bukti nabi muhammad itu betul nabi terakhir itu apa?

[lionheart]

Ada satu hal yang mengganggu saya..

Ini pertanyaan saya yang paling simple..
Orang Yahudi dan kristen, mereka tau bahwa Allah mereka memiliki nama.. Nama Allah yang utama utk orang kristen dan yahudi adalah YHVH.. Nama Yesus itu memiliki arti YHVH menyertai..

NAH..! Fakta'y adalah nama YHVH ini adalah nama yang keramat untuk orang kristen dan Yahudi..

Kenapa nama ini tidak d pakai dalam al-kitab, karena nama YHVH ini sampai detik ini belum ada kepastian bagaimana cara penyebutan'y.. Ada yg bilang YAHOVAH ada yang bilang YAHVEH atau YAHWEH..

Setiap nabi tau bagaimana melafalkan YHVH karna itu adalah nama Allah yang utama bukan merupakan julukan..

Nah.. Inilah pertanyaan paling simple..

Apa muhammad tau cara baca nama ini dan memberi tahu pada umat'y tentang nama ini?? Apa cuma Olloh doang?? Sebab kalau benar, muhammad pasti tau dan TIDAK mungkin nama ini tidak diberi tahu.. Kalo pihak islam cuma bilang Allah doang tanpa tau nama asli Allah, gk usah d debatin lagi deh.. islam betul tukang klaim jadi'y..

Jadi pertanyaan'y, siapa nama Allah mu moslem?

bukti nabi muhammad itu betul nabi terakhir itu apa?
FFI Alternative
Faithfreedompedia

[12345678901]

bagi muslim .... fokoke afa yang keluar dari congor muhammad ntuh bener !!!
kalo engga fercaya ... fentung dan fancung

[Adadeh]

bukti nabi muhammad itu betul nabi terakhir itu apa?

Menurut saya masalah utamanya bukan nabi keberapa, tapi bagaiamana AJARAN MORALNYA itu lhooo... Jika ajaran moral "nabi" itu baik, dengan makna mendorong sesama manusia mengasihi satu sama lain dengan tegas, maka "nabi" itu tidak akan menjadi masalah bagi kehidupan manusia. Sebaliknya, jika "nabi" itu mengajarkan umatnya untuk memerangi umat lain yang berbeda kepercayaan, menjanjikan hadiah surga bagi yang rela mati baginya, menyuruh umatnya yang pria untuk menindas wanita dan anak², maka "nabi" seperti ini patut ditentang dan dilawan.

Syiah, Sunni, Khawarij, Murji'ah, Qodariyah, Mu'tazilah, Wahabi dll itu meskipun tampaknya berbeda tapi sama saja bahayanya sebab mereka masih mengikuti perintah Jihad dari Qur'an. Perintah² Jihad itu berhubungan langsung dengan jaminan dari Allah untuk masuk surga. Jihad sarat kekerasan itulah yang menimbulkan berbagai peperangan tak berkesudahan di tanah Timur Tengah sejak jaman Mamad SAW 1500 tahun yang lalu sampai detik ini.

Jika Anda menyerang Islam di hadapan pacarmu sekarang, hal ini hanya menimbulkan rasa sakit hati pada dirinya. Saya jamin, jika Anda benar² sayang padanya, maka rasa sakit itu juga akan Anda rasakan dengan jelas. Orang yang mengasihi kekasih tidak akan mau menyakiti hatinya terus²an. Hubungan kalian juga tidak akan langgeng jika penuh debat kusir agama.

Pacarmu tampaknya sekarang masih Muslimah KTP saja sehingga mau berpacaran dengan kafir seperti dikau. Tapi bagaimana jika nanti setelah menikah dia berubah menjadi Muslimah kaffah dan mulai mencuci otak anak² kalian sehingga semuanya jadi Muslim taat banget dan mulai memusuhi babehnya yang kafir? Pikirkan kemungkinan itu. Kalaupun pacarmu kemudian murtad, dia bisa dimusuhi sama seluruh keluarganya dan ini bisa jadi beban moral sangat berat bagi kalian berdua. Gampangnya, putus saja sekarang dan cari cewek kafir. Tapi kita semua tahu bahwa cinta memang tidak gampang dan malah terkadang sangat rumit. Ini hanya sekedar masukan saja, mas lion.

bukti nabi muhammad itu betul nabi terakhir itu apa?
Mirror
Faithfreedom forum static

[lionheart]

Itu lah mas adadeh.. Saya sedang mencari cara untuk mengeluarkan dia dari lingkar setan tersebut.. Ini hal yang kompleks.. Tp ya saya tidak bs bersaksi di sini masalah'y.. Dia skrg banyak bertanya pada saya tentang iman saya dan kenapa tidak melilih iman yg sama dengan dia.. Saya memang menangkap bahwa dia tidak paham al-Qur'an sepenuh'y. Karna walau beberapa kali khatam qur'an, dia belum tau arti'y..

Untuk thread ini, jujur'y pertanyaan saya pribadi mas.. Klo menyerang pacar saya bs bahaya , klo putus jujur'y saya susah hati.. Hahahaha..

Yah.. Itu pemikiran saya juga mas.. Tapi nama'y hati ya saya tidak bs apa".. Sebenar'y sudah putus nyambung.. Dan berkali kali berdebat mslh agama ini dan saya dngn keras tidak mau pindah dngn alasan, iman saya mengharamkan cerai.. Poligami pun tidak boleh.. Saya dan dia sampe hari ini sudah 5 tahun berhubungan dan putus nyambung.. Yang terakhir dia berjanji setia dngn saya.. Karna saat berpacaran dengan ustadz pun ustadz'y bejat..

