda memprotes ?HILLMAN wrote:Saya telah menuliskan pada link yang pernah saya berikan untuk anda, sekarang saya tuliskan lagi urutan fakta-fakta tersebut untuk anda.
http://indonesia.faithfreedom.org/forum ... ge700.html
Dengan demikian apakah Utsman memang lebih berkuasa, lebih bijaksana dan lebih maha tahu dari "allah" dan "rasul-nya" yang dengan "sengaja" membakar mushaf sehingga bersisa 1 sedangkan "allah" menurunkan Quran sampai "7 variasi" huruf karena "rasul" meminta tambah sampai tujuh ?
Ibn Asytah meriwayatkan melalui Ayub dari Abu Qalabah, keterangan yang sama. Dan Ibn Hajar menyebutkan dalam al-Fath bahwa Ibn Abu Daud telah meriwayatkannya pula melalui Abu Qalabah dalam al-Masahif :
Suwaid bin Gaflah berkata: 'Ali mengatakan: 'Katakanlah segala yang baik tentang Usman. Demi Allah apa yang telah dilakukannya mengenai mushaf-mushaf Qur'an sudah atas persetujuan kami. Usman berkata : 'Bagaimana pendapatmu tentang qiraat ini? Saya mendapat berita bahwa sebagian mereka mengatakan bahwa qiraatnya lebih baik dari qiraat orang lain. Ini telah mendekati kekafiran. Kami berkata: 'Bagaimana pendapatmu? Ia menjawab: 'Aku berpendapat agar manusia bersatu pada satu mushaf, sehingga tidak terjadi lagi perpecahan dan perselisihan, kami berkata: Baik sekali pendapatmu itu.
botak85 wrote:tidak ada bedanya, karena memang seperti itulah tulisan hurupnya, tidak ada bedanya antara hurup "kaf" dan hurup "dzal"
Zaid bin Tsabit dkk lebih mengerti dari saya, dan beliau yang menyusun kembali Al Qur’an.HILLMAN wrote:Jika demikian darimana anda yakin kalimat-kalimat dalam Quran jika huruf كـ - "kaf" dan huruf ذ - "dzal" tidak dapat anda bedakan ?
apakah anda lebih pintar dari Zaid ?
kalau anda lebih pintar dari Zaid dkk, kenapa anda tidak menyusun kembali Al Qur’an yang benar menurut versi anda.
yang saya lihat, anda hanya cuap cuap dalam ffi ini.
tulisan anda, jika dibaca kafir yang tidak mengerti, sepertinya, andalah yang paling mengerti, paling benar dan paling menguasai Al Qur’an.
padahal, bagi muslim yang mengerti membaca ayat Qur’an, bacaan ayat Qur’an yang anda tulis, belepotan.
botak85 wrote: yang lebih celaka lagi adalah orang yang sombong dan sok tau, merasa dirinya paling pintar.
-
ayat Qur'an yang anda copas diatas, sangat sesuai untuk anda.HILLMAN wrote:[QS 17:36] Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungan jawabnya.
[QS 54:26] Kelak mereka akan mengetahui siapakah yang sebenarnya amat pendusta lagi sombong.
Salam bagi semua orang yang berpikir.
perhatikan juga ayat Qur'an dibawah ini
35. 8. Maka apakah orang yang dijadikan (syaitan) menganggap baik pekerjaannya yang buruk lalu dia meyakini pekerjaan itu baik, (sama dengan orang yang tidak ditipu oleh syaitan) ? Maka sesungguhnya Allah menyesatkan siapa yang dikehendaki-Nya dan menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya; maka janganlah dirimu binasa karena kesedihan terhadap mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
botak85 wrote: memang benar kata "sab’ati ahruf" diterjemahkan "tujuh hurup", akan tetapi semua ulama menafsirkan "tujuh macam bacaan", hanya anda sendiri, yang berpendapat sesuai dengan terjemahannya.
botak85 wrote:tidak ada 1 orang muslimpun yang memper-TUHAN-kan Al Qur’an.
beda dengan anda yang menjadikan manusia sebagai tuhan.
botak85 wrote: anda sudah copas hadis, alasan Utsman menjadikan 1 mushaf saja, dan sudah dianggap baik oleh Ali dan sahabat Nabi lainnya, apa hak anda memprotes ?
