Page 1 of 2

Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Sun Oct 10, 2010 11:04 pm
by Sabilla
Image

Foto diatas adalah foto Calon Kapolri Timur Pradopo dengan Abu Jibril.

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Sun Oct 10, 2010 11:09 pm
by Sabilla
Abu Jibril Jengah Terus Dituduh Teroris
Kamis, 11 Maret 2010 | 20:06 WIB
Image
SANDRO GATRA


TANGERANG, KOMPAS.com — Terus dituduh sebagai teroris oleh beberapa pihak membuat Abu Jibril, ustaz pengajian Masjid Al Munawaroh, Witanaharja, Pamulang, merasa jengah. Selain itu, status tersebut semakin kuat setelah salah satu anggota jemaah pengajiannya, Fauzi Syarif, mantri sunat warga Gang Salak, Jalan Setiabudi, Pamulang Barat, diduga terkait menyembunyikan teroris.

Menyusul tuduhan itu, Abu Jibril sudah mengatakan langsung ke Mabes Polri, Kapolsek, dan Wali Kota Tangerang Selatan. "Saya sudah sampaikan ke Mabes Polri, Kapolsek, Wali Kota. Saya tidak nyaman. Ada apa ini? Apakah saya dituduh sebagi teroris," ujar Abu Jibril kepada wartawan di rumahnya, Witanaharja III, Blok C, No 137, Kamis (11/3/2010).

Abu Jibril sebenarnya sudah mengetahui sejak lama siapa orang yang mengembuskan tuduhan tidak enak tersebut. Namun, dia lelah untuk mendiskusikan atau melaporkannya ke pihak berwajib. Katanya, "Orang yang mengatakan itu sudah dikenal di televisi dan tidak usah saya sebut namanya."

Menurut Abu Jibril, ayah Muhammad Jibril alias Muhammad Ricky Ardhan, jika dia memang teroris, maka tentulah polisi akan mudah menangkapnya. "Kalau saya teroris, sayalah yang ditangkap pertama kali. Waktu saya masuk dari Malaysia ke Indonesia, polisi tidak mengatakan saya teroris," katanya.

Mantan pucuk pimpinan di Majelis Mujahidin Indonesia tersebut bahkan mempertanyakan tujuan tuduhan itu tetap digemboskan sampai saat ini. "Atas dasar apa saya dituduhkan yang tidak manis, tidak nyaman. Ini ada apa rupanya. Bahwa saya tidak ada terorisme di Pamulang, tidak ada teroris di Pamulang," katanya.

Kalau memang benar ada tuduhan sebagai teroris, Abu Jibril bahkan menantang untuk menunjukkan bukti. "Dugaan-dugaan itu tidak bisa dijadikan dasar. Harus ada buktinya. Polisi pastinya punya data sendiri. Mereka kan profesional," ucapnya meminta media agar dia tidak lagi dikaitkan dengan terorisme.

Saya sudah sampaikan ke Mabes Polri, Kapolsek, Wali Kota. Saya tidak nyaman.
-- Abu Jibril

Penulis: YOG | Editor: made | Sumber : Persda Network
Dibaca : 11070

http://nasional.kompas.com/read/2010/03 ... uh.Teroris

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Sun Oct 10, 2010 11:14 pm
by Sabilla
Dokter Fauzi Anggota Jemaah Abu Jibril
Selasa, 9 Maret 2010 | 18:01 WIB
Image
LEO SUNU


JAKARTA, KOMPAS.com — Dokter Fauzi, orang yang rumahnya diketahui kerap dikunjungi oleh tersangka teroris yang tewas di Pamulang, merupakan satu anggota jemaah Abu Jibril. Hal ini terungkap dari penuturan Rahman yang merupakan Sekretaris RT dan tokoh masyarakat sekitar.

"Kami memang tahunya Pak Fauzi itu (anggota) jemaahnya Abu Jibril. Sudah lama, sejak Abu Jibril belum ditangkap. Sudah sekitar setahun lalu," ujar Rahman, Selasa (9/3/2010) di Gang Asem, Jalan Setiabudi, Pamulang Barat.

Ia mengatakan, warga memang sudah tahu bahwa dokter Fauzi dan keluarga adalah anggota jemaah Abu Jibril. Meski Muhammad Jibril yang merupakan anak Abu Jibril sudah ditangkap sebagai tersangka teroris, dia mengatakan bahwa dokter Fauzi juga tidak mengendurkan kegiatannya di antara jemaah Abu Jibril.

Rahman mengatakan, warga menduga bahwa beberapa orang berjubah dan orang yang diduga teroris itu merupakan anggota jemaah Abu Jibril yang datang bertamu ke rumah dokter Fauzi. Walau demikian, warga menurutnya tak sekalipun curiga karena orang-orang tersebut hanya datang bertamu dan tak pernah melakukan aktivitas yang mencurigakan. "Paling-paling hanya shalat berjemaah saja di masjid At Taqwa dekat rumah Pak Fauzi. Itu juga biasa-biasa saja," tuturnya.


