ini, salam musa monyon99. saya kopas. tolong dijawab spy saya ngerti bhw islam adl agama yg salah. ok??
hallo jga ...
engga berani ya mampir dan ngeladenin saya di blog saya
http://wisdombasic.wordpress.com??
engga berani ya untuk ngebahas keagungan islam yg tidak bisa dikalahkan oleh siapa pun krn Allah lah Yang menghendaki agar agamaNya yg akan menang??
tAKUT yA, kalo di blog saya itu kepalsuan karosetan jadi terbongkar, sementara di ffi ini semua kapirit bebas utk menghujat islam tanpa ada resiko sedikit pun agamanya akan dikulitin abis2an??
pengecut!!
saya tunggu berhari hari, kok engga ada tanggapan dari jga yg nyangsang ke email saya dari manager wordpress sama sekali??
oke.
skg akan saya copas semua jawaban saya yg saya tarok di blog saya itu ke ff ini. tolong ya dibahas ..
=================
Point 1.
Tetep aja brooo….., itu namanya jidat ini mengambil ayat sebagian2. itu namanya picek pir!!!
Ayat 72 dengan jelas mengabarkan bahwa Allah akan menyelamatkan orang yang bertaqwa dari azabNya. Apa hak jidat ini untuk mengambil ayat Tuhan sebagian2, hah?? Kalau jidat ini mau jujur, dan bersedia meneruskan perenungannya ke ayat 72, maka kesimpulannya adalah bahwa mereka yang bertaqwa tidak akan dan tidak harus mampir ke Neraka, alias akan langsung masuk Surga ….
Point 2.
Ayat 71 dan keseluruhan ayat itu akan benar-benar berarti bahwa semua manusia akan mampir dulu ke Neraka, KALAU DAN HANYA KALAU di ayat 72 itu ada phrase KEMUDIAN DARI NERAKA ITU ….
Nah ada ngga frase kalimat itu?
Apa susahnya bagi Allah Swt untuk meng-INSERT-kan frase KEMUDIAN DARI NERAKA ITU di tengah ayat 72 itu, pir???
Point 3.
Coba jidat ini tengkok surah Alma’uun. Di surah itu ada ayat,
[107:4] Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat,
[107:5] (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya,
yat 4 bilang bahwa mereka yang salat akan ketiban celaka.
Pertanyaannya adalah, apakah benar salat akan membuat manusianya jadi celaka (ini kalau kita tinjau dari nilai Islam)?
Bisa jawab gakk??
Point 4.
Sekarang gini aja pir!
Oke lah surah QS 19:71-72 itu berarti bahwa semua manusia akan masuk Neraka terlebih dahulu, dan dari di dalam Neraka itu, Allah Swt akan menyelamatkan orang yang bertaqwa (untuk dimasukkan ke dalam Surga). Oke, kita ambil itu!
Sekarang begini.
Kita hilangkan (dulu) QS 19:71-72 itu dari belantara Alquran….
Nah, masih adakah, di dalam Alquran itu, ayat lain yang berarti bahwa semua manusia akan masuk Neraka terlebih dahulu, dan dari dalam Neraka itu, Allah Swt akan menyelamatkan orang yang bertaqwa (untuk dimasukkan ke dalam Surga)?
Ada nggakk?? Bisa tunjukkan ke saya, nggak???
Maksudnya, jangan sampai ide bahwa semua manusia akan masuk Neraka terlebih dahulu itu, ternyata hanya di-generate dari QS 19:71 tersebut. Harus ada ayat lain yang meng-generate ide tersebut. Ngerti nggakkk???
Dari begitu banyak nya ayat Alquran mau pun Alhadits yang menjelaskan bahwa manusia bertaqwa akan langsung masuk Surga, tiba-tiba jidat kapir ini treyak2 bahwa QS 19:71 mengindikasikan bahwa semua manusia akan mampir ke Neraka dulu…. Bahkan untuk menguatkan teorinya bahwa QS 19:71 itu mengindikasikan bahwa semua manusia kudu nyemplung ke Neraka, jidat ini pede-pedenya bilang bahwa semua ayat mau pun Alhadits yang menjelaskan bahwa orang bertaqwa akan lgs masuk Surga, dia bilang bertentangan dengan ayat 19:71 YANG CUMA ATUK ITU….