Ibn Asytah meriwayatkan melalui Ayub dari Abu Qalabah, keterangan yang sama. Dan Ibn Hajar menyebutkan dalam al-Fath bahwa Ibn Abu Daud telah meriwayatkannya pula melalui Abu Qalabah dalam al-Masahif :
Suwaid bin Gaflah berkata: 'Ali mengatakan: 'Katakanlah segala yang baik tentang Usman. Demi Allah apa yang telah dilakukannya mengenai mushaf-mushaf Qur'an sudah atas persetujuan kami. Usman berkata : 'Bagaimana pendapatmu tentang qiraat ini? Saya mendapat berita bahwa sebagian mereka mengatakan bahwa qiraatnya lebih baik dari qiraat orang lain. Ini telah mendekati kekafiran. Kami berkata: 'Bagaimana pendapatmu? Ia menjawab: 'Aku berpendapat agar manusia bersatu pada satu mushaf, sehingga tidak terjadi lagi perpecahan dan perselisihan, kami berkata: Baik sekali pendapatmu itu.
botak85 wrote:tidak ada bedanya, karena memang seperti itulah tulisan hurupnya, tidak ada bedanya antara hurup "kaf" dan hurup "dzal"
botak85 wrote: Zaid bin Tsabit dkk lebih mengerti dari saya, dan beliau yang menyusun kembali Al Qur’an.
apakah anda lebih pintar dari Zaid ?
kalau anda lebih pintar dari Zaid dkk, kenapa anda tidak menyusun kembali Al Qur’an yang benar menurut versi anda.
yang saya lihat, anda hanya cuap cuap dalam ffi ini.
tulisan anda, jika dibaca kafir yang tidak mengerti, sepertinya, andalah yang paling mengerti, paling benar dan paling menguasai Al Qur’an.
padahal, bagi muslim yang mengerti membaca ayat Qur’an, bacaan ayat Qur’an yang anda tulis, belepotan.
botak85 wrote: yang lebih celaka lagi adalah orang yang sombong dan sok tau, merasa dirinya paling pintar.
-
Maaf, sebaiknya saat menjawab tulisan orang lain, lepaskan terlebih dahulu belenggu kopiah dikepala, apalagi kopiah itu sedang terbakar api emosi.botak85 wrote: ayat Qur'an yang anda copas diatas, sangat sesuai untuk anda.
perhatikan juga ayat Qur'an dibawah ini
35. 8. Maka apakah orang yang dijadikan (syaitan) menganggap baik pekerjaannya yang buruk lalu dia meyakini pekerjaan itu baik, (sama dengan orang yang tidak ditipu oleh syaitan) ? Maka sesungguhnya Allah menyesatkan siapa yang dikehendaki-Nya dan menunjuki siapa yang dikehendaki-Nya; maka janganlah dirimu binasa karena kesedihan terhadap mereka. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang mereka perbuat.
Saya melihat pengulangan tulisan dan nada yang sama dari setiap "teman diskusi" yang tidak dapat memberikan bantahan, apakah memang demikian adanya tindakan seorang pengikut ajaran Islam menghadapi kenyataan yang tak dapat dibantahnya, dan tidak sesuai dengan apa yang dilihat melalui kacamata kudanya ?
Sesungguhnya Surah Fathir ayat 8 itu sangat sesuai untuk manusia yang membunuh manusia lain demi agama, menghancurkan sarana ibadah orang lain demi agama, menterjemahkan A menjadi B, B menjadi C demi agama dan meng-kafir-kafir-kan dan menganiaya orang lain demi agama.
Alangkah menyedihkan saya seorang yang belepotan dalam menuliskan Al Quran justru memberikan kenyataan yang sebenarnya mengenai Quran untuk anda yang pasti lebih runut dalam menuliskan,
Salam bagi semua yang belepotan tetapi mau berpikir,
- betdaniel99
- Posts: 2252
- Joined: Thu May 22, 2008 9:55 pm
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
HILLMAN wrote:Benarkah ? Lalu siapakah yang menterjemahkan sumber anda dan menuliskan hal yang sama ?