Untuk ini saya berpikir ada rencana Allah yang sejati trhadap hidup saya.. Mungkin kalau mas sama" kafir, kt bs ketemu dan sharing.. Krna saya jujur juga butuh arahan.. Karna saya terbeban dngn ini.. Dan jujur kalau bs, saya mau dia murtad. Saya tidak mau anak" saya bejat seperti mamad.. Sedih loh mas.. Hahahahaha

bukti nabi muhammad itu betul nabi terakhir itu apa?
Mirror
Faithfreedom forum static

[Adadeh]

Tp ya saya tidak bs bersaksi di sini masalah'y.. Dia skrg banyak bertanya pada saya tentang iman saya dan kenapa tidak melilih iman yg sama dengan dia..

Jika dia memang sudah bertanya begitu, sambut saja kesempatan ini dengan sebaik-baiknya dengan mengungkapkan kebejadan ajaran moral Muhammad thdp. kaum wanita dan anak².

Bilang dengan tegas padanya bahwa kau tidak suka dengan Islam karena:
(1) Islam mengijinkan/menganjurkan Muslim ngesex dengan anak². Cetak/print data di sini: Q 65:4 PEDOFILIA DALAM ISLAM!
Pacar Anda pasti membantah sekuat tenaga, maka pelajari terlebih dahulu debat kusir Muslim di trit tersebut.

(2) Islam mengajarkan Muslim untuk memukul istri atau wanita yang tak taat pada suami. Lihat referensinya di sini: Ayat Tabok Istri Q 4:34

(3) Muhammad bukanlah teladan yang baik, meskipun ngakunya begitu di Quran, Surat Al-Ahzab: 21, karena dia suka ngesex dengan budak wanitanya di ranjang istri → MUHAMMAD NGEBOR MARIAH QUBTIAH
Dia juga menikahi menantunya sendiri: Muhammad dan Zainab
Selain itu dia juga suka membunuhi para pengritiknya: Asma binti Marwan, Abu Afak, Abdullah ibn Abi Sahr, dll.

Ini hanya sedikit contoh saja, tapi banyak bagian kisah² di atas yang tercantum di Qur'an. Kita hanya bisa tahu pesan Qur'an dengan jelas setelah membaca hadis, tafsir Qur'an, Sirat yang berhubungan dengan ayat itu. Pacar Anda juga tahu bahwa Islam tidak bisa berdiri sendiri pake Qur'an saja, seperti yang telah diterangkan oleh sdr. walet di atas. Tanpa hadis, dia tidak akan tahu cara² sholat, cara² puasa, naik haji, bayar zakat, dll. Tanpa Sirat (biografi Muhammad), tiada Muslim yang tahu sejarah atau latar belakang usaha Muhammad mengIslamkan seluruh Jazirah Arabia.

Sebaiknya tuntaskan saja dengan jelas apakah Anda bisa menerimanya sebagai istri jika dia masih memeluk Islam, bahkan sampai mati. Sebaliknya, dia juga harus menetapkan sikap apakah bisa menerima Anda sebagai suami meskipun Anda tetap kafir sampai mati. Jika keduanya bersedia, naah... gimana jika punya anak. Ini harus dibahas tuntas, bro.

Sudah lima tahun tapi masih tidak ada kepastian ... capek atuuuh...

bukti nabi muhammad itu betul nabi terakhir itu apa?
Mirror
Faithfreedom forum static

[gema]

Bener Bro Lion... dah 5 taon pacaran ceritanya hanya seputar putus-nyambung aja kayak lagu BBB, Putuskan ujung arah hubungan kalian segera, lebih cepat lebih baik. Keburu tua ntar kalian.

[fayhem_1]

Jadi pertanyaan'y, siapa nama Allah mu moslem?

Bro Crescent Star pernah beritahu nama alohnya, lupa namanya dan dimana threadnya, yg aq ingat, aq ketawa setelah dia memberitahukan haha..

[fayhem_1]

Jika Anda menyerang Islam di hadapan pacarmu sekarang, hal ini hanya menimbulkan rasa sakit hati pada dirinya. Saya jamin, jika Anda benar² sayang padanya, maka rasa sakit itu juga akan Anda rasakan dengan jelas. Orang yang mengasihi kekasih tidak akan mau menyakiti hatinya terus²an. Hubungan kalian juga tidak akan langgeng jika penuh debat kusir agama.

Setuju bro Adadeh

Saya tidak mau anak" saya bejat seperti mamad.. Sedih loh mas.. Hahahahaha

Mungkin mereka bisa jadi muslim2 ktp / muslim yg baik, tapi mereka masih menyanjung, mengidolakan dan menganggap muhammad yg pedofilia adalah orang yg baik bahkan suci.
Oleh karenanya jangan mau anak2 kita menyanjung2 muhammad

[lionheart]

@mas adadeh :
Wwweeeeeeeewwwww.. D tembak kek gitu takut d tabok sbner'y mas.. Hahahaha

Iya tp memang sbner'y saya sndiri harus tegas soal itu.. Sayang'y, saya baru kenal forum ini.. Saya blm paham betul keburukan islam.. Aturan aturan trhadap wanita..

Yang paling baru sih bahas tentang pukul istri klo di islam boleh.. Kalo di saya jangan.. Trus klo di islam bisa cerai.. Kalo di saya tidak.. Trus d islam boleh poligami d saya tidak (kalo ini dia setuju)..

Yg ngekimpoi budak baru tau dr sini malahan.. Banyak sekali cacat'y..

Nanti kalo dia tanya alasan ak gamau pindah, nanti saya beberin semua.. Tp dia minta ayat"nya.. Dan di catat..

Klo untuk anak, saya gkkn takut, krna saya didik dia dari kecil sesuai iman saya.. Di iman saya jg mengajarkan bagaimana cara menjadi seorang ayah yg baik.. Dan saya yakin anak anak saya akan mencintai saya..

