Ternyata di ancurin BENER!!! Mana ada muslim yang BASA BASI dalam hal ANCUR-MENGANCUR warung waktu lagi musim puasa!!!!Layman wrote:Kl FPI bilang "gw ancurin nih warung loe!", kira2 ancaman atau ... tanda cinta pd pemilik warung ya
Kelicikan2 MUSLIM dalam membela NABINYA
- moh_mad007
- Posts: 2164
- Joined: Tue Jan 15, 2008 12:18 am
- Contact:
Last edited by moh_mad007 on Thu Aug 14, 2008 12:09 pm, edited 1 time in total.
- alley_shatree
- Posts: 3515
- Joined: Wed Jan 31, 2007 9:49 pm
Ley nu geulis, ijinkan gw yang ga banyak ilmu mencoba meluruskan logika kamu, penganut agama yang lurus.
Quote dari MSAW adalah:
Al-Abbas bin Abdul Muththalib berkata kepada Abu Sufyan bin Harb, 'Celakalah engkau, hai Abu Sufyan, masuk Islamlah. BERSAKSILAH BAHWA TIDAK ADA TUHAN YANG BERHAK DISEMBAH KECUALI ALLAH DAN MUHAMMAD ADALAH UTUSAN ALLAH sebelum aku memenggal lehermu.'
Abbas muslim, kan? Musim panutannya mamad, kan? Jadi, itu islami atau tidak?
Quote dari MSAW adalah:
Al-Abbas bin Abdul Muththalib berkata kepada Abu Sufyan bin Harb, 'Celakalah engkau, hai Abu Sufyan, masuk Islamlah. BERSAKSILAH BAHWA TIDAK ADA TUHAN YANG BERHAK DISEMBAH KECUALI ALLAH DAN MUHAMMAD ADALAH UTUSAN ALLAH sebelum aku memenggal lehermu.'
Abbas muslim, kan? Musim panutannya mamad, kan? Jadi, itu islami atau tidak?
- alley_shatree
- Posts: 3515
- Joined: Wed Jan 31, 2007 9:49 pm
wah logikanya siapa yg ancur ya....Abu sofyan pada saat itu memang sudah selayaknya dibunuh karena dalam keadaan berperang melawan Islam....justru tawaran untuk memilih Islam itu merupakan suatu kebaikan dari Abbas yg masih memberikan kesempatan bagi Abu Sofyan untuk menentukan sikap.
ibaratnya kamu lagi berperang melawan penjajah...kemudian ada tentara belanda yg tertangkap...kemudian kamu memberikan pilihan ke bule itu...."anda mau pergi dari Indonesia atau saya bunuh sekarang"
jangan kaku donk mikirnya...sejarah itu bukan matematik.
ibaratnya kamu lagi berperang melawan penjajah...kemudian ada tentara belanda yg tertangkap...kemudian kamu memberikan pilihan ke bule itu...."anda mau pergi dari Indonesia atau saya bunuh sekarang"
jangan kaku donk mikirnya...sejarah itu bukan matematik.
inilah salah satu kelicikan muslimalley_shatree wrote: ibaratnya kamu lagi berperang melawan penjajah...kemudian ada tentara belanda yg tertangkap...kemudian kamu memberikan pilihan ke bule itu...."anda mau pergi dari Indonesia atau saya bunuh sekarang"
jangan kaku donk mikirnya...sejarah itu bukan matematik.
mereka selalu mengalihkan KE "ANALOGI" or "IBARAT"
nah dalam "anaologi/ibarat" tsb,mereka akan melakukan PENGABURAN dari masalah yg sebenarnya :)
kita bahas.
si abu sufyan saat itu bukan PENJAJAH
si abu sufyan tidak TERTANGKAP
si abu sufyan malah datang baik ke markas pasukan MUSLIM
liatlah bETAPA jauh PENGABURAN yg sudah dilakukan si allaey :)
lalu kita bahas kaliamt ""anda mau pergi dari Indonesia atau saya bunuh sekarang"
"
kalimat ini TIDAK mencerminkan ANCAMAN. apa susahnya milih no 1 :)
bandingkan dgn ANCAMAN si ababs dibawah :
Al-Abbas bin Abdul Muththalib berkata kepada Abu Sufyan bin Harb, 'Celakalah engkau, hai Abu Sufyan, masuk Islamlah. BERSAKSILAH BAHWA TIDAK ADA TUHAN YANG BERHAK DISEMBAH KECUALI ALLAH DAN MUHAMMAD ADALAH UTUSAN ALLAH sebelum aku memenggal lehermu.'
