Inti Sari Islam: Tumpukan Sampah Busuk

Download Tulisan2 Penting tentang Islam; Website, referensi buku, artikel, latar belakang dll yang menyangkut Islam (Sunni) & Syariah.
Post Reply
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Inti Sari Islam: Tumpukan Sampah Busuk

Post by Adadeh »

Inti Sari Islam: Tumpukan Sampah Busuk
oleh Dr Omar Zia
02 Jan, 2009

Mohon perkenankan aku memperkenalkan diri terlebih dahulu.

Tiga setengah tahun terakhir merupakan tahun² yang paling sulit dalam hidupku. Aku telah dibuang, disebut tulis, ****, buta, diancama dan bahkan dimohon, dikutuki, dan didoakan agar aku sadar kembali. Semakin hebat aku diperlakukan begitu, semakin gigih pula aku menelaah dilema (predicament) yang paling mendasar. Aku sebut ini sebagai dilema kacau karena aku sangat kaget mengapa orang² yang paling kusayangi ternyata jadi berbalik membenciku. Teman²ku meninggalkanku, sanak-keluargaku mengutuk aku, bahkan istriku selama 15 tahun mengancam meninggalkanku. Orang² yang tak kukenal mengirim berbagai e-mail penuh ancaman mengerikan di dunia fana dan baka. Mereka berdoa agar aku cepat mati dan dipanggang api neraka abadi. Tapi semua ini sudah berlalu bagiku. Sejak menulis dua artikel terdahulu, aku telah dibenci dalam kadar yang sebelumnya tidak pernah kuketahui. Jika dunia maya cyberspace bisa mencabik-cabik orang jadi serpihan daging panggang, mengunyahnya, dan lalu meludahkannya, maka begitulah keadaan yang kualami. Sejak menerima tamparan keras di cyberspace, aku merasa perlu menjelaskan pengertianku akan Islam dalam bahasa yang sederhana. Aku harap semua yang merasa Muslim membantahku secara logis, jika memang mereka mampu melakukannya.

Islam mungkin saja dimengerti dalam berbagai hal oleh berbagai aliran Islam, tapi ada satu hal yang disetujui mereka semua, dan ini adalah pengertian akan “lima pilar” Islam. Inilah kelima pilar tersebut:

1. Pengakuan (melafalkan syahadah)
2. Sholat (5 kali sehari)
3. Puasa (selama 30 hari di saat yang telah ditetapkan)
4. Zakat (2.5% dari penghasilan)
5. Haji (setidaknya sekali seumur hidup)

Muslim percaya bahwa Islam berdiri di atas kelima pilar ini. Sungguh aneh bahwa ‘kepercayaan’ bisa tergantung pada ritual² ibadah. Tapi untuk gampangnya, mari kita maju terus membahas ritual ibadah Islam dan apakah mereka berguna bagi umat manusia.


Pengakuan

Aku mengajak pembaca Muslim untuk berpikir barang sejenak tentang luasnya alam semesta, rumitnya segala fungsi jagad raya, waktu keberadaannya, ajaibnya kehidupan yang muncul dari settik debu bernama bumi (dan juga kemungkinan adanya kehidupan lain dari milyaran planet² di ratusan milyar galaxy yang serupa dengan galaxy Bima Sakti) dan lalu bayangkan Tuhan yang mengatur semua itu. Betapa rumit dan besarnya Tuhan itu tentunya. Bahkan perbandingan antara aku dan semut² yang hidup di kebunku masih jutaan kali kalah jauh besar perbandingannya. Apakah kau kira Tuhan seperti itu peduli atau terpengaruh sedikit pun jika makhluk tak berarti seperti manusia mau mengaku atau tidak akan keberadaannya? Keberadaan Tuhan tidak membutuhkan pengakuan manusia dan dia pun tidak akan mengeluarkan ancaman² hukuman abadi bagi mereka yang tidak mau mengakuinya. Jika Tuhan memang benar² ada, maka dia tentunya tidak butuh pengakuan seperti itu. Sama halnya seperti kamu menciptakan tentara² robot dan mulai menyiksa mereka untuk selama-lamanya hanya karena mereka tidak percaya akan kamu. Allâh yang maha sadis bukanlah Tuhan yang sebenarnya.