Saya melihat saya bertemu dngn forum ini karena doa saya.. Mungkin lewat situs ini, dia bs lihat kenyataan..

Saya pribadi tidak tahu bagaimana k depan kelak.. Tapi memang saya tau bahwa dia ingin saya jd mualaf tapi ya itu tadi.. Sblm ketemu situs ini pun, islam tidak sesuai dengan hati nurani saya..

@bro gema:
Iya.. Tapi saya anggap itu ujian untuk saya.. Allah yg saya sembah ingin lihat seberapa kuat hati saya.. Ada maksud dari ini semua.. Saya lebih melihat dari hal positif.. Allah ingin saya melakukan sesuatu di hidup dia.. Karna itu saya sabar.. Tp capek juga sih.. -______-

bukti nabi muhammad itu betul nabi terakhir itu apa?
Mirror
Faithfreedom forum static

[lionheart]

@bro fayhem:

Nooooo.. Maka'y saya mau urus anak anak saya sendiri.. Saya harus ikut dalam mendidik anak.. Gak sudi saya punya anak yg mengidolakan mamad..

Hah?? Bro cresent star?? Ada gitu?? Wah calon ngakak nih.. Hahaha =D

Oh iya baidewei, pacar saya mau baca kitab saya.. Semoga aja bisa jadi pembanding.. -_________-

[septaro]

Dia skrg banyak bertanya pada saya tentang iman saya dan kenapa tidak melilih iman yg sama dengan dia.. Saya memang menangkap bahwa dia tidak paham al-Qur'an sepenuh'y. Karna walau beberapa kali khatam qur'an, dia belum tau arti'y..

@Bro Lion

Salam kenal dan ijin urun rembug, mumpung dia nanya gitu, kenapa ga diajak aja ngaji bareng di FFI bro....
Kalo kemarin dia hanya bisa baca pake bahsa arab, di FFI ada terjemahannya dan ada tafsirnya, lengkap dech...
tapi harus siap2 dia goncang dalam jangka waktu tertentu, mungkin agak histeris, dan pada fase kemudian insyapanjul akan ada kepastian, anda terus ato bubar

[Adadeh]

Yang paling baru sih bahas tentang pukul istri klo di islam boleh.. Kalo di saya jangan..

Tentu semua lelaki yang waras tahu bahwa memukul wanita itu salah, apalagi istri sendiri. Tapi begitulah ajaran Islam. Muhammad sendiri memukul buah dada istri kesayangannya, Aisyah, sampai terasa sakit. Ini hadisnya yang sangat panjang dan ini hanya bagian pemukulan saja:

Hadis Sahih Muslim, Book 004, Number 2127:
http://www.hadithcollection.com/sahihmu ... -2127.html
… He said: Was it the darkness (of your shadow) that I saw in front of me? I said: Yes. He struck me on the chest which caused me pain, and then said: Did you think that Allah and His Apostle would deal unjustly with you? …

artinya:
… Dia (Nabi) berkata: Apakah kamu yang berada di depanku dalam kegelapan? Aku (Aisyah) menjawab: Iya. Dia (Nabi) lalu memukul TOKETku sampai AKU KESAKITAN, dan dia berkata: Apakah kau kira Allah dan RasulNya akan menipu kamu? …

Apa sih dosa Aisyah sehingga dadanya dihajar Muhammad sampai kesakitan. Dosanya adalah Aisyah melihat Nabi keluar rumah di malam hari, sendirian ajah. Karena ingin tahu, Aisyah lalu mengikutinya. Ternyata Nabi pergi ke kuburan, melakukan gerakan² aneh, lalu pulang lagi ke rumahnya. Setelah Nabi mengetahui bahwa Aisyah diam² telah mengikutinya, Nabi jadi marah dan lalu menghajar dada istrinya sampai kesakitan. Gitu.

Yg ngekimpoi budak baru tau dr sini malahan..

Ini hadisnya tentang gimana Muhammad ngesex dengan budak sexnya, Mariah Qubtia, dan ini terjadi di ranjang Hafsa (istrinya).
http://www.lidwa.com/app/?k=nasai&n=3897
Sunan Nasa'i 3897:
Telah mengabarkan kepada kami Ibrahim bin Yunus bin Muhammad Harami itu adalah julukannya, ia berkata; telah menceritakan kepada kami ayahku, ia berkata; telah menceritakan kepada kami Hammad bin Salamah dari Tsabit dari Anas bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam memiliki budak yang beliau gauli, dan 'Aisyah serta Hafshoh masih berada bersama beliau hingga beliau mengharamkan atas diri beliau, kemudian Allah Azza wa jalla menurunkan ayat: Hai Nabi, mengapa kamu mengharamkan apa yang Allah halalkan bagimu... sampai akhir ayat.

Baca kembali kisah Muhammad ngesex dengan Mariah Qubtiah di ranjang Hafsa dari Qur'an, Surat At Tahrim. Ringkasan tafsir Qur'an Ibnu Kathir di Indonesia tidak mencantumkan kisah ini karena kisahnya terlalu memalukan. Tapi Tafsir Qur'an dari Tabari versi bahasa Indonesia dan Asbabun Nuzul versi bahasa Indonesia masih mencantumkannya sebagaimana apa adanya.

Banyak sekali cacat'y..
Nanti kalo dia tanya alasan ak gamau pindah, nanti saya beberin semua.. Tp dia minta ayat"nya.. Dan di catat..

Ini sebaiknya jadi PR bagi Anda. Pelajarilah keterangan dari Muhammad sebanyak mungkin dari forum ini, agar kelak, andaikata, apabila, seandainya, sampai putus dengan pacarmu, Anda tidak punya sedikit pun rasa sesal di hati.