Mengapa -yang katanya- firman Tuhan harus ditafsirkan oleh manusia (yang jauh lebih terbatas daripada-Nya)? Dari mana, Ente tahu bahwa tafsiran manusia tersebut adalah benar, sesuai dengan keinginan-Nya..???botak85 wrote: memang benar kata "sab’ati ahruf" diterjemahkan "tujuh hurup", akan tetapi semua ulama menafsirkan "tujuh macam bacaan", hanya anda sendiri, yang berpendapat sesuai dengan terjemahannya.
Syukron & Salaam.
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
hehehe.... anda seorang paranormal yang gagal, saya ga pernah make kopiah...HILLMAN wrote:Maaf, sebaiknya saat menjawab tulisan orang lain, lepaskan terlebih dahulu belenggu kopiah dikepala, apalagi kopiah itu sedang terbakar api emosi.
walaupun kepala ane botak.....
yang saya lihat, anda yang mengulang pertanyaan, walaupun sudah saya tanggapi.HILLMAN wrote:Saya melihat pengulangan tulisan dan nada yang sama dari setiap "teman diskusi" yang tidak dapat memberikan bantahan, apakah memang demikian adanya tindakan seorang pengikut ajaran Islam menghadapi kenyataan yang tak dapat dibantahnya, dan tidak sesuai dengan apa yang dilihat melalui kacamata kudanya ?
ayat Surah Fathir ayat 8 ditujukan untuk ORANG YANG TERTIPU DENGAN AMALAN YANG BURUK TIDAKLAH SAMA DENGAN ORANG YANG TIDAK TERTIPUHILLMAN wrote:Sesungguhnya Surah Fathir ayat 8 itu sangat sesuai untuk manusia yang membunuh manusia lain demi agama, menghancurkan sarana ibadah orang lain demi agama, menterjemahkan A menjadi B, B menjadi C demi agama dan meng-kafir-kafir-kan dan menganiaya orang lain demi agama.
orang yang tertipu itu adalah anda...
"kenyataan sebenarnya" yang mana telah anda tunjukkan ? apakah tentang "sab’ati ahruf" ?HILLMAN wrote:Alangkah menyedihkan saya seorang yang belepotan dalam menuliskan Al Quran justru memberikan kenyataan yang sebenarnya mengenai Quran untuk anda yang pasti lebih runut dalam menuliskan,
Salam bagi semua yang belepotan tetapi mau berpikir,
hanya anda sendiri yang berpendapat sesuai terjemahan "tujuh hurup"
sedangkan seluruh ulama lainnya memaknai "sab’ati ahruf" adalah "tujuh macam bacaan"
hanya kafir ffi yang mempercayai pendapat anda sebagai suatu "kenyataan sebenarnya"
muslim "botak" membaca tulisan anda adalah suatu "penyesatan"
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
HILLMAN wrote:Benarkah ? Lalu siapakah yang menterjemahkan sumber anda dan menuliskan hal yang sama ?
botak85 wrote: memang benar kata "sab’ati ahruf" diterjemahkan "tujuh hurup", akan tetapi semua ulama menafsirkan "tujuh macam bacaan", hanya anda sendiri, yang berpendapat sesuai dengan terjemahannya.
jika orang yang membaca ayat Qur'an sudah mengerti makna dari ayat Qur'an tersebut, orang itu tidak perlu lagi menafsirkannya.betdaniel99 wrote:Mengapa -yang katanya- firman Tuhan harus ditafsirkan oleh manusia (yang jauh lebih terbatas daripada-Nya)? Dari mana, Ente tahu bahwa tafsiran manusia tersebut adalah benar, sesuai dengan keinginan-Nya..???
Syukron & Salaam.
karena tidak semua orang mengerti makna yang sebenarnya, maka diperlukan tafsir yang dibuat oleh orang yang mengerti tentang makna ayat Qur'an yang ditafsirkan itu.