Sholat

Sholat lima kali sehari adalah kegiatan ibadah yang paling membodohi nalar karena Muslim yang melakukannya ternyata tidak mengerti apa yang mereka lafalkan dalam sholat, bahkan Muslim Arab sekalipun. Surah pertama adalah Surah Fatihah di mana pelafal berdoa pada Allâh agar menunjukkan jalan yang lurus. Surah ini adalah doa belaka dan karenanya tidak seharusnya ada dalam Qur’an. Salah satu dari surah² pendek yang sering dilafalkan oleh Muslim dalam doa² mereka dalah Surah 111 yang isinya sarat caci-maki. Surah² pendek lainnya juga tidak berarti dan tidak mengandung pesan baik dan berisi ayat² yang tidak dapat dimengerti. Tiada Muslim yang tahu apa yang mereka sendiri lafalkan dan pengulangan pengucapan ayat² ini berulangkali merupakan tindakan membutakan nalar dan membuat pikiran jadi bosan dan malah berpikir ke mana². Bayangkan bagaimana pikiran Muslim yang melafalkan Surah 33 dan Surah 66 yang berisi skandal seks Muhammad dalam ibadah suci Ramadhan. (Adadeh: inget tuh komik gue "Muhammad dan Hafsa" tentang Surat 66 yang hot itu!!)

Ada banyak aturan tak masuk akal yang ditetapkan oleh Muhammad yang **** dalam melakukan sholat:

Menghadap Ka’bah: Bagaimana kau bisa melakukan hal ini di atas bumi yang bulat! Jika kau berada 1.000 km saja dari Ka’bah, maka jika kau hanya bisa menghadap langit, dan bukannya Ka’bah. Apalagi jika berada lebih jauh lagi.

Jika berada dekat kutub Utara atau Selatan: Bagaimana kau bisa melakukan sholat lima waktu di lingkungan yang tidak punya batasan malam dan siang hari yang sama dengan wilayah lain, dan di beberapa bagian malahan siang/malam berlangsung selama berbulan-bulan dan bukannya dibatasi dalam jangka waktu 24 jam per hari.

Wudhu lima kali sehari: Apakah ini membuat Muslim semakin bersih? Ternyata tidak. Di perjalananku ke berbagai negara Muslim, aku tidak pernah menemukan satu pun negara Muslim yang bersih, terkecuali negara² Emirat kaya minyak sehingga mampu menyewa budak² untuk menjaga kebersihan negara kecil mereka. Wudhu juga merupakan pembuangan air percuma, tapi untungnya kebanyakan Muslim cuek aja terhadap panggilan sholat. Sungguh susah melakukan wudhu berkali-kali per hari bagi orang Eskimo Muslim yang hidup di lingkungan yang membekukan.

Penetapan waktu sholat: Bagaimana kau bisa menentukan waktu sholat jika awan gelap menutupi cakrawala? Apakah Muhammad bisa meramalkan nantinya kafir akan membuat jam? Muslim bahkan enggan menggunakan loudspeaker (toa) untuk Adhan sewaktu loudspeaker pertama kali ditemukan. Mengapa sekarang Muslim malah menggunakan jam untuk menentukan waktu sholat?

Pandangan bahwa sang Pencipta jagad raya menuntut umat manusia untuk menyembahnya berkali-kali sehari untuk seumur hidup dan jadi budaknya hanyalah pandangan **** yang menghina akal budi kita.


Puasa

Puasa Islam harus dilakukan sekitar 30 hari setiap tahun. Bulan puasa terjadi 10 hari di belakang waktu puasa tahun sebelumnya, dan ini terjadi setiap tahun, karena Muhammad yang sinting menetapkan untuk menggunakan kalender bulan. Saat sekarang pun hampir tiada Muslim yang mau menggunakan kalender bulan.

Selama puasa, Muslim tidak boleh makan atau minum dari matahari terbit sampai matahari terbenam.

Sekali lagi, Allâh sang tuhan xintink ingin umatnya tersiksa beratz banget.

