MUHAMMAD TERBUKTI BUKAN RASULULLAH, AWLOH CUMA KARANGANNYA

Kehidupan, pengikut, kepercayaan, pikiran dan ucapan Muhammad.
User avatar
Foxhound
Posts: 5006
Joined: Sun Mar 18, 2007 6:02 pm
Location: FFI
Contact:

Post by Foxhound »

nobody wrote: gua kasih tau ye....biar pade ngarti, alqur'an itu ajaran untuk mengenal TUHAN, jadi isi semua yang ada dalam alqur'an adalah pengenalan dan tatacara manusia mengenal TUHANnya...nah alquran diturunkan ama nabi muhammad, jadi nabi muhammad adalah utusan TUHAN, = rosul ALLAH gitu loh, Tuhan menyuruh muhammad untuk menyempurnakan ilmu pengenalan kepada TUHAN, sehingga ketika mati ruhnya akan kembali kepada TUHAN, karena kita sudah mengenal jalan pulang kepada TUHAN YANG MAHA SUCI ...GITU...
Bisa tunjukkan pengenalan kepada Tuhan mana yang perlu disempurnakan?

Dari tidak memakai perantara menjadi ada perantara?
Dari pelaku hukum taurat menjadi pelanggar hukum taurat?
Dari hukum kasih menjadi hukum pedang?

Pertama, dari post yang saya cantumkan. Muhammad terbukti telah berbohong tentang ilham Allah kepadanya. Bisa dipastikan kalau bukan hanya ini saja kebohongan Muhammad akan ilham Allah.

Dan lagi, jelas saya tulis bahwa Muhammad belum bisa membuktikan bahwa dirinya adalah nabi. Nabi harus menyampaikan kehendak dan nubuat Tuhan tentang umatNya. Apakah itu?
hambaallah_0A
Posts: 11
Joined: Sat Apr 21, 2007 7:41 pm

Post by hambaallah_0A »

Bismillahhirrahmannirrokhim

Segala puji hanya bagi Allah dan Sholawat serta salam untuk jungjungan nabi besar Muhammad SAW, keluarganya, para sahabat, tabi'it tabi'in, dan seluruh muslimin dan muslimat yang telah tiada maupun yang masih ada.

Mas Fox, menurut saya nabi Muhammad SAW bersabda demikian dan jikalau kemudian sabdanya dibaca dan diterjemahkan oleh manusia yang belum cukup ilmunya maka sama seperti seorang dosen menerangkan tentang teori gravitasi kepada anak TK. Bukankah dulu "Darwin" pernah menelurkan gagasan teorinya tentang "EVOLUSI" yang pada masanya belum bahkan tidak ada bantahan tentang semua itu?. Jikalau sabda nabi besar Muhammad SAW belum dapat anda jabarkan atau pahami cobalah cari tahu apa dan mengapa nabi besar Muhammad SAW yang diberi petunjuk oleh Allah mengatakan bahwa benih reproduksi laki-laki berwarna putih dan benih reproduksi perempuan berwarna kuning. Karena Ilmu bagi manusia itu tidak berbatas, apa yang kalian temui hari ini bukanlah suatu kepastian yang akan kalian dapatkan di kemudian hari bukankah Ilmu itu masih berkembang? atau inikah akhir dari sebuah Ilmu pengetahuan tentang reproduksi? Nabi bersabda "Tuntutlah Ilmu dari semenjak dalam buaian hingga liang lahat" dan adalagi "Tuntutlah Ilmu walau sampai ke negeri Cina" dan sebaik-baiknya yang memiliki rencana adalah Allah SWT. Pro dan kontra itu wajar terjadi di dunia ini namun jika Allah berkehendak maka jadilah dan semua itu akan terjadi. Allah menciptakan anda dan saya memiliki pemahaman yang berbeda dan siapa yang bisa menemukan dan memegang teguh pada petunjuk dan jalan-Nya maka dialah yang selamat. Kebesaran Allah SWT tak terhingga meskipun kita berbeda keyakinan yang mana saya yakin dengan kebenaran Allah SWT dan Muhammad SAW sebagai utusan-Nya yang terakhir namun Allah SWT tidak mengurangi sedikitpun apa yang menjadi rizki yang telah diusahakan anda dan saya. Jika anda merasa benar akan apa yang anda yakini mintalah kematian dari-Nya untuk dapat bertemu dengan Dia sesegera mungkin karena keyakinan anda tersebut dan maka mati dan hidupku hanya karena-Nya yang Maha Esa Dialah Allah SWT.
User avatar
murtad mama
Posts: 3972
Joined: Tue Feb 06, 2007 7:16 pm
Location: Jl veteran 48 Kota Bekasi 17141 Jawa Barat <==== Alamat VOA-Islam :) :) :)
Contact:

Post by murtad mama »

hambaallah_0A wrote:"Tuntutlah Ilmu walau sampai ke negeri Cina"
dude...dude yg gw tebalkan tu gieh emang bener ha...ha...ha... loe belum baca sejarah ye'e negri cina tu lom ada sejak zamannya momed masih dalam bentuk clan n belum ada satu negeri (ke kaisaran) loe klo jeblak yg ilmiah dunk he...he...
hambaallah_0A
Posts: 11
Joined: Sat Apr 21, 2007 7:41 pm

Post by hambaallah_0A »

noor_al_maseeh wrote: dude...dude yg gw tebalkan tu gieh emang bener ha...ha...ha... loe belum baca sejarah ye'e negri cina tu lom ada sejak zamannya momed masih dalam bentuk clan n belum ada satu negeri (ke kaisaran) loe klo jeblak yg ilmiah dunk he...he...
Bismillahirrahmanirrokhim

Ashadualla Ilaha Illallah Wa Ashaduanna Muhammadarrosulullah

Itulah yang karenanya saya bersaksi, sehingga atas apa yang tidak diketahui manusia pada waktu sebelumnya terjadi dan apa yang sesudahnya terjadi Allah SWT memberitahukannya kepada
Muhammad SAW dan semua terbukti. Oleh karenanya buktikanlah semua yang menjadi keraguanmu terhadap benih reproduksi lelaki berwarna putih dan benih reproduksi perempuan berwarna kuning. Karena apa-apa yang tidak engkau ketahui, sesungguhnya Allah SWT lebih tahu atas segalanya. Begitupun hari kiamat, tidakkah engkau tahu bahwa hari itu akan datang dan sudahkah engkau tahu bagaimana dan kapan hari itu akan datang? Sesungguhnya hanya Allah SWT yang lebih mengetahuinya.
Secara bukti apa yang disabdakan nabi Muhammad SAW sangat ilmiah buktinya adalah China sekarang ada khan...? Buktikan keraguanmu atas sabda nabi Muhammad SAW tentang apapun yang kau mau dan Insya Allah, Allah akan memberikan jawaban-Nya padamu karena nabipun bersabda "Siapa yang berusaha maka dia akan mendapatkannya". Tidak akan berkurang sedikitpun kemuliaan Allah SWT dengan engkau menyembah atau tidak pada-Nya.
User avatar
murtad mama
Posts: 3972
Joined: Tue Feb 06, 2007 7:16 pm
Location: Jl veteran 48 Kota Bekasi 17141 Jawa Barat <==== Alamat VOA-Islam :) :) :)
Contact:

Post by murtad mama »

dude...dude... loe ada refrensi ndak klo cina sudah ada dlm bentuk kekaisaran sebelum islam ada,or yg paling gampang pada waktu pengucapan hadith tersebut
User avatar
dreamtheater
Posts: 2372
Joined: Thu Mar 30, 2006 1:49 am
Location: Langit ke 7

Post by dreamtheater »

nobody wrote:
ooo.. ga ada bedanya ama Zoroaster yg punya Tuhan ahura mazda. Hindu yg punya shanghyang widi wasa. nah ajaran itu udah ada sebelon mahomed brojol
jadi isi semua yang ada dalam alqur'an adalah pengenalan dan tatacara manusia mengenal TUHANnya...
Gw tambahin yah:
jadi isi semua yang ada dalam alqur'an adalah pengenalan dan tatacara manusia mengenal TUHANnya, bunuh kafir, azab kafir, kawinilah 1,2,3,4 wanita, rampasan perang, setubuhi budak. nah isi alquran lebih dominan menunjukkan betapa bengis dan biadabnya Alloh dan sewenang-wenangnya allo menipu.

nah alquran diturunkan ama nabi muhammad,
diturunkannya gimana caranya? gedebuk dari langit?
siapa yang menurunkan alquron? hanya versi muslim yg bilang dari Tuhan, jika melihat buah2 dari alquron, maka alquron adalah rangkaian karangan muhammad and his gang yang lebih pantas dapat wahyu dari setan.


jadi nabi muhammad adalah utusan TUHAN, = rosul ALLAH gitu loh,
kata muslimin dan muslimah yang sudah dibrainwash dari kecil disuruh ngaji, masuk pesantren, pokonya ga bisa melek kebenaran gitu loh.
Tuhan menyuruh muhammad untuk menyempurnakan ilmu pengenalan kepada TUHAN,
Alloh yang bengis, penipu, merendahkan wanita, suka sex, dan menghalalkan seluruh perbuatan2 anti morality dan humanisme! Muhammad bukan menyempurnakan tapi merusak yang sudah baik sebelumnya. Isa sudah mengajarkan ajaran2 anti hawa nafsu, mengajarkan iman kepada Tuhan dan mengajarkan kasih, kebaikan dan kebenaran.