Saya pikir pengetahuan paling mendasar yang perlu diketahui olehmu adalah (klik):
Sumber Nafkah Muhammad dan Umat Muslim
Nafkah Muhammad berasal dari:
1. Jizyah → uang keamanan (model mafia gitu lho) yang diambil dari kafir Kristen dan Yahudi
2. Kharaaj → hasil panen tanah pertanian kafir
3. Ghanima → harta kafir yang dijarah atau dirampas Muslim
4. Fay → harta kafir yang dirampas Muslim tanpa peperangan. Para kafir ketakutan dan ngacir lari melarikan diri dari Muslim dan meninggalkan harta bendanya atau mereka menyerah tanpa perlawanan atau mereka bayar Jizyah.

Keempat sumber nafkah di atas dilakukan dalam kegiatan jihad (perang suci bagi Allah), tapi arti sebenarnya hanyalah perampokan oleh Muhammad terhadap kafir. Pacarmu akan dengan ngotot mengatakan Muhammad mencari nafkah lewat berdagang. Hal ini hanya disebut sekali saja dalam Sirat (biografi Nab), tepatnya Sirat Al Nabawiyah dari Ibnu Hisyam. Minta dia tunjukkan ayat Qur'an mana yang mengatakan Muhammad cari nafkah lewat dagang. Pasti gak ketemu, sebab memang tidak ada. Hehehe...

Muhammad menyuruh umatnya berjihad baginya, sampai mati sekalipun, sebab kalo tidak, maka dia gak bisa makan atau menafkahi bini²nya yang selusin ituh. Agar umat Muslim mau berjihad baginya, maka dia mengiming-imingi mereka dengan jaminan masuk surga bagi yang mati dalam jihad, atau mati syahid. Inilah satu²nya jaminan masuk surga dalam Islam, yakni mati dibunuh kafir dalam jihad. Nyawa jihadis ini telah dibeli oleh Allah dengan tempat di surga. Gitu lhoo... si Amrozi dkk mana sudi mokat bunuh diri utk bunuh kafir jika kagak ada iming² jaminan tempat di surga bagi mereka. Gak akan sudi, gak akan mau.

Qur'an: Manual Utama Teroris Islam
Hanya melalui mati shahid (sambil bunuh kafir) saja Muslim dapat jaminan masuk surga. Contohnya bisa di lihat dalam satu isi ayat Qur’an 9:111 yang paling menarik bagi para jihadis yang bersemangat untuk mendapatkan anugrah surgawi 72 perawan.

Q 9:111
Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mu'min diri dan harta mereka dengan (sebagai gantinya) memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah; lalu mereka membunuh atau terbunuh. (Itu telah menjadi) janji yang benar dari Allah di dalam Taurat, Injil dan Al Qur'an. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya (selain) daripada Allah? Maka bergembiralah dengan jual beli yang telah kamu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar.

Sebagai tambahan, dukungan dan penjelasan atas 9:111 diberikan pula oleh Allah/Muhammad di ayat berikut:
Q 4:74
Karena itu hendaklah orang-orang yang menukar kehidupan dunia dengan kehidupan akhirat berperang di jalan Allah. Barangsiapa yang berperang di jalan Allah, lalu gugur atau memperoleh kemenangan (artinya: dibunuh atau membunuh) maka kelak akan Kami berikan kepadanya pahala yang besar.

Q 4:95
Tidaklah sama antara mu'min yang duduk (yang tidak ikut berperang) yang tidak mempunyai 'uzur dengan orang-orang yang berjihad di jalan Allah dengan harta mereka dan jiwanya. Allah melebihkan orang-orang yang berjihad dengan harta dan jiwanya atas orang-orang yang duduk satu derajat. Kepada masing-masing mereka Allah menjanjikan pahala yang baik (surga) dan Allah melebihkan orang-orang yang berjihad atas orang yang duduk dengan pahala yang besar,

Q 3:169
Janganlah kamu mengira bahwa orang-orang yang gugur di jalan Allah itu mati; bahkan mereka itu hidup di sisi Tuhannya dengan mendapat rezki.
(Di sini Allah/Muhammad berkata bahwa para jihadis yang mati (bunuh diri) tidaklah mati tapi dia hidup bersama Allah/Muhammad)

Banyak Muslim Indonesia, termasuk pacar Anda juga, yang mengatakan bunuh diri itu haram dalam Islam. Tapi ternyata banyak ayat Qur'an dan hadis yang menyetujui Muslim bunuh diri jika NIATnya adalah demi mengembangkan Islam atau membantu Allah lebih berkuasa melalui Islam. Lihat ini (klik):

Q 2:54 BUNUH DIRI HALAL DALAM ISLAM
Qur'an, Sura Al Baqarah (2), ayat 54:
Dan (ingatlah), ketika Musa berkata kepada kaumnya: "Hai kaumku, sesungguhnya kamu telah menganiaya dirimu sendiri karena kamu telah menjadikan anak lembu (sembahanmu), maka bertaubatlah kepada Tuhan yang menjadikan kamu dan bunuhlah dirimu. Hal itu adalah lebih baik bagimu pada sisi Tuhan yang menjadikan kamu; maka Allah akan menerima taubatmu. Sesungguhnya Dialah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang."

Qur'an, Sura Al-Baqarah:207
Dan di antara manusia ada orang yang mengorbankan dirinya karena mencari keridaan Allah; dan Allah Maha Penyantun kepada hamba-hamba-Nya.

Qur'a, Sura At-Taubah:111
Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin, diri dan harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan Allah; lalu mereka membunuh atau terbunuh. (Itu telah menjadi) janji yang benar dari Allah di dalam Taurat, Injil dan Al Qur'an. Dan siapakah yang lebih menepati janjinya (selain) daripada Allah? Maka bergembiralah dengan jual beli yang telah kamu lakukan itu, dan itulah kemenangan yang besar.

