dia tidak hanya ada dikuburan2 / pohon2 / gua2 / dan lain sebagainya. dia tidak lagi hadir dengan keberadaannya yang menyeramkan. Tapi telah menyamar sebagai malaikat terang. Menjadi sama seperti kita. Datang dengan jas / busana / penampilan bernuansa Agama. Dan telah berhasil merebut jutaan hati umat manusia.
dia tidak takut dan gentar dengan sebuah Agama, dengan sebuah Kitab Suci, Simbol2, Ritus, dan lain2. Bahkan dia telah mengacak-ngacak sekaligus memutarbalikan segala unsu2 kejahatan, dan mengemasnya menjadi konsep perbuatan baik.
Bagaimana mungkin seorang manusia dapat dengan hati terbuka sambil melepaskan senyum, menyambut kehadirannya (setan / iblis) yg menyeramkan? dia telah menjadi sama seperti kita. Berikut ini adalah kutipan2 diskusi yg bisa dijadikan bahan perenungan untuk membuka mata hati kita mengenai salah satu dari strategi penjangkauannya (setan / iblis) demi menyesatkan banyak orang.
__________________________________________________________________________________________________________
Dari Sini:
post520781.html#p520781
__________________________________________________________________________________________________________Om Girang wrote:Sebelumnya, kami ucapkan selamat datang untuk semua para sahabat2 Muslim yg Islamiah. Maafkan kami para Kapir / Murtadin yang terlalu tajam di dalam berargumentasi. Karena sebelum kalian memaafkan kami, kami sudah terlebih dahulu memaafkan perbuatan kalian yang telah:
1. Membom / membakar / menutup rumah-rumah ibadah para Kapir / Murtadin.
2. Mendiskreditkan agama-agama Kapir / Murtadin melalui klaim2 Islamiah yg terdapat di dalam Al'Quran dan Hadist2mu.
3. Mendiskreditkan agama-agama Kapir / Murtadin melalui situs2 dan forum2 diskusi buatan kalian di hampir seluruh halaman google dengan kata kunci yang mengandung arti 'Kerohanian / Agama'.
Dari Sini:
post521935.html#p521935
Om Girang wrote:Bro endfinal dan kutukupret, sahabat kita silancah itu cuma berputar-putar untuk mengalihkan realitas Muslim2, yg dimana mayoritas dr mereka jelas2 hidup dalam ajakan Muhammad untuk menghalalkan segala cara demi menolong auloh.
@Silancah. Dan kamu, silancah, tidak dapat menghindar dr kenyataan, bahwa brjuta2 kaummu (trmasuk Muslim taat), melakukan hal2 dibawah ini:
1. Kawin lebih dari satu istri, dijalan auloh.
2. Kawin dengan anak dibawah umur, dijalan auloh.
3. Kawin-cerai, dijalan auloh.
4. Berhubungan intim dengan budak, dijalan auloh.
5. Menampar istri (KDRT), dijalan auloh.
6. Bunuh diri, dijalan auloh (membela agama auloh).
7. Membunuh, dijalan auloh (membela agama auloh).
8. Bakar rumah ibadah kapir / murtadin, dijalan auloh (membela agama auloh).
9. Menghambat aktivitas peribadatan kapir / murtadin, dijalan auloh (membela agama auloh).
10. Dan yang terakhir ini, adalah beberapa dari sekian juta fenomena mengenai agamamu. Yaitu; Di Aceh, satu kepala kapir / murtadin yg mendiskreditkan+mengkritisi Islam dihargai 20 juta. Kapir2 / murtadin wanita disana wajib pake jilbab. Di Tasikmalaya, Pasuruan, Probolinggo, Madura, Serang-Banten, Makasar, Gorontalo, Sumedang, Majalengka, Padang, Palembang, dan lain sebagainya, jangan harap agama lain bisa dgn mudah beribadah / mendirikan rumah ibadah. Dan jangan harap disana, para murtadin tidak dipecat dari pekerjaannya apabila berganti KTP (dr islam ke agama kapir) / ketahuan keluar dari Islam. Semua itu dilakukan dijalan auloh, dan demi membela agama auloh.