Sebenarnya bukan Tuhan menyuruh muhammad, tapi muhammad yang menciptakan tokoh Alloh dan atau Alloh itu adalah setan yang datang kepada muhammad. Pada pokoknya, muhammad berbuat dosa dan turun ayat yang melegalkan perbuatan dosa muhammad. Siklusnya musti begitu!

sehingga ketika mati ruhnya akan kembali kepada TUHAN,
Kata muslimin dan muslimah.
karena kita sudah mengenal jalan pulang kepada TUHAN YANG MAHA SUCI
Emang jalan pulang disebutin jalan albaqaroh RT.001 RW 005 Kelurahan Askratul, Kec. Almujahidn. Kota Kramat Tunggak?

Begini yah...

Islam ada karena kepentingan politik ekonomi dagang Negara Arab Onta Islam Saudi. Muslim dan muslimah telah dibodoh2i demi kepentingan devisa negara arab saudi. Logikanya mudah saja. Islam punah maka ga ada yang umroh dan naik haji maka Negara Arab Islam Saudi ga kebanjiran devisa warisan mohammed lagi.

So, arab onta islam saudi berkepentingan untuk menjaga eksistensi islam, berapalah dana promosi 1-5 triliun setahun dibandingkan ratusan triliun tiap tahun income naik haji?

Muhammad adalh nabi palsu, berbuat dosa baru jadi ayat, seakan2 tuhan mendukung perbuatannya. Supaya agak2 nyaru, maka muhammad bilang tuhan islam sama dengan tuhan nasrani. Puihhh....

Jika muhammad tidak meninggalkan program naik haji, dan negara arab onta islam saudi tidak punya kepentingan atas itu, maka dijamin 100% islam akan punah secepatnya. Tapi kalo sampai kiamat islam tetap ada, maka yah itu tadi... siapa sih yang ga mau untung secara cuma2 hanya karena katanya perintah tuhan... (perintah muhammek kali!)? yah namanya aja arab ente bahlul al penipu! Apalagi setan punya kepentingan atas eksistensi islam. klop dah!

Nah.. selamat betah ditipu!

...GITU...
BEGITJU.
hambaallah_0A
Posts: 11
Joined: Sat Apr 21, 2007 7:41 pm

Post by hambaallah_0A »

noor_al_maseeh wrote:dude...dude... loe ada refrensi ndak klo cina sudah ada dlm bentuk kekaisaran sebelum islam ada,or yg paling gampang pada waktu pengucapan hadith tersebut
Bismillahirrahmanirrokhim

Yang belum ada saja Allah SWT memberitahu pada Muhammad SAW bahwa itu akan ada dan sudah terbukti dengan pengetahuan dan penglihatanmu bahwa sekarang itu ada meskipun kau mengingkarinya Allah SWT tetap memberikan kasihnya padamu. Begitupula Allah SWT telah memberitahu apa-apa yang sudah ada sebelum Muhammad SAW ada seperti mengenai Isa AS putera Maryam yang diangkat Allah SAW dan Isa AS tidak pernah mati disalib melainkan pengikutnya yang ingkar diserupakan menyerupai Isa AS. Sesungguhnya tidak akan pernah berkurang kemuliaan Allah SWT dengan kalian menyembah atau tidak pada-Nya.
User avatar
dreamtheater
Posts: 2372
Joined: Thu Mar 30, 2006 1:49 am
Location: Langit ke 7

Post by dreamtheater »

hambaallah_0A,
selamat bergabung, semoga kamu menemukan hidayah dan petunjuk kebenaran sesungguhnya dari Tuhan yang sesungguhnya. mohon maaf sebelumnya jika typical netter2 dalam berdebat didunia maya ini ada yg tidak berkenan karena masing2 punya stylenya sendiri2 yang tentunya bukan aplikasi dikehidupan nyata, yang penting kamu lihat essensinya saja.
selamat bergabung dalam komunitas ini, dan silahkan membela keyakinan kamu untuk membuktikan ajaran yang kamu jalankan adalah benar.

salam
User avatar
Foxhound
Posts: 5006
Joined: Sun Mar 18, 2007 6:02 pm
Location: FFI
Contact:

Post by Foxhound »

hambaallah_0A wrote: Mas Fox, menurut saya nabi Muhammad SAW bersabda demikian dan jikalau kemudian sabdanya dibaca dan diterjemahkan oleh manusia yang belum cukup ilmunya maka sama seperti seorang dosen menerangkan tentang teori gravitasi kepada anak TK. Bukankah dulu "Darwin" pernah menelurkan gagasan teorinya tentang "EVOLUSI" yang pada masanya belum bahkan tidak ada bantahan tentang semua itu?.
Beda, antara manusia belum mengetahui dengan manusia membuktikan bahwa Muhammad ngawur.
hambaallah_0A wrote: Jikalau sabda nabi besar Muhammad SAW belum dapat anda jabarkan atau pahami cobalah cari tahu apa dan mengapa nabi besar Muhammad SAW yang diberi petunjuk oleh Allah mengatakan bahwa benih reproduksi laki-laki berwarna putih dan benih reproduksi perempuan berwarna kuning. Karena Ilmu bagi manusia itu tidak berbatas, apa yang kalian temui hari ini bukanlah suatu kepastian yang akan kalian dapatkan di kemudian hari bukankah Ilmu itu masih berkembang? atau inikah akhir dari sebuah Ilmu pengetahuan tentang reproduksi? Nabi bersabda "Tuntutlah Ilmu dari semenjak dalam buaian hingga liang lahat" dan adalagi "Tuntutlah Ilmu walau sampai ke negeri Cina" dan sebaik-baiknya yang memiliki rencana adalah Allah SWT. Pro dan kontra itu wajar terjadi di dunia ini namun jika Allah berkehendak maka jadilah dan semua itu akan terjadi. Allah menciptakan anda dan saya memiliki pemahaman yang berbeda dan siapa yang bisa menemukan dan memegang teguh pada petunjuk dan jalan-Nya maka dialah yang selamat. Kebesaran Allah SWT tak terhingga meskipun kita berbeda keyakinan yang mana saya yakin dengan kebenaran Allah SWT dan Muhammad SAW sebagai utusan-Nya yang terakhir namun Allah SWT tidak mengurangi sedikitpun apa yang menjadi rizki yang telah diusahakan anda dan saya. Jika anda merasa benar akan apa yang anda yakini mintalah kematian dari-Nya untuk dapat bertemu dengan Dia sesegera mungkin karena keyakinan anda tersebut dan maka mati dan hidupku hanya karena-Nya yang Maha Esa Dialah Allah SWT.
Kalau cara anda memandang sebuah persoalan perbedaan teori ilmiah seperti demikian. Tidak akan ada kemajuan dalam ilmu pengetahuan karena semua teori yang salah akan berargumen "itu semua karena kalian belum menemukan penjelasan dibalik itu"

Muhammad jelas bukan rasulullah, dia tidak bernubuat tentang apa maunya Allah atas umatnya yang kemudian tergenapi. Dia malah mengeluarkan teori2 yang tidak masuk akal. Hukum-hukum yang memuaskan nafsu dan akal manusia. Dan ketika ia tidak tahu tentang sesuatu, ia asal menjawab dan kemudian mengaku itu adalah ilham dari Allah

MENURUT SAYA ITU BLASPHEMY!!!!

Kalau anda merasa bisa, katakanlah maksud dari penjelasan Muhammad... Kalau tidak bisa, renungkanlah, benarkah Muhammad itu nabi? Bagaimana kalau dia penipu? Sejauh ini, Islam hanya menyampaikan bahwa Muhammad itu mulia, tapi mulia darimana? Bahkan perilakunya yang ditulis di dalam hadits tidak mencerminkan kemuliaan perilakunya. Silahkan ada keliling dalam forum dulu sebelum terlibat lebih jauh.

Tentang bagaimana terciptanya laki2 dan perempuan, ilmu pengetahuan sudah menjawab, dan jawabannya sangat berbeda jauh dengan teori Muhammad.

Apa yang diketahui Muhammad yg kebetulan benar, terbukti telah lebih dulu diketahui orang lain. Apa yang tidak diketahui Muhammad dan kemudian dia mengeluarkan teori kosong, terbukti adalah ngawur. Hanya orang **** yang mau mempercayai orang seperti ini.

Kalau bilang Kiamat, Alkitab juga menulis lebih jelas malah, nubuatnya juga terbukti tepat sampai ke angka tahun. Kenapa kamu tidak percaya Alkitab tapi percaya AlQuran? (Mod, bukan promosi Kristen, ini pembanding dalam pertanyaan kenapa AlQuran koq harus lebih dipercayai)

Muhammad adalah utusan Iblis, itu yang saya percayai. Karena dia sudah menambahi alkitab dengan berbagai peraturan konyol yang mengikat manusia pada hal duniawi. Dan membuang berbagai peraturan penting yang mengikat manusia pada hal surgawi. Dan kemudian dia mengklaim penyempurnaan. This is absurd

Kematian Yesus di kayu salib, itu hal yang sederhana. Tidak rugi bagi Muhammad untuk mengakuinya bagi ajaran Islam. Toh, AlQuran mengakui Yesus tidak berbapa (suatu hal yang supernatural), tidak akan rugi bagi AlQuran mengakui Yesus mati dan bangkit (hal yang sama2 supernatural)

Tapi kenapa dirubah oleh Muhammad? Karena, tanpa ada kepercayaan tentang ini, manusia tidak dilepaskan dari dosa asal, dan ini adalah misi iblis. Jadi Muhammad bukan RASULULLAH tapi RASUL IBLIS!
hambaallah_0A
Posts: 11
Joined: Sat Apr 21, 2007 7:41 pm

Post by hambaallah_0A »

