Colonial itu bahasa wong barat...sehingga benar barat itu penjajah...dan kebetulan barat itu kresten pulak...kalau bukan penjajah pasti ngga kenal istilah colonial...kesimpulannya kresten penjajah!
Arab ngga kenal istilah colonial...karena arab bukan penjajah....
Pembawa Pedang wrote:Colonial itu bahasa wong barat...sehingga benar barat itu penjajah...dan kebetulan barat itu kresten pulak...kalau bukan penjajah pasti ngga kenal istilah colonial...kesimpulannya kresten penjajah!
Arab ngga kenal istilah colonial...karena arab bukan penjajah....
Si pp nggak merasa dijajah oleh Arab?
Atau si pp ini Arab penjajah?
Mungkin juga sih, mana ada juga penjajah yang mengaku sebagai penjajah.
Hati-hati stro, nanti kamu dibilang murtad. Eh, kalo nulis novel, jangan ada sedikitpun bahasa Inggris di dalamnya ya, nanti sama PP kamu dikira membela kafir. Pakenya bahasa Arab aja.
(PP lupa kalo bahasa Indonesia banyak yg serapan dari BAHASA BARAT)
Lah, kamu muslimah kok pake teknologinya kafir sih, coba dong nemuin teknologi sendiri yang ala Islam.
Kita bayar kok...kafir juga dapet untung! Lagian nng semua kemajuan itu dari kafir...
mau bukti?
Kresten lebih dulu lahir dari Islam namun nyatanya Islam lebih dulu masuk ke indonesia...kesimpulannya Islam lebih dulu maju dalam teknologi pelayaran dari kafir...
Pembawa Pedang wrote:
Kita bayar kok...kafir juga dapet untung! Lagian nng semua kemajuan itu dari kafir...
mau bukti?
Kresten lebih dulu lahir dari Islam namun nyatanya Islam lebih dulu masuk ke indonesia...kesimpulannya Islam lebih dulu maju dalam teknologi pelayaran dari kafir...
Yang paling lucu itu ya orang yang udah berani-beraninya menolak ajaran dan perintah Qurannya sendiri (untuk dipoligami) tapi masih berani pula memproklamirkan diri sebagai "penulis novel agama" dan "muslimah tulen"
audy_valentine wrote:Yang paling lucu itu ya orang yang udah berani-beraninya menolak ajaran dan perintah Qurannya sendiri (untuk dipoligami) tapi masih berani pula memproklamirkan diri sebagai "penulis novel agama" dan "muslimah tulen"
audy_valentine wrote:Yang paling lucu itu ya orang yang udah berani-beraninya menolak ajaran dan perintah Qurannya sendiri (untuk dipoligami) tapi masih berani pula memproklamirkan diri sebagai "penulis novel agama" dan "muslimah tulen"
Bukan..bukan itu yg paling lucu....
Yang paling lucu adalah orang berpoligami dia yg sakit gigi....padahal bukan dia yg dijadiin bini.....