Re: TEMAN YANG MAHA TINGGI menurut muslim "APABETULLLL"
Posted: Sat Jan 16, 2010 1:02 pm
Yang pada dicuekin boleh ngobrol dengan saya...
numpang ya bro ahadibejat
numpang ya bro ahadibejat
Dikelola oleh: Faithfreedom.org
https://indonesia.faithfreedom.org/forum/
https://indonesia.faithfreedom.org/forum/viewtopic.php?f=3&t=37082
Oce .. klo bisa yang secantik Zainab bint Jashwongjowo wrote:Bro Duren... besok kalau saya ke Mall tolong dikenalin SPG cakep ya....
wkwkkwkwkkwkkkwk....
Oke...BAGUS....!!!Apabetullll wrote:jawaban saya sudah jelas Allah SWT
Itu belom final , poin 8/9 masih ane bikin jadi simpananAhmadibejad wrote:@duren....
Anda memang jeli sekali melihat unsur agama kapir di komen Apabetullll....
oooo... si cantik itu namnya Zainab to....???? baru tau saia..duren wrote: Oce .. klo bisa yang secantik Zainab bint Jash
maaf harus dilihat secara lengkap, ini kisahnyaAhmadibejad wrote:Oke...BAGUS....!!!
Saya suka dengan pemikiran anda...
Tapi....
Monggo dilihat dulu....
Ya Allah! Ampunilah saya! Kasihanilah saya dan hubungkanlah saya dengan Teman Yang Maha Tinggi …
Jelas di situ ada 3 pribadi yang terlibat ALLAH SWT, MUHAMMAD dan TEMAN YANG MAHA TINGGI.
Kalau anda mengatakan TEMAN YANG MAHA TINGGI adalah ALLAH SWT, sya pikir MUHAMMAD tidak akan mengucapkan doa tersebut.Apa muhammad lupa klo TEMAN YANG MAHA TINGGI tersebut adalah ALLAH SWT sendiri..??Atau muhammad memang sedang membuat teka-teki untuk ummatnya didetik2 kematiannya..??
Bila ente membenarkan Hadist ini maka berarti ente secara langsung mengatakan bahwa rasul2 ente setelah yesus adalah palsuOke...saya berikan sedikit bocoran kenapa saya mengatakan TEMAN YANG MAHA TINGGI tersebut adalah ISA AS:
1. MUHAMMAD Sangat Dekat dengan ISA PUTERA MARYAM.
•
“DIRIWAYATKAN DARI ABU HURAIRAH ; AKU PERNAH MENDENGAR RASULULLAH SAW BERSABDA :
•
”DIANTARA MANUSIA AKULAH YANG PALING TERDEKAT DENGAN ISA PUTRA MARYAM DAN DIANTARA AKU DAN ISA TIDAK ADA NABI LAIN”. (
HSB, BAB 16 AY 1436 )
JELAS sekali di kalimat itu ada 3 pribadi yang ada di kalimat itu....Ahmadibejad wrote:Ya Allah! Ampunilah saya! Kasihanilah saya dan hubungkanlah saya dengan Teman Yang Maha Tinggi …
Kenyataan di sini adalah muhammad tidak mengucapkan doa tersebut."YA ALLAH! AMPUNILAH SAYA! KASIHANILAH SAYA! dan HUBUNGKANLAH SAYA DENGANMU"
Loh...loh...yang bilang anda sendiri loh....bukan saya...Apabetullll wrote:Bila ente membenarkan Hadist ini maka berarti ente secara langsung mengatakan bahwa rasul2 ente setelah yesus adalah palsu
BAGUS...!!!Itu juga salah satu bukti bahwa Muhammad lebih dekat dengan ISA di dunia dan diakhirat...Apabetullll wrote:ini hadist yang lain.
"Anaa aulan naasi bi 'iisabni maryama fiddunyaa wal aakhiraati wal anbiyaa-u ikhwaatul li'allaatin ummahaatuhum syattaa wa diinuhum waa hidun".
"Saya yang lebih dekat dengan Isa anak Maryam di dunia dan di akhirat. Semua nabi-nabi itu bersaudara karena seketurunan. Ibunya berlainan sedangkan agamanya satu" (HR. Bukhari No. 1501).