Aku tak kunjung heran mengapa di hari² biasa istriku sangat jengkel jika dia gagal menyiapkan makan malam tepat waktu bagi anak² kami yang baru pulang dari sekolah. Dia sangat ingin segera memberi makan dan minum pada anak²nya. Tapi di saat bulan puasa, dia akan menegur kami jika kami enggan berpuasa dan membuat kami terus merasa bersalah sepanjang bulan suci. Saat kutanya padanya mengapa pencipta jagad raya ingin umatnya yang kecil tak berarti begitu menderita haus dan lapar, dia pun tidak bisa menjawab. Allâh yang sadis ternyata juga memberi pengaruh satanis yang aneh pada istriku.

Puasa juga terbukti berakibat buruk bagi kesehatan. System pencernaan manusia membutuhkan makanan pada waktu² tertentu yang teratur dan bukannya melahap makanan sebanyak-banyaknya dalam waktu dua kali sehari. Aku telah melihat orang² Arab terkaya di Saudi Arabia dan negara² Emirat tidur sepanjang hari setelah waktu puasa dan makan sebanyak-banyaknya dalam acara “buffet sepanjang malam,” sedangkan kaum Muslim miskin terus bekerja keras di siang hari dengan menahan rasa lapar dan haus gara² kewajiban puasa Islam.


Aturan² Allâh yang tak adil

Ketika aku berada di Pakistan, aku menyaksikan orang² mengeluh karena harga pangan naik pesat di bulan Ramadhan. Ketika aku menjelaskan pada mereka bahwa harga² naik karena permintaan pasar meningkat dan ini menunjukkan Muslim makan lebih banyak di bulan Ramadhan, mereka memandangku sedemikian rupa, seakan-akan aku sakit jiwa.


Zakat

Bukankah akan menyenangkan jika Pemerintah² mampu melakukan seluruh tugas² dan urusan penting negara dengan pajak masyarakat sebesar 2,5% saja? Dapatkah Muslim menunjukkan padaku negara mana yang hanya memungut pajak 2,5%? Yang sebenarnya adalah Muhammad dan para pengikutnya menentukan besar pajak 2,5% tanpa pemikiran dan perencanaan yang matang. Zakat itu ditetapkannya setelah dia mendapat Ghazwas (harta hasil merampok kafir, yang sebesar 20% dari seluruh harta jarahan/ rampasan/ rampokan terhadap kafir) yang semakin berkurang jumlahnya.

Kebanyakan negara² maju yang menyediakan sarana sosial dari lahir sampai mati, memajak warganya 60%. Bahkan Islamic Jamhooria dari Pakistan yang tidak menyediakan sarana apapun bagi warganya memajak 15% dari pendapatan masyarakat, dan ini berarti 6x lebih besar dari zakat Islam.

Mari kita lihat akibat Zakat pada orang normal.

Sebelum tanggal 1 Ramadhan, masyarakat Pakistan akan mengosongkan akun bank mereka agar Pemerintah tidak mampu menarik Zakat dari akun bank tersebut. Para Muslim laku menggunakan uang tersebut untuk beli minum²an beralkohol dari toko² minuman keras yang harus tutup di bulan Ramadhan. :shocking:

Mereka berbondong-bondong ke bank untuk mengisi formulir meminta pembebasan Zakat. Bank² pun menyediakan jasa ini dengan meminta bayaran Rs 100 per formulir.

Pemandangan orang² miskin mengantre panjang di rumah² orang² kaya untuk mengemis makanan dan uang Zakat merupakan pemandangan yang menyedihkan dan merendahkan. Pemandangan ini sering terjadi di kebanyakan negara² Muslim.

Yang lebih memalukan lagi adalah kenyataan bahwa hampir semua ahli² Islam menyatakan Zakat tidak boleh digunakan untuk membantu kafir. Berapa banyak kali lagi Islam harus menunjukkan wajah jeleknya sebelum Muslim menyadari bahwa kepercayaan sesat ini tidak mungkin berasal dari Makhluk Yang Maha Penyayang?


Haji

Ibadah Haji sarat dengan kegiatan satanis. Aku tahu sebab aku sudah menjalaninya sendiri. Ibadah Haji inilah yang paling absurd dari semua ibadah Islam. Menurut Siratunabi, yang merupakan catatan sejarah paling akurat tentang Muhammad, Ka’bah merupakan tempat tinggal sang Maha Kuasa yakni Allâh dan hal itu ditulis dalam surat yang terdapat di bawah bangunan Ka’bah. Masalahnya, pernyataan itu ditulis dalam bahasa Syria dan bukannya bahasa Arab. Mungkin Allâh tidak mengerti bahasa Arab ketika dia mengubur surat tersebut. Karena para pagan Arab tidak bisa membaca, maka seorang Yahudi terpelajar harus menerjemahkan surat tersebut.

