Pelarangan pemakaian cincin atau bercincin emas
Dalam hadist jelas dikatakan bahwa muhammad saw melarang dan mengharamkan perbuatan memakai cincin atau bercincin emas bagi seorang laki-laki. Hal ini dapat dijumpai pada hadist berikut ini:
Hadis riwayat Barra' bin Azib ra., ia berkata:
Rasulullah saw. memerintahkan kami untuk melaksanakan tujuh perkara dan melarang kami dari tujuh perkara. Beliau memerintahkan kami menjenguk orang sakit, mengiringi jenazah, mendoakan orang bersin (mengucap yarhamukallah), melaksanakan sumpah dengan benar, menolong orang yang teraniaya, memenuhi undangan dan menyebarkan salam. Beliau melarang kami dari cincin atau bercincin emas, minum dengan wadah dari perak, hamparan sutera, pakaian buatan Qas (terbuat dari sutera) serta mengenakan pakaian sutera baik yang tebal dan tipis. (Shahih Muslim No.3848)
Hadis riwayat Abu Hurairah ra.:
Dari Nabi saw., beliau melarang memakai cincin emas. (Shahih Muslim No.3896)
Akan tetapi apabila kita lihat selanjutnya terjadi inkonsistensi dalam perilaku muhammad saw. Hal ini dapat dilihat pada hadist berikut ini:
Hadis riwayat Abdullah bin Umar ra., ia berkata:
Bahwa Rasulullah saw. menyuruh untuk membuatkan cincin dari emas. Beliau meletakkan mata cincinnya pada bagian dalam telapak tangan bila beliau memakainya. Orang-orang pun berbuat serupa. Kemudian suatu ketika, beliau duduk di atas mimbar lalu mencopot cincin itu seraya bersabda: Aku pernah memakai cincin ini dan meletakkan mata cincinnya di bagian dalam. Lalu beliau membuang cincin itu dan bersabda: Demi Allah, aku tidak akan memakainya lagi untuk selamanya! Orang-orang juga ikut membuang cincin-cincin mereka. (Shahih Muslim No.3898)
Hadis riwayat Anas bin Malik ra.:
Bahwa ia melihat di tangan Rasulullah saw. terdapat sebuah cincin perak selama satu hari. Lalu orang-orang pun membuat cincin-cincin perak dan memakainya. Kemudian Rasulullah saw. membuang cincin beliau lalu orang-orang juga ikut membuang cincin-cincin mereka. (Shahih Muslim No.3905)
Tidak konsistenannya muhammad saw yang dijumpai pada hadist diatas. Apakah yang menyebabkan muhammad mengubah peraturan pengharaman pemakaian cincin bagi laki-laki?. Dapatkah saudara muslimin/muslimat atau kapir kolopir membantu saya
Muhammad: Pakai Cincin Halal, Eh...Haram, Eh...Halal???
- Muhammad Pagi
- Posts: 1169
- Joined: Thu Nov 22, 2007 1:38 pm
- Location: In front of U
Re: Muhammad: Pakai Cincin Halal, Eh...Haram, Eh...Halal???
Akal2an Muhammad aja buang 1 cincinnya, karena dia tau pasti orang2 pun akan menirunya berbuat serupa! Paleng2 abis dakwah dan semua pada bubaran, anak buahnya disuruh kumpulin kembali smua cincin2 itu.Muhammad Pagi wrote:Hadis riwayat Abdullah bin Umar ra., ia berkata:
Bahwa Rasulullah saw. menyuruh untuk membuatkan cincin dari emas. Beliau meletakkan mata cincinnya pada bagian dalam telapak tangan bila beliau memakainya. Orang-orang pun berbuat serupa. Kemudian suatu ketika, beliau duduk di atas mimbar lalu mencopot cincin itu seraya bersabda: Aku pernah memakai cincin ini dan meletakkan mata cincinnya di bagian dalam. Lalu beliau membuang cincin itu dan bersabda: Demi Allah, aku tidak akan memakainya lagi untuk selamanya! Orang-orang juga ikut membuang cincin-cincin mereka.(Shahih Muslim No.3898)
- Muhammad Pagi
- Posts: 1169
- Joined: Thu Nov 22, 2007 1:38 pm
- Location: In front of U
Disini tidak dipermasalahkan sunnah atau tidaknya, TAPI bagaimana INKONSISTENnya muhammad saw. Jadi pernyataan muhammad saw selalu berubah-ubah tergantung pada kondisi yang diinginkannya. Dan lebih parah lagi muslim membelanya dengan membabi-buta.rahmad wrote:sunnah itu tdk boleh memberatkan ... coba kalo adagium memakai cincin emas hukumnya sunnah ...bayangkan faktor sosiologis psikologis pada tatanan masyarakat tdk mampu ?
tapi khan sunnah itu bila tidak dilakukan tidak apa2.,jadi orang2 yg berada pada tatanan masyarakat tidak mampu seperti yg anda bilang itu ya tidak usah mengikuti sunah itu..rahmad wrote:sunnah itu tdk boleh memberatkan ... coba kalo adagium memakai cincin emas hukumnya sunnah ...bayangkan faktor sosiologis psikologis pada tatanan masyarakat tdk mampu ?