Ini tafsir Ibnu Kasir tentang kedua ayat di atas:

Klo untuk anak, saya gkkn takut, krna saya didik dia dari kecil sesuai iman saya..

Weleeh... gimana jika istrimu juga ngotot ingin mendidik anak kalian sesuai dengan imannya? Kan bisa berantem, bro? Lagipula sebenarnya dalam Islam, Muslimah DILARANG KERAS menikah dengan pria kafir. Jika dia ngotot melakukan itu, maka menurut Islam, pernikahannya adalah zinah. Sebaliknya, pria Muslim boleh menikah dengan wanita kafir, dengan catatan sang suami akan memualafkan istrinya. Muhammad sendiri menikahi banyak gadis² cantik ningrat Yahudi (misalnya si Safiyah dan Juwariyah) tapi istri²nya itu lalu masuk Islam.

Nooooo.. Maka'y saya mau urus anak anak saya sendiri.. Saya harus ikut dalam mendidik anak..

Belajarlah dari para senior yang sudah punya anak, bro. Ketahuilah bahwa aset terbaik bagi masa depan anak²mu kelak adalah PERKAWINAN YANG BAHAGIA, artinya suami istri bersatu-padu bin kompak dalam memperjuangkan kebahagiaan dan keutuhan keluarga. Mana bisa kompak jika dasar iman/moralnya saja sudah bertolak belakang abiiezz? Dari keteranganmu sudah jelas bahwa dikau ogah banget anak² masuk Islam dan memuja Muhammad. Agar adil, sebaiknya pihak pacar diberitahu akan hal ini, tidak peduli sakitnya bukan alang kepalang. Lebih baik buka²an sekarang ajah daripada nanti cerai sambil rebutan anak, musuhan seumur idup sehingga anak² jadi kebingungan.

Sudah saatnya sekarang untuk menempatkan rasio/logika di atas perasaan/emosi.

bukti nabi muhammad itu betul nabi terakhir itu apa?
Mirror
Faithfreedom forum static

[lionheart]

@mas adadeh:

Mksh mas.. Saya coba rangkum dulu ini semua'y dan saya catat trus saya pelajari lagi.. Saya ingin punya pernikahan yang pasti yg tidak ada cerai, tidak ada berkelahi.. Klo mengingat aturan islam, saya rasa pcr saya tidak akan bahagia..

Ya.. Itu jg saya pikirkan mas.. Untuk itu saya coba pelajari d sini yg baik..

Trima kasih untuk masukan smua'y mas..
Trus 1 lagi yg ingin saya tanya, karna dr kmren saya cari gak ktmu,

Itu ayat Qur'an sama hadist yg bilang wanita lbh **** dari pria ada d hadist dan Qur'an apa aja mas??

S'x lagi maaf merepotkan.. Dan terima kasih telah d bimbing di sini..

[lionheart]

@bro septaro:

Mau bro.. Tp bingung ngajak'y.. Klo saya ngajak tkt'y memprovokasi dia..

Sya lg cari cara yg baik untuk buat dia tau situs ini.. Tp bukan dari saya..

[gema]

Mau bro.. Tp bingung ngajak'y.. Klo saya ngajak tkt'y memprovokasi dia..

Sya lg cari cara yg baik untuk buat dia tau situs ini.. Tp bukan dari saya..

kirim alamat FB pacarmu kepada netter FFI yang ente yakin bisa mengajak pacar ente berdiskusi, via PM aja Bro.. Kalau bisa netter wanita, dulu ada ane baca netter DHS pernah melakukan hal yang demikian, persis seperti jalan percintaan ente ini.

[lionheart]

Wah ada netter cewe d sini??? Siapa???

Itu menurut saya cara yg bagus.. Tp mengingat akan resiko putus kepala klo ketahuan pihak yg tidak suka bagaimana??

Trus yang kafir d sini ada yg pernah saling ktmu tidak??

[gema]

Kalau ketemuan sih ane yakin banyak netter yang tak menginginkanya

Saran ane,
1. Ente bisa buat aja new topic untuk meminta tolong netter disini siapa yang mau jadi relawan bertemanan FB dengan pacar anda untuk tujuan memurtadkanya.
2. Ente seleksi aja sendiri netter di FFI, siape yang yakin menurut ente dapat memurtadkan pacarnya. ( permintaan tolong kirim via PM pada netter tsb )

Kalau netter cewek sih ane kagak tahu persis siapa saja Bro..

[lionheart]

@bro gema:

Hhooo.. Ya ya ya..

Nanti saya cb atur atur dulu..

[Adadeh]

Trus 1 lagi yg ingin saya tanya, karna dr kmren saya cari gak ktmu,
Itu ayat Qur'an sama hadist yg bilang wanita lbh **** dari pria ada d hadist dan Qur'an apa aja mas??

Itu ada di banyak hadis, bro. Tapi Qur'an juga secara tak langsung menunjukkan bahwa wanita memang dianggap Mamad SAW lebih b0d0h daripada pria. Keterangan dari Qur'an terlebih dahulu tentang kedudukan wanita dalam Islam:

Q 2:228 → kaum pria punya kelebihan dari mereka (kaum wanita)
... Dan para wanita mempunyai hak yang seimbang dengan kewajibannya menurut cara yang ma'ruf. Akan tetapi para suami, mempunyai satu tingkatan kelebihan daripada isterinya. Dan Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.

Q 2:282 → kesaksian wanita hanya berharga separuh kesaksian pria
... Dan persaksikanlah dengan dua orang saksi dari orang-orang lelaki (di antaramu). Jika tak ada dua oang lelaki, maka (boleh) seorang lelaki dan dua orang perempuan dari saksi-saksi yang kamu ridhai, supaya jika seorang lupa maka yang seorang mengingatkannya. Janganlah saksi-saksi itu enggan (memberi keterangan) apabila mereka dipanggil; dan janganlah kamu jemu menulis hutang itu,

Q 4:11-12 → wanita mewarisi separuh dari yang diwarisi saudara lelakinya
... bahagian seorang anak lelaki sama dengan bagahian dua orang anak perempuan ...