Sewaktu aku datang ke Mekah bertahun-tahun yang lalu, aku kaget melihat orang² memotong leher berbagai binatang dan melempar mereka ke dalam lubang besar untuk nantinya dikubur dengan pasir. Karena aku tak sanggup menggorok leher binatang, maka aku bayar uang jasa untuk potong binatang bagiku dan nantinya dagingnya akan dikirim ke negara² Muslim miskin. Penjual jasa ngotot daging harus dikirim ke negara Muslim saja. Ketika aku tanya ketua kelompok umat mengapa para Muslim tidak memilih beli jasa potong saja daripada melakukannya sendiri, orang itu menjawab bahwa Allâh lebih suka darah mengalir di sini dan dilakukan oleh para Hujajj. Sungguh gila. Benar² xintink.

Mencium batu hitam Hajar Aswad juga merupakan hal yang tak mampu kulakukan. Jangan salahkan aku, ya. Bahkan Umar pengikut Muhammad yang tergila sekalipun, menurut hadis, hanya mau mencium batu tersebut setelah mengatakan dia melakukannya karena melihat Muhammad mencium batu tersebut dan dia tahu bahwa batu itu tak bernyawa.

Pada saat jumroh, melemparkan batu kepada Setan, aku heran sekali akan semangat beberapa Muslim. Mereka tampak penuh tekad dan amarah dalam melempar batu, kerikil, koin uang, sepatun, dan lain². Aku yang tidak yakin hanya mampu melempar batu setengah hati saja dan dengan perlahan agar tidak menyambit Muslim lain. Setelah itu, kerikil² tersebut diangkut beberapa bulldozer dan diletakkan kembali di tempat asalnya!

Mari lihat dari sisi ekonominya. Setiap Muslim Pakistan harus bayar 250.000 Pak rupee untuk melakukan ibadah haji. Yang nantinya paling utama menikmati uang ini adalah pihak Saudi Arabia dan beberapa perusahaan China yang membuat tasbih dan karpet sholat untuk para Haji yang memborong ribuan karpet untuk dibagi-bagikan pada sanak saudara di tanah air. Tidak perlu mahir berhitung untuk melhat bahwa ini merupakan salah satu cara memanfaatkan duit Muslim non-Arab. Sekali lagi, Allâh yang licik telah mengelabui Muslim² non-Arab. Tidak heran jika Muhammad menyatakan sukunya adalah suku yang paling disukai Allâh dari seluruh Muslim.

Nah, segitu saja. Begitulah penjelasan singkatku tentang Islam. Muslim, silakan mengirim padaku caci-maki dan kutuk sebanyak-banyaknya; tapi sebelum melakukannya, mohon gunakan otakmu barang sedetik saja. Jika kau mengenyahkan semua ritual ibadah Islam yang tak masuk akal ini, maka apakah yang tersisa? Coba pikir dulu. Di bawah pilar² ini ternyata hanyalah tumpukan sampah busuk penuh aturan untuk menindas budak², kaum wanita, kafir, dan berbagai budaya non-Islam. Kau bahkan mungkin bisa menemukan beberapa hal baik dari tumpukan sampah ini agar tampak suci dari luar, tapi hal ini bahkan tidak layak untuk diindahkan. Orang tetap saja bisa berbudi luhur karena berbudi luhur memang merupakan hal yang baik dan bukannya untuk menyenangkan dwitunggal Muhammad dan Allâh.

Apakah semua ini merupakan alasan mengapa Muslim sangat terbelakang dalam perkembangan kebudayaan dan peradaban manusia?

Apakah semua ini alasan mengapa negara² Muslim adalah negara² yang paling buta huruf, paling kotor, paling korup, dan paling munafik?

