CRESCENT-STAR wrote:ya SOALNYA bung mengaku seorang yang rasionalis, tetapi dari tadi saya kok tidak menemukan rasionalitasnya.
hukum pencuri amat sangat begitu seram dalam hukum Islam dan apa yg diterapkan oleh Muhammad pada pencuri.
di sisi lain bung mengatakan Muhammad seorang pencuri.
coba deh pakai sisi rasionalitasnya, bagaimana mengawinkan ke 2 hal di atas ?
akhirnya saya berfikir, wah bung ini sedang curhat. bukan sedang diskusi yang rasional. curhat itu kan HAK dan siapa yang boleh melarang ? ... tetapi jelas Curhat itu bukan diskusi.
...Baru kali ini saya melihat tulisan anda bermutu rendah. Bisa juga karena tidak semua tulisan anda saya baca. Mempersoalkan nama samaran alias nama palsu alias
fake name. Saya akan merasa sangat rendah dan kampungan bila tulisan anda saya kaitkan dengan gambar bulan dan bintang dan nama samaran anda. Apakah bila seseorang mengunakan nama samaran "tukang beca", tulisan yang bersangkutan harus sekelas pemikiran pembaca Pos Kota?
...Namun demikian, bila nama samaran itu begitu penting bagi anda, silahkan menunjukkan tulisan yang mana dari semua postingan saya (rationalist + Rasionalis) yang sekitar 550 yang menunjukkan bahwa saya jauh di bawah kelompok manusia yang rasional. Saya akan sangat berterima kasih bila anda tunjukkan dan kutip, sehingga dalam tulisan berikutnya dapat saya usahakan lebih rasional lagi.
...Selama ini saya menilai anda cukup tinggi dalam kedewasaan berdebat. Ternyata penilaian saya itu salah, dan saya merasa kecewa. Rupanya anda sama saja dengan slimer lainnya, yang mencoba mengalihkan perhatian saya dari pokok pembicaraan, dengan menjuluki saya rasialis, menyapa saya anjing, atau menyamakan saya dengan doberman. Bedanya, anda sedikit lebih halus. Namun, dalam hal maksud, tujuan dan harapan, sami mawon alias setali tiga uang.
...Ijinkan saya menduga-duga, sama dengan anda menduga saya sedang curhat. Dengan catatan, bisa saja dugaan saya salah, tetapi tidak perlu anda salahkan atau benarkan, karena mulai saya ragukan integritas anda dalam berdebat.
...Saya tidak tau apakah sungguh tidak pernah anda baca
thread induknya ("Muslim Dilarang Menyayangi Anjing?"), yang saya buka pada tanggal 29 Oktober 2010. Sedang hipotesisnya mulai saya paparkan tanggal 27 November 2010. Rada mengherankan mengapa anda baru muncul dua hari terakhir ini di
thread ini maupun di
thread induknya.
...Dugaan saya, anda menganggap sepele
thread induk itu. Saya bisa memahaminya, karena judulnya kurang menarik perhatian atau kurang
catchy. Saya sendiri tidak menduga akan berkembang demikian, karena semula saya hanya ingin tahu apa alasan kebanyakan muslim tidak menyukai, bahkan sebagian terkesan membenci anjing. Saya kaget, karena ternyata lebih parah dari dugaan saya semula. Rupanya Muhammad malah pernah memerintahkan pengikutnya membunuhi semua anjing.
...Setelah mengetahui hal itu, tentu saja saya tidak berhenti sampai di situ, karena saya suka bertanya, "
What, why, when, who, whom, where, how, what if," dan sederet pertanyaan lainnya. Sepengetahuan saya, yang paling membenci dan suka membunuh anjing adalah maling atau pencuri karena menghalangi kegiatannya. Lalu pemikiran itu saya tuangkan ke dalam satu hipotesis yang berbunyi, "Muhammad memerintahkan membunuh anjing, karena Muhammad adalah maling atau pencuri."
...Tidak satu orang pun
netter muslim yang mengatakan bahwa hadits itu tidak sahih. Dan tidak satu pun bisa memberikan alternatif atau alasan lain mengapa Muhammad memerintahkan pembunuhan anjing, yang lebih masuk akal daripada hipotesis itu. Oleh karena sudah terpapar selama 6 bulan 20 hari, yang kiranya sudah lebih dari cukup, maka saya anggap sudah waktunya menerima hipotesis tersebut dan menjadikannya suatu kesimpulan.
...Agar diskusi lebih terfokus, dan karena isinya juga menyimpang, maka saya buka [/i]thread[/i] baru ini. Agaknya judul "Muhammad adalah Maling atau Pencuri," cukup
catchy sehingga baru mulai menarik perhatian anda. Saya anggap saja kemampuan anda mengantisipasi tinggi. Anda mulai sadar bahwa isinya sedang menuju pada hal-hal yang mendasar, yakni reputasi Muhammad dan berbagai implikasinya.
...Taktik dan tujuan anda adalah menghentikan diskusi ini, sehingga dapat difahami bila apa pun akan anda tulis, seperti menggugat rasionalitas saya dan tidak mau membaca hadits yang saya jadikan dasar di halaman satu
thread induk itu. Sayang, bola salju sudah mulai meluncur dan sulit untuk menghindarkan terjadinya
avalanche yang akan menimpa reputasi Muhammad dan Islam.
...Apa yang sebenarnya terjadi, terpulang kepada diri anda. Saya hanya menulis dugaan. Apakah
reasonable atau tidak, saya serahkan kepada pembaca sebagai jurinya.