Q 4:3 → Muslim boleh menikahi dua atau tiga atau empat istri
Dan jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil terhadap (hak-hak) perempuan yang yatim, maka kawinilah wanita-wanita yang kamu senangi : dua, tiga atau empat. Kemudian jika kamu takut tidak akan dapat berlaku adil, maka (kawinilah) seorang saja, atau budak-budak yang kamu miliki. Yang demikian itu adalah lebih dekat kepada tidak berbuat aniaya.

Q 33:50 → jika seorang wanita tertangkap dalam perang, majikan Muslimnya diperbolehkan untuk memperkosanya
Hai Nabi, sesungguhnya Kami telah menghalalkan bagimu isteri- isterimu yang telah kamu berikan mas kawinnya dan hamba sahaya yang kamu miliki yang termasuk apa yang kamu peroleh dalam peperangan yang dikaruniakan Allah untukmu,

Q 2:223 → istri adalah ladang tempat bercocok tanam bagi suaminya
Isteri-isterimu adalah (seperti) tanah tempat kamu bercocok tanam, maka datangilah tanah tempat bercocok-tanammu itu bagaimana saja kamu kehendaki.

Q 4:34 → pria adalah pemimpin wanita, sepertinya wanita itu begitu **** atau terbelakang sampai² tidak bisa memimpin dirinya sendiri; bahwa wanita harus tunduk pada suaminya atau kalau tidak akan diperingatkan (lewat kata²), pisah ranjang (penindasan psikologis), atau dipukul (penindasan fisik)
Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain (wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebagian dari harta mereka. Sebab itu maka wanita yang saleh, ialah yang ta'at kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). Wanita-wanita yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka. Kemudian jika mereka mentaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.

Sekarang hadis² yang mengatakan Muslimah adalah makhluk b0d0h, kurang beribadah, dan penghuni neraka paling banyak:

Wanita B0d0h Penghuni Neraka
http://www.lidwa.com/app/?k=ahmad&n=8507
Musnad Ahmad 8507:
Telah menceritakan kepada kami Sulaiman telah memberitakan kepada kami Isma'il telah mengabarkan kepadaku 'Amru -yaitu Ibnu Abi 'Amru- dari Abu Sa'id Al Maqburi dari Abu Hurairah berkata; Bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wasallam ketika selesai dari shalat subuh beliau datang menuju para wanita di masjid, kemudian beliau berdiri di depan mereka seraya bersabda: "Wahai kaum wanita, aku tidak pernah melihat kurangnya akal dan agama yang hilang di hati orang-orang yang berakal selain kalian, sungguh aku melihat kalian adalah penghuni neraka yang paling banyak pada hari kiamat, maka dekatkanlah diri kalian kepada Allah semampu kalian." Dan pada waktu itu istri Abdullah bin Mas'ud berada di tengah-tengah mereka, lalu ia datang kepada Abdullah bin Mas'ud dan memberitahukan kepadanya tentang apa yang telah ia dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, kemudian ia mengambil perhiasannya sehingga Ibnu Mas'ud bertanya kepadanya; "Kamu ingin pergi ke mana dengan perhiasan ini?" ia menjawab; "Aku ingin mendekatkan diri kepada Allah Azza Wa Jalla dan Rasul-Nya dengan perhiasan ini, semoga dengannya Allah tidak menjadikanku termasuk penghuni neraka." Ibnu Mas'ud lalu berkata; "Celaka kamu, bawalah kemari dan sedekahkan kepadaku dan anakku karena sesungguhnya kami berhak mendapatkannya, " maka istrinya berkata; "Demi Allah, tidak! tunggulah hingga aku membawanya kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam." Lalu ia pun pergi memohon izin kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. Lalu para sahabat berkata kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam; "Wahai Rasulullah, ini Zainab memohon izin kepada Tuan, " beliau bersabda: "Zainab yang mana?" mereka berkata; "Istri Abdullah bin Mas'ud, " beliau bersabda: "Izinkan dia masuk." Maka ia pun menemui Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan berkata; "Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku telah mendengar sabda Tuan, lalu aku pulang kepada Ibnu Mas'ud dan menceritakan hal itu kepadanya, kemudian aku mengambil perhiasanku untuk aku jadikan sebagai pendekatan (pengorbanan) kepada Allah dan Tuan, semoga Allah tidak menjadikanku termasuk penghuni neraka, lalu Ibnu Mas'ud berkata kepadaku; 'Sedekahkan perhiasan itu kepadaku dan anakku karena kami lebih berhak.' maka aku pun berkata; 'Tunggulah hingga aku memohon izin kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam." Maka Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Sedekahkan perhiasan itu kepadanya dan anaknya karena mereka lebih berhak, " kemudian ia berkata; "Wahai Rasulullah, lalu bagaimana menurut Tuan dengan apa yang telah aku dengar dari Tuan ketika Tuan berdiri di depan kami seraya bersabda: "Aku tidak pernah melihat kurangnya akal dan agama yang hilang di hati orang-orang yang berakal selain kalian, " ia berkata lagi; "Lalu apa yang dimaksud dengan kurangnya akal dan agama kami?" maka beliau bersabda: "Adapun yang aku telah sebutkan tentang kurangnya agama kalian adalah haidh yang menimpa kalian, hingga membuat kalian berdiam diri yang sesuai dengan kehendak Allah lamanya, tidak shalat dan tidak berpuasa, maka itulah yang dimaksud dengan kurangnya agama kalian, sedangkan apa yang telah aku sebutkan tentang kurangnya akal kalian adalah bahwasanya kesaksian kalian setengah dari kesaksian (laki laki)."