MASUK islam atau DIPENGGAL.
seorang tua yg bela2in datang ke markas musuh,tetapi malah DIKASIH pilihan sulit tsb.
kenapa tidak berkata "MENYERAH atau dipenggal"
kenaap Dipaksa MASUK ISLAM? bukankah dalam islam TIDAK ada paksaan???
iyeeee..yg nyuruh nyerang irak juga si BUSH,berarti si BUSH gak bersalah :).tapi yg bicara kan Abbas bukannya Nabi..
kan yg nyerang irak cuman TENTARA bush,bukan si BUSH nya :)
gitu ya :)
- alley_shatree
- Posts: 3515
- Joined: Wed Jan 31, 2007 9:49 pm
@saw
kalimat itu kan bukan pilihan paksaan seperti ini " kamu harus Islam atau saya penggal lehermu"
coba kamu rasakan bener2 deh kalimat itu.
dan kayaknya kamu belum begitu mengenal Abu sofyan ya..
coba perhatikan kata "SEBELUM" diatas, berarti kan situasi kala itu lagi dalam posisi abu sofyan pas layak untuk dibunuh. seperti ada suatu peristiwa yg memungkinkan Abu sofyan untuk dibunuh tapi Abbas memberikan pilihan yaitu akan memaafkan kesalahan Abu sofyan bila dia mau Islam.Al-Abbas bin Abdul Muththalib berkata kepada Abu Sufyan bin Harb, 'Celakalah engkau, hai Abu Sufyan, masuk Islamlah. BERSAKSILAH BAHWA TIDAK ADA TUHAN YANG BERHAK DISEMBAH KECUALI ALLAH DAN MUHAMMAD ADALAH UTUSAN ALLAH sebelum aku memenggal lehermu.'
kalimat itu kan bukan pilihan paksaan seperti ini " kamu harus Islam atau saya penggal lehermu"
coba kamu rasakan bener2 deh kalimat itu.
dan kayaknya kamu belum begitu mengenal Abu sofyan ya..
- true_believer
- Posts: 1
- Joined: Wed Aug 13, 2008 12:45 am
@alley
jd menurut kamu pilihan untuk dimaafkan dgn msk islam bkn paksaan? kira2 sama gak kalo ada muslim yg bersalah sm gw trus gw kasih pilihan untuk di maafkan tp dia harus murtad. kira2 menurut kamu itu paksaan gak? apalagi kalo misalnya gw bilangnya dgn kalimat "murtadlah sebelum loe gw penggal."
ayo ley..gw balikin nih perkataan ente.. :D
jd menurut kamu pilihan untuk dimaafkan dgn msk islam bkn paksaan? kira2 sama gak kalo ada muslim yg bersalah sm gw trus gw kasih pilihan untuk di maafkan tp dia harus murtad. kira2 menurut kamu itu paksaan gak? apalagi kalo misalnya gw bilangnya dgn kalimat "murtadlah sebelum loe gw penggal."
ayo ley..gw balikin nih perkataan ente.. :D
- alley_shatree
- Posts: 3515
- Joined: Wed Jan 31, 2007 9:49 pm
ya dilihat kesalahannya itu layak untuk dipenggal atau engga....kalo kesalahanku cuma mencubit terus kamu mengancam mau memenggal atau murtad...nah itu baru paksaan.avatars wrote:@alley
jd menurut kamu pilihan untuk dimaafkan dgn msk islam bkn paksaan? kira2 sama gak kalo ada muslim yg bersalah sm gw trus gw kasih pilihan untuk di maafkan tp dia harus murtad. kira2 menurut kamu itu paksaan gak? apalagi kalo misalnya gw bilangnya dgn kalimat "murtadlah sebelum loe gw penggal."
ayo ley..gw balikin nih perkataan ente.. :D
kalo Abu Sofyan kan saat itu memang layak untuk dipenggal.
dan setahuku Abu Sofyan masuk Islamnya dgn cara lain...lama kelamaan hati Abu sofyan melunak dan menerima Islam dgn kesadaran sendiri. ancaman penggal itu kayaknya cuma gertakan kali.
dilihat aja kenyataannya...jangan tiap cerita hadith ditanggapi hingga melampaui batas.
kok berasumsi sendiri, inilah awal kerancuan ajaran islam yang diakibatkan oleh penafsiran secara membabi buta, tanpa mengenali pengartian makna kata yg sudah baku. jadi seenak udelnya sendiri mendefinisikan kalimat sesuai selera.... entah itu benar ato salah demi mencapai tujuan. benar2 totally blind faith. Inilah karakter muslim sehingga mereka tidak lagi bisa membedakan suatu kebenaran hakiki dengan kebohongan.alley wrote:ancaman penggal itu kayaknya cuma gertakan kali.
dilihat aja kenyataannya...jangan tiap cerita hadith ditanggapi hingga melampaui batas.