Surah Alma-uun mempunyai ayat yang menjelaskan bahwa mereka yang salat akan celaka. Namun TIDAK ADA TUH Muslim yang berfikiran bahwa salat akan membuat manusianya jadi celaka…. Lhawong Islam itu (kesemua ayat mau pun Alhaditsnya) mengajarkan bahwa salat akan memudahkan manusia nya untuk masuk Surga kok!! Mengapa demikian?? Karena ayat Alma-uuun yang bilang bahwa salat akan mencelakakan manusianya, hanya SATUKKK ITU…. Dan itu pun, ayat [107:4] itu tidak boleh diambil sendirian alias secara sepotong-sepotong….
Nah, sekarang keyboard saya kasih ke jidat kapirit ini. Tolong ketikkan ayat lain (mau pun Alhadits) yang menjelaskan bahwa semua manusia mampir dulu ke Neraka …
Cephet!! Jangan pake lamakkkk!!!
Point 5.
Alquran, semua Muslim dan semua ulama mengajarkan, ADKHULU BISSILMI KAFFAAAH !!
Artinya, masuklah ke dalam Islam secara keseluruhan. Maksudnya, jangan pernah sekali2 ambil ayat Alquran itu sepotong2, pir!!!
Sekali lagi, kalau jidat ini bersedia ngemengin ayat 72, maka pertanyaannya adalah, mengapa Allah tidak MENG-INSERT-KAN frase KEMUDIAN DARI NERAKA ITU? Selama tidak ada frase itu, maka ide bahwa semua manusia kudu ke Neraka itu, adalah TERLALU DIPAKSAKAN, dan tidak sesuai dengan kepercayaan mendasar di dalam Islam.
Pun kalau kemudian jidat ini bilang, bahwa KALAU BEGITU, MAKA HARUS DIAKUI BAHWA ADA PERTENTANGAN antara QS 19:71 dengan semua ayat Alquran lainnya dan Alhadits yang menyatakan bahwa orang bertaqwa akan langsung ke Surga, maka pertanyaannya saya kembalikan ke point 4. Bacha lagi sanah!!!!
Apah? Ada pertentangan? Maksa banget nieh jidat!! Dah maksa, sok tehe lagih!!!
Kebakaran jenggot yea, ngeliat Islam mangkin ari mangkin berkibar? Kebakaran jenggot yeah, bahwa agama Islam adalah agama yang benar, dan agama laen salah dan lemah secara teori teologi dan logikanya? Haa haa haa haa haa …
Point 6.
Hey pir! Coba pikir yeh!
Yuk kita berandai-andai.
Kalau – seandainya, di ayat 72 itu, bunyi ayatnya sbb,
(72) Kemudian dari dalam Neraka itu Kami akan menyelamatkan orang-orang yang bertakwa dan membiarkan orang-orang yang zalim di dalam neraka dalam keadaan berlutut.
mana menurut jidat ini?
Apakah lantas jidat ini juga akan menggunakan ayat ini DITAMBAH untuk memperkuat ayat 71 untuk menegaskan bahwa semua manusia masuk Neraka terlebih dolo?
Dan tapi, kalau bunyi ayatnya sbb,
(72) Kemudian Kami akan menyelamatkan orang-orang yang bertakwa dan membiarkan orang-orang yang zalim di dalam neraka dalam keadaan berlutut.
emana menurut jidat ini?
Apakah jidat ini akan tetap berkeyakinan bahwa ayat 71 sudah cukup untuk ditreyak2in karena bilang bahwa semua manusia harus ke Neraka dolo? Dan tidak bersedia melirik untuk merenungi ayat 72 nya itu?
Sama aja kan? Ini bukti bahwa jidat ini ADALAH MAHLUK YANG SUKA MAKSAIN KEHENDAK. Setuju nggakk dengan analisa saya yang sederhana ini? Sekarang mw ngemeng apa lagi? Mencak2 ya karena teori nya sudah saya patahin abis2an?