http://www.lidwa.com/app/?k=muslim&n=114
Shahih Muslim 114:
Telah meriwayatkan Muhammad bin Rumh bin al-Muhajir al-Mishri telah mengabarkan kepada kami al-Laits dari Ibnu al-Had dari Abdullah bin Dinar dari Abdullah bin Umar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa beliau bersabda: "Wahai kaum wanita! Bersedekahlah kamu dan perbanyakkanlah istighfar. Karena, aku melihat kaum wanitalah yang paling banyak menjadi penghuni Neraka." Seorang wanita yang pintar di antara mereka bertanya, "Wahai Rasulullah, kenapa kaum wanita yang paling banyak menjadi penghuni Neraka?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. bersabda: "Kalian banyak mengutuk dan mengingkari (pemberian nikmat dari) suami. Aku tidak melihat mereka yang kekurangan akal dan agama yang lebih menguasai pemilik akal, daripada golongan kamu." Wanita itu bertanya lagi, "Wahai Rasulullah! Apakah maksud kekurangan akal dan agama itu?" Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menjawab: "Maksud kekurangan akal ialah persaksian dua orang wanita sama dengan persaksian seorang lelaki. Inilah yang dikatakan kekurangan akal. Begitu juga kaum wanita tidak mengerjakan shalat pada malam-malam yang dilaluinya kemudian berbuka pada bulan Ramadlan (karena haid). Maka inilah yang dikatakan kekurangan agama." Dan telah menceritakan tentangnya kepada kami Abu ath-Thahir telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahab dari Bakar bin Mudlar dari Ibnu al-Had dengan sanad ini semisalnya." Dan telah menceritakan kepadaku al-Hasan bin Ali al-Hulwani dan Abu Bakar bin Ishaq keduanya berkata, telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Maryam telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Ja'far dia berkata, telah mengabarkan kepada kami Zaid bin Aslam dari Iyadl bin Abdullah dari Abu Sa'id al-Khudri dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam. (dalam riwayat lain disebutkan) Dan telah mengabarkan kepada kami Yahya bin Ayyub dan Qutaibah serta Ibnu Hujr mereka bertanya, telah menceritakan kepada kami Ismail -yaitu Ibnu Ja'far- dari Amru bin Abu Amru dari al-Maqburi dari Abu Hurairah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, seperti hadits yang semisal dengan hadits Ibnu Umar, dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam."

http://www.lidwa.com/app/?k=ibnumajah&n=3993
Sunan Ibnu Majah 3993:
Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Rumh telah memberitakan kepada kami Al Laits bin Sa'd dari Ibnu Al Had dari Abdullah bin Dinar dari Abdullah bin Umar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, bahwa beliau bersabda: "Wahai para wanita, perbanyaklah sedekah dan istighfar, sungguh saya melihat kebanyakan kalian adalah penghuni neraka." Lalu seorang wanita berbadan gemuk dari mereka bertanya, "Wahai Rasulullah, kenapa kami yang paling banyak masuk ke dalam neraka?" Beliau menjawab: "Kalian banyak melaknat dan mengkhianati perlakuan suami, saya tidak pernah melihat makhluk berakal yang akal dan agamanya kurang selain kalian." Wanita tersebut kembali bertanya, "Wahai Rasulullah, apa yang di maksud dengan kekurangan akal dan agama?" beliau menjawab: "Adapun akalnya kurang disebabkan karena kesaksian dua orang wanita sama dengan kesaksian seorang laki-laki, ini termasuk dari kekurangan akal. Kalian berdiam beberapa hati tidak shalat dan berbuka di bulan Ramadan adalah bukti kurangnya agama kalian."

http://www.lidwa.com/app/?k=abudaud&n=4059
Sunan Abu Daud 4059:
Telah menceritakan kepada kami Ahmad bin Amru bin As Sarh berkata, telah menceritakan kepada kami Ibnu Wahb dari Bakr bin Mudhar dari Ibnul Had dari Abdullah bin Dinar dari Abdullah bin Umar bahwa Rasulullah bersabda: "Aku tidak pernah melihat seorang yang mempunyai hati, yang agama dan akalnya kurang selain kalian (para wanita)." Seorang wanita bertanya, "Apakah kekurangan para wanita dalam hal agama dan akal?" beliau bersabda: "Kurangnya akal itu adalah, bahwa persaksian dua orang wanita sebanding dengan persaksian seorang laki-laki. Sedangkan kurangnya agama kalian adalah, bahwa salah seorang dari kalian berbuka di sebagian ramadhan (karena haidh atau menyusui) dan tidak mengerjakan shalat selama beberapa hari."