Sekali-kali, cobalah berpikir kritis dan periksa diri sendiri.
n1kko
Posts: 360
Joined: Mon Nov 20, 2006 1:19 pm

Re: Inti Sari Islam: Tumpukan Sampah Busuk

Post by n1kko »

yesus tidak mengajarkan hal2 yang buruk itu pasti, justru yesus adalah manusia agung, nabi pilihan yang pantas dicontoh akhlaknya
anda sudah benar wahai nasrani mengikuti sifat2 penyayang dan belas kasih nabi isa, tapi anda harus menempatkan kewarasan anda bahwa dia cuma sekedar manusia

menuhankan isa adalah pemberhalaan dan berakibat dosa yang sangat serius, bahkan Allah tiada mengampuni dosa bagi siapa yang menyekutukanya
jika anda kagum kepada bintang jangan menyembah bintang, jika anda kagum kepada matahari, jangan menyembah matahari, jika anda kagum kepada yesus cukup ikuti dia tapi jangan menyembahnya, sadarlah anda dari mabuk kekafiran! :partyman:

istri 4 lebih bermartabat daripada melarang poligami tapi ujung2nya suka main wanita, semalam main wanita kemudian bayar dan lupakan, besok cari lagi... besok cari lagi...sungguh sangat merendahkan martabat manusia...


iman yang benar itu yang menyembah Allah tanpa menyekutukanya, inilah iman para nabi dan rasul
kalau anda berakhlak kepada manusia kenapa anda tidak berakhlak kepada Allah, siapakah yang memberimu udara gratis, menggerakkan jantungmu agar bisa memompa... Dialah Allah tanpa sekutu bagi Dia...
walaupun anda berakhlak mulia dan mengutamakan kasih, maka iman dan pengharapan anda sia2 seperti fatamorgana, disangka air sejuk dan menghilangkan dahaga tetapi ternyata panas api neraka

katakan Kul Hu ALLAH Hu Ahad... ini yang benar

islam ajaran yang realistis tidak muluk2 bagaikan ajaran para malaikat disurga, ini dunia yang kejam dan nyata, islam mengajarkan jika ditampar pipi kanan balaslah dengan setimpal, tetapi memaafkan jauh lebih mulia... ini yang benar!

saya tidak habis pikir bagaimana jika dahulu para pahlawan kita mengamalkan ajaran yesus, berilah pipi kiri jika ditampar pipi kanan, bukan malah merasa iba malah penjajah semakin gemes menampar

Alhamdulillah pahlawan kita adalah para ulama seperti imam bonjol, coba bayangkan kalau dia seorang pendeta yang muluk2 tapi pada akhirnya dia nol dlm prakteknya :butthead:
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Re: Inti Sari Islam: Tumpukan Sampah Busuk

Post by Adadeh »

n1kko wrote:Alhamdulillah pahlawan kita adalah para ulama seperti imam bonjol, coba bayangkan kalau dia seorang pendeta yang muluk2 tapi pada akhirnya dia nol dlm prakteknya :butthead:
Belon tau rupanya si Muslim kalo Imam Bonjol adalah teroris Muslim tukang perkosa dan bantai batak kafir:
Terror Agama Islam Mazhab Hambali di Aceh & Tanah Batak
Image
Tuanku Lelo lebih sadis dari Muhamad
http://www.indonesia.faithfreedom.org/f ... hp?t=18461

Tuanku Lelo adalah anak buah Tuanku Imam Bonjol. Dia dikirim oleh tuanku Imam bonjol untuk mengislamkan tanah batak.

Tahu dah cerita selanjutnya, kalau menolak .... yang laki - laki dibunuh dan mencapai 50.000 orang yg WANITA DIJADIKAN TAWANAN.
kalau Moh memancung kepala tawanan kalau Tuanku Lelo ditusuk dulu matanya baru dipancung.

kalau anak buah mamat memperkosa di dalam tenda anak buah tuanku lelo memperkosa di ruangan terbuka. kalau moh hanya mengambil tidak sampai 5 orang wanita sebagai istri dari tawanan. Tuanko Lelo mengambil 200 orang. 100 orang dibunuh akhirnya karena sudah bosan. Dan sebelum balik ke Selatan dia mengambil lagi 100 orang.

Ada stock tawanan wanita 700 orang untuk dipakai ramai ramai sebelum balik ke selatan itu semua di pancung.