Meski demikian, ia mengaku bahwa sejak bergabung dengan jemaah Abu Jibril, dokter Fauzi agak menjadi tertutup dengan kegiatan keagamaannya dengan warga. "Tapi enggak terlalu banyak berubahnya. Soalnya, dia juga aktif dalam kegiatan RT yang lain. Misalnya kalau hari-hari nasional atau acara RT yang lain dia juga suka ikut bantu. Soalnya dia kebetulan juga orang punya," tuturnya.

Seperti diberitakan, dalam penggerebekan di Gang Asem, Jalan Setiabudi, Pamulang Barat, dua orang yang diduga tersangka teroris tewas ditembak di tempat. Keduanya diketahui beberapa kali datang ke rumah dokter Fauzi. Sementara ini, dokter Fauzi dan keluarga tengah diamankan untuk dimintai keterangan oleh polisi. Rumahnya pun sudah dipasangi garis polisi.

Penulis: C11-09 | Editor: Edj
Dibaca : 5940

http://nasional.kompas.com/read/2010/03 ... Abu.Jibril

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Sun Oct 10, 2010 11:19 pm
by Bigman
Image


uuwwwooOOWWW!, trim's Sabilla. :lol:

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Mon Oct 11, 2010 7:11 am
by Sabilla
Abu Jibril: Saya Kurang Kenal Fauzi
Image
Abu Jibril

Tim Liputan 6 SCTV
11/03/2010 10:48


Liputan6.com, Jakarta: Dalam wawancara eksklusif SCTV di Jakarta, Kamis (11/3), Ustad Abu Jibril yang sebelumnya dikaitkan dengan aksi terorisme di Pamulang, Banten mengaku kurang mengenali sosok dokter Fauzi Syarif, pemilik rumah tempat penggerebekan para teroris Pamulang. Menurut Abu Jibril, meski Fauzi adalah salah satu muridnya, namun karena dia memiliki ratusan orang murid, jadi dia kurang memperhatikan seperti apa Fauzi.

Dia hanya mengenali Fauzi sebagai seorang murid yang rajin belajar agama dan taat beribadah, serta berperangai pendiam dan jauh dari kesan kekerasan. Selain itu, Abu Jibril juga berpendapat, pemberian stigma teroris kepada para tersangka adalah salah, karena seharusnya yang boleh mengatakan seseorang teroris adalah pengadilan, setelah melalui proses hukum yang berlaku.


Abu Jibril menghimbau kepada para ulama, pemerintah dan para cendikiawan, untuk duduk bersama membahas penanganan masalah terorisme yang lebih adil.

Sementara itu, Nia istri dari dokter Fauzi Syarif mengaku, tidak mengenal sosok Dulmatin dan yang lainnya. Menurut Nia, semua orang yang datang meminta tolong ke rumahnya, biasanya oleh sang suami langsung dibantu, tanpa melihat dari mana dia berasal. Sebab, suaminya adalah seorang dokter, dan wajar memberikan bantuan kepada orang lain.

"Bagi saya, sangat wajar banyak orang yang datang ke rumah kami dan meminta tolong kepada suami saya, karena itu memang tugas dia sebagai dokter", kata Nia. Namun, Nia mengakui bahwa Fauzi memang sering mengikuti pengajian di kediaman Ustad Abu Jibril di Witanaharja, Pamulang, Banten.(ARL)

http://berita.liputan6.com/wawancara/20 ... enal.Fauzi

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Mon Oct 11, 2010 2:06 pm
by Sabilla
Senin, 11/10/2010 12:56 WIB
Timur Pradopo Diuji DPR Kamis 14 Oktober 2010
Laurencius Simanjuntak - detikNews
Image
Timur Pradopo (Didit/ detikcom)


Jakarta - Langkah Komjen Timur Pradopo menjadi Kapolri masih harus melalui DPR. Rencananya, hari Kamis mendatang, Timur akan menjalani fit and proper test Komisi III DPR.

"Kamis 14 oktober pukul 09.00 WIB sampai 17.00 WIB akan dilakukan fit and proper test akan dilakukan terhadap calon yang bersangkutan,"
ujar Ketua Komisi III Benny K Harman.


Dia mengatakannya usai menghadiri rapat pleno tertutup Komisi III soal calon Kapolri di DPR, Senayan, Senin (11/10/2010).

Benny mengatakan semua anggota Komisi III mempunyai hak yang sama untuk menyampaikan pendapat dan pertanyaan terhadap Timur. Dari hasil fit and
proper test tersebut fraksi-fraksi akan mengambil sikap apakah akan memberikan persetujuan atau penolakan.

Mekanisme pengambilan keputusan akan dilakukan secara musyawarah mufakat. Namun apabila tidak ada titik temu antar anggota komisi, maka keputusan akan diambil dengan voting.

"Jika masih tidak tercapai, dicari jalan demokrasi yaitu voting. Kita sepakat untuk menghindari voting walaupun voting itu cara demokrasi yang sah," terangnya.