Hmm...pemahaman berdasarkan urutan kedatangan...Kalau pemahaman anda hanya berdasarkan nomer urut kedatangan nabi itu di sebut "DEKAT", saya pikir anda sedang melawak saat ini...Apabetullll wrote:Nabi Muhamad adalah nabi setelah nabi Isa, tidak mungkin Nabi Muhamad mengatakan bahwa Nabi Sulaiman Adalah yang paling dekat dengan nya.
Sekarang saya tanya...Apa nabi2 terdahulu juga mengatakan demikian..???Ahmadibejad wrote:TENTANG NAPAS HIDUPNYA :
•
DI DALAM MUTIARA HADITS, 2002 JILID III No.152 NABI MENGATAKAN : “NAFSIHI BI YADIHI ISA IBNU MARYAMA”.
•
“ARTINYA NAPAS HIDUPKU ADA DI DALAM ISA PUTRA MARYAM “.
Ahmadibejad wrote:@bro duren dan wongjowo....
Anda berdua membuat thread ini menjadi berwarna....
SALUT untuk kalian berdua....
apa yang gw tulis sudah jelas bahwa Ar-rafiqul A'la adalah Allah sendiri, dan PAra NAbi pantas mendapat gelar untuk menyebut Tuhannya dengan Ar-rafiqul A'la, karena tingkat keimanan nya, totalitas dan pengabdiannya untuk mengakakan ajaran Tuhan.Ahmadibejad wrote:@Apabetullll....
Maaf bung...lagi-lagi anda jangan melawak di sini....
Baca kembali hadisnya....Dan artikan dengan menggunakan BAHASA INDONESIA yang baik dan benar...
Ya Allah! Ampunilah saya! Kasihanilah saya dan hubungkanlah saya dengan Teman Yang Maha Tinggi …
JELAS sekali di kalimat itu ada 3 pribadi yang ada di kalimat itu....
ALLAH SWT, MUHAMMAD dan TEMAN YANG MAHA TINGGI
Muhammad berdoa :
1. Agar Allah bersedia mengampuni Muhammad
2. Agar Allah bersedia mengasihi Muhammad
3. Agar Allah bersedia menghubungkan Muhammad dengan temannya Muhammad yg Maha Tinggi.
artinya Muhammad tahu bahwa satu2nya :
1. yg MAMPU Mengampuni Muhammad hanyalah Allah
2. yg MAMPU mengasihi Muhammad hanyalah Allah
3. yg MAMPU menghubungkan Muhammad dengan teman Maha Tingginya hanyalah Allah
Kalau kita mengikuti alur pola pikir anda yang tetap ngotot bahwa TEMAN YANG MAHA TINGGI adalah ALLAH SWT, maka
Saya rasa doa yang diucapkan muhammad akan seperti ini
"YA ALLAH! AMPUNILAH SAYA! KASIHANILAH SAYA! dan HUBUNGKANLAH SAYA DENGANMU"
Kenyataan di sini adalah muhammad tidak mengucapkan doa tersebut.
JELAS sekali bahwa anda tidak bisa menganalisa doa dr junjungan anda sendiri.
Kalau saya bertanya kepada anda....Siapa nabi yang pantas menjadi TEMAN YANG MAHA TINGGI...???
Siapa orang2 terdekat nabi yang pantas menjadi TEMAN YANG MAHA TINGGI...???
.............dan HUBUNGKANLAH SAYA DENGANMU"
ini membutuhkan pemahaman yang tidak berat analoginya bila gw antri dibelakang ente maka entelah yang paling dekat dengan gw bukan orang yang ada di setelah enteBAGUS...!!!Itu juga salah satu bukti bahwa Muhammad lebih dekat dengan ISA di dunia dan diakhirat...
Sudah ditegaskan...mo apalagi..??
Hmm...pemahaman berdasarkan urutan kedatangan...Kalau pemahaman anda hanya berdasarkan nomer urut kedatangan nabi itu di sebut "DEKAT", saya pikir anda sedang melawak saat ini...
Saya kira "HANYA" muhammad saja yang tidak PeDe terhadap kenabiannya sendiri sehingga mengatakan saya sangat dekat dengan ISA putra MARYAM...