- alley_shatree
- Posts: 3515
- Joined: Wed Jan 31, 2007 9:49 pm
loh? andai lu ada buat salah ke gua yg akhirnya menurut lu itu layak untuk di penggal pun, kalo gw bilang sama lu "murtad atau gw penggal" ya tetep aja pemaksaan lah... atau lu ga akan berasa di paksa kl ky gt..? ujung2nya kan lu dipaksa untuk pilih salah satu dari dua itu, yg pastinya dua2nya ga akan lu suka...alley_shatree wrote:
ya dilihat kesalahannya itu layak untuk dipenggal atau engga....kalo kesalahanku cuma mencubit terus kamu mengancam mau memenggal atau murtad...nah itu baru paksaan.
kalo Abu Sofyan kan saat itu memang layak untuk dipenggal.
biarpun pd akhirnya Abu Sofyan msk islam dgn cara lainpun gak menghilangkan fakta bahwa sudah ada unsur paksaan lah..alley_shatree wrote: dan setahuku Abu Sofyan masuk Islamnya dgn cara lain...lama kelamaan hati Abu sofyan melunak dan menerima Islam dgn kesadaran sendiri. ancaman penggal itu kayaknya cuma gertakan kali.
dilihat aja kenyataannya...jangan tiap cerita hadith ditanggapi hingga melampaui batas.
justru gw melihat kenyataannya aja kok
fakta di dlm hadith tersebut ada kata2 "Bersaksilah bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah dan Muhammad adalah utusan Allah sebelum aku memenggal lehermu"
justru kata2 ente : "ancaman penggal itu kayaknya cuma gertakan kali" itu kan cm berdasarkan perasaan pribadi ente sendiri dan ga di sebutkan sm sekali dlm hadith itu.
- alley_shatree
- Posts: 3515
- Joined: Wed Jan 31, 2007 9:49 pm
@avatars
makanya dilihat aja kenyataannya kan kog repot amat....nyatanya kan Abu sofyan tidak dipenggal dan dia menerima Islam dgn kesadaran sendiri.
bahkan kata2 Abu sofyan yg gw ingat saat pasukan Muslim memasuki mekkah ialah kira2 begini " Islam itu tidak akan mendobrak pintu2 kita melainkan mendobrak hati ", berarti kata2 Abu sofyan itu mangakui bahwa Islam itu tidak disebarkan dgn kekerasan melainkan ajarannya itu yg membuat hati mereka para kapir terdobrak hingga mereka memeluk Islam.
berarti karuan riwayat hadith itu benar kan kalo berdasar fakta yg ada.
yg jelas kan Quran dgn tegas menyatakan bahwa tidak ada paksaan dalam memeluk Islam....bahkan dalam keadaan perangpun bila musuh terus memeluk Islam maka kita disuruh membiarkan pergi ( gak boleh membunuh ).
makanya dilihat aja kenyataannya kan kog repot amat....nyatanya kan Abu sofyan tidak dipenggal dan dia menerima Islam dgn kesadaran sendiri.
bahkan kata2 Abu sofyan yg gw ingat saat pasukan Muslim memasuki mekkah ialah kira2 begini " Islam itu tidak akan mendobrak pintu2 kita melainkan mendobrak hati ", berarti kata2 Abu sofyan itu mangakui bahwa Islam itu tidak disebarkan dgn kekerasan melainkan ajarannya itu yg membuat hati mereka para kapir terdobrak hingga mereka memeluk Islam.
berarti karuan riwayat hadith itu benar kan kalo berdasar fakta yg ada.
yg jelas kan Quran dgn tegas menyatakan bahwa tidak ada paksaan dalam memeluk Islam....bahkan dalam keadaan perangpun bila musuh terus memeluk Islam maka kita disuruh membiarkan pergi ( gak boleh membunuh ).
loh abu sofyan tidak dipenggal dan menerima islam dgn kesadaran sendiri tidak menghapus fakta ada kata2: "Bersaksilah bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah dan Muhammad adalah utusan Allah sebelum aku memenggal lehermu."alley_shatree wrote:
makanya dilihat aja kenyataannya kan kog repot amat....nyatanya kan Abu sofyan tidak dipenggal dan dia menerima Islam dgn kesadaran sendiri.
misalnya ada penodong yg bilang "serahkan uangmu atau gw bunuh",lalu ente ternyata ga di bunuh, ente akhirnya memberi uang dgn kesadaran sendiri. Trus ente berpikir kalo penodong td ga memaksa ente ngasih duit?