1
Foxhound wrote: Kalau anda merasa bisa, katakanlah maksud dari penjelasan Muhammad... Kalau tidak bisa, renungkanlah, benarkah Muhammad itu nabi? Bagaimana kalau dia penipu?
2
Foxhound wrote:Sejauh ini, Islam hanya menyampaikan bahwa Muhammad itu mulia, tapi mulia darimana?
3
Foxhound wrote:Tentang bagaimana terciptanya laki2 dan perempuan, ilmu pengetahuan sudah menjawab, dan jawabannya sangat berbeda jauh dengan teori Muhammad.
4
Foxhound wrote:Apa yang diketahui Muhammad yg kebetulan benar, terbukti telah lebih dulu diketahui orang lain. Apa yang tidak diketahui Muhammad dan kemudian dia mengeluarkan teori kosong, terbukti adalah ngawur. Hanya orang **** yang mau mempercayai orang seperti ini.
5
Foxhound wrote:Kalau bilang Kiamat, Alkitab juga menulis lebih jelas malah, nubuatnya juga terbukti tepat sampai ke angka tahun.
Kenapa kamu tidak percaya Alkitab tapi percaya AlQuran? (Mod, bukan promosi Kristen, ini pembanding dalam pertanyaan kenapa AlQuran koq harus lebih dipercayai)
6
Foxhound wrote:Muhammad adalah utusan Iblis, itu yang saya percayai. Karena dia sudah menambahi alkitab dengan berbagai peraturan konyol yang mengikat manusia pada hal duniawi. Dan membuang berbagai peraturan penting yang mengikat manusia pada hal surgawi. Dan kemudian dia mengklaim penyempurnaan. This is absurd
7
Kematian Yesus di kayu salib, itu hal yang sederhana. Tidak rugi bagi Muhammad untuk mengakuinya bagi ajaran Islam. Toh, AlQuran mengakui Yesus tidak berbapa (suatu hal yang supernatural), tidak akan rugi bagi AlQuran mengakui Yesus mati dan bangkit (hal yang sama2 supernatural)
8
Foxhound wrote:Tapi kenapa dirubah oleh Muhammad? Karena, tanpa ada kepercayaan tentang ini, manusia tidak dilepaskan dari dosa asal, dan ini adalah misi iblis. Jadi Muhammad bukan RASULULLAH tapi RASUL IBLIS!
Bismillahirrahmanirrakhim

Allah SWT tidak memaksakan kepada anda untuk mempercayai islam, karena agama bukan untuk dipaksakan "Laa Iqraha Fiddien" bahkan sekalipun anda tidak mempercaya Muhammad SAW, Isa AS, Musa dan nabi-nabi lainnya.

1.
Muhammad SAW bukanlah hamba Allah SWT yang mengucapkan dan melakukan sesuatu sekehendak hatinya dan nafsu. Oleh karenanya tidak ada hal-hal yang tidak saya mengerti dari ucapannya melainkan hanya perlu untuk saya pelajari. Jauh dari hanya sebuah retorika tentang reproduksi Muhammad SAW telah diberi tahu bahwa bumi ini mengitari matahari bukan berupa hamparan yang berawal dan berujung yang kemudian matahari mengitarinya. Dan sesungguhnya bumi itu berputar atas garis edarnya.

2.
Muhammad SAW adalah sebaik-baiknya contoh yang telah diutus Allah SAW sebagai penyempurna akhlak. Dari seorang Muhammad yang buta huruf Allah mengajarkan Muhammad SAW membaca dengan surat
"Al-Alaq" kemudian setelah itu Muhammad SAW mengajarkan dan mencontohkan sikap-sikap adil langsung dalam kehidupannya. Al-Qur'an adalah cerminan beliau yang tidak ada sedikitpun keraguan di dalamnya.

3.
Allah SWT sesungguhnya lebih tahu dari apa yang kau tahu. Dan tidak ada sedikitpun yang kau ketahui melainkan hanya karena Dia. Inilah dasar keimanan yang diajarkan Islam yang secara logika dan moral sangat menjunjung tinggi kerendahhatian dan sesungguhnya apa yang aku ketahui tidaklah lebih daripada apa yang telah Allah SWT berikan kepadaku atas apa yang telah aku usahakan. secara LOGIKA yang mencipta pasti lebih tahu, tidak ada manusia bisa menyaingi pengetahuan-Nya atau bahkan melebihi-Nya. Oleh karenanya apa jawaban yang kau temukan harus terus diteliti dan dikembangkan karena itu bukanlah jawaban akhir dari sebuah teori reproduksi.

4.
Mudah-mudahan anda tidak dilandasi hawa nafsu untuk mengatakannya, karena sesungguhnya syaetan selalu menggoda manusia untuk melakukan hal-hal yang dibenci Allah SWT. Cobalah baca apa yang diajarkan Muhammad SAW dengan baik.

5.
Tidak ada daya dan kekuatan melainkan karena hanya Allah SWT. Sesungguhnya kiamat itu pasti datang dan tidakkah kau ketahui bahwa itu adalah sebagian dari rahasia Allah SWT. Sesungguhnya segala yang bernyawa pasti akan mati, dan tidakkah kau ketahui bahwa itu adalah sebagian dari rahasia Allah SWT. Sesungguhnya manusia dapat mengetahui segala apa yang ada di langit dan di bumi dengan kekuatan ilmu pengetahuan manusia pada apa-apa yang Allah SWT izinkan untuk diketahui.

6.
Mudah-mudahan anda tidak dilandasi hawa nafsu untuk mengatakannya.
Sesungguhnya musuh yang paling nyata bagi manusia adalah syetan. Apa yang telah diciptakan Allah SWT alam semesta beserta isinya adalah untuk kesejahteraan manusia dan sebaik-baiknya tempat kembali adalah Allah SWT.

7.
Sesungguhnya mereka tidak mengetahui apa-apa yang telah terjadi dan apa-apa yang tidak terjadi melainkan hanya karena petunjuk Allah SWT. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. Demi masa sesungguhnya manusia dalam keadaan merugi kecuali mereka yang beriman dan beramal sholeh yang mengerjakan sesuatu yang hak dengan penuh kesabaran. Tidak ada yang bisa lebih dipercaya selain Allah SWT dan perkataan Nabi Muhammad SAW.

8.
Sesungguhnya syetan tidak akan pernah berhenti untuk menggoda anak cucu adam hingga hari kiamat untuk berpaling dari Allah SWT. Dan Allah SWT Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.
Last edited by hambaallah_0A on Sun Apr 22, 2007 6:54 pm, edited 1 time in total.
User avatar
Foxhound
Posts: 5006
Joined: Sun Mar 18, 2007 6:02 pm
Location: FFI
Contact:

Post by Foxhound »

hambaallah_0A wrote: Muhammad SAW bukanlah hamba Allah SWT yang mengucapkan dan melakukan sesuatu sekehendak hatinya dan nafsu. Oleh karenanya tidak ada hal-hal yang tidak saya mengerti dari ucapannya melainkan hanya perlu untuk saya pelajari.
CLICK DI SINI dan buktikan!
hambaallah_0A wrote: Jauh dari hanya sebuah retorika tentang reproduksi Muhammad SAW telah diberi tahu bahwa bumi ini mengitari matahari bukan berupa hamparan yang berawal dan berujung yang kemudian matahari mengitarinya. Dan sesungguhnya bumi itu berputar atas garis edarnya.
Typical Moslem: Suka klaim kalau AlQuran ilmiah

CLICK DI SINI dan atau CLICK DI SINI

Setelah itu... CLICK DI SINI
hambaallah_0A wrote: Muhammad SAW adalah sebaik-baiknya contoh yang telah diutus Allah SAW sebagai penyempurna akhlak. Dari seorang Muhammad yang buta huruf Allah mengajarkan Muhammad SAW membaca dengan surat
"Al-Alaq"
Muhammad buta huruf? CLICK DI SINI
hambaallah_0A wrote: kemudian setelah itu Muhammad SAW mengajarkan dan mencontohkan sikap-sikap adil langsung dalam kehidupannya. Al-Qur'an adalah cerminan beliau yang tidak ada sedikitpun keraguan di dalamnya.
Typical Moslem: Buta dan telah dibrainwashed dengan 'kebaikan' Muhammad

CLICK DI SINI
hambaallah_0A wrote: Allah SWT sesungguhnya lebih tahu dari apa yang kau tahu. Dan tidak ada sedikitpun yang kau ketahui melainkan hanya karena Dia. Inilah dasar keimanan yang diajarkan Islam yang secara logika dan moral sangat menjunjung tinggi kerendahhatian dan sesungguhnya apa yang aku ketahui tidaklah lebih daripada apa yang telah Allah SWT berikan kepadaku atas apa yang telah aku usahakan. secara LOGIKA yang mencipta pasti lebih tahu, tidak ada manusia bisa menyaingi pengetahuan-Nya atau bahkan melebihi-Nya. Oleh karenanya apa jawaban yang kau temukan harus terus diteliti dan dikembangkan karena itu bukanlah jawaban akhir dari sebuah teori reproduksi.
Typical Moslem: Triumphalist. Mengklaim AlQuran adalah keajaiban ilmu pengetahuan, dan setelah terbukti salah selalu mengatakan ilmu pengetahuan yang belum mencapainya. (Memang menurut anda, apa dari teori reproduksi yang masih perlu dipertanyakan dan dikembangkan?)

CLICK DI SINI
hambaallah_0A wrote: Mudah-mudahan anda tidak dilandasi hawa nafsu untuk mengatakannya, karena sesungguhnya syaetan selalu menggoda manusia untuk melakukan hal-hal yang dibenci Allah SWT. Cobalah baca apa yang diajarkan Muhammad SAW dengan baik.
Apa yang diajarkan Muhammad SAW dengan baik? Kasihilah sesamamu muslim?