Sinting!!!
Berhari2 kamu tidak ada ubahnya hanyalah berusaha mempercantik wajah Islammu dengan opini-opini pribadi yg sama sekali brtolak belakang dr fakta literal Quran, Hadist sahih, dan sejarah hidup nabi junjunganmu itu. Sudahlah.. u gak usah banyak ngeles, tanggapi dulu tulisan saya dibawah ini, yang sudah berhari-hari membuat teman2mu pura2 tidak melihatnya. Berikut kutipannya:
Lindu Aji wrote:Masih banyak neter2 Muslim yang mau menanggapi di FFI. Tetapi, netter2 non Muslim di FFI? Lari semua.
Om Girang wrote:Jangan dibalik-balik gitu ah!
Lindu Aji wrote:Agama apa yg paling benar?
Om Girang wrote:Agama yang benar:
Dilihat dari buah-buah ajarannya. Mau berapa tebel tu kitab / mau berapa tebel tu jenggot / mau berapa panjang tu jilbab (tinggal mata doang yang keliatan); klo buah ajarannya berlawanan / jauh dari kesan baik, nol besar. Apalagi kalo uda nyuruh2 pengikutnya membunuh di jalan auloh, kawin lebih dari satu istri di jalan auloh, dan berhubungan intim dengan 72 bidadari sebagai hadiah hidup di jalan auloh. Yang seperti ini, sama dengan agama setan.
Head Fixer wrote:Dalam satu pohon itu buahnya macam2, ada yg bagus dan ada yang jelek. Apa kalo kita menemukan ada buah yang jelek di satu dahan langsung mengatakan "pohon ini jelek"??? Bgmna dgn buah yang baik??? Jadi pohon yg baik, bisa saja buahnya jelek.
Om Girang wrote:Dimana ada islam, disitu ada perang antar agama / pembunuhan (yang mengatasnamakan / dilegalkan oleh agama). Dimana ada islam, disitu ada diskriminasi / pelecehan terhadap wanita (yang mengatasnamakan / dilegalkan oleh agama). Dimana ada islam, disitu ada poligami (yang mengatasnamakan / dilegalkan oleh agama). Dimana ada islam, disitu ada kawin cerai (yang mengatasnamakan / dilegalkan oleh agama). Dimana ada islam, disitu ada perkawinan dengan anak dibawah umur (yang mengatasnamakan / dilegalkan oleh agama). Dimana ada islam, disitu ada pembunuhan kafir (yang mengatasnamakan / dilegalkan oleh agama). Dimana ada islam, disitu ada penutupan / pembakaran rumah ibadah kafir (yang mengatasnamakan / dilegalkan oleh agama).
Perhatikan tulisan warna merah dengan pikiran yang terbuka mengenai dampak / akibat dari ajaran dan realitas dunia Islam dan Muslim di seluruh belahan bumi. Jawab dengan hati nuranimu; Apakah pohon yang baik akan menghasilkan mayoritas buah yang jelek??? Dan yang paling terpenting adalah, perhatikan buah2 yang dihasilkan dari sikap hidup nabi junjunganmu itu (yang katamu adalah nabi terakhir / nabi sempurna / penutup ajaran auloh / pembawa ajaran maha sempurna).
Jangan mengalihkannya dengan membahas Malaysia / Brunei Darusalam / Arab Saudi. Di tiga negara itu tidak ada kebebasan beragama. Dan tanpa campur tangan kafir, tiga negara itu (negara persemakmuran kafir) tidak ada ubahnya sepeti situasi konflik agama yang terjadi di Afrika, Pakistan, Afganistan, Irak, Iran, Palestina, dll. Sampai hari ini, negara-negara kafir terus menerima rombongan imigran yang datang dari Arab Saudi, Pakistan, Afganistan, Kuwait, dll; mereka meminta perlindungan / keamanan / kesejahteraan ke negara2 kafir, karena mereka tidak mendapatkan kebebasan hidup yang penuh sebagai akibat dari kekerasan atas nama agama, pembunuhan atas nama agama, diskriminasi hak, dll, yang terjadi di negara-negara Islamiahmu.