Ketika balik ke daerah asalnya di Batak Selatan dia mengambil 12.000 wanita sebagai tawanan perang. Di malam hari diperkosa rame rame, di siang hari dipaksa berjalan. Hasilnya 9000 mati di jalan, 3000 bunting. Dan akhirnya ditinggalkan anak buahnya di daerah rawa2.

Kalau moh mengambil 20 % dari anak buahnya sebagai pajak. Tuanko Lelo tidak sampai 5 %. Kalau di bulan puasa pemerkosaan tawanan perang dilarang di siang hari, malam hari boleh. Kalau pembunuhan untuk membela diri dari orang yg dendam keluarga di bunuh, boleh di siang hari.

Bacalah Buku "Tuanku Rao" bisa dibeli di Gramedia.


Ternyata pahlawan Muslim kebanggaanmu tak jauh beda bejadnya dibandingkan Nabi Islammu: sama² tukang pancung dan bunuh kafir, sama² tukang perkosa wanita kafir, sama² suka memaksakan agama Islam pada kafir dengan kekerasan.
katakan Kul Hu ALLAH Hu Ahad... ini yang benar
Hanya orang xinting penjilat pantat Arab saja yang sudi mengatakan begitu. :finga:
User avatar
Adadeh
Posts: 8184
Joined: Thu Oct 13, 2005 1:59 am

Re: Inti Sari Islam: Tumpukan Sampah Busuk

Post by Adadeh »

Ini satu lagi tulisan dari Dr. Omar Zia (asal Pakistan):
======================

Pakistan: Negara Berpikiran Sempit
by Dr Omar Zia
08 Jan, 2009

Sekarang adalah masa yang buruk dan menyedihkan untuk tinggal di Pakistan. Ketiadaan listrik dan dinginnya musim dingin dengan awan kelabu hanya menambah perasaan tertekan. Jika mengingat keadaan Pemerintahan di musim panas lalu, yang baru saja berlalu, orang jadi berkeringat dingin. Di surat kabar halaman tiga, orang bisa membaca bahwa 80% limbah dibuang begitu saja ke laut tanpa diproses terlebih dahulu sehingga akan mengakibatkan pencemaran lingkungan yang hebat. Pabrik² yang beroperasi melanggar semua peraturan kebersihan lingkungan dengan bantuan badan² pemerintah lokal yang korup. Baik masyarakat maupun industri sama² menggunakan sungai² sebagai jamban dan tempat buang kotoran. Para Muslim pecinta Muhammad sibuk mengumpulkan dan memperdagangkan gadis² cilik tak berpendidikan untuk dijadikan pengantin²; dan lebih parahnya seluruh negara Pakistan seperti biasanya menyangkal sekuatnya, tidak ada keinginan apapun untuk melakukan instropeksi. Beberapa koran liberal juga tampaknya setuju. Ini laporan dari Daily News di bagian Editorial, hari Sabut, 3 Januari, 2009:

Pernyataan juru bicara kantor Urusan Luar Negeri pada tanggal 1 January bahwa tiada badan teroris di tanah Pakistan tidak akan dipercaya sepenuhnya – bahkan oleh banyak masyarakat Pakistan…

Tatkala Zardari, yang bersembunyi di belakang NRO, berhasil mencurangi Nawaz Sharif dan jadi Presiden tanpa mengangkat para hakim yang dulu dia janjikan, aku sangat ingin berteriak keras² protes untuk tidak menerima atau bersikap masa **** akan hal ini. Masyarakat Pakistan seharusnya merasa khawatir jika datang masanya perbuatan seperti ini dianggap sebagai hal normal karena tiadanya hukum dan saratnya kemunafikan. Kebanyakan surat² dan tulisan²ku tidak ada yang dijawab dan dicetak di koran² lokal. Aku merasa sendirian saja dalam usahaku memperbaiki keadaan. Banyak orang² Pakistan yang lebih mampu dan lebih mahir berujar daripada aku, tapi sifat munafik dan rasa takut kehilangan nyawa membuat mereka bungkam.