Mat 5:46 Apabila kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah upahmu? Bukankah pemungut cukai juga berbuat demikian?
Mat 5:47 Dan apabila kamu hanya memberi salam kepada saudara-saudaramu saja, apakah lebihnya dari pada perbuatan orang lain? Bukankah orang yang tidak mengenal Allahpun berbuat demikian?
Mat 5:48 Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna."

CLICK DI SINI dan bandingkan

hambaallah_0A wrote: Tidak ada daya dan kekuatan melainkan karena hanya Allah SWT. Sesungguhnya kiamat itu pasti datang dan tidakkah kau ketahui bahwa itu adalah sebagian dari rahasia Allah SWT. Sesungguhnya segala yang bernyawa pasti akan mati, dan tidakkah kau ketahui bahwa itu adalah sebagian dari rahasia Allah SWT. Sesungguhnya manusia dapat mengetahui segala apa yang ada di langit dan di bumi dengan kekuatan ilmu pengetahuan manusia pada apa-apa yang Allah SWT izinkan untuk diketahui.
Tidakkah engkau ketahui bahwa kematian bukanlah rahasia Tuhan? Di saat Adam memakan buah terlarang, rahasia kematian telah diungkapkan oleh Tuhan kepada Adam. HANYA IBLIS yang tidak ingin manusia mengerti tentang rahasia kematian.

Karena di dalam kematian ada penebusan.
Dan di dalam penebusan ada kebangkitan.
Dan di dalam kebangkitan ada penghakiman.
Dan di dalam penghakiman ada keselamatan.

HANYA IBLIS yang tidak ingin manusia selamat
hambaallah_0A wrote: Mudah-mudahan anda tidak dilandasi hawa nafsu untuk mengatakannya.
Sesungguhnya musuh yang paling nyata bagi manusia adalah syetan. Apa yang telah diciptakan Allah SWT alam semesta beserta isinya adalah untuk kesejahteraan manusia dan sebaik-baiknya tempat kembali adalah Allah SWT.
Tentu tidak, hawa nafsu adalah keinginan manusia, bukan keinginan Tuhan. Dan saya dengan akal yang sehat sadar bahwa AlQuran telah membuang dari Alkitab segala sesuatu yang bukan kesenangan nafsu manusia, dan menambahkan segala sesuatu yang merupakan kesenangan nafsu manusia.

CLICK DI SINI

hambaallah_0A wrote: Sesungguhnya mereka tidak mengetahui apa-apa yang telah terjadi dan apa-apa yang tidak terjadi melainkan hanya karena petunjuk Allah SWT. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana. Demi masa sesungguhnya manusia dalam keadaan merugi kecuali mereka yang beriman dan beramal sholeh yang mengerjakan sesuatu yang hak dengan penuh kesabaran. Tidak ada yang bisa lebih dipercaya selain Allah SWT dan perkataan Nabi Muhammad SAW.
Typical moslem: Triumphalist. Apa yang membuat anda mengatakan tidak ada yang bisa lebih dipercaya selain Allah SWT dan perkataan nabi Muhammad SAW selain bukti kosong dan kepercayaan buta? Kami semua di sini melihat bagaimana Islam melindungi pemerkosa dengan aturan hukumnya, bagaimana Islam melindungi pembunuh dengan aturan jihadnya, bagaiamana Islam melindungi perusak dan pembakar gereja dengan aturan dakwahnya.

hambaallah_0A wrote: Sesungguhnya syetan tidak akan pernah berhenti untuk menggoda anak cucu adam hingga hari kiamat untuk berpaling dari Allah SWT. Dan Allah SWT Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana.
Benar sekali, dan prestasi terbesar syetan adalah ISLAM. Dan ini sudah dinubuatkan pula oleh Alkitab CLICK DI SINI
hambaallah_0A
Posts: 11
Joined: Sat Apr 21, 2007 7:41 pm

Post by hambaallah_0A »

Foxhound wrote:Typical Moslem: Triumphalist. Mengklaim AlQuran adalah keajaiban ilmu pengetahuan, dan setelah terbukti salah selalu mengatakan ilmu pengetahuan yang belum mencapainya. (Memang menurut anda, apa dari teori reproduksi yang masih perlu dipertanyakan dan dikembangkan?)
Bismillahirrahmanirrokhim

Bila anda merasa bahwa itulah akhir dari sebuah pembuktian maka mintalah kematian atas dirimu, sungguh Allah SWT tidak akan pernah menunda-nunda apa-apa yang sudah menjadi kepastin bagimu dan tidakpula Dia akan berbuat dzalim padamu melainkan hanya atas apa yang telah kau perbuat. Allah SWT Dialah tuhan yang Maha Perkasa Lagi Bijaksana yang tidak pernah kekurangan suatu apapun. Dia tak akan pernah kehilangan kemuliaan dengan atau tidak menyembahnya engkau kepada-Nya. Dialah tuhan yang satu tidak beranak dan tidak pula diperanak, dan tidak ada yang lebih mulia di sisi-Nya kecuali orang-orang yang bertaqwa. Siksa-Nya amat pedih dan tidak tertandingi dan begitupun nikmat atas keridhoan-Nya. "Laa Iqraha Fiddien" bahwasannya agama itu bukan untuk dipaksakan.
User avatar
Foxhound
Posts: 5006
Joined: Sun Mar 18, 2007 6:02 pm
Location: FFI
Contact:

Post by Foxhound »

hambaallah_0A wrote: Bila anda merasa bahwa itulah akhir dari sebuah pembuktian maka mintalah kematian atas dirimu, sungguh Allah SWT tidak akan pernah menunda-nunda apa-apa yang sudah menjadi kepastin bagimu dan tidakpula Dia akan berbuat dzalim padamu melainkan hanya atas apa yang telah kau perbuat.
Saya tidak akan minta kematian, karena masih banyak pekerjaan Tuhan yang belum saya selesaikan. Tapi buat anda, kalau anda merasa bahwa Islam sudah menjawab segalanya, mintalah kematian atas dirimu. Sedangkan kalau anda tidak bisa menjawab apa yang anda sendiri yakini, koreksilah keyakinan. Sesungguhnya Tuhan itu Maha Kasih, Ia berdiri mengetok pintu hatimu, bukakan, dan Ia akan mendapatkanmu. Setiap detik kehidupanmu, itu adalah karunia Tuhan yang menunggu engkau membukakan pintu.
hambaallah_0A wrote: Allah SWT Dialah tuhan yang Maha Perkasa Lagi Bijaksana yang tidak pernah kekurangan suatu apapun. Dia tak akan pernah kehilangan kemuliaan dengan atau tidak menyembahnya engkau kepada-Nya. Dialah tuhan yang satu tidak beranak dan tidak pula diperanak, dan tidak ada yang lebih mulia di sisi-Nya kecuali orang-orang yang bertaqwa.
Janganlah menjadi kafir. Karena ada tertulis di Quran pula, "Kafirlah orang yang menyatakan Tuhan adalah satu dari tiga"
hambaallah_0A wrote: Siksa-Nya amat pedih dan tidak tertandingi dan begitupun nikmat atas keridhoan-Nya. "Laa Iqraha Fiddien" bahwasannya agama itu bukan untuk dipaksakan.
Amin, katakan itu bagi rekan2 anda yang menafsirkan bahwa seluruh dunia harus menjadi Islam dan menggunakan 'pedang' sebagai dakwah.
User avatar
moslem
Posts: 395
Joined: Fri Oct 13, 2006 3:13 pm
Location: antah berantah, small village

Post by moslem »

Ini penjelasan dari pihak muslim tentang Sahih Muslim Book 003, Number 0614, gw pakai support dari ayat-ayat A-Quran:

Sudah merupakan fakta yang diakui bahwa reproduksi manusia berlangsung dalam suatu rangkaian proses yang dimulai dengan pembuahan di dalam tabung Falopia,* suatu sel telur yang telah memisahkan dirinya dari indungnya di tengah perjalanan melalui siklus menstrual. Yang melakukan pembuahan tersebut adalah suatu sel yang berasal dari pria, yaitu spermatozoa, yang berpuluh-puluh juta spermatozoa terkandung dalam satu sentimeter kubik sperma. Meskipun demikian, yang dibutuhkan untuk menjamin terjadinya pembuahan adalah satu spermatozoa saja, atau dengan kata lain, sejumlah sangat kecil cairan sperma. Cairan benih dan spermatozoa diproduksi oleh buah pelir dan untuk waktu tertentu disimpan di dalam suatu sistem saluran dan tandon. Ketika terjadi kontak seksual, spermatozoa itu berpindah dari tempat penyimpanannya ke saluran kencing, dan di tengah jalan, cairan tersebut diperkaya dengan keluaran-keluaran getah lebih lanjut yang, meskipun demikian, tidak mengandung unsur-unsur pembuah.

Keluaran-keluaran getah ini, meskipun demikian, akan memberikan suatu pengaruh besar atas pembuahan tersebut dengan membantu sperma untuk sampai ke tempat sel telur wanita dibuahi. Dengan demikian, cairan sperma itu merupakan suatu campuran: ia mengandung cairan benih dan berbagai keluaran getah tambahan.