Sehingga sampai mengatakan..
menjadi Ar-rafiqul a'la adalah harapan semua nabi tentunyaSekarang saya tanya...Apa nabi2 terdahulu juga mengatakan demikian..???
gw menolak karena kami memuliakan Nabi Isa hanya sebagai Utusan Allah Bukan sebagai Tuhan, Nabi Isa dan Muhamad sama2 sebagai Utusan. kami menghormatinya tapi tidak pernah menyembahnya.Lihat point ini (hadist mutiara)...Saya tidak mengatakan bahwa muhammad adalah nabi palsu walaupun sampai sekarang masih kontroversi seputar gelar kenabiannya.
Tapi ada yang salah dengan kalimat ini...??Apa salah muhammad menyerahkan nafasnya di tangan ISA putera MARYAM...???
Saya pikir mengapa anda menolak ISA sebagai TEMAN YANG MAHA TINGGI. Karena akan melenyapkan dan meniadakan posisi Muhammad sebagai nabi yg diangkat2 dan di junjung sehingga ada anggapan Muhammad adalah yg terbesar/termulia diantara semua Makluk.
sebenarnya kalau ente mengijinkan maka akan didapatkan korelasinya, tapi ok gw ikutin agar tidak OOT. sekarang silahkan tambahkan postingan ente tentang hadist atau ayat tentang Isa.Untuk masalah nubuat kedatangan muhammad oleh ISA
Saya tidak menemukan adanya korelasi antara doa Muhammad dengan nubuat ISA akan kedatangan muhammad.
Yang kita bicarakan adalah seputar doa muhammad dan siapa TEMAN YANG MAHA TINGGI...
Saya pikir bukan hanya OOT tapi benar2 gk nyambung.
Dan saya tidak memiliki otoritas untuk menentukan komen seseorang itu Legal/Tidak.
PS: Masih banyak ayat2/hadist yang memperkuat argumen saya..
Monggo anda tanggapin dulu hal di atas..
Maaf...tugas nabi, saya sudah tau...Apabetullll wrote:apa yang gw tulis sudah jelas bahwa Ar-rafiqul A'la adalah Allah sendiri, dan PAra NAbi pantas mendapat gelar untuk menyebut Tuhannya dengan Ar-rafiqul A'la, karena tingkat keimanan nya, totalitas dan pengabdiannya untuk mengakakan ajaran Tuhan.
seorang Nabi mempertaruhkan jiwanya dan semua yang dimiliki hanya untuk menegakan Kalimat Tuhan.
bila NAbi berdoa seperti yang ente maksudkan
Maaf...anda sedang benar-benar melawak/punya masalah di sini...???Apabetullll wrote:maka Nabi tidak akan mendapat gelar untuk dapat memanggil Tuhannya dengan Ar-rafiqul A'la, seperti Nabi2 sebelumnya.
karena harapan itulah Nabi selalu memohon kepada Tuhannya Agar dapat memanggil Tuhannya dengan Ar-rafiqul A'la.
Bukankah doa ini langsung menuju ke SASARAN..????ALLAH SWT...??"YA ALLAH! AMPUNILAH SAYA! KASIHANILAH SAYA! dan HUBUNGKANLAH SAYA DENGANMU"
Anda lagi-lagi melakukan blunder di sini..Apabetullll wrote:ini membutuhkan pemahaman yang tidak berat analoginya bila gw antri dibelakang ente maka entelah yang paling dekat dengan gw bukan orang yang ada di setelah ente
Apa perlu kapir yang menerjemahkan, sehingga anda yang seorang muslim dapat memahami artinya..???1. MUHAMMAD Sangat Dekat dengan ISA PUTERA MARYAM.
•
“DIRIWAYATKAN DARI ABU HURAIRAH ; AKU PERNAH MENDENGAR RASULULLAH SAW BERSABDA :
•
”DIANTARA MANUSIA AKULAH YANG PALING TERDEKAT DENGAN ISA PUTRA MARYAM DAN DIANTARA AKU DAN ISA TIDAK ADA NABI LAIN”. (
HSB, BAB 16 AY 1436 )
Coba anda pikirkan...Apabila nafas kita ada ditangan seseorang artinya apa..??Ahmadibejad wrote:TENTANG NAPAS HIDUPNYA :
•
DI DALAM MUTIARA HADITS, 2002 JILID III No.152 NABI MENGATAKAN : “NAFSIHI BI YADIHI ISA IBNU MARYAMA”.