Setelah kejadian pembantaian Mumbai, media dan Pemerintah Pakistan bekerja sama memborbardir masyarakat dengan pesan penuh penyangkalan dan dusta. Kedua hal ini telah jadi senjata khusus Pakistan (dan ditempatkan persis di sebelah “aset senjata nuklir”). Mereka secara harafiah benar² telah melatih masyarakat cara² baru melakukan penyangkalan, dusta, dan kecurangan. Orang² seperti Zaid Hamid, yang merupakan orator sangat ****, melakukan monolog yang mendistorsi sejarah, tapi mereka malah sangat disukai masyarakat yang buta matanya. Mentor Zaid yakni bekas ketua ISI Hameed Gul, yang adalah teroris tulen, begitu diminati ceramahnya di berbagai siaran TV sehingga dia sibuk ganti baju untuk berbagai penampilan ceramah. Setelah berdusta tentang Islam, sekarang mereka menyebarkan dusta yang lebih besar lagi dengan menggunakan cara yang sama. Ini contoh dusta mereka, agar kalian mengerti apa sih yang dibicarakan masyarakat Pakistan tatkala mereka kumpul²:

1. Islam adalah agama damai dan menentang pembunuhan. Lihatlah Q 5:32, dan orang² Pakistan mendengar ayat ini dilafalkan berulang-kali di radio FM setiap pagi oleh Muslim **** yang tampaknya tidak tahu isi Q 5:32 (isinya tentang bani Israel, yang dicontek dan diedit oleh Muhammad dari Talmud) atau ayat berikutnya 5:33. Ayat² menyatakan hukuman keji bagi kafir yang tidak mau tunduk di bawah Islam dan dwitunggal xintink Muhammad dan Allâhnya.

2. Kita (masyarakat Pakistan) harus bicara dan melindungi kaum Taliban karena mereka adalah saudara² Muslim kita, padahal kenyataannya para tentara Pakistan berjuang mati²an melawan mereka di daerah utara, dan bahkan pertempuran sudah menyebar ke Peshawar.

3. Ajmal Kasab tidak berasal dari daerah Faridkot, Pakistan, dan sebuah organisasi Pakistan mencoba membuktikan bahwa dia diculik oleh pihak India dari Nepal di tahun 2006 untuk digunakan melakukan pembantaian orang² multinasonal di Mumbai (Bombay); Nawaz Shari dan network TV Geo adalah pengkhianat dan pendusta karena mengakui kebenaran bahwa Ajmal Kasab adalah orang asli Pakistan.

4. India memulai semua perang melawan Pakistan, dan kalah terus; jika India menyerang lagi, maka Pakistan akan membalasnya dengan setimpal.

5. RAW, Mossad, MI6, CIA dan Barack Obama semuanya tunduk pada lobby Israel di AS; mereka semua merencanakan untuk memunahkan senjata nuklir Pakistan (jangan tanya siapa yang merencanakan dan menghancurkan Pakistan sebelum masalah senjata nuklir 1998). Penulis bernalar Dr. Farrukh, yang jarang ada di Pakistan, baru² ini menulis sebuah artikel berjudul “Konspirasi (Akal²an) Melawan Kita”:

“Itu pasti konspirasi Yahudi. Medinat Yisra'el atau Negara Israel telah menunjuk Yuli Tamir, seorang Ph.D. dari Oxford University, sebagai Menteri Pendidikan. Ini terjadi saat Pakistan bahkan tidak punya Menteri Pendidikan dan lalu Republik Islam menunjuk Mir Hazar Khan Bijarani sebagai Menteri Pendidikan, padahal orang ini ditangkap oleh Pengadilan Tinggi karena melakukan tuntutan Jirga (hukum adat) untuk menyerahkan lima gadis cilik di bawah umur sebagai bayaran ganti rugi. Coba pikirkan hal ini: Zubaida Jalal Khan, Menteri Pendidikan kita, sedang diselidiki Panitia Senat karena peranannya dalam menggelapkan Rs. 3,6 milyar dalam Proyek Tawana Pakistan. Lihat kenyataan ini: pada saat Zubaida Jalal mengurus Tawana Pakistan, Yuli Tamir adalah ahli pendidikan dari Princeton University dan lalu Harvard. Bagaimana mungkin, Menteri Pendidikan Israel sanggup mengeluarkan uang sebanyak $1.500 setiap tahun untuk setiap warga Israel, sedangkan Menteri Pendidikan Pakistan hanya mampu mengeluarkan uang sebanyak $20 per tahun bagi pria, wanita, dan anak² Pakistan.”