Tolong hapus kebingungan saya:
Apakah tidak ada bedanya, antara
—JIKA ALLAH MENGINSERTKAN FRASE “
dari dalam Neraka itu” DI AYAT 72
—dengan—
—jika Allah tidak menginsertkan frase tersebut?
Point 7.
by JANGAN GITU AH » Sun Oct 03, 2010 9:19 am
Tidak perlu bersilat lidah untuk sesuatu yang sudah jelas. Sangat berbahaya untuk keselamatan jiwamu kelak ! Jangan kau permainkan hidupmu !
mau membantah QS 19 : 71?
Silahkan berperang dalam dirimu sendiri !
Skg bantah dolo deh penjelasan saya di atas, khususnya point 6 ituh!! I wonder if you can tooth!! ha ha ha ha ha …..
Point 8.
wisdombasic wrote:
bgm dg ayat pb ini. di sini di jelaskan bhw yesus tidak tahu kapan kiamat itu.
Matius 24:36
LAI TB, Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di surga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa sendiri.
JGA wrote,
Tidak tahu kapan kiamat terjadi bukan berarti bahwa Yesus memastikan manusia masuk neraka ! Jadi tidak dapat disamakan dengan QS 19: 71.
Muhammad apa lagi, mana ada pengetahuannya tentang kapan terjadinya kiamat. Eh malah kalau ada orang yang bertanya, ia melepas tanggungjawab sebagai nabi dan menyuruh orang-orang muslim untuk bertanya kepada nasrani…hihihi…katanya nabi, eh kok gak dapat menjelaskan !
pa hubungannya dengan masalah ayat19:71-72 ini? Lagi stress ya?
Matius 24:36 itu kaitannya dengan tuduhan jidat kapirit ffi ini, bahwa Muhammad sbg Nabi tidak pernah tahu akan diapakan Tuhan setelah ia wafat. Inget nggakk??
Point 9.
Wisdombasic wrote:
Tipikal kaum karosetan (baik ia kathololik – protosetan – pantetkosa – orkhodox dan lain lain)!!! Gemar sekali mencomot ayat Alquran sebagian-sebagian!!! Apakah jidat ini berfikir saya sebagai Muslim benar-benar engga tehe trik2 kapirit yang kayak begeneh?
JGA,
Hihi..itu bukan trik kafir, itu adalah trik Allah SWT yang menjadi pertanyaan besar bagi orang-orang yang menghargai hidup dan takdir kekalnya….jika anda menganggap sepele jiwa anda, ya silakan nikmati neraka Jahannam itu !
Jika kau tidak sudi terbakar di neraka Jahannam, tinggalkanlah segera
Mana lebih baik:
merasakan dulu panasnya api neraka baru diselamatkan (tidak pasti dan tidak ada jaminan apapun, karena ini terserah Allah SWT)===> versi islam
atau
Kepastian masuk surga dengan sebuah jaminan bukan terserah (asal prasyaratnya kau penuhi)==> versi kafirit?
Trik Allah? Nah bagaimana kalau Allah meng-insert-kan frase KEMUDIAN DARI NERAKA ITU ke ayat 72? Trik yang mana lagi nieh yang mau dikarang2 jidat2 karosetan inih? Haa haa haa haa ha …..
Dan kalau jidat ini menganggap sepele jiwa nya ya silahkan nikmati hidup sbg kapirit karosetan di Dunia ini, dan kemudian masuk Neraka buat selama-lamanyahahahahahah …
Nah bisa ngebuktiin nggakkk bahwa karosetan adalah agama yang benar dan Islam adalah agama yang salahahahhahahahhhhh……? Haa haa haa haa ….
Apa iya karosetan adalah agama yang benar, lhawong jesusnya sendiri tidak pernah bilang kok dengan bachotnya sendiri bahwa AKU ADALAH ANAK TUHAN MAKA SEMBAHLAH AKU …
Nggak mau ngebahas kan? Cekakaakakkk!!! Stress – stress deh nieh anak yang namanya Setan jahanan!!!
point 10.