Sementara itu, Benny menjelaskan, Komisi III hari ini sepakat untuk membentuk tim kecil mewakili kelompok fraksi (poksi). Tim kecil yang dipimpin Tjatur Sapto Edy ini akan bekerja mulai hari ini hingga 13 Oktober 2010.

"Tim kecil akan proaktif untuk mendatangi kelompok-kelompok masyarakat untuk meminta masukan terkait calon," jelasnya.

(gah/nrl)
http://www.detiknews.com/read/2010/10/1 ... n991101605

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Mon Oct 11, 2010 2:08 pm
by Sabilla
Kamis, DPR Fit & proper Test Calon Kapolri
Senin, 11 Oktober 2010 | 13:34 WIB
Image
TEMPO/Adri Irianto


TEMPO Interaktif, Jakarta - Dewan Perwakilan Rakyat akan melakukan fit and proper test calon Kapolri Komisaris Jenderal Pol Timur Pradopo, Kamis (14/10), mulai pukul 09.00 - 17.00 WIB. Komisi III (bidang hukum) telah membentuk tim kecil untuk menampung aspirasi kelompok-kelompok.

"Nanti semua anggota diberi hak untuk menyampaikan pertanyaan dan pendapat, kemudian fraksi-fraksi akan mengambil sikap atas calon tersebut," kata Ketua Benny Kabur Harman di gedung DPR, Senin (11/10).


Sikap yang dimaksud, kata dia, adalah menyetujui atau menolak terhadap permohonan pemberhentian Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri dan mengangkat Kapolri baru.

Komisi III juga menyepakati mekanisme yang akan diambil adalah mengupayakan musyawarah dengan mufakat. Bila tidak tercapai, akan dilakukan lobi agar tetap diputuskan musyawarah untuk mufakat. Bila tidak, maka akan diambil voting. "Itu jalan yang sah sesuai peraturan undang-undang," kata politisi Demokrat ini.

Komisi III juga menyepakati membentuk tim kecil yang diketuai Tjatur Sapto Edy. Tim yang akan bekerja mulai Senin (11/10) hingga Rabu (13/10) ini, mewakili kelompok fraksi yang ada di Komisi III. Tim ini dibentuk untuk melakukan verifikasi dokumen calon dan menggali aspirasi masyarakat dan kelompok masyarakat. "Tim kecil akan aktif mendatangi kelompok masyarakat untuk menampung aspirasi (terkait pencalonan Timur)," kata dia.

Amirullah
http://www.tempointeraktif.com/hg/polit ... 70,id.html

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Mon Oct 11, 2010 2:09 pm
by Sabilla
Calon Kapolri Timur Pradopo Diuji DPR Kamis
Dari hari ini sampai Rabu, ada Tim Kecil yang bertugas kumpulkan aspirasi soal Timur

Senin, 11 Oktober 2010, 13:11 WIB
Arfi Bambani Amri, Mohammad Adam

Image
Calon Kapolri Komjen Timur Pradopo (ANTARA/ Widodo S. Jusuf)

VIVAnews - Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sepakat menggelar fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan calon Kepala Kepolisian Komisaris Jenderal Timur Pradopo pada Kamis 14 Oktober 2010. Menjelang hari itu, melalui Tim Kecil Komisi III, dilakukan pengumpulan aspirasi masyarakat.

"Komisi III sepakat membentuk tim kecil yang mewakili kelompok-kelompok fraksi untuk melakukan verifikasi dokumen-dokumen terkait calon yang diajukan," kata Ketua Komisi III DPR, Benny K Harman, usai rapat internal di gedung parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 11 Oktober 2010.

Tugas kedua Tim Kecil adalah menampung aspirasi kelompok masyarakat berkaitan dengan calon. "Untuk itu tim kecil akan proaktif mendatangi kelompok di masyarakat untuk mendapat masukan berkaitan dengan calon yang akan melaksanakan fit and proper test," ujar politisi Demokrat itu.

Tim kecil ini disepakati dalam rapat dipimpin Wakil Ketua Komisi III Tjatur Sapto Edy. "Beliau nanti yang memimpin tim kecil ini dan bekerja mulai siang ini sampai tanggal 13," ujar Benny. Dan Kamis, 14 Oktober, mulai pukul 09.00 sampai 17.00, baru digelar fit and proper test terhadap calon.

"Dalam fit and proper test, semua anggota diberi hak menyampaikan pertanyaan atau pendapat berkaitan dengan calon untuk kemudian fraksi-fraksi mengambil sikap berkaitan dengan calon yang bersangkutan," kata Benny. Sikap yang harus dikeluarkan adalah, memberi persetujuan atau penolakan permohonan pemberhentian Kapolri yang lama dan pengangkatan Kapolri yang baru.