•
“ARTINYA NAPAS HIDUPKU ADA DI DALAM ISA PUTRA MARYAM “.
kacau karena presepsi ente dan gw terhadap Ketuhanan bedaAhmadibejad wrote:@Apabetullll...
Bung..anda saat ini sedang tidak melawak/ memiliki masalah yang serius bukan...???
Saya beranggapan bahwa argumen anda benar2 kacau....
ok gw ikut analogi ente pak polisi dan pengacara yang terbaik... bila kemudian pak polisi itu menjawab Polisi yang terbaik adalah aku dan pengacara yang terbaik adalah aku juga maka menjadi berapakah person itu akhirnya??Maaf...tugas nabi, saya sudah tau...
Apa ini ayat andalan anda dalam ALQURAN, sehingga anda berani mengatakan bahwa TEMAN YANG MAHA TINGGI adalah ALLAH SWT...???INGAT...!!!Muhammad adalah KEKASIH ALLAH SWT...
Jadi...bukan sekedar TEMAN...
Saya beranggapan konsep 3 pribadi di dalam komunikasi muhammad dengan ALLAH SWT tidak bisa anda bantah..
Sekarang baca baik2 dan artikan dalam BAHASA INDONESIA yang BAIK dan BENAR :
Ada 2 contoh di sini :
1. Ya Allah! Ampunilah saya! Kasihanilah saya dan hubungkanlah saya dengan Teman Yang Maha Tinggi.
dengan....
2. Pak Polisi! Jangan hukum saya! Jangan penjarakan saya dan hubungkanlah saya dengan PENGACARA YANG TERBAIK.
anda melupakan jawaban yang dapat keluar dari mulut pak polisi.Saya minta anda baca kembali 2 kalimat itu..
JELAS tidak ada perbedaan di situ. Kedua kalimat tersebut mengacu pada 3 pribadi yang berbeda.
Kesimpulannya : Argumen komunikasi 2 pribadi yang anda usung sudah terbantahkan disini.
yang gw maksud bahwa bukan gelar kenabiannya tetapi harapan semua manusia yang telah mencapai taraf keimanan yang tinggi dapat menjadi Teman Yang maha Tinggi, siapakah manusia yang mempunyai taraf keimanan yang tinggi tentulah nabi2, disinilah akhlak nabi yang sangat dipuji oleh malaikat ( bila ente membaca kelanjutan kisah ini ) seorang manusia yang telah sempurna keimanannya dan tentunya akan menjadi Teman Yang Maha Tinggi tatap berdo'a merendah dihadapan-Nya untuk memohon agar dapat bertemu dengan Tuhan nya sebagai teman dan Allah sebagai Teman Yang maha Tinggi.Maaf...anda sedang benar-benar melawak/punya masalah di sini...???
Saya baru tahu klo ada nabi yang gelar kenabiannya bisa dicopot/dilengserkan...
Maaf...saya tertawa tapi itulah kenyataannya.
Sejak kapan ada nabi yang gelarnya hilang/tidak dapat/dicopot/what everlah oleh ALLAH SWT gara2 tidak mengucapkan kata "Ar-rafiqul A'la"...???
Kalau anda berkata (komen diatas) demikian mengapa anda menolak doa versi saya...???
tidak semua manusia dengan mudah mendapatkan gelar sebagai Teman dari Yang Maha Tinggi, hanya manusia yang mempunyai keimanan tertinggi lah yang dapat mencapai Tuhan nya sebagai Teman Yang Maha Tinggi...Bukankah doa ini langsung menuju ke SASARAN..????ALLAH SWT...??
Bukankah justru malah ini adalah bukti pengakuan muhammad terhadap eksistensi ALLAH SWT di dunia dan di surga..???
Kok malah anda mengatakan gelarnya bisa hilang/tidak dapat...??
Kemudian...
Apa anda pikir kata "Ar-rafiqul A'la" Merupakan kata kunci (Password) untuk dapat masuk ke dalam kerajaan surga..???