JGA,
saya dapat mengerti bagaimana peperangan dalam bathinmu setelah mengetahui “ADANYA JAMINAN MASUK NERAKA” dalam Quran. Wajar jika kau marah dan menhina kafir dengan kata-kata mayat laknat. Memang sangat menyakitkan mengetahu faktanya. Tetapi jika kau masih punya nurani dan akal untuk berfikir, pikirkanlah resiko yang ditawarkan Allah SWT dengan hati tenang dan dengan penuh pertimbangan yang sehat. Apakah kau mencari “KEBENARAN SEJATI” atau hanya sekedar “MENGOLOK-OLOK DIRIMU?”
Pikirkan ulang kejelasan ayat 72 yang menegaskan bahwa “dari dalam neraka” akan diselamatkan orang-orang yang bertakwa! Artinya, biarpun kau manusia paling taqwa seantero dunia, kau tidak dapat lolos dari fakta “akan pernah” ke neraka!
Nah inieh lagih!
Bisa mikir bener gakk sikkk??
Memang ada agama lain selain Islam yang bener? Mau bilang bahwa karosetan adalah agama yang bener? Di mana benernya?
Skg gini aja, biar jelas logika yang seharusnya jidat ini dah miliki.
Oke lah kita katakan di dalam Islam, seperti jidat yang ini tuduhkan, mendudukkan ide bahwa semua manusia harus ke Neraka dolo. Nah dari Neraka itu kaum saleh akan dibawa ke Surga yang abadi.
Nah, itu adalah dengan asumsi bahwa Islam lah yang benar. Islam lah agama yang menguasai hari berbangkit.
Skg, apa mungkin karosetan yang menjadi penguasa hari berbangkit?
Tidak!
Semua manusia yang memilih karosetan akan selamanya dicampakkan ke dalam Neraka, tanpa ada ampun sedikit pun! Tugas jidat ini adalah, buktikan kepada saya bahwa karosetan adalah agama yang benar (sehingga agama inilah yang akan menguasai hari berbangkit). Bisanggakkk???
Mending mana:
(a)—Menjadi Muslim — walau pun ke Neraka dolo, baru ke Surga,
Atau
(b)—Menjadi kapirit — akan terus berada di Neraka tanpa ada harapan untuk masuk ke Surga.
Mau pilih yang manahahahahahahahahaa…????? Hihihihihi ….
Point 11.
Tetangga saya, orang kaya, kaya gede, pejabat di lembaga Pemerintah, punya anak yang selalu mereka rawat dengan penuh cinta kasih. Orang tua anak itu, yaitu sang tetangga saya ini, selalu memberi makan dan kebutuhan lebih dari yang cukup untuk si anak. Sang orang tua berkata, SUPAYA ANAK KITA INI SELAMAT DARI KELAPARAN….
Kita tehe, bahwa anak itu seumur hidup nya yang gemah-ripah-loh-jinawi itu, TIDAK PERNAH mengalami kelaparan, se-jam pun tidak pernah. Memang benar, bahwa kedua orang tuanya selalu memberinya makan, makan yang layak dan bergizi, lebih dari cukup. Namun pertanyaannya adalah, apakah MEMBERI MAKAN itu BERANGKAT dari keadaan bahwa sang anak SUDAH TERLANJUR KELAPARAN????
Kita bisa membuat bagan logika. Memberi makan itu, punya dua arti:
1. karena yang diberi makan sudah kelaparan (karena sengsara, kena kutukan, keterbelakangan delele).
2. yang diberi makan itu tidak pernah kelaparan. Yang diberi makan itu, diberi makan hanya karena memang hak dia untuk bisa makan, dan karena dia disayang oleh yang memberi makan – bukan karena kelaparan.
Kita kembali ke tetangga saya itu. Ketika tetangga saya yang kaya raya dan sayang anak itu memberi makan kepada anaknya, maka keadaan yang melatar-belakanginya, yang mana, point (a) atau point (b)???
QS 19:71-72 adalah merujuk pada point (b), BUKAN POINT (a).
Manusia yang bertaqwa, tidak pernah sampai ke Neraka.
(72) Kemudian Kami akan menyelamatkan orang-orang yang bertakwa dan membiarkan orang-orang yang zalim di dalam neraka dalam keadaan berlutut.