"Mekanisme pengambilan keputusan adalah musyarawah dan mufakat. Kami akan melakukan lobi apabila musyawarah dan mufakat tidak tercapai. Jika lobi tidak tidak tercapai juga, akan ditempuh voting. Kami sepakat untuk menghindari voting, tapi kalau diambil, itu adalah jalan demokratis yang sah, yang diatur dalam peraturan perundang-undangan dan peraturan tata tertib dewan."(ywn)

• VIVAnews
http://politik.vivanews.com/news/read/1 ... -dpr-kamis

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Mon Oct 11, 2010 8:41 pm
by Sabilla
11/10/2010 - 14:45
Timur Terseret Trisakti, DPR Cek ke Komnas HAM
Moh Anshari
Image
Tjatur Sapto Edy
(inilah.com)


INILAH.COM, Jakarta - Tim verifikasi calon kapolri, yang dibentuk komisi III DPR, akan meminta klarifikasi terhadap sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) terkait informasi keterlibatan calon Kapolri Komjen Pol Timur Pradopo dalam kasus Trisakti.

"Komnas HAM akan kita mintai klarifikasi, juga Kontras dan Kompolnas," tegas Ketua Tim Verifikasi, Tjatur Sapto Edy, usai rapat di Komisi III DPR, Gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Senin (11/10/2010).


Saat ini, terang Tjatur, tim sedang mendata sejumlah LSM yang dianggap penting untuk dimintai verifikasi. "Kelompok masyarakat itu akan didata tim kecil," katanya.

Apakah FPI juga termasuk pihak yang akan diminta? "Tunggu hasil rapat tim nanti sore," jawabnya.

Sebelumnya, Timur disebut-sebut pernah dipanggil Komnas HAM, tetapi tidak memenuhi panggilan. Ketika kasus Trisakti terjadi 1998, Timur menjadi kapolres jakarta barat. [bar/mah]

http://www.inilah.com/news/read/politik ... omnas-ham/

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Mon Oct 11, 2010 9:04 pm
by Sabilla
11/10/2010 - 17:46
Tolak Calon Kapolri Timur Pradopo
Paguyuban Persaudaraan Trisakti Geruduk Komisi III

Moh Anshari
Image
Timur Pradopo
(inilah.com/Agung Rajasa)


INILAH.COM, Jakarta - Penolakan terhadap pencalonan Komjen Pol Timur Pradopo terus bergulir. Kali ini, giliran puluhan aktivis yang menamakan Paguyuban Persaudaraan Trisakti 12 Mei 1998 menggeruduk pimpinan Komisi III DPR, Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/10).

Mereka menuntut agar DPR menolak pencalonan Timur sebagai Kapolri. "Kami menyampaikan surat penolakan atas pencalonan Timur Pradopo yang diajukan oleh SBY," tandas Andre Rosiade, mewakili aktivis yang lain, kepada INILAH.COM, di Gedung DPR, Senin (11/10).

Andre menilai Timur sebagai pihak yang turut bertanggungjawab dalam tragedi Trisakti 1998 dan dianggap melakukan pelanggaran HAM berat. "Yakni tindakan represif aparat keamanan saat itu di bawah ABRI, berupa penyerangan terhadap kampus Trisakti," terangnya.

Saat insiden berdarah itu terjadi, kata Andre, Timur menjabat sebagai Kapolres Jakarta Barat dengan Letnan Kolonel (Pol). "Sebagai Kapolres, saat itu Timur berada di lapangan," bebernya.


Berdasarkan fakta itu, terang Andre, DPR seharusnya tidak menjadi lembaga stempel yang hanya dikendalikan oleh presiden. Sebaliknya, DPR diminta turut mendorong proses keadilan bagi para korban.

Aksi pernyataan sikap paguyuban korban tragedi Trisakti diikuti oleh 20 orang aktivis dari berbagai elemen. "Ada dari ICW, Kontras, Imparsial, dan lain-lain," imbuh Andre.

Saat menyampaikan sikap, mereka diterima oleh Ketua Komisi III DPR, Benny K Harman beserta para wakil ketua Komisi III DPR. Namun, pertemuan itu bukan pertemuan formal melainkan informal. [bar]

http://www.inilah.com/news/read/politik ... omisi-iii/

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Mon Oct 11, 2010 9:13 pm
by Sabilla
10/10/2010 - 00:50
Alumni Trisakti Galang Petisi Tolak Timur
Irvan Ali Fauzi
Image
Timur Pradopo
(inilah.com)


INILAH.COM, Jakarta - Sejumlah alumni Universitas Trisakti menggalang petisi untuk menolak pencalonan Komjen Timur Pradopo sebagai calon Kapolri.

Dalam siaran pers yang diterima INILAH.COM, mereka yang menamakan dirinya Paguyuban Persaudaraan Trisakti (Paperti) mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk mengusut tuntas kasus tragedi penembakan 4 orang mahasiswa dan 517 lainnya luka-luka di depan Universitas Trisakti saat unjuk rasa damai 12 Mei 1998 silam.

"Kami sangat menyesalkan langkah Presiden yang mengangkat Timur Pradopo sebagai calon Kapolri," ujar pengurus Paperti Dedy Arianto , Minggu (10/10).