Kalau itu yang terjadi..maka..BARBAHAGIALAH orang2 di dunia..Silahkan berbuat jahat, kumpulin dosa sebanyak2nya..Karena untuk masuk ke surga saja hanya butuh password "Ar-rafiqul A'la".
ente tidak berusaha mengikuti alur pikiran gw tapi gw yang ingin di arahkan mengikuti alur pikiran ente, mengapa karena konsep Ketuhanan ente dan gw berbeda.INGAT..!!Saya berusaha mengikuti alur pola pikir anda, tapi malah anda bantah sendiri..
So...Anda mau berpikir apalagi...??
tentulah gw tidak meragukan kenabian Nabi gw yang Mulia. setiap orang yang dekat, yang saling mengenal tentunya saling memuji saling mengatakan tentang kedekatan itu, dan itu adalah wajar,Anda lagi-lagi melakukan blunder di sini..
Memang benar tho bahwa muhammad berkata demikian karena kedekatan nomer urut/tetanggaan/mungkin masih saudara..?Klop dengan anggapan saya.
Kalau ini yang terjadi :
1. Anda mentah sekali mengartikan hadis ini.
1. MUHAMMAD Sangat Dekat dengan ISA PUTERA MARYAM.
•
“DIRIWAYATKAN DARI ABU HURAIRAH ; AKU PERNAH MENDENGAR RASULULLAH SAW BERSABDA :
•
”DIANTARA MANUSIA AKULAH YANG PALING TERDEKAT DENGAN ISA PUTRA MARYAM DAN DIANTARA AKU DAN ISA TIDAK ADA NABI LAIN”. (
HSB, BAB 16 AY 1436 ) Apa perlu kapir yang menerjemahkan, sehingga anda yang seorang muslim dapat memahami artinya..???
2. Anda meragukan ke"NABI"an muhammad. Kenapa?
Saya tanyakan sekali lagi. Adakah nabi yang ingin menunjukkan eksistensinya sebagai nabi dengan mengaku2 sebagai orang terdekat nabi terdahulu..???
Bukankah ini merupakan kekonyolan seorang nabi yang hanya ingin diakui ummatnya sebagai nabi lalu mengatakan "Saya lebih dekat dengan NABI terdahulu di dunia dan di akhirat"..???
Dan bukankah dengan anda mengatakan demikian justru anda sendiri yang meragukan keabsahan muhammad sebagai "NABI"????
sangat jelas seorang yang sangat dekat tentunya saling memuji dan memuliakan. dan memuliakan ini telah ada juga dalam perkataan Nabi Isa tentang nabi kami.Bagaimana dengan hadis di bawah ini :
TENTANG NAPAS HIDUPNYA :
•
DI DALAM MUTIARA HADITS, 2002 JILID III No.152 NABI MENGATAKAN : “NAFSIHI BI YADIHI ISA IBNU MARYAMA”.
•
“ARTINYA NAPAS HIDUPKU ADA DI DALAM ISA PUTRA MARYAM “.
Coba anda pikirkan...Apabila nafas kita ada ditangan seseorang artinya apa..??
Gampang tho menjawabnya..??
Ini neh apaan..????Apabetullll wrote:yang gw maksud bahwa bukan gelar kenabiannya tetapi harapan semua manusia yang telah mencapai taraf keimanan yang tinggi dapat menjadi Teman Yang maha Tinggi, siapakah manusia yang mempunyai taraf keimanan yang tinggi tentulah nabi2, disinilah akhlak nabi yang sangat dipuji oleh malaikat ( bila ente membaca kelanjutan kisah ini ) seorang manusia yang telah sempurna keimanannya dan tentunya akan menjadi Teman Yang Maha Tinggi tatap berdo'a merendah dihadapan-Nya untuk memohon agar dapat bertemu dengan Tuhan nya sebagai teman dan Allah sebagai Teman Yang maha Tinggi.
Loh...loh...ini konsep apalagi...???Apabetullll wrote:tidak semua manusia dengan mudah mendapatkan gelar sebagai Teman dari Yang Maha Tinggi, hanya manusia yang mempunyai keimanan tertinggi lah yang dapat mencapai Tuhan nya sebagai Teman Yang Maha Tinggi...