"(Tuhan) telah membentuk manusia dari sejumlah kecil mani." (QS 16:4)

Ungkapan ini terdapat sebelas kali dalam Al-Quran. Kata bahasa Arab yang diterjemahkan di sini sebagai sejumlah kecil (sperma) adalah nuthfah. Barangkali hal ini bukanlah penerjemahan yang paling ideal, tetapi tampaknya tak ada satu kata dalam bahasa Inggris pun yang bisa sepenuhnya menangkap makna penuhnya. Kata tersebut berasal dari kata kerja bahasa Arab yang berarti 'jatuh bertitik atau menetes.' Arti utamanya merujuk kepada jejak cairan yang tertinggal di dasar sesuatu ember setelah ember dikosongkan.

Dengan kata lain sejumlah sangat kecil cairan yang merupakan arti kedua kata tersebut yaitu setetes air. Dalam contoh khusus ini ia berarti sejumlah kecil sperma, karena kata tersebut dikaitkan dengan kata 'sperma' (mani di dalam bahasa Arab) dalam ayat berikut:


"Bukankah (manusia) dahulu merupakan setetes mani yang ditumpahkan." (QS 75:37)

Penting untuk disadari bahwa Al-Quran menyatakan secara jelas bahwa kemampuan sperma untuk membuahi tidak bergantung pada volume cairan yang di-'semburkan.' Gagasan bahwa sejumlah sangat kecil cairan sebagai sepenuhnya bersifat efektif tidak segera tampak nyata. Orang-orang yang tak tahu fakta sebenarnya berkenaan dengan gejala ini pasti akan cenderung berpikir sebaliknya. Namun lebih dari seribu tahun sebelum kemaujudan spermatozoa ditemukan di awal abad 17 Al-Quran mengungkapkan gagasan-gagasan yang terbukti benar berdasarkan penemuan identitas unsur pembuah yang diukur dalam satuan-satuan perseribu milimeter. Adalah benar-benar spermatozoalah yang terdapat di dalam cairan benih yang mengandung pita DNA. Hal ini pada gilirannya membentuk kendaraan bagi gen-gen dari sang ayah yang bersatu dengan gen-gen dari ibu untuk membentuk warisan genetik bagi calon manusia.

Gen-gen yang terkandung di dalam sel reproduksi pria yang bergabung dengan gen-gen sel reproduksi wanita membentuk
faktor-faktor yang akan menentukan berbagai kekhasan calon manusia itu. Begitu penyusutan kromatik berlangsung, maka spermatozoa itu membawa gen-gen yang mengandung faktor-faktor yang menentukan apakah calon manusia itu akan berjenis kelamin laki-laki (hemicromosom Y) atau wanita (hemicromosom X). Jika, di antara tak terhitung banyaknya spermatozoa yang berkumpul di sekitar tepi sel telur sebagai sel-sel pembuah yang mungkin, satu spermatozoa yang benar-benar berhasil membuahinya mengandung hemicromosom Y, maka calon anak tersebut akan menjadi anak laki-laki. Jika spermatozoa yang menembus sel telur mengandung hemicromosom X, maka anak tersebut akan menjadi seorang anak perempuan.

Oleh karena itu, jenis kelamin seseorang, secara genetik, ditentukan pada saat terjadi pembuahan oleh unsur pembuah,
dalam sejumlah sangat kecil, dan setelahnya kekhasan-kekhasan seksual anak tersebut terus terbentuk. Al-Quran mengandung pernyataan di bawah ini mengenai masalah di atas (ketika merujuk kepada manusia):


"Dari sejumlah kecil cairan, (Tuhan) membentuknya (dalam proporsi yang tepat) lalu menentukannya." (QS 80:19)

Kata khalaqa sesuai dengan arti yaitu 'membentuk dengan proporsi yang sesuai' atau 'membentuk' dan bukannya dengan kata kerja 'menciptakan.'


"(Tuhan) membentuk berpasang-pasangan laki-laki dan perempuan dari sejumlah kecil (sperma) ketika sejumlah kecil (sperma) itu dipancarkan." (QS 53 :45-46)

Sebagaimana telah kita lihat di atas, Al-Quran menekankan fakta bahwa hanya sejumlah amat kecil cairan sperma yang
dibutuhkan untuk pembuahan. Unsur pembuah pria, yaitu spermatozoa, mengandung hemicromosom yang akan menentukan jenis kelamin calon manusia itu. Saat-saat yang menentukan terjadi ketika spermatozoa menembus sel telur dan kemudian jenis kelamin tersebut tidak berubah. Ayat-ayat yang dikutip di atas menunjukkan bahwa jenis kelamin manusia ditentukan oleh sejumlah kecil cairan pembuah. Cairan inilah yang membawa spermatozoa yang mengandung hemicromosom yang menentukan bentuk seksual manusia baru. Dalam konteks ini teks Al-Quran dan data embriologi modern secara sangat mencengangkan ternyata sama.


* pembuluh lembut yang menghubungkan rahim dengan daerah indung telur dalam sistem reproduksi wanita (manusia) dan betina


to Foxhound:
Kalimat pertama dalam hadits, itu adalah kalimat pendefinisi maksud dari Muhammad apa itu male substance dan apa itu female substance, tidak boleh diignore begitu saja.
Baik saya kutipkan lagi hadisnya :

He (the Holy Prophet) said: The reproductive substance of man is white and that of woman (i.e. ovum central portion) yellow, and when they have sexual intercourse and the male's substance (chromosomes and genes) prevails upon the female's substance (chromosomes and genes), it is the male child that is created by Allah's Decree, and when the substance of the female prevails upon the substance contributed by the male, a female child is formed by the Decree of Allah. The Jew said: What you have said is true; verily you are an Apostle. He then returned and went away. The Messenger of Allah(may peace be upon him) said: He asked me about such and such things of which I have had no knowledge till Allah gave me that.

Anggap asumsi sederhana saya dibawah benar (karena saya belum cek hadisnya dalam bahasa Arab) dan saya tidak mengadakan riset mendalam soal ini.

Dalam kata-kata yang bercetak tebal terdapat kata:

man = rajal (arabic)
woman = imarat (arabic)
male = dzakar (arabic)
female = untsa (arabic)

substance = maddat

Maka dalam asumsi seperti ini "substance of man" dalam arabnya mungkin berarti (anggap susunannya seperti ini atau sudah benar) maddat rajal = sperma = nuftah

substance of woman = maddat imarat = ovum ( http://www.pbs.org/wgbh/amex/babies/peo ... _ovum.html )

male's substance = maddat dzakar (gen "Y") dari nuftah/sperma (sesuai penjelasan ayat Quran) http://www.abc.net.au/science/news/stories/s884493.htm

female's substance = maddat untsa (gen "X") dari nuftah/sperma (sesuai penjelasan ayat Quran)


Untuk prevail terus terang saya belum cek arabicnya. Tapi sebagai acuan awal, saya memegang terjemahan awal yang kalau diindonesiakan dari bahasa Inggris adalah berarti "dominan/menang".

Yang jadi masalah bagi non-muslim atas keabsahan AlQuran justru adalah hal-hal seperti ini. Anda mengklaim bahwa AlQuran adalah keajaiban ilmu pengetahuan tapi anda menerangkan dengan cara membuang yang tidak sesuai, terkadang ada rekan anda yang mencoba membuangnya dengan menerjemahkan ulang. Dan kemudian menambahkan juga apa yang sesuai. Dengan cara seperti ini, bahkan apapun bisa disesuaikan dengan ilmu pengetahuan. Kalau ini dilakukan pada kitab agama lain, anda akan menertawakannya.
Sebenarnya tidak membuang yang tidak sesuai dalam arti negatif, tapi karena dalam bahasa arab terkadang satu kata dapat memiliki beberapa arti maka seringkali penerjemah awal menggunakan kombinasi/susunan arti/terjemahan yang 'aman' (tidak beresiko) dan inipun sebenarnya tidak terlalu menyimpang artinya jika menggunakan terjemahan tertentu. Dan yang "AJAIB" semua kombinasi arti kata dalam al-Quran selalu benar untuk beberapa pengertian yang lain.

Contoh:

"Sesungguhnya Kami telah menguji mereka (musyrikin Mekah) sebagaimana Kami telah menguji pemilik-pemilik kebun (jannah), ketika mereka bersumpah bahwa mereka sungguh-sungguh akan memetik (hasil)-nya di pagi hari." (QS. al-Qalam: 17)

"Hai Adam ! tinggallah engkau dan istrimu di Jannah serta makanlah oleh kamu berdua apa-apa yang disukai, tetapi janganlah kamu mendekati Syajaratu, karena kamu akan termasuk golongan mereka yang zhalim". (QS. 7:19)


Dalam kata yang bercetak tebal Jannah berarti surga dan kebun. Para penerjemah memakai kata surga untuk surah 7:19 sebagai pengganti jannah. Akan tetapi suatu ketika studi kritis mengatakan bahwa tidak mungkin bahwa Iblis menggoda Adam didalam surga, sehingga seharusnya yang dimaksud adalah sebuah kebun yang terletak di suatu tempat bukan surga (bisa suatu planet).

Dan asal kamu tahu juga dalam satu surah seringkali mewakili banyak 'keajaiban Quran'.

Contohnya adalah surah An-nur 35 yang dalam satu ayat bisa menunjukkan lima keajaiban Al-Quran yaitu bercerita tentang bola lampu pijar, proses fotosintesis, 5 zona iklim di bumi, galaksi Quasar, dan daerah sekitar Arsy Allah. Jadi ayat-ayat yang sekarang ini insya Allah di masa depan akan melahirkan dan menambahkan lagi keajaiban-keajaiban baru dengan ayat-ayat yang sama.