Menurutnya, pada saat tragedi Trisakti terjadi, Timur Pradopo yang waktu itu berpangkat letnan kolonel dan menjabat Kapolres Jakarta Barat, turut bertanggung jawab atas keamanan wilayahnya dalam operasi Mantap Brata III, termasuk pengamanan unjuk rasa mahasiswa Trisakti. "Timur Pradopo berada di lapangan pada saat terjadinya pembubaran secara paksa dan penembakan terhadap mahasiswa yang berunjuk rasa damai di depan kampus Trisakti," tuduhnya.

Lebih lanjut, Dedy menjabarkan bahwa saat itu bersama Kolonel (Pol) Arthur Damanik yang saat itu bertindak sebagai Kepala Pusat Pengendalian Operasi, Letkol Timur Pradopo adalah penanggung jawab keamanan wilayah Jakarta Barat yang melingkupi Jalan S. Parman, lokasi terjadinya tragedi itu.

"Kami para alumni Universitas Trisakti mendesak Presiden untuk menarik kembali Timur Pradopo sebagai calon Kapolri, sampai terdapat kejelasan hukum tentang tragedi Trisakti serta kejelasan peran Timur PRadopo di depan hukum," tandasnya.[iaf]

http://www.inilah.com/news/read/politik ... lak-timur/

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Mon Oct 11, 2010 9:27 pm
by Sabilla
Kartun
10/10/2010 - 22:49

Timur Digugat Korban Tragedi Trisakti

Image

http://www.inilah.com/news/read/kartun/ ... -trisakti/

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Mon Oct 11, 2010 9:37 pm
by Sabilla
CALON KAPOLRI
Datangi DPR, Korban Trisakti-Semanggi Beberkan Fakta Timur Bertanggung Jawab

Senin, 11 Oktober 2010 , 13:58:00 WIB
Laporan: Aldi Gultom

Image
KORBAN SEMANGGI II/IST


RMOL. Belasan keluarga korban tragedi Trisaksi dan Semanggi mendatangi gedung DPR untuk menuntut penolakan terhadap calon tunggal Kapolri Komjen Timur Pradopo.

Di dampingi pihak Komisi Untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras), belasan keluarga korban tersebut tampak mengenakan kaos putih yang pada bagian belakang bertuliskan
"Pilih Kapolri: Ingat Trisaksi dan Semanggi".

Divisi Pemantauan Impunitas Kontras, Yati Andriyani kepada Rakyat Merdeka Online mengatakan, patut disayangkan keputusan Presiden SBY memilih Timur Pradopo sebagai calon tunggal Kapolri.

"Pilihan nama ini merupakan wujud tidak sensitifnya Presiden dengan agenda penuntasan pelanggaran berat HAM di Indonesia," ujar Yati saat ditemui Rakyat Merdeka Online, di lobi Gedung Nusantara II DPR, Senayan, siang ini (Senin, 11/10).


Dalam catatan memori para korban, Timur Pradopo merupakan salah seorang pimpinan Polri yang hadir dan memegang kendali salah satu komando pada peristiwa penembakan mahasiswa Trisakti tahun 1998 dan Semanggi II tahun 1999.

Untuk diketahui pada tahun 1999, Timur menjabat Kapolres Jakarta Pusat. Setahun sebelumnya, dia adalah Kapolres Jakarta Barat. Selaku Kapolres Jakbar saat itu, Timur Pradopo bertugas sebagai Wakil Komandan Kolaops dalam struktur komando operasi Mantap Jaya III di bawah pimpinan Pangdam Jaya, Mayjen TNI Safrie Syamsuddin. Dia juga berada dalam struktur komando operasi Mantap Brapa III dengan penanggung jawab Kapolri Jenderal Dibyo Widodo.

Timur Pradopo berada di lapangan saat terjadi penembakan terhadap mahasiswa Trisakti. Begitu pula dalam peristiwa Semanggi II. Dalam dua peristiwa berdarah tersebut, Timur Pradopo bertanggung jawab pada tingkat lapangan.

Para keluarga korban ini direncanakan bertemu Komisi III DPR pada pukul 13.00 WIB. Namun diundur menjadi pukul 16.00 WIB. Saat berita ini diturunkan, mereka tengah menuju ruang Fraksi PDI Perjuangan di gedung Nusantara I. [wid]

http://www.rakyatmerdeka.co.id/news.php?id=6173

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Mon Oct 11, 2010 9:45 pm
by Sabilla
06/10/2010 - 11:59
Fit & Proper Test Timur Senin Depan
Mevi Linawati
Image

INILAH.COM, Jakarta - Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso mengatakan kemungkinan jadwal uji kelayakan dan kepatutan calon tunggal Kapolri Komjen Timur Pradopo akan dilaksanakan Senin, 11 Oktober 2010.

"Setelah Bamus hari Kamis (1/10), ancer-ancernya ya Senin (11/10) dilakukan. Kalau Senin, nanti Selasa diumumkan di paripurna apakah melalui (lulus) fit proper test, diterima atau lain lain," kata Priyo di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (6/10).