Kyaknya disini anda mulai ngawur dalam berargumen...Apabetullll wrote:ok gw ikut analogi ente pak polisi dan pengacara yang terbaik... bila kemudian pak polisi itu menjawab Polisi yang terbaik adalah aku dan pengacara yang terbaik adalah aku juga maka menjadi berapakah person itu akhirnya??
tentu akhir nya menjadi 2 person saja yaitu saya dan pak polisi yang juga sebagai pengacara.
Sodara Apabetulll...Apabetullll wrote:ente tidak berusaha mengikuti alur pikiran gw tapi gw yang ingin di arahkan mengikuti alur pikiran ente, mengapa karena konsep Ketuhanan ente dan gw berbeda.
Konsep Ketuhanan Gw menyatakan Bahwa Tuhan adalah pemilik sifat Maha... segala yang maha bermuara kepada Tuhan Sang Pencipta. Tuhan Sang Maha adalah Esa adanya.
sedangkan Konsep ketuhanan Ente Maha itu juga dapat diberikan Isa karena Isa adalah Tuhan yang lain
Sudah klop bukan dengan pernyataan di bawah ini..??Ahmadibejad wrote:Allah Maha Pengasih, Maha Penyayang
Oleh kerana Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang maka Allah di dalam Al Quran telah
menunjukkan jalan dan petunjuk-petunjuk yang diberi jelas patut diikuti agar manusia dapat
mencapai Syurga. Marilah kita renungkan Al Quran dan Hadis seperti yang tersebut dibawah ini.
Petunjuk-petunjuk Al Quran dan Hadis agar manusia dapat mencapai Syurga
1. Isa AS ialah jalan yang lurus yang patut diikuti
"Wa innahu la'ilmu lis saa'ati fa laa tamtarunna bihaa wa tabi'unni haadzaa shiraathum
mustaqiim…"
Dan sesungguhnya Isa itu benar memberikan pengetahuan tentang hari kiamat
kerana itu janganlah kamu ragu tentang hari kiamat itu dan ikutlah Aku. Inilah jalan
yang lurus …
(Az Zukhruf, 43:61)
Sodara Apabetullll.Apabetullll wrote:tentulah gw tidak meragukan kenabian Nabi gw yang Mulia. setiap orang yang dekat, yang saling mengenal tentunya saling memuji saling mengatakan tentang kedekatan itu, dan itu adalah wajar,
Nabi telah di beri gambaran tentang kedekatannya dengan nabi Isa oleh Allah, dan tentunya kedekatan itu pasti akan diceritakan. kedekatan ini juga terdapat dalam perkataan Isa. hanya sayang ente tidak mengijinkan gw untuk mengatakannya.
Lihat..."di dunia dan diakhirat"....Apa ada nabi lain yang sampai mengatakan kedekatan dengan nabi sebelumnya dengan mengatakan dekat di dunia dan di akhirat..???"Anaa aulan naasi bi 'iisabni Maryam fid dun-yaa wal aakhiraati wal anbiyaau ikhwaatul li'allaatin
ummahaatuhum syattaa wa diinuhum waahid."
Saya yang lebih dekat Isa anak Maryam di dunia dan di akhirat. Semua nabi itu
bersaudara kerana seketurunan. Ibunya berlainan sedang agamanya satu.
(Hadis Shahih Bukhari 1501)
Sodara Apabetulll...Betul sekali argumen saya...Ayat yang anda berikan dr ALKITAB, sangat tidak relevan dengan Thread ini...Sangat jelas pembahasan di situ adalah "SIAPA PENOLONG" setelah YESUS...Apabetullll wrote:sangat jelas seorang yang sangat dekat tentunya saling memuji dan memuliakan. dan memuliakan ini telah ada juga dalam perkataan Nabi Isa tentang nabi kami.
napas hidup ku dapat berarti banyak, seperti kata nabi Isa ".............Bila saya tidak pergi maka Penolong yang lain itu tidak akan datang....." maaf gw kutib sedikit.
ini mungkin dapat menjawabnya.
