ricky luck wrote:Semua benda bisa bercakap-cakap dan tidaklah manusia diberikan pengetahuan kecuali seujung kuku penciptanya. dan untuk hal2 demikian terdapat tanda2 bagi orang yang beriman.
mari kita bermain logika. ketika kalian punya peliharaan contoh kucing. kalian panggil pus-pus maka kucing pun ngeong, tapi coba kalian pus2 dengan anjing.
logikanya hewanpun mengerti sistem percakapan dengan bunyi.
pernahkah kalian memperhatikan bunyi burung? bedakan bunyi ketika dia libido atau ketika dia terancam bahaya. kicaunya beda. intinya sistem komunikasi dengan bunyi pun berlaku pada hewan. Kalau kalian mengimani Musa yang membelah lautan, kenapa susah untuk kalian mengimani seorang nabi yang bisa mendengar percakapan semut?
dunia pengetahuan memang menegaskan bahwa semut berinteraksi dengan semacam pheromone, tapi juga tidak menyangkal kalo semut itu bersuara dan bergetar. sekarang apakah benar semut tidak menjadikan getaran itu sebagai salah satu komunikasinya?
kalo anda yakin benar tidak apakah anda seekor semut??? atw pernah menjadi semut???
asik ada muslim baru lagi...
gw tidak mempermasalahkan kalo binatang itu bisa berkomunikasi.
yg janggal banget disini neh.
qs 27:18.
Hingga apabila mereka sampai di lembah semut berkatalah seekor semut: Hai semut-semut, masuklah ke dalam sarang-sarangmu, agar kamu tidak diinjak oleh Sulaiman dan tentaranya, sedangkan mereka tidak menyadari";
1. itu kejadian nyata, bukan perumpamaan.
2. yang punya mukjisat itu sulaiman sedangkan semutnya semut pada umumnya. artinya semut itu masih seperti itu sampai sekarang.
3. semut itu bisa melihat sulaiman padahal semut itu hampir buta/buta. (mungkin tehnologi semut jaman itu dah maju bgt ya)
4. semut itu langsung tau kalo itu suleman (ilmu sosialnya maju banget ya, kenal sama suleman deh. jaman sekarang pasti tau itu sby ato obama)
5. semut itu tau tentang tentara (pasti lah soalnya liat pedangnya ya, mungkin sekarang ada tank punyanya semut)
6. bisa ngomong keras lho semutnya (bisa kedengaran sampai seluruh koloni se, padahal seeee....)
ngomong2 kalo kitab sebelah salah quran jadi bener gt ya....
cks...cks...
kalo kitab sebelah logis sedangkan quran tidak logis emang mau murtad situ?