Al Qur'an ditulis dalam bahasa Arab, tidak semua orang mengerti bahasa Arab, kemudian dibuat TERJEMAH Al Qur'an, misalnya bahasa Indonesia
karena keterbatasan kosa kata bahasa Indonesia, jika hanya bersandar dengan TERJEMAHAN, kadangkala tidak dapat dimaknai dengan benar apa makna sebenarnya dari ayat Al Qur'an.
karena itulah diperlukan tafsir, agar supaya orang menjadi lebih paham tentang makna sebenarnya.
sebagai pembanding lihatlah ayat ini :
Hai kamu keturunan ular beludak, bagaimanakah kamu dapat mengucapkan hal-hal yang baik, sedangkan kamu sendiri jahat? Karena yang diucapkan mulut meluap dari hati.
menurut anda, apakah ayat diatas tidak perlu ditafsirkan ?
- betdaniel99
- Posts: 2252
- Joined: Thu May 22, 2008 9:55 pm
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
Misalkan, saya menulis dalam bahasa Inggris sbb:botak85 wrote: jika orang yang membaca ayat Qur'an sudah mengerti makna dari ayat Qur'an tersebut, orang itu tidak perlu lagi menafsirkannya.
karena tidak semua orang mengerti makna yang sebenarnya, maka diperlukan tafsir yang dibuat oleh orang yang mengerti tentang makna ayat Qur'an yang ditafsirkan itu.
Al Qur'an ditulis dalam bahasa Arab, tidak semua orang mengerti bahasa Arab, kemudian dibuat TERJEMAH Al Qur'an, misalnya bahasa Indonesia
karena keterbatasan kosa kata bahasa Indonesia, jika hanya bersandar dengan TERJEMAHAN, kadangkala tidak dapat dimaknai dengan benar apa makna sebenarnya dari ayat Al Qur'an.
karena itulah diperlukan tafsir, agar supaya orang menjadi lebih paham tentang makna sebenarnya.
"I write my name in seven letters."
Sudah pasti, terjemahan Indonesia yang benar adalah:
"Saya menulis nama saya dalam tujuh huruf."
Tidak perlu ditafsirkan, bukan??? Tidak perlu ditulis "Saya menulis nama saya dalam tujuh bacaan", bukan?
Ente perhatikan dong, beda antara terjemahan dengan tafsiran..
Lihat, bahwa Ente sendiri setuju dengan terjemahan 'tujuh huruf', sbb:
botak85 wrote: memang benar kata "sab’ati ahruf" diterjemahkan "tujuh hurup", akan tetapi semua ulama menafsirkan "tujuh macam bacaan", hanya anda sendiri, yang berpendapat sesuai dengan terjemahannya.
Botak, menurut Ente seperti apa tulisan di atas, dalam bahasa aslinya? Yang Ente tuliskan adalah terjemahan Indonesia-nya, bukan tafsirannya.. Dan yang kita bicarakan saat ini adalah penterjemahan Arab ke Indonesia. Saya ingin melihat apakah tulisan yang Ente copas di atas -dalam bahasa aslinya- sulit dicari makna yang sebenarnya, sehingga pada saat diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, perlu ditafsirkan terlebih dahulu...botak85 wrote: sebagai pembanding lihatlah ayat ini :
Hai kamu keturunan ular beludak, bagaimanakah kamu dapat mengucapkan hal-hal yang baik, sedangkan kamu sendiri jahat? Karena yang diucapkan mulut meluap dari hati.
menurut anda, apakah ayat diatas tidak perlu ditafsirkan ?
Syukron & Salaam.
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
Gambar ini membuktikan bahwa umat lebih jujur dari ulama nya dalam menterjemahkan kata-kata, karena gambar di bawah ini diberi judul سبعة أحرف = tujuh huruf.
Jadi apakah سبعة أحرف = tujuh huruf atau tujuh "bacaan" ?
Salam bagi semua orang yang dapat berpikir.
Jadi apakah سبعة أحرف = tujuh huruf atau tujuh "bacaan" ?
Salam bagi semua orang yang dapat berpikir.