Ahmadibejad wrote:@Apabetullll... Sodara Apabetullll..... Sekali lagi saya bertanya kepada anda... Mau berapa lama anda menghindar, main kucing2an dengan saya terus..??? Sampai kapan anda mau serius dalam berdiskusi...???
Mari kita lihat dan baca kronologis diskusi kita dahulu oke..??
Pertama. Saya mengusung konsep 3 pribadi dalam komunikasi tersebut.
Kedua. Anda keberatan dan mengusung konsep 2 pribadi dalam komunikasi tersebut.
Ketiga. OKE..!!Saya ikuti alur pola pikir anda.. Saya usulkan doa yang tepat untuk muhammad ucapkan.
Keempat. Anda keberatan dengan alasan akan kehilangan "GELAR KENABIANNYA"
Kelima. Saya berargumen, justru kalau itu alasan sodara, maka Tepatlah doa yang harusnya diucapkan versi saya. Anda beralasan lain:
Apabetullll wrote:yang gw maksud bahwa bukan gelar kenabiannya tetapi harapan semua manusia yang telah mencapai taraf keimanan yang tinggi dapat menjadi Teman Yang maha Tinggi, siapakah manusia yang mempunyai taraf keimanan yang tinggi tentulah nabi2, disinilah akhlak nabi yang sangat dipuji oleh malaikat ( bila ente membaca kelanjutan kisah ini ) seorang manusia yang telah sempurna keimanannya dan tentunya akan menjadi Teman Yang Maha Tinggi tatap berdo'a merendah dihadapan-Nya untuk memohon agar dapat bertemu dengan Tuhan nya sebagai teman dan Allah sebagai Teman Yang maha Tinggi.
Ini neh apaan..???? Apa ini menjawab pertanyaan saya dan jawaban sodara tentang gelar kenabian..???Anda hanya balik lagi tentang definisi TEMAN YANG MAHA TINGGI...bukannya gelar kenabian.. Apapun jawaban sodara, maka muara pembicaraan kita tetap ke arah doa versi saya.PAHAM...???
lalu jawaban enteApaBetullll wrote:maka Nabi tidak akan mendapat gelar untuk dapat memanggil Tuhannya dengan Ar-rafiqul A'la, seperti Nabi2 sebelumnya. karena harapan itulah Nabi selalu memohon kepada Tuhannya Agar dapat memanggil Tuhannya dengan Ar-rafiqul A'la.
Ahmadibejad wrote:Maaf...anda sedang benar-benar melawak/punya masalah di sini...??? Saya baru tahu klo ada nabi yang gelar kenabiannya bisa dicopot/dilengserkan... Maaf...saya tertawa tapi itulah kenyataannya. Sejak kapan ada nabi yang gelarnya hilang/tidak dapat/dicopot/what everlah oleh ALLAH SWT gara2 tidak mengucapkan kata "Ar-rafiqul A'la"...??? Kalau anda berkata (komen diatas) demikian mengapa anda menolak doa versi saya...???
Loh...loh...ini konsep apalagi...??? Teman dari YANG MAHA TINGGI... Klo saya boleh analisa, anda sudah mulai memisahkan TEMAN dari YANG MAHA TINGGI. Artinya Teman dari ALLAH SWT. So....Konsep anda tentang 2 pribadi, konsep mana yang mau anda anut...??? Atau sekarang anda mulai ragu dengan konsep anda sendiri..??? Tolong baca kembali kalimat yang saya bold merah, yang anda buat sendiri... Saya beranggapan bahwa TEMAN YANG MAHA TINGGI....TUHANnya itu adalah manusia.
Kyaknya disini anda mulai ngawur dalam berargumen... Tolong jangan ngawur dalam menganalisa sebuah kalimat. Pakai akal pikiran yang jernih yang ALLAH berikan untuk anda. Jangan ngawur...Ini pelajaran anak SD.
Sodara Apabetulll... Saya tekankan dan tegaskan sekali lagi bahwa saya baru mengikuti alur pikiran anda dan TIDAK menggiring anda untuk mengikuti alur pikiran saya. PAHAM..??? Apa sebab..?? Karena konsep anda pun masih simpang siur dengan jawaban2 sodara yang kalau boleh saya katakan..masih belum jelas...Kadang bilang A, kadang bilang B, besoknya bilang Z.. Bagaimana saya bisa mengajak anda untuk masuk dalam konsep saya kalau konsep anda sendiri tentang 2 pribadi masih simpang siur...?? Tulisan yang saya bold hitam... Pernahkah saya mengatakan bahwa Isa adalah Tuhan yang lain...????