Tuhan menyelamatkan orang bertaqwa, bukan karena mereka sedang di dalam Neraka. Mereka tidak pernah sampai ke Neraka. Ketika keadaan mereka tidak pernah sampai ke Neraka, pada saat itu Tuhan membawa mereka masuk ke Surga.
Kalau jidat ini masih ngotot bahwa semua manusia (termasuk yang bertaqwa) harus ke Neraka dolo, maka penjelasan saya di atas tentang tetangga kaya raya yang ngasih makan untuk anak kesayangannya, mau dikemanain?
Kalau jidat ini masih berkilah bahwa,
Q 19:71 Dan tidak ada seorangpun dari padamu, melainkan mendatangi neraka itu. Hal itu bagi Tuhanmu adalah suatu kemestian yang sudah ditetapkan …
Frase bahwa TIDAK ADA SEORANG PUN DARIPADAMU, benar-benar menegaskan bahwa SEMUA NYA HARUS KE NERAKA DOLO, ….
Maka akan saya jelaskan, bahwa, mengapa frase TIDAK ADA SEORANG PUN DARIPADAMU menjadi masalah?
Point 12.
Jidat ini sengit banget mengklaim bhw ayat 71 berarti bahwa semua orang hrs mampir dulu ke Neraka. Kayak pedagang hape second di roxy, selisih 2000 perak aj msh dipertahankan sekuat tenaga. Kalo selisihnya 50rb ke atas ya masuk akal. Namun cuma 2rb? Ok. Sekarang saya juga mw sengit. Selisih 1000 perak pun akan saya pertahankan juga di sini.
Di ayat 71 itu diblg KAMU AKAN MENDATANGI NERAKA ITU.
Saya blg, gmn kalau bunyinya gene,
KAMU AKAN SUDAH NYEMPLUNG DAN BERADA DI NERAKA.
Faktanya gada ayat yg bunyi begitu kan? Beda, antara
>>
MENDATANGI<<
—dengan—
>>
NYEMPLUNG DAN SUDAH BERADA DI NERAKA<<
Sekarang jidat ini mw ngemeng apa? Yg jelas, kt smw kan sekarang memang sdg mendatangi Neraka itu, yatoh? Tidaklah satu detik itu berlalu dari kt, melainkan itu mendekatkan kita ke Neraka, smw kita! Kita takut kan? dan TAKUT itu memang diperintahkan Illahi kan? Namun apakah sekarang kt sdh nyemplung di Neraka itu? silahkan jawab, wahai mayat laknat!
Point 13.
parte pro totum ……….,
alias, sebagian (kecil) mewakili keseluruhan.
Jidat ini klaim, ayat 71 itu, menjelaskan ajaran / kehendak Allah bahwa smw manusia akan masuk Neraka. Ayat yang CUMA satuk itu, oleh jidat ini diposisikan sebagai telah mewakili SEMUA AJARAN DAN KEHENDAK ILLAHI, karena faktanya, suka ato tidak, jauh lebih banyak alayat dan alhadis yang menjelaskan bahwa orang bertaqwa akan lgs masuk Surga. Okelah kalo begitu logika jidat kapirit ini. Saya boleh juga doong untuk manfaatin azas parte pro totum ini?
Jesus
cuma sekali bilang bhw
AKU TDK TAHU KAPAN KIAMAT ITU.
Dan namun itu sudah mewakili semua ajaran kristiani dan kehendak tuhan bapa kan? Artinya, tanpa Jesus atau Alkitab yg blg, kt sah2 aja utk berkeyakinan bahwa:
1. Yesus tdk tehe mw diapakan Tuhan setelah matinya
2. Yesus tdk tehe kapan dia mati
3. Yesus tdk tehe mana yg benar kecuali apa yg diwahyukan kpdnya
4. Yesus tdk tehe apakah dia akan msk surga ato neraka
5. Yesus tdk tehe apakah tuhan akan selamatkan dia
6. Yesus tdk tehe mana yg setan dan mana yg malaikat.
7. Krn Yesus tdk tehe apa2, mk brti umatnya pun ga tehe bakal selamet opo endak, kendati telah menjalankan ajaran gereja. arti totalnya, yesus ga bisa jamin all manusia ke surga krn ternyata jesus bukan apa2! gemana???