Jangan pula kemudian anda mengatakan; bagaimana dgn Indonesia? Kawan, indonesia bukan negara Islam, sangat wajar apabila kafir di dalamnya masih tergolong aman, meskipun telah banyak sekali terjadi pembakaran / penutupan rumah ibadah kafir, pembunuhan kafir, dan penyerangan / intimidasi terhadap kafir2.
Kapir / Murtadin wrote:Kamu tau sifat2 iblis? Diantaranya:
1. Haus darah / Berjiwa pembunuh berdarah dingin (membunuh tanpa perasaan bersalah / membunuh dengan perasaan bangga).
2. Berjiwa perampok (suka menjarah sesuatu yang bukan milikinya).
3. Suka berspekulasi / mencari pembenaran atas kesalahannya.
4. Terlalu gampang mengucapkan sumpah (membawa-bawa nama TUHAN / mengatasnamakan TUHAN), tapi kemudian dengan mudahnya juga ia membatalkan sumpah yang telah dibuatnya, agar terlepas dari tanggung jawab sumpah yang sudah ia buat.
5. Suka perbuatan zinah, termasuk suka berhubungan intim dengan wanita yang bukan istrinya.
Tidak perlu anda menjadi nabi untuk bisa bersikap seperti ini, preman tanah abang pun bisa melakukannya. Dan semua sifat2 itu dimiliki oleh nabi junjunganmu itu; nabi yang katamu adalah nabi terakhir, sempurna, dan pembawa ajaran maha sempurna. Apabila nuranimu bertolak belakang dari perbuatan nabimu itu, artinya kamu adalah warga negara yang baik, tapi bukan pengikut nabi / auloh yg baik.
Dodol.. Dodol..
__________________________________________________________________________________________________________Kapir / Murtadin wrote:Apalah arti dari Tauhid allah mu bila dia gak bisa membuat manusia trhindar dari surga mesum-nya yg mengizinkan manusia melakukan pesta sex dgn 72 bidadari dan kekuatan laki2 berlipat-lipat kali ganda. Masih dapat dimaklumi apabila hanya satu, tapi ini 72 brother! Tauhid macam apa itu?
Dan itu adalah salah satu dari sekian banyak kebodohan agamamu. Isi-isinya mengandung banyak sekali kontradiksi, salah satunya juga mengenai ketidak konsistenan sifat-sifat ilahinya. 99% dapat dipastikan bahwa Islam dan Quran adalah ciptaan muhammad, dan bukan Tuhan yang maha tinggi. Mengindikasikan ajaran yang murni diwarnai oleh buah pikiran seorang manusia gendheng padang pasir yang ambisius, psikopat, autis, pembunuh berdarah dingin, berkepribadian ganda (aktor yg sekaligus memerani tokoh allah, jibril, dan nabi dlm Quran), haus darah, gila harta, gila hormat, hiper sex, dan berasal dari abad ke 7 masehi.
Percuma kamu muter2 dengan ragam teori yang hanyalah hasil dari buah pikiran ustad2 bermuka tembok yg bertujuan mengemas wajah islam secantik mungkin apabila demikianlah fakta yg sesungguhnya dari allah tauhidmu. Jujur, saya pribadi baru akan sangat terkesan dengan allahmu yg tauhid itu apabila kamu bisa membantah bahwa aktivitas pesta sex dgn 72 bidadari tidak ada di dalam surga allahmu itu! Sekian dan terimakasih. Wassalam.
Dari Sini:
halal-kah-susu-merek-mohammed-saw-t34654/
__________________________________________________________________________________________________________Om Girang wrote:Persepsi Om Girang mengenai konsep dan konteks ajaran baik di dalam Islam:
1. Apa yang hati nurani kita katakan tentang hal2 seputar; pembunuhan, perampokan / penjarahan, pembakaran rumah ibadah penganut agama lain, berhubungan intim / mengingini perempuan lebih dari satu, berhubungan intim dengan anak yang usianya dibawah umur (perempuan berusia 12 tahun ke bawah dengan pria 50 tahun keatas), kawin-cerai, menganiaya istri, dll ??? Jawab dalam hati masing2. Cuma manusia gendheng dan berdarah dingin yang akan mengatakan bahwa semua itu adalah baik dan indah.