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
rupanya ente belum mengerti makna dari "sab’ati ahruf"... akan ane jelaskan.... perhatikan....betdaniel99 wrote:Misalkan, saya menulis dalam bahasa Inggris sbb:
"I write my name in seven letters."
Sudah pasti, terjemahan Indonesia yang benar adalah:
"Saya menulis nama saya dalam tujuh huruf."
Tidak perlu ditafsirkan, bukan??? Tidak perlu ditulis "Saya menulis nama saya dalam tujuh bacaan", bukan?
Ente perhatikan dong, beda antara terjemahan dengan tafsiran..
ane ambil tulisan ente : "I write my name in seven letters."
ada orang INGGRIS ASLI yang membaca kalimat diatas,
bandingkan dengan orang CINA TOTOK yang membacanya,
bandingkan juga dengan orang JEPANG yang membacanya,
bandingkan juga dengan orang MALAYSIA yang membacanya,
bandingkan juga dengan orang BATAK yang membacanya,
bandingkan juga dengan orang JAWA NDESO yang membacanya,
bandingkan juga dengan orang SUNDA yang membacanya,
bandingkan juga dengan orang KOREA yang membacanya, dll...
perhatikan cara mereka membacanya, apakah ada perbedaan cara pengucapan ???
kalau ada perbedaan, maka itulah yang disebut "sab’ati ahruf"
PAHAM ????
botak85 wrote: sebagai pembanding lihatlah ayat ini :
Hai kamu keturunan ular beludak, bagaimanakah kamu dapat mengucapkan hal-hal yang baik, sedangkan kamu sendiri jahat? Karena yang diucapkan mulut meluap dari hati.
menurut anda, apakah ayat diatas tidak perlu ditafsirkan ?
apakah ayat diatas tidak perlu lagi ditafsirkan ?betdaniel99 wrote:Botak, menurut Ente seperti apa tulisan di atas, dalam bahasa aslinya? Yang Ente tuliskan adalah terjemahan Indonesia-nya, bukan tafsirannya.. Dan yang kita bicarakan saat ini adalah penterjemahan Arab ke Indonesia. Saya ingin melihat apakah tulisan yang Ente copas di atas -dalam bahasa aslinya- sulit dicari makna yang sebenarnya, sehingga pada saat diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, perlu ditafsirkan terlebih dahulu...
Syukron & Salaam.
apakah ayat diatas, sudah dapat dimaknai sesuai dengan apa yang diterjemahkan ?
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
hehehe.... ane ga nyangka, tuan guru HILLMAN, udah kehabisan modal ngoceh....HILLMAN wrote:Gambar ini membuktikan bahwa umat lebih jujur dari ulama nya dalam menterjemahkan kata-kata, karena gambar di bawah ini diberi judul سبعة أحرف = tujuh huruf.
Jadi apakah سبعة أحرف = tujuh huruf atau tujuh "bacaan" ?
Salam bagi semua orang yang dapat berpikir.
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
HILLMAN wrote:Gambar ini membuktikan bahwa umat lebih jujur dari ulama nya dalam menterjemahkan kata-kata, karena gambar di bawah ini diberi judul سبعة أحرف = tujuh huruf.
Jadi apakah سبعة أحرف = tujuh huruf atau tujuh "bacaan" ?
Salam bagi semua orang yang dapat berpikir.
Dengan bahasa sederhana "tak bermodal" di atas saja, anda sudah kehabisan suara untuk membantah kenyataannya.botak85 wrote: hehehe.... ane ga nyangka, tuan guru HILLMAN, udah kehabisan modal......
Saya jadi ingat akan ayat ini :
waiqshid fii masyyika waughdhudh min shawtika inna ankara al-ashwaati lashawtu alhamiiri
[QS 31:19] Dan sederhanalah kamu dalam berjalan dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara kele***.
Salam bagi semua orang sederhana yang berpikir.
Re: BENARKAH AL QURAN TIDAK PERNAH BERUBAH ?
tadinya ane menyangka dalam trit ini ane akan menemukan bukti bahwa Al Qur'an pernah berubah,
tapi ternyata hanya tong kosong .....
tapi ternyata hanya tong kosong .....