Apakah yang harus dilakukan dalam menghadapi politik dua muka Pakistan? Untuk mengetahui jawabnya, mari telaah apa yang dilakukan Zardari.

Di tahun pertama Pemerintahannya, Zardari dan gerombolannya mulai melakukan bisnis menguntungkan untuk menggemukan keuangan mereka, yang menipis sejak PPP tidak berkuasa selama 12 tahun. Merkea menyatakan ingin berdamai dengan India, dengan mengenyahkan kaum Islamis, dan meyakinkan banyak orang bahwa itulah keinginan mereka. Mereka menyuarakan segala hal yang benar seperti menyatakan teror Islamis adalah kanker, menyebut pengacau Kashmir sebagai teroris, dan bahkan meyakinkan India bahwa Pakistan tidak akan menggunakan senjata nuklirnya. Masalahnya adalah tiada satu pun ucapan mereka yang sesuai dengan kenyataan perbuatan mereka. Dunia sudah lelah dengan sikap dua-muka para pemimpin Pakistan. Musharraf memainkan sikap dua-muka ini dengan sangat berhasil dalam mengelabui Pemerintahan Bush yang tidak kompeten; ISI pun masih melakukan hal yang sama.

Perhatikan dua contoh dari wawancara terakhir yang dilakukan surat kabar Jerman Der Spiegel dengan kepala ISI Jendral Pasha. Pertama-tama, dia menenangkan pihak kafir Barat, “Kami mungkin saja gila di Pakistan, tapi tidak sepenuhnya xintink. Kami tahu benar bahwa terorlah musuh kami, dan bukan India.” Tapi lalu di wawancara selanjutnya dia bermain dua-muka lagi dengan menyamakan para teroris dan jihadis pembunuh sebagai orang² demokrasi: “Apakah mereka tidak boleh berpikir dan berkata apa yang mereka inginkan? Mereka percaya bahwa Jihad itu kewajiban mereka. Bukankah ini kebebasan berpendapat?”

Dunia harus waspada terhadap permainan dua-muka yang dilakukan Zardari, mengingat reputasinya yang munafik dan licik.

Dalam usahanya untuk berkuasa dan dapat uang banyak, Zardari tidak segan menyatakan hal² yang baik; tapi lalu para Islamis dan para pendukungnya dari ISI melakukan pembantaian Mumbai. Sekarang semua permainan jadi berantakan. Media mulai menggunakan embel² Islam dan patriatisme untuk membakar semangat umat Muslim. Mereka bahkan menggunakan serangan Israel besar²an di Gaza untuk membuat Muslim jadi beringas, terutama setelah sholat Jum’at. Kaum Islamis di Pakistan Utara mulai mengumpulkan massa. Dengan menggunakan kekerasan dan ajaran Islam, mereka berhasil menggalang umat Muslim di bawah pedang Islam. Orang² berkedudukan yang disingkirkan Zardari dari jabatan mereka tampaknya mulai mengumpulkan kekuatan. Apa yang lalu akan menggantikan Zardari dari negara Islam Pakistan bersenjata nuklir bisa mengakibatkan orang² seluruh dunia sukar tidur nyenyak.

Berjaga-jagalah dan berharap saja.
Selamat memasuki tahun 2009, dengan gaya Pakistan.
________________________________________

Catatan: Aku ingin mengucapkan terima kasih pada semua yang memberi dukungan terhadap tulisanku yang terakhir. Kali ini e-mail box-ku penuh dengan lebih banyak tanggapan positif daripada negatif (ancaman dan kutukan).

Kabar baik yang ingin aku sampaikan pada kalian adalah bahwa istriku pun sudah murtad. Bahkan lebih baik lagi, dia murtad bukan karena aku, tapi karena keterangan dua orang Mullah di siaran TV Damai. Para Mullah ini mengatakan bahwa menurut Qur’an, kafir itu najiz dan harus dibunuh dengan pedang jika enggan memeluk Islam. Istriku yang hidup dan bekerja di Inggris untuk waktu yang lama, merasa kaget sekali membayangkan para majikannya – yang adalah orang² Hindu, Sikh, kafir Inggris yang sangat baik hati – ternyata semuanya najiz dan harus dibunuh menurut hukum Allâh! Dia lalu murtad dan bergabung dengan humanitas. Terima kasih banyak ya, TV Damai.
Post Reply