Menurut dia, kalau jadwal ini bisa terselenggara baik dan kalau tidak ada aral melintang, rapat Selasa depan sudah diketuk palu mengenai Kapolri.

Sebagaimana diberitakan, Timur diajukan sebagai calon tunggal Kapolri pilihan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada DPR. Nama Timur sudah disetor Senin 4 Oktober 2010.

Sekarang, Timur masih menjabat sebagai Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) menggantikan Komjen Pol Imam Haryatna. [bar/nic]

http://www.inilah.com/news/read/politik ... nin-depan/

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Tue Oct 12, 2010 5:47 am
by Sabilla
Calon Tunggal Kapolri
Pilih Kapolri, Ingat Trisakti-Semanggi

Laporan wartawan KOMPAS.com Inggried Dwi Wedhaswary
Senin, 11 Oktober 2010 | 14:12 WIB

Image
Inggried Dwi W
Para keluarga korban Tragedi Trisaksi dan Semanggi 1998-1999 aksi duduk di hall Gedung Nusantara II DPR, Senin (11/10/2010). Mereka akan menyampaikan aspirasi terkait rekam jejak calon Kapolri Timur Pradopo kepada Komisi III DPR.



JAKARTA, KOMPAS.com - Belasan orang keluarga korban tragedi Semanggi dan Trisakti 1998, mendatangi Gedung DPR, Jakarta, Senin (11/10/2010) siang. Dengan kaos bertuliskan "Pilih Kapolri : Ingat Tragedi Trisakti dan Semanggi", para orangtua korban duduk di hall Gedung Nusantara III DPR.

Mereka ingin menyampaikan aspirasi kepada Komisi III terkait rekam jejak calon tunggal Kapolri Komjen Timur Pradopo. Menjelang uji kelayakan dan kepatutan calon Kapolri, Kamis (14/10/2010), Komisi III menampung segala masukan terkait calon yang bersangkutan.

"Kami meminta Pemerintah untuk tidak mengangkat orang yang terkait pelanggaran HAM berat. Kami akan menyampaikan rekam jejak Timur Pradopo dan meminta Komisi III untuk menjadikannya sebagai pertimbangan," kata Kepala Divisi Pemantauan Impunitas dan Pemulihan Hak Korban KontraS, Andriani, yang mendampingi keluarga korban.


Dalam rilis yang dibagikan, keluarga korban mencatat, Timur Pradopo sebagai salah satu Pimpinan Polri yang memegang kendali komando pada peristiwa penembakan mahasiswa Trisakti tahun 1998 dan peristiwa Semanggi II 1999.

"Pada aksi Kamisan ke-179, kami sudah menyampaikan surat ke Presiden, Menkopolhukam, Mensesneg, dan Komnas HAM, kami menolak calon Kapolri pelanggar HAM," kata Sumarsih, ibunda korban Semanggi, Wawan.

Pada saat tragedi 1998, Timur menjabat sebagai Kapolres Jakarta Barat. Para keluarga korban berharap, Komisi III bisa mendengar masukan yang akan diberikan. Namun, saat ini mereka tengah diterima oleh kelompok fraksi PDI Perjuangan dan fraksi PPP yang ada di Komisi III.

Editor: Glori K. Wadrianto
Dibaca : 694

http://nasional.kompas.com/read/2010/10 ... tiSemanggi

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Tue Oct 12, 2010 10:59 am
by Sabilla
Jabatan BHD Diperpanjang Sampai Kapolri Terpilih
Selasa, 12 Oktober 2010 - 09:23 wib
Dede Suryana - Okezone

Image
Komjen Pol Timur Pradopo (Foto: Koran SI)


JAKARTA - Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri seharusnya pensiun sejak Minggu 10 Oktober lalu. Namun, karena alasan belum adanya Kapolri definitif, jabatan Bambang diperpanjang.

"Kan diperpanjang maksimal sampai 30 Oktober,” ujar Anggota Komisi III DPR Nasir Jamil kepada okezone, Selasa (12/10/2010).

Namun, menurut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, jika DPR sudah menyetujui calon Kapolri yang diajukan DPR Komjen Timur Pradopo sebelum 30 Oktober, maka secara otomatis Jenderal Bambang Hendarso akan purna tugas.

Sebagaimana diketahui, pencalonan Kapolri kali ini cukup menyedot perhatian publik. Mulai dari keterlambatan Presiden menyetorkan nama ke DPR, sampai munculnya nama Komjen Timur yang pangkatnya naik secara mendadak.

Waktu penyeleksian Kapolri juga sempat tersita dengan polemik antara Komisi III yang merasa kewenangannya dilangkahi saat pimpinan DPR tiba-tiba melakukan pertemuan tertutup dengan calon Kapolri beberapa waktu lalu.