- killer_bee
- Posts: 31
- Joined: Thu Aug 28, 2008 1:17 pm
Re: Muhammad: Pakai Cincin Halal, Eh...Haram, Eh...Halal???
mudah saja! N make cincin lalu membuangnya supaya menjadi contoh nyata bagi pengikutnya!Muhammad Pagi wrote:Pelarangan pemakaian cincin atau bercincin emas
Dalam hadist jelas dikatakan bahwa muhammad saw melarang dan mengharamkan perbuatan memakai cincin atau bercincin emas bagi seorang laki-laki. Hal ini dapat dijumpai pada hadist berikut ini:
Hadis riwayat Barra' bin Azib ra., ia berkata:
Rasulullah saw. memerintahkan kami untuk melaksanakan tujuh perkara dan melarang kami dari tujuh perkara. Beliau memerintahkan kami menjenguk orang sakit, mengiringi jenazah, mendoakan orang bersin (mengucap yarhamukallah), melaksanakan sumpah dengan benar, menolong orang yang teraniaya, memenuhi undangan dan menyebarkan salam. Beliau melarang kami dari cincin atau bercincin emas, minum dengan wadah dari perak, hamparan sutera, pakaian buatan Qas (terbuat dari sutera) serta mengenakan pakaian sutera baik yang tebal dan tipis. (Shahih Muslim No.3848)
Hadis riwayat Abu Hurairah ra.:
Dari Nabi saw., beliau melarang memakai cincin emas. (Shahih Muslim No.3896)
Akan tetapi apabila kita lihat selanjutnya terjadi inkonsistensi dalam perilaku muhammad saw. Hal ini dapat dilihat pada hadist berikut ini:
Hadis riwayat Abdullah bin Umar ra., ia berkata:
Bahwa Rasulullah saw. menyuruh untuk membuatkan cincin dari emas. Beliau meletakkan mata cincinnya pada bagian dalam telapak tangan bila beliau memakainya. Orang-orang pun berbuat serupa. Kemudian suatu ketika, beliau duduk di atas mimbar lalu mencopot cincin itu seraya bersabda: Aku pernah memakai cincin ini dan meletakkan mata cincinnya di bagian dalam. Lalu beliau membuang cincin itu dan bersabda: Demi Allah, aku tidak akan memakainya lagi untuk selamanya! Orang-orang juga ikut membuang cincin-cincin mereka. (Shahih Muslim No.3898)
Hadis riwayat Anas bin Malik ra.:
Bahwa ia melihat di tangan Rasulullah saw. terdapat sebuah cincin perak selama satu hari. Lalu orang-orang pun membuat cincin-cincin perak dan memakainya. Kemudian Rasulullah saw. membuang cincin beliau lalu orang-orang juga ikut membuang cincin-cincin mereka. (Shahih Muslim No.3905)
Tidak konsistenannya muhammad saw yang dijumpai pada hadist diatas. Apakah yang menyebabkan muhammad mengubah peraturan pengharaman pemakaian cincin bagi laki-laki?. Dapatkah saudara muslimin/muslimat atau kapir kolopir membantu saya
kalo gak dicontohin ntar dikira2 mengada-ada lagi! kayak kalian donk! sukanya mengada-ada
- Muhammad Pagi
- Posts: 1169
- Joined: Thu Nov 22, 2007 1:38 pm
- Location: In front of U
Re: Muhammad: Pakai Cincin Halal, Eh...Haram, Eh...Halal???
Betul kalau gak dicontohin mengada-ada yach...
- Larangan memakan babi
Menurut Killer Bee dulu muhammad makan babi dan semua muslim ikut makan, maka muhammad memuntahkan dan semua mengikuti.
- Larangan minum Khamar
Menurut Killer Bee dulu muhammad minum Khamar dan semua muslim ikut minum, maka muhammad memuntahkan dan semua mengikuti.
Tapi ketika muhammad memberi contoh menggenjot "Gadis" umur dibawah 10 thn dan apakah semua muslim juga gemar menggenjot anak dibawah 10 thn?
- Larangan memakan babi
Menurut Killer Bee dulu muhammad makan babi dan semua muslim ikut makan, maka muhammad memuntahkan dan semua mengikuti.