Ahmadibejad wrote:Ini ayatnya bahwa Isa adalah jalan yang lurus...
Allah Maha Pengasih, Maha Penyayang Oleh kerana Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang maka Allah di dalam Al Quran telah menunjukkan jalan dan petunjuk-petunjuk yang diberi jelas patut diikuti agar manusia dapat mencapai Syurga.
Marilah kita renungkan Al Quran dan Hadis seperti yang tersebut dibawah ini. Petunjuk-petunjuk Al Quran dan Hadis agar manusia dapat mencapai Syurga
1. Isa AS ialah jalan yang lurus yang patut diikuti "Wa innahu la'ilmu lis saa'ati fa laa tamtarunna bihaa wa tabi'unni haadzaa shiraathum mustaqiim…" Dan sesungguhnya Isa itu benar memberikan pengetahuan tentang hari kiamat kerana itu janganlah kamu ragu tentang hari kiamat itu dan ikutlah Aku. Inilah jalan yang lurus … (Az Zukhruf, 43:61)
Sudah klop bukan dengan pernyataan di bawah ini..?? Muhammad berdoa :
1. Agar Allah bersedia mengampuni Muhammad
2. Agar Allah bersedia mengasihi Muhammad
3. Agar Allah bersedia menghubungkan Muhammad dengan temannya Muhammad yg Maha Tinggi.
artinya Muhammad tahu bahwa satu2nya :
1. yg MAMPU Mengampuni Muhammad hanyalah Allah
2. yg MAMPU mengasihi Muhammad hanyalah Allah
3. yg MAMPU menghubungkan Muhammad dengan Teman Maha Tingginya hanyalah Allah
Sodara Apabetullll. Baca kembali hadis di bawah ini...
"Anaa aulan naasi bi 'iisabni Maryam fid dun-yaa wal aakhiraati wal anbiyaau ikhwaatul li'allaatin ummahaatuhum syattaa wa diinuhum waahid." Saya yang lebih dekat Isa anak Maryam di dunia dan di akhirat. Semua nabi itu bersaudara kerana seketurunan. Ibunya berlainan sedang agamanya satu. (Hadis Shahih Bukhari 1501)
Lihat..."di dunia dan diakhirat"....Apa ada nabi lain yang sampai mengatakan kedekatan dengan nabi sebelumnya dengan mengatakan dekat di dunia dan di akhirat..??? Maaf...jangan anda membuat argumen yang asal2an dan tidak mendasar.
Sodara Apabetulll...Betul sekali argumen saya...Ayat yang anda berikan dr ALKITAB, sangat tidak relevan dengan Thread ini...Sangat jelas pembahasan di situ adalah "SIAPA PENOLONG" setelah YESUS... Bukan siapa TEMAN YANG MAHA TINGGI...Anda jangan mencoba lari lagi dr topik. Sodara Apabetullll.... Saya bertanya kepada anda...Menurut anda, makna Napas Muhammad ada ditangan Isa apa?
PS : Tolong...Pergunakan argumen yang mendasar dan berlogika. Jangan asal2an dalam berkomentar..
Sya yakin anda paham dan mengerti akan kalimat ini. Terutama kata "hubungkanlah".Ya Allah! Ampunilah saya! Kasihanilah saya dan hubungkanlah saya dengan Teman Yang Maha Tinggi.
Kemudian dihubungkan dengan kalimat yang anda bold besar"Dan sesungguhnya Isa itu benar-benar memberikan pengetahuan tentang hari kiamat. Karena itu janganlah kamu ragu-ragu tentang kiamat itu dan ikutilah Aku. Inilah jalan yang lurus."
Sangat jelas bahwa ISA adalah penghubung JALAN yang LURUS. Siapa jalan yang lurus?ALLAH sendiri. Siapa penghubungnya?ISA AS.Sesungguhnya Allah Dialah Rabbku dan Rabbmu, maka sembahlah Dia, ini adalah jalan yang lurus.".