Jadi memang ayat-ayat Quran tidak dibakukan oleh Allah SWT karena susunan bahasa Arab sendiri itu sendiri yang kaya akan arti, karena itu satu ayat atau satu surah seringkali mengandung banyak 'hikmah' yang berbeda-beda dan pengertian yang berlainan pula dan untuk aplikasi yang beragam bagi aneka kebutuhan umat manusia itu sendiri. Dan penerjemahan yang tepat akan muncul bersama berkembangnya jaman dan terurai dengan adanya penemuan ilmiah di lapangan.

Ada keterangan mengapa bahasa Arab sebagiannya dipakai sebagai bahasa Al-Quran:

Keistimewaan bahasa Arab itu antara lain ialah: 1. sejak zaman dahulu kala hingga sekarang bahasa Arab itu merupakan bahasa yang hidup, 2. bahasa Arab adalah bahasa yang lengkap dan luas untuk menjelaskan tentang ketuhanan dan keakhiratan. 3. bentuk-bentuk kata dalam bahasa Arab mempunyai tasrif (konjugasi) yang amat luas sehingga dapat mencapai 3000 bentuk perubahan, yang demikian tak terdapat dalam bahasa lain. Dan salah satu alat untuk mentakwilkan makna ayat adalah mengenal ilmu nahwu (susunan pembentuk kalimat dalam bahasa Arab termasuk grammar, dsb).


Lagipula Al-Quran bukanlah sebuah diktat buku Fisika yang merinci keajaiban step by step dengan cukup jelas, Quran adalah buku super Fisika yang keajaiban sesungguhnya 'disamarkan' oleh Allah SWT. Coba perhatikan ayat dibawah:


Surah 3, Ali Imran ayat 7 menyatakan bahwa AlQur'an terbagi atas dua babak : Muhkamat dan Mutasyabihat.

"Dia-lah yang menurunkan Kitab (AlQur'an) kepada kamu. Di antaranya ada ayat-ayat yang muhkamat itulah pokok-pokok isi AlQur'an, dan yang lain mutasyaabihaat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan, maka mereka mengikuti sebahagian ayat-ayat yang mutasyabihat untuk menimbulkan fitnah /perselisihan/ dan untuk mencari-cari pengertiannya, padahal tidak ada yang mengetahui pengertiannya melainkan Allah serta orang-orang yang mendalam ilmunya. Katakanlah:"Kami beriman kepada yang semua ayat-ayatnya itu dari sisi Tuhan kami". Dan tidak dapat mengambil pelajaran melainkan orang yang mau memikirkan."(QS. 3:7 )

Yang Muhkamat adalah petunjuk hidup yang mudah dimengerti yang terdapat didalam AlQur'an, termasuk didalamnya masalah halal-haram, perintah dan larangan serta hal-hal lainnya dimana ayat-ayat tersebut dapat dipahami oleh siapa saja secara gamblang dan mudah tanpa memerlukan pemikiran-pemikiran yang berat.

Sedangkan Mutasyabihat/kiasan/metafora/allegorical/majaz adalah hal-hal yang susah dimengerti karena berupa keterangan tentang petunjuk banyak hal yang mesti diteliti dan merangkaikan satu sama lain hingga dengan begitu terdapat pengertian khusus tentang hal yang dimaksudkan, termasuk didalamnya adalah dapat diungkapkan melalui kemajuan teknologi dan cara berpikir manusia.

Seandainya AlQur'an itu seluruhnya muhkamat, pastilah akan hilang hikmah yang berupa ujian sebagai pembenaran juga sebagai usaha untuk memunculkan maknanya dan tidak adanya tempat untuk merubahnya. Berpegang pada ayat mustasyabih saja dan mengabaikan ayat Muhkamat, hanya akan menimbulkan fitnah dikalangan umat.

Juga seandainya AlQur'an itu seluruhnya mutasyabihat pastilah hilang fungsinya sebagai pemberi keterangan dan petunjuk bagi umat manusia. Dan ayat ini tidak mungkin dapat diamalkan dan dijadikan sandaran bagi bangunan akidah yang benar.

Akan tetapi Allah Swt dengan kebijaksanaanNya telah menjadikan sebagian tasyabuh dan sisanya mustayabihat sebagai batu ujian bagi para hamba agar menjadi jelas siapa yang imannya benar dan siapa pula yang didalam hatinya condong pada kesesatan.


Allah SWT sendiri berfirman:

Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu. Adapun orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan: "Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?." Dengan perumpamaan itu banyak orang yang disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang yang diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang yang fasik, (QS. 2:26 )


Dan sesungguhnya Kami telah mengulang-ulang kepada manusia dalam Al Quran ini tiap-tiap macam perumpamaan, tapi kebanyakan manusia tidak menyukai kecuali mengingkari (nya). (QS. 17:89 )

Artinya Al-Quran memang dibuat/dirancang sedemikian rupa oleh Allah SWT sehingga seperti berbentuk perumpamaan sebagai suatu ujian (uji iman). Orang-orang kafir akan tidak suka perumpamaan ini dan minta yang pasti-pasti saja dan mereka akan terkecoh, sementara orang beriman akan mengakui dan melihat bahwa dibalik semua perumpamaan tsb, Al-Quran telah menyajikan suatu rentetan data-data keajaiban yang pasti dan jelas...


Mudah-mudahan dapat memahami penjelasan saya, terutama alinea yang terakhir... :)


PS. Sebagai gambaran tentang dinamika proses mencari keilmiahan Al-Quran, saya sudah pernah berdebat di thread saya di:

http://www.indonesia.faithfreedom.org/v ... php?t=7745
User avatar
murtad mama
Posts: 3972
Joined: Tue Feb 06, 2007 7:16 pm
Location: Jl veteran 48 Kota Bekasi 17141 Jawa Barat <==== Alamat VOA-Islam :) :) :)
Contact:

Post by murtad mama »

moslem wrote:Ini penjelasan dari pihak muslim tentang Sahih Muslim Book 003, Number 0614, gw pakai support dari ayat-ayat A-Quran:

Sudah merupakan fakta yang diakui bahwa reproduksi manusia berlangsung dalam suatu rangkaian proses yang dimulai dengan pembuahan di dalam tabung Falopia,* suatu sel telur yang telah memisahkan dirinya dari indungnya di tengah perjalanan melalui siklus menstrual. Yang melakukan pembuahan tersebut adalah suatu sel yang berasal dari pria, yaitu spermatozoa, yang berpuluh-puluh juta spermatozoa terkandung dalam satu sentimeter kubik sperma. Meskipun demikian, yang dibutuhkan untuk menjamin terjadinya pembuahan adalah satu spermatozoa saja, atau dengan kata lain, sejumlah sangat kecil cairan sperma. Cairan benih dan spermatozoa diproduksi oleh buah pelir dan untuk waktu tertentu disimpan di dalam suatu sistem saluran dan tandon. Ketika terjadi kontak seksual, spermatozoa itu berpindah dari tempat penyimpanannya ke saluran kencing, dan di tengah jalan, cairan tersebut diperkaya dengan keluaran-keluaran getah lebih lanjut yang, meskipun demikian, tidak mengandung unsur-unsur pembuah.

Keluaran-keluaran getah ini, meskipun demikian, akan memberikan suatu pengaruh besar atas pembuahan tersebut dengan membantu sperma untuk sampai ke tempat sel telur wanita dibuahi. Dengan demikian, cairan sperma itu merupakan suatu campuran: ia mengandung cairan benih dan berbagai keluaran getah tambahan.

"(Tuhan) telah membentuk manusia dari sejumlah kecil mani." (QS 16:4)

Ungkapan ini terdapat sebelas kali dalam Al-Quran. Kata bahasa Arab yang diterjemahkan di sini sebagai sejumlah kecil (sperma) adalah nuthfah. Barangkali hal ini bukanlah penerjemahan yang paling ideal, tetapi tampaknya tak ada satu kata dalam bahasa Inggris pun yang bisa sepenuhnya menangkap makna penuhnya. Kata tersebut berasal dari kata kerja bahasa Arab yang berarti 'jatuh bertitik atau menetes.' Arti utamanya merujuk kepada jejak cairan yang tertinggal di dasar sesuatu ember setelah ember dikosongkan.

Dengan kata lain sejumlah sangat kecil cairan yang merupakan arti kedua kata tersebut yaitu setetes air. Dalam contoh khusus ini ia berarti sejumlah kecil sperma, karena kata tersebut dikaitkan dengan kata 'sperma' (mani di dalam bahasa Arab) dalam ayat berikut:


"Bukankah (manusia) dahulu merupakan setetes mani yang ditumpahkan." (QS 75:37)

Penting untuk disadari bahwa Al-Quran menyatakan secara jelas bahwa kemampuan sperma untuk membuahi tidak bergantung pada volume cairan yang di-'semburkan.' Gagasan bahwa sejumlah sangat kecil cairan sebagai sepenuhnya bersifat efektif tidak segera tampak nyata. Orang-orang yang tak tahu fakta sebenarnya berkenaan dengan gejala ini pasti akan cenderung berpikir sebaliknya. Namun lebih dari seribu tahun sebelum kemaujudan spermatozoa ditemukan di awal abad 17 Al-Quran mengungkapkan gagasan-gagasan yang terbukti benar berdasarkan penemuan identitas unsur pembuah yang diukur dalam satuan-satuan perseribu milimeter. Adalah benar-benar spermatozoalah yang terdapat di dalam cairan benih yang mengandung pita DNA. Hal ini pada gilirannya membentuk kendaraan bagi gen-gen dari sang ayah yang bersatu dengan gen-gen dari ibu untuk membentuk warisan genetik bagi calon manusia.