http://www.lidwa.com/app/?k=bukhari&n=1369
Shahih Bukhari 1369:
Telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu Maryam telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Ja'far berkata, telah mengabarkan kepada saya Zaid dia adalah putra Aslam dari 'Iyadh bin 'Abdullah dari Abu Sa'id Al Khurdri radliallahu 'anhu; Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam keluar menuju lapangan tempat shalat untuk melaksanakan shalat 'Iedul Adhha atau 'Iedul Fithri. Setelah selesai Beliau memberi nasehat kepada manusia dan memerintahkan mereka untuk menunaikan zakat seraya bersabda: "Wahai manusia, bershadaqahlah (berzakatlah) ". Kemudian Beliau mendatangi jama'ah wanita lalu bersabda: "Wahai kaum wanita, bershadaqahlah. Sungguh aku melihat kalian adalah yang paling banyak akan menjadi penghuni neraka". Mereka bertanya: "Mengapa begitu, wahai Rasulullah?". Beliau menjawab: "Kalian banyak melaknat dan mengingkari pemberian (suami). Tidaklah aku melihat orang yang lebih kurang akal dan agamanya melebihi seorang dari kalian, wahai para wanita". Kemudian Beliau mengakhiri khuthbahnya lalu pergi. Sesampainya Beliau di tempat tinggalnya, datanglah Zainab, isteri Ibu Mas'ud meminta izin kepada Beliau, lalu dikatakan kepada Beliau; "Wahai Rasulullah Shallallahu'alaihiwasallam, ini adalah Zainab". Beliau bertanya: "Zainab siapa?". Dikatakan: "Zainab isteri dari Ibnu Mas'ud". Beliau berkata,: "Oh ya, persilakanlah dia". Maka dia diizinkan kemudian berkata,: "Wahai Nabi Allah, sungguh anda hari ini sudah memerintahkan shadaqah (zakat) sedangkan aku memiliki emas yang aku berkendak menzakatkannya namun Ibnu Mas'ud mengatakan bahwa dia dan anaknya lebih berhak terhadap apa yang akan aku sedekahkan ini dibandingkan mereka (mustahiq). Maka Nabi Shallallahu'alaihiwasallam bersabda: "Ibnu Mas'ud benar, suamimu dan anak-anakmu lebih berhak kamu berikan shadaqah dari pada mereka".

http://www.lidwa.com/app/?k=bukhari&n=293
Shahih Bukhari 293:
Telah menceritakan kepada kami Sa'id bin Abu Maryam berkata, telah mengabarkan kepada kami Muhammad bin Ja'far berkata, telah mengabarkan kepadaku Zaid -yaitu Ibnu Aslam- dari 'Iyadl bin 'Abdullah dari Abu Sa'id Al Khudri ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pada hari raya 'Iedul Adlha atau Fitri keluar menuju tempat shalat, beliau melewati para wanita seraya bersabda: "Wahai para wanita! Hendaklah kalian bersedekahlah, sebab diperlihatkan kepadaku bahwa kalian adalah yang paling banyak menghuni neraka." Kami bertanya, "Apa sebabnya wahai Rasulullah?" beliau menjawab: "Kalian banyak melaknat dan banyak mengingkari pemberian suami. Dan aku tidak pernah melihat dari tulang laki-laki yang akalnya lebih cepat hilang dan lemah agamanya selain kalian." Kami bertanya lagi, "Wahai Rasulullah, apa tanda dari kurangnya akal dan lemahnya agama?" Beliau menjawab: "Bukankah persaksian seorang wanita setengah dari persaksian laki-laki?" Kami jawab, "Benar." Beliau berkata lagi: "Itulah kekurangan akalnya. Dan bukankah seorang wanita bila dia sedang haid dia tidak shalat dan puasa?" Kami jawab, "Benar." Beliau berkata: "Itulah kekurangan agamanya."

http://www.lidwa.com/app/?k=darimi&n=989
Sunan Darimi 989:
Telah mengabarkan kepada kami Abu Zaid Sa'id bin Ar Rabi' telah menceritakan kepada kami Syu'bah dari Al Hakam ia berkata: Aku pernah mendengar Dzar (berkata) dari Wa'il bin Muhanah dari Abdullah dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda: "Bersedekahlah kalian (wahai para wanita), karena kalian yang terbanyak dari penghuni neraka", lalu seorang wanita yang bukan dari kalangan bangsawan bertanya: "Mengapa demikian?", atau "dengan penyebab apa?", atau "lantaran apa?", beliau menjawab: "Karena kalian sering melaknat dan (sering) tidak menghargai kebaikan suami", perawi berkata: "Abdullah berkata: 'Tidak ada manusia yang kurang agama dan akalnya bisa menguasai laki-laki yang mewenangi urusan daripada kaum wanita". Seorang laki-laki sontak bertanya kepada Abdullah: "Apa kekurangan akal wanita?", ia menjawab: "Dijadikannya kesaksian dua orang wanita sama dengan kesaksian satu orang laki-laki, lalu ia ditanya 'apa kekurangan agama (pada) wanita?", ia menjawab: "Ia melewati beberapa hari (siang dan malam) tanpa mengerjakan shalat apapun (baca; saat haidh) ".

Jadi menurut Mamad SAW, gembel/garong/sampah masyarakat yang pria lebih cerdas dua kali lipat dibandingkan pacarmu, hanya karena sampah masyarakat itu adalah pria. Kesaksian sampah masyarakat pria bernilai dua kali lipat lebih berharga daripada kesaksian pacarmu, gak peduli berapapun tinggi pendidikannya atau profesionalismenya. Begitulah keadilan ala Allah WTS.

Tapi memang saya tau bahwa dia ingin saya jd mualaf tapi ya itu tadi.. Sblm ketemu situs ini pun, islam tidak sesuai dengan hati nurani saya.

Gimana jika kasusnya jadi seperti Dewi Yull dan Ray Sahetapi? Dulu si Ray itu kan kafir kresten, tapi jadi mualaf gara² si Dewi. Setelah lama menikah, Ray malah ingin poligami dan Dewi Yull-nya ogah sehingga akhirnya cerai. Gw yakin banget si Dewi sangat menyesal dulu mengapa memualafkan si Ray.

Anda bilang ajah sama pacarmu, bahwa engkau bersedia jadi mualaf jika boleh poligami. Mampus dah dia. Hehee... BTW, dalam Islam, Muslim tidak butuh ijin dari istri pertama/tua untuk bisa menikah lagi. Gak ada ayatnya dalam Qur'an. Si Mamad SAW juga gak pernah minta ijin siapapun dalam menikahi wanita manapun.

[lionheart]

Gilee.. Itu banyak beneeeeeerrr????

Dan itu sahih smua..

Astaga..