Pembawa Pedang wrote:
Ya..aku masih kurang jelas...tolong jelasin sekali lagi...
1. apakah syurga itu diatas langit kepala orang indonesia..atau diatas langit kepala orang amerika..
2. Bagian mana diatas kepala mu yg disebut langit?
Posting dulu ayat mana yang kau kurang ngerti. Baru aku jawab. Biar aku yakin kalo ayat-ayat itu kau baca...
Jangan bilang semua, ya! Ada ayat-ayat yang spesifik membahas apa yang kau tanyakan diatas.
Kalo kau bilang semua, gw kagak mau jawab.
Pembawa Pedang wrote:\
Lho..emang ada ayat quran yg bilang Allah dikaabah!
Pembawa Pedang wrote:
Eit..kau yg maksa Allah dikaabah..nuduhnya ke aku...aku cuman bilang Allah itu dekat dan bersemayam di arasy..ayat qurannya ada..sementara kau maksa Allah dikaabah ayatnya mana?
Pembawa Pedang wrote:
Khan..udah disebut..Allah itu DEKAT...DAN BERSEMAYAM DIARASY...kau tiba2 tanpa dalil maksa Allah di kaabah....
Pembawa Pedang wrote:
**** lagi jika Allah nongkrong di kaabah..karena ngikut perintahmu...
Pembawa Pedang wrote:
Jadi tuduhan Allah dikaabah adalah tuduhan **** tanpa didukung dalil...
QS. Al-Baqarah 2:125
Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan rumah itu (baitullah) tempat berkumpul bagi manusia dan tempat yang aman. Dan jadikanlah sebahagian maqam Ibrahim tempat shalat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Isma'il: "Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang thawaf, yang i'tikaf, yang ruku' dan yang sujud".
QS. Quraysh 106:3
Maka hendaklah mereka menyembah Tuhan Pemilik rumah ini (Ka'bah).
BAITULLAH = RUMAH/TEMPAT TINGGAL ALLAH
http://www.shiachat.com/forum/index.php ... =234950639
The word "Bayt" means "house" or "place of dwelling".
Gw tanya sama lo yah... Kenape seh KA'BAH disebut sebagai BAITULLAH? Kenape kagak semua masjid aje disebut sebagai BAITULLAH?
Kenape muslim kalo ngunjungin Ka'bah disebut sebagai tamu-tamu ALLAH?
Sabda Rasullullah saw :
Orang-orang yang sedang berhaji atau berumroh adalah tamu-tamu Allah dan para peziarah rumah-Nya, jika mereka meminta seuatu dari-Nya niscaya Ia akan memberinya. Dan jika mereka memohon ampunan dari-Nya niscaya Ia akan mengampuninya. Dan jika mereka berdoa kepada-Nya niscaya Ia akan mengabulkannya. Dan jika mereka bersyafaat (memintakan sesuatu untuk orang lain) kepada-Nya niscaya Ia akan menerima syafaatnya (Ibn Maja dari Abu Hurairah)
Dan kenapa pula kalo ngunjungin Ka'bah muslim mengatakan bahwa dia sedang memenuhi PANGGILAN ALLAH? Mau ketemuan sama ALLAH, ya?!
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ، لَبَّيْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ لَبَّيْكَ، إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لاَ شَرِيْكَ لَكَ.
LabbaikAlloohumma labbaik, labbaika laa syariikalaka labbaik, innalhamda wanni?mata laka wal mulk, laa syariika lak
Aku memenuhi panggilanMu, ya Allah aku memenuhi panggilanMu. Aku memenuhi panggilanMu, tiada sekutu bagiMu, aku memenuhi panggilanMu. Sesungguhnya pujaan dan nikmat adalah milikMu, begitu juga kerajaan, tiada sekutu bagiMu. (HR. Bukhari dan Muslim).
MEMANG-NYA ALLAH SWT ADA DI KA'BAH??? YA, ALLAH SWT MEMANG ADA DI KA'BAH!
Pembawa Pedang wrote:
Aku katakan Allah bersemayam diarsy...tapi PERKATAAN SELALU ITU BUKAN URUSANKU..KARENA ALLAH TIDAK MENJELASKAN ITU...
he..he..maksa..tapi ngga mutu...
KALAU KAU TAHU ALLAH DIKAABAH KENAPA NGGA KAU SAJA YG NYEMBAH KAABAH?
Emang gw penyembah berhala kayak lo...?
Pembawa Pedang wrote:
Emang Allah itu kau yang ngatur....kalau gitu kau aje yg jadi Tuhan....
Allah bebas memerintahkan manusia sujud kemana pun Dia mau..dlm hal ini Dia Berkehendak manusia sujud ke kaabah...
Enak aje lo ngaku-ngaku ALLAH SWT itu Tuhan. Kalo lo mau tahu apa itu ALLAH SWT sana ke Mekkah... cari di pojokkan Ka'bah batu yang warnanya item... itulah ALLAH sesembahan-mu.
ALLAH-mu memang tidak akan membiarkan muslim menyembah ke arah lain selain ke arah Ka'bah.
DAN DIA TIDAK AKAN PERNAH MENGUBAH ARAH PENYEMBAHAN MUSLIM. Sebab ALLAH-mu tidak bisa kemana-mana dia membatu disana.
Coba aja kau mengajarkan untuk mengubah arah kiblat. Niscaya tukang-tukang jagal ALLAH-mu semacam FPI akan mencincangmu hidup-hidup.
Jika memang ALLAH-mu itu Tuhan tentunya dia tidak akan membatasi penyembahan muslim dengan KIBLAT segala!
Karena TUHAN tidak dibatasi oleh ruang maupun waktu.
Raja adalah manusia yang dibatasi oleh ruang dan waktu. Jika abdi Raja mau sujud untuk menghormatinya, maka dia harus sujud ke 1 arah dimana Raja berada saat itu. Dan jika Raja berpindah tempat, maka arah sujud pun berubah sesuai koordinat posisi Raja.
Tapi dasar memang ALLAH-mu itu batu yang stuck/tertahan di 1 tempat dan tak bisa kemana-mana sih... jadi, deh, pake acara KIBLAT ke 1 arah segala.
Pembawa Pedang wrote:Sekarang apa keberatanmu muslim sujud ke kaabah...emang nyusahin elo...
Nah, apa urusan kalian Islam menyebut kami umat agama lain penyembah berhala???
Kami umat Kristiani ga pernah sujud menyembah kepada salib, umat Budha dan Hindu ga pernah sujud menyembah kepada patung-patung mereka dan menganggapnya sebagai tuhan mereka.
Apa salah kami sampai kalian harus menghancurkan tempat ibadah kami, membunuhi ulama dan umat kami, merampasi hak kami sebagai WNI yang memiliki hak yang sama dengan kalian???
Emang ibadah kami menyusahkan kalian? Kenapa kalian membenci dan ingin membunuh kami???
KALIAN-LAH PARA PENYEMBAH BERHALA YANG SESUNGGUH-NYA! PENYEMBAH IBLIS!