Gen-gen yang terkandung di dalam sel reproduksi pria yang bergabung dengan gen-gen sel reproduksi wanita membentuk
faktor-faktor yang akan menentukan berbagai kekhasan calon manusia itu. Begitu penyusutan kromatik berlangsung, maka spermatozoa itu membawa gen-gen yang mengandung faktor-faktor yang menentukan apakah calon manusia itu akan berjenis kelamin laki-laki (hemicromosom Y) atau wanita (hemicromosom X). Jika, di antara tak terhitung banyaknya spermatozoa yang berkumpul di sekitar tepi sel telur sebagai sel-sel pembuah yang mungkin, satu spermatozoa yang benar-benar berhasil membuahinya mengandung hemicromosom Y, maka calon anak tersebut akan menjadi anak laki-laki. Jika spermatozoa yang menembus sel telur mengandung hemicromosom X, maka anak tersebut akan menjadi seorang anak perempuan.

Oleh karena itu, jenis kelamin seseorang, secara genetik, ditentukan pada saat terjadi pembuahan oleh unsur pembuah,
dalam sejumlah sangat kecil, dan setelahnya kekhasan-kekhasan seksual anak tersebut terus terbentuk. Al-Quran mengandung pernyataan di bawah ini mengenai masalah di atas (ketika merujuk kepada manusia):


"Dari sejumlah kecil cairan, (Tuhan) membentuknya (dalam proporsi yang tepat) lalu menentukannya." (QS 80:19)

Kata khalaqa sesuai dengan arti yaitu 'membentuk dengan proporsi yang sesuai' atau 'membentuk' dan bukannya dengan kata kerja 'menciptakan.'


"(Tuhan) membentuk berpasang-pasangan laki-laki dan perempuan dari sejumlah kecil (sperma) ketika sejumlah kecil (sperma) itu dipancarkan." (QS 53 :45-46)

Sebagaimana telah kita lihat di atas, Al-Quran menekankan fakta bahwa hanya sejumlah amat kecil cairan sperma yang
dibutuhkan untuk pembuahan. Unsur pembuah pria, yaitu spermatozoa, mengandung hemicromosom yang akan menentukan jenis kelamin calon manusia itu. Saat-saat yang menentukan terjadi ketika spermatozoa menembus sel telur dan kemudian jenis kelamin tersebut tidak berubah. Ayat-ayat yang dikutip di atas menunjukkan bahwa jenis kelamin manusia ditentukan oleh sejumlah kecil cairan pembuah. Cairan inilah yang membawa spermatozoa yang mengandung hemicromosom yang menentukan bentuk seksual manusia baru. Dalam konteks ini teks Al-Quran dan data embriologi modern secara sangat mencengangkan ternyata sama.


* pembuluh lembut yang menghubungkan rahim dengan daerah indung telur dalam sistem reproduksi wanita (manusia) dan betina


to Foxhound:
Baik saya kutipkan lagi hadisnya :

He (the Holy Prophet) said: The reproductive substance of man is white and that of woman (i.e. ovum central portion) yellow, and when they have sexual intercourse and the male's substance (chromosomes and genes) prevails upon the female's substance (chromosomes and genes), it is the male child that is created by Allah's Decree, and when the substance of the female prevails upon the substance contributed by the male, a female child is formed by the Decree of Allah. The Jew said: What you have said is true; verily you are an Apostle. He then returned and went away. The Messenger of Allah(may peace be upon him) said: He asked me about such and such things of which I have had no knowledge till Allah gave me that.

Anggap asumsi sederhana saya dibawah benar (karena saya belum cek hadisnya dalam bahasa Arab) dan saya tidak mengadakan riset mendalam soal ini.

Dalam kata-kata yang bercetak tebal terdapat kata:

man = rajal (arabic)
woman = imarat (arabic)
male = dzakar (arabic)
female = untsa (arabic)

substance = maddat

Maka dalam asumsi seperti ini "substance of man" dalam arabnya mungkin berarti (anggap susunannya seperti ini atau sudah benar) maddat rajal = sperma = nuftah

substance of woman = maddat imarat = ovum ( http://www.pbs.org/wgbh/amex/babies/peo ... _ovum.html )

male's substance = maddat dzakar (gen "Y") dari nuftah/sperma (sesuai penjelasan ayat Quran) http://www.abc.net.au/science/news/stories/s884493.htm

female's substance = maddat untsa (gen "X") dari nuftah/sperma (sesuai penjelasan ayat Quran)


Untuk prevail terus terang saya belum cek arabicnya. Tapi sebagai acuan awal, saya memegang terjemahan awal yang kalau diindonesiakan dari bahasa Inggris adalah berarti "dominan/menang".

Sebenarnya tidak membuang yang tidak sesuai dalam arti negatif, tapi karena dalam bahasa arab terkadang satu kata dapat memiliki beberapa arti maka seringkali penerjemah awal menggunakan kombinasi/susunan arti/terjemahan yang 'aman' (tidak beresiko) dan inipun sebenarnya tidak terlalu menyimpang artinya jika menggunakan terjemahan tertentu. Dan yang "AJAIB" semua kombinasi arti kata dalam al-Quran selalu benar untuk beberapa pengertian yang lain.

Contoh:

"Sesungguhnya Kami telah menguji mereka (musyrikin Mekah) sebagaimana Kami telah menguji pemilik-pemilik kebun (jannah), ketika mereka bersumpah bahwa mereka sungguh-sungguh akan memetik (hasil)-nya di pagi hari." (QS. al-Qalam: 17)

"Hai Adam ! tinggallah engkau dan istrimu di Jannah serta makanlah oleh kamu berdua apa-apa yang disukai, tetapi janganlah kamu mendekati Syajaratu, karena kamu akan termasuk golongan mereka yang zhalim". (QS. 7:19)


Dalam kata yang bercetak tebal Jannah berarti surga dan kebun. Para penerjemah memakai kata surga untuk surah 7:19 sebagai pengganti jannah. Akan tetapi suatu ketika studi kritis mengatakan bahwa tidak mungkin bahwa Iblis menggoda Adam didalam surga, sehingga seharusnya yang dimaksud adalah sebuah kebun yang terletak di suatu tempat bukan surga (bisa suatu planet).

Dan asal kamu tahu juga dalam satu surah seringkali mewakili banyak 'keajaiban Quran'.

Contohnya adalah surah An-nur 35 yang dalam satu ayat bisa menunjukkan lima keajaiban Al-Quran yaitu bercerita tentang bola lampu pijar, proses fotosintesis, 5 zona iklim di bumi, galaksi Quasar, dan daerah sekitar Arsy Allah. Jadi ayat-ayat yang sekarang ini insya Allah di masa depan akan melahirkan dan menambahkan lagi keajaiban-keajaiban baru dengan ayat-ayat yang sama.

Jadi memang ayat-ayat Quran tidak dibakukan oleh Allah SWT karena susunan bahasa Arab sendiri itu sendiri yang kaya akan arti, karena itu satu ayat atau satu surah seringkali mengandung banyak 'hikmah' yang berbeda-beda dan pengertian yang berlainan pula dan untuk aplikasi yang beragam bagi aneka kebutuhan umat manusia itu sendiri. Dan penerjemahan yang tepat akan muncul bersama berkembangnya jaman dan terurai dengan adanya penemuan ilmiah di lapangan.

Ada keterangan mengapa bahasa Arab sebagiannya dipakai sebagai bahasa Al-Quran:

Keistimewaan bahasa Arab itu antara lain ialah: 1. sejak zaman dahulu kala hingga sekarang bahasa Arab itu merupakan bahasa yang hidup, 2. bahasa Arab adalah bahasa yang lengkap dan luas untuk menjelaskan tentang ketuhanan dan keakhiratan. 3. bentuk-bentuk kata dalam bahasa Arab mempunyai tasrif (konjugasi) yang amat luas sehingga dapat mencapai 3000 bentuk perubahan, yang demikian tak terdapat dalam bahasa lain. Dan salah satu alat untuk mentakwilkan makna ayat adalah mengenal ilmu nahwu (susunan pembentuk kalimat dalam bahasa Arab termasuk grammar, dsb).


Lagipula Al-Quran bukanlah sebuah diktat buku Fisika yang merinci keajaiban step by step dengan cukup jelas, Quran adalah buku super Fisika yang keajaiban sesungguhnya 'disamarkan' oleh Allah SWT. Coba perhatikan ayat dibawah:


Surah 3, Ali Imran ayat 7 menyatakan bahwa AlQur'an terbagi atas dua babak : Muhkamat dan Mutasyabihat.

"Dia-lah yang menurunkan Kitab (AlQur'an) kepada kamu. Di antaranya ada ayat-ayat yang muhkamat itulah pokok-pokok isi AlQur'an, dan yang lain mutasyaabihaat. Adapun orang-orang yang dalam hatinya condong kepada kesesatan, maka mereka mengikuti sebahagian ayat-ayat yang mutasyabihat untuk menimbulkan fitnah /perselisihan/ dan untuk mencari-cari pengertiannya, padahal tidak ada yang mengetahui pengertiannya melainkan Allah serta orang-orang yang mendalam ilmunya. Katakanlah:"Kami beriman kepada yang semua ayat-ayatnya itu dari sisi Tuhan kami". Dan tidak dapat mengambil pelajaran melainkan orang yang mau memikirkan."(QS. 3:7 )

Yang Muhkamat adalah petunjuk hidup yang mudah dimengerti yang terdapat didalam AlQur'an, termasuk didalamnya masalah halal-haram, perintah dan larangan serta hal-hal lainnya dimana ayat-ayat tersebut dapat dipahami oleh siapa saja secara gamblang dan mudah tanpa memerlukan pemikiran-pemikiran yang berat.