Tidak bisa dipungkiri bahwa potensi dosa ada dalam setiap individu. Tidak terkecuali. Namun akan menjadi semakin kacau balau apabila semua potensi dosa dilegalkan dengan hukum agama / mengatasnamakan agama. Yang kemudian menjadi pertanyaan; Seberapa efektifkah hukum agama yang telah melegalkan perbuatan biadap tersebut dapat mengontrol / meredam kebejatan etika dan moral manusia yang tidak berkenan dimata Tuhan ???
2. Di dalam perkembangannya, banyak ulama2 / tokoh2 agama / penganut agama barbar ini kemudian secara diam2 mulai mengadopsi hukum kasih dan hukum toleransi yang seakan memiliki landasan teologis yang kuat seturut dengan perintah2 di dalam Quran dan Hadist. Islam mulai membalut dirinya dengan aneka kemasan yang sesungguhnya hanyalah strategi dagang agar laku dipasaran. Tapi, dari pohon apa buah itu berasal, cepat atau lambat, dia akan menampilkan wajah yang sesungguhnya. Dan saya rasa, sudah terlalu banyak (tidak terhitung) fakta2 real dilapangan yang memperlihatkan pemandangan mengerikan / memalukan / menjijikan (jauh dari kesan baik) yang dihasilkan oleh agama barbar ini. Ironisnya, mereka melakukan itu atas perintah agama / dilegalkan oleh agama.
Islam masa kini adalah hasil dari sinkritisme; yaitu memadukan konsep / nilai2 dr agama / kepercayaan lain. Saya berpendapat bahwa, Islam tidak memiliki dasar2 teologis yg kuat di dalam membenarkan klaim2 kasih dan toleransi agamanya. Dengan cepat dan begitu mudahnya, islam akan segera mengembangkan / mengubah klaim teologis mereka selama bisa membantunya untuk mempercantik wajahnya dihadapan dunia. Namun, pohon yang buruk, tetap akan menghasilkan buah yang tidak baik.
Kesimpulan:
Islam penuh dengan kontradiksi, sebagai akibat dari landasannya yang kacau balau. Konsep kebaikan di dalam islam, tidak bisa membawa situasi dan kondisi dunia yang majemuk ini kearah pembaharuan kualitas hidup peradaban yang positif. Dan usaha untuk mempercantik dirinya, hanyalah trik2 tipu muslihat yang tidak tersembunyi dihadapan-Nya. Islam, lahir dengan pedang, bertahan dengan pedang, namun mati dengan internet, dan tewas dengan ke Maha Kuasaan Tuhan yang telah membuka kedoknya (islam) satu persatu melalui kejadian2 real diseluruh dunia.
Ketika kamu dan saya menemukan Muslim yang memiliki hati nurani, sesungguhnya kamu dan saya sedang berhadapan dengan warga negara yang baik, pengadopsi ajaran kasih dan toleransi milik Kapir dan Murtadin, tapi bukan pengikut ajaran 'Muhammad / allah' yang baik. Dan ketika kita menemukan pelaku poligami / pelaku pedopilia yang biadap seperti Syekh Puji, dan pelaku pembakaran rumah ibadah Kafir dan Murtadin / pelaku teror / provokator / budak Arab yang biadab seperti Osma Bin Laden / Abu Bakar Baasyir / Noordin M Top / Ibrahim / Muhammad Jibril / dan kawan2nya, kita sedang berhadapan dengan penganut / pengabdi / pengikut setia dari perintah yang ada dalam ajaran / agama setan. Sekian dan terimakasih. Wassalam.
Info selanjutnya, silahkan kunjungi diskusi dalam thread berikut, sekaligus thread2 yg direkomendasikan di dalamnya:
Muhammad
muhammad-duladi-is-the-best-t33740/
Pelajari dan renungkan baik2 semua yang berkaitan dengan thread ini, maka kamu segera akan mengenali siapa musuh kamu yang sebenarnya. Terimakasih. Wassalam.