- Larangan minum Khamar
Menurut Killer Bee dulu muhammad minum Khamar dan semua muslim ikut minum, maka muhammad memuntahkan dan semua mengikuti.
Tapi ketika muhammad memberi contoh menggenjot "Gadis" umur dibawah 10 thn dan apakah semua muslim juga gemar menggenjot anak dibawah 10 thn?
inkonsiten apanya sih ndo ?...Muhammad Pagi wrote: Disini tidak dipermasalahkan sunnah atau tidaknya, TAPI bagaimana INKONSISTENnya muhammad saw. Jadi pernyataan muhammad saw selalu berubah-ubah tergantung pada kondisi yang diinginkannya. Dan lebih parah lagi muslim membelanya dengan membabi-buta.
sudah jelas nabi mengharamkan setelah melihat reaksi ummat ... jadi jelas pengharaman dilakukan karena mencegah hal2 negatif jika itu jadi sunnah ...
urut-urutan haditsnya mbok ya jgn dipaksakan seolah-olah toh ....
- Muhammad Pagi
- Posts: 1169
- Joined: Thu Nov 22, 2007 1:38 pm
- Location: In front of U
Terus bagaimana urutan hadist yang benar? ditunggu!rahmad wrote:inkonsiten apanya sih ndo ?...
sudah jelas nabi mengharamkan setelah melihat reaksi ummat ... jadi jelas pengharaman dilakukan karena mencegah hal2 negatif jika itu jadi sunnah ...
urut-urutan haditsnya mbok ya jgn dipaksakan seolah-olah toh ....
- Muhammad Pagi
- Posts: 1169
- Joined: Thu Nov 22, 2007 1:38 pm
- Location: In front of U
- POLAR BEAR
- Posts: 137
- Joined: Wed Sep 10, 2008 4:01 pm
Re: Muhammad: Pakai Cincin Halal, Eh...Haram, Eh...Halal???
Gile aje udah banyak kali Hajah yang ngelanggar...di t4 g, semua Hajah nya make kalung emas dobel2 gelang bejibun n cincin bertumpuk. Jangan kan hajah, semua muslim juga pake cincin kawin kan klo ga anting...anak kecil dari bayi juga di kasih anting klo ga gelang.Jadi ini gimana??? Haram ato halal...eit, tapi kalo ada yang mau ngebuang panggil g kasi g aja....halal kok buat g.... heheheheheMuhammad Pagi wrote:Pelarangan pemakaian cincin atau bercincin emas
Dalam hadist jelas dikatakan bahwa muhammad saw melarang dan mengharamkan perbuatan memakai cincin atau bercincin emas bagi seorang laki-laki. Hal ini dapat dijumpai pada hadist berikut ini:
Hadis riwayat Barra' bin Azib ra., ia berkata:
Rasulullah saw. memerintahkan kami untuk melaksanakan tujuh perkara dan melarang kami dari tujuh perkara. Beliau memerintahkan kami menjenguk orang sakit, mengiringi jenazah, mendoakan orang bersin (mengucap yarhamukallah), melaksanakan sumpah dengan benar, menolong orang yang teraniaya, memenuhi undangan dan menyebarkan salam. Beliau melarang kami dari cincin atau bercincin emas, minum dengan wadah dari perak, hamparan sutera, pakaian buatan Qas (terbuat dari sutera) serta mengenakan pakaian sutera baik yang tebal dan tipis. (Shahih Muslim No.3848)
Muhammad Pagi wrote:Hadis riwayat Abu Hurairah ra.:
Dari Nabi saw., beliau melarang memakai cincin emas. (Shahih Muslim No.3896)
Akan tetapi apabila kita lihat selanjutnya terjadi inkonsistensi dalam perilaku muhammad saw. Hal ini dapat dilihat pada hadist berikut ini:
Hadis riwayat Abdullah bin Umar ra., ia berkata:
Bahwa Rasulullah saw. menyuruh untuk membuatkan cincin dari emas. Beliau meletakkan mata cincinnya pada bagian dalam telapak tangan bila beliau memakainya. Orang-orang pun berbuat serupa. Kemudian suatu ketika, beliau duduk di atas mimbar lalu mencopot cincin itu seraya bersabda: Aku pernah memakai cincin ini dan meletakkan mata cincinnya di bagian dalam. Lalu beliau membuang cincin itu dan bersabda: Demi Allah, aku tidak akan memakainya lagi untuk selamanya! Orang-orang juga ikut membuang cincin-cincin mereka. (Shahih Muslim No.3898)
Iya juga kalo g bilang ga tepat klo di bilang ga konsisten sperti kata gaston31 ini bukan INKONSISTEN.....tapi lebih baik di bilang KURANG KERJAAN,GAK PENTING, GAK MUTU, BIKIN CAPE PENGRAJIN EMASNYA AJA.....LAgian MAMAD ga punya mulut ya...cukup bilang emas itu HARAM dan GA perlu PAKE n MAMAD jangan bikin n pake juga (biar ga di katain INKONSISTEN)...cukup kan? Ato otaknya pengikut MAMAD pada ke sumbat QURAN semua?gaston31 wrote:yg disebut inkonsisten tuh JIKA,
Muhammad bilang co pake emas HARAM, tapi beliau TETEP pake tuh cincin emas. got it?