(ded)

http://news.okezone.com/read/2010/10/12 ... i-terpilih

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Tue Oct 12, 2010 7:50 pm
by Sabilla
Calon Kapolri
Inilah Sandungan Timur Untuk Jadi Kapolri

Tribunnews.com - Selasa, 12 Oktober 2010 17:29 WIB
Image
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Komjen Timur Pradopo, calon tunggal Kapolri usai jumpa pers bersama Menko Polhukam di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Selasa (5/20/2010)



TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beberapa sandungan yang akan menghalangi langkah Komjen Pol Timur Pradopo melenggang mulus menjadi Kapolri mulai diungkit-ungkit sejumlah LSM.

Koalisi Masyarakat Sipil Untuk Reformasi memaparkan bila Timur Pradopo merupakan seorang yang harus bertanggungjawab dalalam beberapa kasus pelanggaran HAM pada saat reformasi.

Pada saat menjadi Kapolres Jakarta Barat! Timur diduga sebagai penanggungjawab kasus pelanggaran HAM Trisakti dan kerusuhan Mei 1998. Kemudian namanya pun disebut-sebut sebagai orang yang harus bertanggung jawab dalam peristiwa Semanggi tahun 1999.

Dalam kasus tersebut Timur sempat mangkir sebanyak tiga kali dari panggilan Komnas HAM. "Itu artinya, Komitmen Timur Pradopo pantas untuk dipertanyakan dalam kaitannya dengan penghormatan atas penegakan hukum dan HAM karena kertidakhadirannya atas panggilan yang dilakukan Komnas HAM," kata Menejer Direektur Imparsial, Poengky Indarti di Gedung Nusantara II DPR RI, Selasa (12/10/2010).

Selain itu, selama menduduki beberapa jabatan di institusi kepolisian, kinerja Timur tidak menunjukan hasil yang positif dan maksimal.


Pada saat menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya, kegagalan Timur bisa terlihat seperti kasus Ampera, Penusukan Pendeta HKBP, Pemukulan aktivis ICW, Bom Molotov di Kantor Tempo, serta pembunuhan Eka Gunawan pemilik PT Metro Garmen di Bandung.

Selain itu, pernyataan Timur yang mengungkapkan bahwa FPI bisa diberdayakan membantu kemanan justru semakin memojokan Timur untuk melenggang menjadi Kapolri menggantikan Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri.


Penulis : Adi_suhendi
Editor : prawiramaulana

http://www.tribunnews.com/2010/10/12/in ... di-kapolri

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Wed Oct 13, 2010 6:42 am
by Sabilla
Calon Kapolri
Jeritan Korban Semanggi atas Calon Kapolri

Tribunnews.com - Selasa, 12 Oktober 2010 22:20 WIB
Image
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Komjen Timur Pradopo, calon tunggal Kapolri usai jumpa pers bersama Menko Polhukam di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Selasa (5/20/2010)


Laporan wartawan tribunnews.com, Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keluarga korban Peristiwa Semanggi, Trisakti, dan Kerusuhan Mei 1998 terus mencari keadilan selama 12 tahun ini. Namun, apa jadinya bila orang yang diduga bertanggungjawab atas hilangnya nyawa anak mereka tiba-tiba dicalonkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi Kapolri.

Sumarsih orang tua korban tragedi Semanggi I merasa tidak terima dengan dicalonkannya Komjen Pol Timur Pradopo menjadi Kapolri menggantikan Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri (BHD). Orang tua dari Nurma Irmawan tersebut mempertanyakan kebijakan SBY memilih Timur untuk memimpin kepolisian.

“Saya tidak berhenti berjuang melangkahkan kaki untuk mencari kebenaran dan keadilan sejak 13 November 1998 silam supaya tidak terjadi lagi pelanggaran HAM berat,” kata Sumarsih di Gedung Nusantara II DPR RI , Jakarta , Selasa (12/10/2010).

“Kenapa Timur yang diduga seorang pelanggar HAM dicalonkan SBY menjadi Kapolri?,” tanyanya.


Ia menyesalkan bahwa janji SBY untuk mengusut pelanggaran HAM pada masa reformasi tidak kunjung terwujud. “Karena memang selama ini Pengadilan HAM ad hoc tidak pernah terealisasi, maka akan berkembang persepsi bahwa Timur Pradopo tidak pernah memiliki permasalahan hukum dan HAM,” ungkapnya.

Timur yang saat itu menjadi pemegang kendali di Lapangan saat menjadi Kapolres Jakarta Barat seakan melakukan pembiaran terhadap aksi penembakan para mahasiswa yang sedang berdemonstrasi yang akhirnya menimbulkan korban jiwa.


Begitu juga dengan orang tua korban lainnya, Ruhiyati Darwin harus rela kehilangan anak pertamanya dalam peristiwa serupa. Ia menuturkan saat itu anaknya sedang berjalan-jalan ke Yogya Plaza . Tanpa ada prasangka apa-apa, Ruhiyati tahu-tahu anaknya sudah menjadi abu terbakar di Yogya Palaza.

“Kemana petugas keamanan waktu itu? Kenapa pelanggar HAM dicalonkan menjadi Kapolri? Saya keluarga korba merasa kecewa dengan hal ini,” ungkapnya.