kl gt tolong dong kasih tau pendapat ente tersebut ke kelompok garis keras di islam macam fpi itu, soalnya yg gw liat mrk bukan "mendobrak hati" tp "mendobrak pintu"alley_shatree wrote: bahkan kata2 Abu sofyan yg gw ingat saat pasukan Muslim memasuki mekkah ialah kira2 begini " Islam itu tidak akan mendobrak pintu2 kita melainkan mendobrak hati ", berarti kata2 Abu sofyan itu mangakui bahwa Islam itu tidak disebarkan dgn kekerasan melainkan ajarannya itu yg membuat hati mereka para kapir terdobrak hingga mereka memeluk Islam.
ya iyalah... kl dlm perang udah memeluk islam masih di bunuh trus siapa yg mau masuk islam pas diperangin? malah tidak tertutup kemungkinan kl masuk islamnya itu terpaksa keadaaan drpd di bunuh :)alley_shatree wrote: berarti karuan riwayat hadith itu benar kan kalo berdasar fakta yg ada.
yg jelas kan Quran dgn tegas menyatakan bahwa tidak ada paksaan dalam memeluk Islam....bahkan dalam keadaan perangpun bila musuh terus memeluk Islam maka kita disuruh membiarkan pergi ( gak boleh membunuh ).
- alley_shatree
- Posts: 3515
- Joined: Wed Jan 31, 2007 9:49 pm
@avatars
ck ck ck....LIHATLAH KENYATAAN !....LIHAT FAKTA !....fakta itu lebih berbicara daripada sebuah pernyataan.
lihat aja faktanya sekarang apakah ada orang yg menjadi muallaf karena dipaksa2 atau karena diancam mau dipenggal ?
semua menjadi muallaf karena memang melihat kebenaran.
riwayat hadith diatas itu kondisinya bisa seperti yg gw tulis diatas....kenapa Abu sofyan bisa sampai mengucapkan kata2 itu. berarti Abu sofyan tidak pernah merasa dipaksa/diancam untuk masuk Islam.
terus kog bisa nyangkut2 ke fpi...jujur aja gw lebih angkat topi ke fpi ketimbang sama polisi kita. mereka lebih serius dalam menegakkan hukum, kalo ada anak buahnya yg bertindak diluar batas ya ngga perlu terlalu menyalahkan organisasi dan pemimpinnya. andai mereka bertindak kasar tentu ada sebab2nya.
ck ck ck....LIHATLAH KENYATAAN !....LIHAT FAKTA !....fakta itu lebih berbicara daripada sebuah pernyataan.
lihat aja faktanya sekarang apakah ada orang yg menjadi muallaf karena dipaksa2 atau karena diancam mau dipenggal ?
semua menjadi muallaf karena memang melihat kebenaran.
riwayat hadith diatas itu kondisinya bisa seperti yg gw tulis diatas....kenapa Abu sofyan bisa sampai mengucapkan kata2 itu. berarti Abu sofyan tidak pernah merasa dipaksa/diancam untuk masuk Islam.
terus kog bisa nyangkut2 ke fpi...jujur aja gw lebih angkat topi ke fpi ketimbang sama polisi kita. mereka lebih serius dalam menegakkan hukum, kalo ada anak buahnya yg bertindak diluar batas ya ngga perlu terlalu menyalahkan organisasi dan pemimpinnya. andai mereka bertindak kasar tentu ada sebab2nya.
justrus itu masalahnya ley, mrk itu kan bukan polisi jd bukan hak mereka untuk menegakkan hukum. itu udah anarkis namanya, apalagi dgn bawa2 agama.kl ente berpandangan itu tidak sesuai dgn ajaran islam yg sebenernya berarti mrk kan bikin image islam mu itu jd jelek ley. kan ente bilang td islam mendobrak hati bukan mendobrak pintu, nah mrk itu malah berbuat kebalikannya.alley_shatree wrote: terus kog bisa nyangkut2 ke fpi...jujur aja gw lebih angkat topi ke fpi ketimbang sama polisi kita. mereka lebih serius dalam menegakkan hukum, kalo ada anak buahnya yg bertindak diluar batas ya ngga perlu terlalu menyalahkan organisasi dan pemimpinnya.
nah.. kalo ada anak buah yg bertindak diluar batas tentu tanggung jawab organisasi dan pimpinannya lah, biarpun pimpinannya itu ga salah tapi sedikit banyak udah gagal untuk membuat anak buahnya bertindak sesuai jalur.
tetep aja ley, penyebab suatu perbuatan tidak membenarkan perbuatan tersebut. contoh: merampok tetep aja salah biarpun sebabnya krn ga ada uang untuk beli makanan.alley_shatree wrote: andai mereka bertindak kasar tentu ada sebab2nya.