Silahkan dijawab dengan penuh percaya diri hehehehehe …….
point 14.
Allah menyuruh Muhammad Saw & Muslim untuk bertanya kpd ahlul kitab?
Jawab>>
Ribuan kali Muslim sdh menjawab dan menjelaskan ayat Alquran ini. Namun kenapa jidat ini msh terheran2 juga? Kethawan banget bebalnyah! Saya mau aja ngebahas dan menjelaskannya di sini, lagi. Tapi ah bosen! Percuma ngelawan org bebal binti gila aka mayat laknat kayak situh! Saya akan ngebahasnya UPON YOUR SPECIAL REQUEST! Lagian juga, apa ayat itu br karosetan adalah / jadi agama yg bener? Di mana benernya? Berani ngga ngebahas utk ngebuktiinnya? Saya tunggu, wahai mayat laknat!
Point 15.
by JANGAN GITU AH » Sun Oct 03, 2010 9:19 am
Muslim yang dengan yakin mereka akan ke surga setelah itu tidak mengetahui bahwa yang berhak mengampuni dosa adalah Allah SWT. Tidaklah masuk akal bila neraka dapat mengampuni dosa dengan mensucikan dosa? Logikanya, dapatkah kain kotor dibersihkan oleh air kotor? Neraka adalah tempat kenajisan dan dosa. Dengan begitu setelah muslim masuk neraka maka tidak ada lagi alasan bagi mereka untuk meninggalkannya karena neraka tidak dapat menghapus atau mengampuni dosa.
Semua muslim mengakui bahwa mereka harus mensucikan dosa mereka di neraka agar dapat masuk surga. Setiap muslim wajib masuk neraka karena tidak seorangpun luput dari berbuat dosa.
Muslim yang dengan yakin mereka akan ke surga setelah itu tidak mengetahui bahwa yang berhak mengampuni dosa adalah Allah SWT. Tidaklah masuk akal bila neraka dapat mengampuni dosa dengan mensucikan dosa? Logikanya, dapatkah kain kotor dibersihkan oleh air kotor? Neraka adalah tempat kenajisan dan dosa. Dengan begitu setelah muslim masuk neraka maka tidak ada lagi alasan bagi mereka untuk meninggalkannya karena neraka tidak dapat menghapus atau mengampuni dosa.
Neraka sebagai pencuci dosa, dan adalah mustahil Neraka dpt mencuci dosa?
Kok jadi situ yg ngatur? Wah Neraka itu tdk dimaksudkan utk mencuci dosa kok! Neraka itu dimaksudkan utk menghukum para pendosa. Semua pendosa dilihat kadar dosanya. Setelah itu pendosa di-inep-in menurut besarnya dosa. Guampang kan?? Pernah gak, jidat ini mikir, apakah lp cipinang dpt menghapuskan kejahatan pelaku kriminal? Enggak kan?? Lp cipinang tdk dimaksudkn utk menghapus kejahatan kok, dia didedikasikan hanya sbg t4 hukuman.
Memang di dalam karosetan, manusia tidak dibersihkan dolo di Neraka?
Sebenarnya buat apa saya ngebahas paragrap ini? Kok ada ya jidat2 pemakan **** tikus berfilsafat seolah dirinya adalah para Nabi itu sendiri? Nah dia sendiri bisa bilang gakk, bahwa karosetan tidak pernah mengirim para pendosa ke Neraka? Bisanggakk?
Faham?
PENUTUP
wauw!
skg apa? now what??
mau ngelapor ya ke moderator, spy semua postingan saya yg ngbahas agama karosetan di-delete krn OOT??
ha ha hah ...
kau datang pun ke blog saya engga mau!
kau ngebahas agama kau pun di blog saya tidak mau!!!
mau nya apa jidat ini???
sungguh pun begitu, tetep engga mau ngaku bhw agama karosetan dan agama lain selain islam ADALAH LEMAH DAN SESAT!!!
hebhrrrrrrrat!!!
hebrattttt!!!!
===========
jawab di sini.
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................
.....................................................................................................