Ia menangkap seolah-olah peristiwa kerusuhan tersebut sudah terorganisir sehingga jiwa manusia tidak berdosa harus terbakar. “SBY harusnya menyaring terlebih dahulu dalam memilih calon Kapolri. Selama 12 tahun ini kami hanya menentut kebenaran dan keadilan. Korban pelanggaran HAM saat ini tidak pernah menemukan titik penyelesaiaan dan justru makin terkatung-katung,” ucapnya mengakhiri pembicaraan.

Penulis : Adi_suhendi
Editor : prawiramaulana

http://www.tribunnews.com/2010/10/12/je ... on-kapolri

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Thu Oct 14, 2010 7:15 pm
by Sabilla
Kasus Trisakti dan Semanggi
Timur: Semua Perintah Institusi

Laporan wartawan KOMPAS.com Inggried Dwi Wedhaswary
Kamis, 14 Oktober 2010 | 17:03 WIB

Image
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Calon Kapolri Komjen Timur Pradopo berjalan di belakang Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri.



JAKARTA, KOMPAS.com — Sejumlah anggota Komisi III DPR meminta klarifikasi dan penjelasan calon Kapolri Komjen Timur Pradopo terkait hasil penyelidikan Komnas HAM yang menyatakan bahwa dirinya diduga melakukan pelanggaran HAM berat dalam tragedi Trisakti dan Semanggi I-II.

Pertanyaan atas hal tersebut diajukan oleh anggota Komisi III, Bambang Soesatyo dan Panda Nababan, serta beberapa anggota lainnya. Atas pertanyaan itu, Timur menjelaskan, pada tahun 1998, saat peristiwa Trisakti terjadi, dirinya memang menjabat sebagai Kapolres Jakarta Barat.

"Situasi yang terjadi saat itu di seluruh Indonesia, bukan hanya satu kawasan. Tugas Kapolres adalah pengamanan wilayah, sedangkan taktik dan strategi pada tataran atas," kata Timur dalam uji kelayakan dan kepatutan di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (14/10/2010).

Mantan Kapolda Metro Jaya itu mengatakan, untuk Trisakti, proses pengadilannya sudah dilaksanakan. Mengenai alasan ketidakhadirannya memenuhi panggilan Komnas HAM, Timur mengatakan, hal itu dilakukannya karena mengikuti perintah institusi.

Dikatakan Timur, semua petugas Polri bukan melakukan secara pribadi, melainkan institusi, berdasarkan perintah. "Saat itu surat panggilan disampaikan kepada pimpinan dan saya tidak boleh berangkat. Maka, saya tidak berangkat," ujarnya.

Ke depannya, Timur menjanjikan akan menjunjung tinggi HAM dalam proses penegakan hukum.

Editor: Hertanto Soebijoto
Dibaca : 2892

http://nasional.kompas.com/read/2010/10 ... .Institusi

Re: Foto Calon Kapolri Timur Pradopo Dengan Abu Jibril

Posted: Fri Oct 15, 2010 10:20 pm
by Sabilla
Calon Kapolri
Kapolri Ingatkan Timur Soal Terorisme

Laporan wartawan KOMPAS Suhartono
Jumat, 15 Oktober 2010 | 11:04 WIB

Image
Persda Network/Bian Harnansa
Pasukan khusus antiteror, Densus AT88 Polda Metro Jaya dalam simulasi penangulangan teroris serta evakuasi korban tindakan teror di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (16/12).


MANOKWARI, KOMPAS.com — Kepala Kepolisian Negara RI Jenderal Bambang Hendarso Danuri mengingatkan Komisaris Jenderal Timur Pradopo yang baru disetujui DPR sebagai Kapolri terpilih agar tetap mewaspadai aksi-aksi terorisme di Tanah Air.

Hal itu diungkapkan Bambang Hendarso Danuri saat ditanya pers, sebelum mengikuti pertemuan dengan Presiden Yudhoyono di salah satu ruang di Hotel Swiss-Belhotel, Manokwari, Jumat (15/10). "Terorisme tetap, ya (menjadi prioritas). Sebab, itu kan termasuk dalam program revitalisasi Polri yang akan datang," ujar Bambang.

Bambang melanjutkan, "Apa pun kita tahu, sel-selnya (kelompok teroris) terus dijalankan, dan konsep radikalisasi masih juga terus dikembangkan sampai sekarang ini. Oleh karena itu kita tak boleh lengah dan harus terus mewaspadainya."

Menurut dia, yang paling penting dalam usaha tindakan pemberantasan terorisme adalah sinergi dengan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT). "Selain juga dengan TNI untuk striking force. Ke depan harus seperti itu. Itulah yang kita canangkan dan akan ditindaklanjuti oleh Pak Timur nanti," kata Bambang lagi.

Editor: A. Wisnubrata
Dibaca : 1778

http://nasional.kompas.com/read/2010/10 ... .Terorisme