Sedangkan Mutasyabihat/kiasan/metafora/allegorical/majaz adalah hal-hal yang susah dimengerti karena berupa keterangan tentang petunjuk banyak hal yang mesti diteliti dan merangkaikan satu sama lain hingga dengan begitu terdapat pengertian khusus tentang hal yang dimaksudkan, termasuk didalamnya adalah dapat diungkapkan melalui kemajuan teknologi dan cara berpikir manusia.

Seandainya AlQur'an itu seluruhnya muhkamat, pastilah akan hilang hikmah yang berupa ujian sebagai pembenaran juga sebagai usaha untuk memunculkan maknanya dan tidak adanya tempat untuk merubahnya. Berpegang pada ayat mustasyabih saja dan mengabaikan ayat Muhkamat, hanya akan menimbulkan fitnah dikalangan umat.

Juga seandainya AlQur'an itu seluruhnya mutasyabihat pastilah hilang fungsinya sebagai pemberi keterangan dan petunjuk bagi umat manusia. Dan ayat ini tidak mungkin dapat diamalkan dan dijadikan sandaran bagi bangunan akidah yang benar.

Akan tetapi Allah Swt dengan kebijaksanaanNya telah menjadikan sebagian tasyabuh dan sisanya mustayabihat sebagai batu ujian bagi para hamba agar menjadi jelas siapa yang imannya benar dan siapa pula yang didalam hatinya condong pada kesesatan.


Allah SWT sendiri berfirman:

Sesungguhnya Allah tiada segan membuat perumpamaan berupa nyamuk atau yang lebih rendah dari itu. Adapun orang-orang yang beriman, maka mereka yakin bahwa perumpamaan itu benar dari Tuhan mereka, tetapi mereka yang kafir mengatakan: "Apakah maksud Allah menjadikan ini untuk perumpamaan?." Dengan perumpamaan itu banyak orang yang disesatkan Allah, dan dengan perumpamaan itu (pula) banyak orang yang diberi-Nya petunjuk. Dan tidak ada yang disesatkan Allah kecuali orang-orang yang fasik, (QS. 2:26 )


Dan sesungguhnya Kami telah mengulang-ulang kepada manusia dalam Al Quran ini tiap-tiap macam perumpamaan, tapi kebanyakan manusia tidak menyukai kecuali mengingkari (nya). (QS. 17:89 )

Artinya Al-Quran memang dibuat/dirancang sedemikian rupa oleh Allah SWT sehingga seperti berbentuk perumpamaan sebagai suatu ujian (uji iman). Orang-orang kafir akan tidak suka perumpamaan ini dan minta yang pasti-pasti saja dan mereka akan terkecoh, sementara orang beriman akan mengakui dan melihat bahwa dibalik semua perumpamaan tsb, Al-Quran telah menyajikan suatu rentetan data-data keajaiban yang pasti dan jelas...


Mudah-mudahan dapat memahami penjelasan saya, terutama alinea yang terakhir... :)


PS. Sebagai gambaran tentang dinamika proses mencari keilmiahan Al-Quran, saya sudah pernah berdebat di thread saya di:

http://www.indonesia.faithfreedom.org/v ... php?t=7745


sanggah hadith n quran bahwa islam = setan:

Tirmidi, nomor 315

ALIM CD-ROM

Narrated Grandfather of Adi ibn Thabit
Allah's Messenger (peace be upon him) said: Sneezing, drowsing, yawning in prayer, also menstruation, vomiting and nose-bleeding are from (the acts of) Satan.

Dikisahkan oleh kakek Adi ibn Thabit
Rasulullah berkata : bersin, mengantuk, menguap saat sholat dan MENSTRUASI, muntah dan mimisan ADALAH DARI SETAN

QS 77 :
20 : Bukankah Kami menciptakan kamu dari air yang hina [1541]?,
21 : kemudian Kami letakkan dia dalam tempat yang kokoh (rahim),
22 : sampai waktu yang ditentukan,

[1541] Yang dimaksud dengan "air yang hina" ialah air mani.

Makanya setelah tahu pakaiannya tertetes air mani yang hina menurut Al-Qur'anJadi menstruasi (SEL TELUR) ADALAH DARI SETAN.
User avatar
Foxhound
Posts: 5006
Joined: Sun Mar 18, 2007 6:02 pm
Location: FFI
Contact:

Post by Foxhound »

moslem wrote: Mudah-mudahan dapat memahami penjelasan saya, terutama alinea yang terakhir... :)
Paham.. dan ngawur

1. Male's substance... itu artinya milik pria. Bukan substance berjenis pria kalau yang terakhir terjemahanya akan 'male substance' instead of "male's substance"

Sperma X boleh lah diasumsikan female substance
Sperma Y boleh lah diasumsikan male substance

Tapi SPERMA = male's substance

2. Kalimat pertama di dalam paragraph, itu adalah kalimat pembuka, mempertegas apa yang dimaksudkan oleh muhammad. Dan dengan argumen saudara, jelas, anda menggambarkan substance di kalimat pertama dengan substance di kalimat kedua, adalah substance yang berbeda. DAN INI TERLALU MEMAKSA

Jawaban anda soal iman terhadap AlQuran, itu semua hanyalah post terakhir anda kalau anda tidak bisa berbicara lagi secara ilmiah.
User avatar
feodor fathon FF
Posts: 4403
Joined: Thu Feb 23, 2006 2:26 pm
Location: INDONESIA

Post by feodor fathon FF »

Foxhound wrote: Tapi yang jelas dan penting MSC tidak menghasilkan Germ cells.
bantahan lo cuma ini ??...... bagaiamana dgn penelitian terbaru yang sudh membuktikannya bahwa sperma bisa didapat dari MSC ??
User avatar
feodor fathon FF
Posts: 4403
Joined: Thu Feb 23, 2006 2:26 pm
Location: INDONESIA

Post by feodor fathon FF »

penjelan saya simpel banget bahwa bahan germ ada di sumsum tulang dgn kesempurnaan yg berbeda-beda...dan produk2 sumsum itu mempunyai aliran ke testis melalui spermatic cord.
User avatar
Foxhound
Posts: 5006
Joined: Sun Mar 18, 2007 6:02 pm
Location: FFI
Contact:

Post by Foxhound »

feodor fathon FF wrote: bantahan lo cuma ini ??...... bagaiamana dgn penelitian terbaru yang sudh membuktikannya bahwa sperma bisa didapat dari MSC ??
Dhor... saya akan jawab dengan baik2 tanpa merendahkan elo. Karena gua sekarang tau bahwa ternyata elo tidak mengerti soal ini.

Penelitian terbaru soal sperma bisa didapat dari MSC... itu benar2 ada. Dan sudah berhasil diujicobakan di tikus percobaan. Tapi masih ada masalah karena sperma adalah 'germ cell' dimana mutasi DNA tidak boleh terjadi pada 'germ cell'. Sedangkan percobaan ini masih belum menjamin hal tersebut. Masih dibutuhkan waktu tiga sampai lima tahun untuk bisa menjamin ini berhasil.

TETAPI INI PENTING: Andaikata berhasilpun, ini tidak alamiah. Karena ini proses percobaan yang dipaksakan, untuk membantu orang2 yang proses pembentukan spermanya tidak normal. Apakah anda mau mengklaim lagi bahwa apabila ini berhasil berarti yang dimaksud oleh AlQuran adalah penelitian ini?

Basic dari penelitian ini adalah simple. MSC adalah sel induk. Only that. Dan secara teori. Sel Induk bisa 'dipaksa' untuk menjadi sel apapun termasuk janin (pelajari teori dasar kloning). Dan dipaksa itu berarti bisa dipaksa berubah menjadi 'germ cell' (dua kata ini tidak bisa dipisah). Tetapi ini belum benar2 terbukti berhasil karena alasan saya di atas.
penjelan saya simpel banget bahwa bahan germ ada di sumsum tulang dgn kesempurnaan yg berbeda-beda...dan produk2 sumsum itu mempunyai aliran ke testis melalui spermatic cord.
Penjelasan anda ini terlalu simpel dan salah. Karena Germ itu bukan bahan. Germ Cell itu adalah cell yang punya karakteristik membawa DNA parents dan tidak akan bermutasi. Bukan suatu benda atau bahan.

Kalau mau ngomong bahan, bahan dari cell adalah zat makanan yang dibawa oleh darah. Only that. Jadi bahan germ cell, tidak ada di sumsum tulang. Bahan germ cell adalah dirinya sendiri bukan di sumsum tulang. Bukan produk2 sumsum itu tidak kemudian mengalir ke testis melalui spermatic cord. Produk2 sumsum itu cell darah, tulang dan syaraf. Apa yang ada di testis, terbentuk oleh cell2 yang sudah ada di testis yang membelah dan memisah menjadi sperma.

Sudahlah Dhor... anda kali ini tidak bisa stand firm in your ground karena teori dasar yang anda dapat/kutip di post awal anda itu sudah salah. Maybe next time, kita bisa diskusi di lain topic dengan ground yang lebih benar.
User avatar
murtad mama
Posts: 3972
Joined: Tue Feb 06, 2007 7:16 pm
Location: Jl veteran 48 Kota Bekasi 17141 Jawa Barat <==== Alamat VOA-Islam :) :) :)
Contact:

Post by murtad mama »

feodor fathon FF wrote:penjelan saya simpel banget bahwa bahan germ ada di sumsum tulang dgn kesempurnaan yg berbeda-beda...dan produk2 sumsum itu mempunyai aliran ke testis melalui spermatic cord.

hohohohoh,daripada elo bilang MA-A sama dengan gen,klo loe ndak bisa kasih proof ber erti loe mbanyol
Post Reply