Ini menjelaskan sekali ya kalo orang2 ARAB tempo baheula pengikkut MAMAD bin BACOT itu orang orang BEDUL yang gak ngerti klo di kasi tahu lewat ucapan harus di kasi lewat contohh...contohnya ga beres pula......N kalian MUSLIM masi Mau bilang ITU BENARRRR?killer_bee wrote:mudah saja! N make cincin lalu membuangnya supaya menjadi contoh nyata bagi pengikutnya!
kalo gak dicontohin ntar dikira2 mengada-ada lagi! kayak kalian donk! sukanya mengada-ada
Gileee bener2 kaya kebo di cucuk idungnya...:?Muhammad Pagi wrote:Hadis riwayat Anas bin Malik ra.:
Bahwa ia melihat di tangan Rasulullah saw. terdapat sebuah cincin perak selama satu hari. Lalu orang-orang pun membuat cincin-cincin perak dan memakainya. Kemudian Rasulullah saw. membuang cincin beliau lalu orang-orang juga ikut membuang cincin-cincin mereka. (Shahih Muslim No.3905)
..walaaaah walang keke ha hapolar wrote:Gile aje udah banyak kali Hajah yang ngelanggar...di t4 g, semua Hajah nya make kalung emas dobel2 gelang bejibun n cincin bertumpuk. Jangan kan hajah, semua muslim juga pake cincin kawin kan klo ga anting...anak kecil dari bayi juga di kasih anting klo ga gelang.Jadi ini gimana??? Haram ato halal...eit, tapi kalo ada yang mau ngebuang panggil g kasi g aja....halal kok buat g.... hehehehehe
- Muhammad Pagi
- Posts: 1169
- Joined: Thu Nov 22, 2007 1:38 pm
- Location: In front of U
Untuk itu saya bertanya kepada saudara rahmad yang budiman, urutannya bagaimana? Karena perawinya berbeda maka bisakah anda menjelaskan bagaimana runtutan peristiwanya berdasarkan periwayatnya dan dari mana narasumber yang anda kutip?rahmad wrote:walaaah ... piye toh ndo...!
ra mudeng dari kemarin toh ? bawa2 hadits tapi ndak mudeng apa yg dibawane ...
Sebagai pembanding saya yang tidak tahu ini mengambil hadist tersebut berdasarkan urutan pembahasan di Kumpulan Hadist Shahih Muslim pada Kitab Pakaian dan Perhiasan dan urutannya seperti telah tercantumkan sebelumnya.
Oh, jadi dalam mengharamkan sesuatu dilihat dari reaksi ummat toh. Gue kirain pengharaman "sesuatu" itu dari perintah allah SWT.rahmad wrote: inkonsiten apanya sih ndo ?...
sudah jelas nabi mengharamkan setelah melihat reaksi ummat ... jadi jelas pengharaman dilakukan karena mencegah hal2 negatif jika itu jadi sunnah ...
Berarti segala jenis "pengharaman" dalam islam itu ulah muhammad SAW toh.
Lho! Bukannya yang jelas dan sudah jelas dari petikan hadist itu adalah Muhammad duluan yang mengharamkan, bahkan pake 'Demi Auloh' segala, baru orang2 menirunya membuang cincin2 emas mereka? Anehnya, ada muslim tempe bongkrek malah bilang pengharaman justru setelah melihat reaksi ummat ...rahmad wrote:inkonsiten apanya sih ndo ?...
sudah jelas nabi mengharamkan setelah melihat reaksi ummat ... jadi jelas pengharaman dilakukan karena mencegah hal2 negatif jika itu jadi sunnah ...
OK! Tapi dalam hal pembatasan jumlah istri, Muhammad tidak sanggup utk konsisten. Nabi macam apa pula ini? Koq konsistennya cuman pada hal2 sepele?gaston31 wrote: yg disebut inkonsisten tuh JIKA,
Muhammad bilang co pake emas HARAM, tapi beliau TETEP pake tuh cincin emas. got it?
Apa elo akan bela nabi lu juga dg bilang, dia udah punya istri banyak, baru turun ayat pembatasan jumlah istri?