http://islam-watch.org/Serbianna/Albani ... ocaust.htm
Peran Muslim Albania dlm Holocaust
by Carl Savich
20 Feb, 2007
Orang2 Albania membunuh 7% dari Yahudi Albania dan 40% Yahudi Kosovo
Dlm laporan Associated Press berjudul “Keluarga Albania menerima penghargaan karena membantu Yahudi”, Marcus Franklin (sang penulis) kembali mengulang propaganda Albania bahwa Albania “menyelamatkan” 100% Yahudi Albania dari Holocaust dan sama sekali tidak mengambil bagian dlm Holocaust. Ini merupakan pemalsuan total, distorsi dan manipulasi peran Albania sebenarnya dlm Holocaust.
Waffen SS Unterscharfuehrer Albania dari Divisi 21 SS Division Skanderbeg mengenakan seragam abu2 SS dgn topi lancip (macam topi Turki jaman Kemal Ataturk) atau ‘Albanerfez.’ (Sumber: Siegrunen, Albanian SS Volunteers, 55, January 1994. ISSN 0733-0367.)
Dua factor mengapa Yahudi Albania “diselamatkan.” Pertama, penjajahan Italia yg TIDAK mendukung ‘the Final Solution’ (Solusi Akhir atau pembantaian masal Yahudi ala Nazi utk mencapai kemurnian ras Aryan) dan oleh karena itu, tidak mengimplementasikannya. Kedua, sebelum perang hanya ada 33 keluarga Yahudi di Albania., sekitar 200 orang. Jadi karena minimnya jumlah Yahudi ini, yg nota bene tersebar di daerah2 pedesaan, tidak banyak Yahudi mati ditangan Nazi. NAMUN, pemerintah Albania berupaya sekeras mungkin utk mengeksterminasi semua Yahudi Albania.
Laporan intel US, July 1944, melaporkan bahwa “Xhafer Deva, Rexhep Mitrovic[a] dan Midhat Frasheri berada ditangan Jerman. … Upaya2 anti-semitik sedang diberlakukan sekarang ini. Dokumen SS yg jatuh ketangan tentara sekutu menulis bahwa “Deva bertanggung jawab atas deportasi ‘Yahudi, Komunis dan partisan’ ke kamp2 eksterminasi dan juga razzia2 oleh Divisi SS Skanderbeg. Kawasan pegunungan memang tidak memiliki banyak Yahudi, jadi hanya sedikit yg ditangkap dan dibunuh.” Jadi terbukti sudah bahwa pemerintah Albania memang mengadakan tindakan2 anti-Semitic.
Christopher Simpson, dlm
Blowback: …
“SS Albania mengumpulkan sekitar 800 orang, mayoritas mereka dideportasi dan dibunuh.
June, 1943…kepala polisi Albania mengusulkan dipenjarakannya sejumlah Yahudi:
‘Menurut pengamatan kami, Yahudi yg terdaftar dibawah ini adalah berbahaya karena mereak menyebarkan propaga melawan Axis fasis (Rome-Berlin) dan ingin mengadakan pertemuran2. Kami merasa bahwa orang2 ini harus segera diciduk dan dibawa ke kamp2 konsentrasi, karena membiarkan mereka disini membahayakan rejim.’”
Cara2 propaganda Albania menampik upaya anti–semitik di Albania adalah dgn mengatakan bahwa kawasan Kosovo-Metohija dan Macedonia Barat BUKAN bagian dari ‘Greater Albania’ (kawasan Albania + daerah2 yg ditempelkan padanya oleh Fasis). Ini omong kosong. Dari thn 1941-1944, Adolf Hitler dan Benito Mussolini menciptakan sebuah Greater Albania yg terdiri dari Kosovo dan Macedonia Barat.
Kosovo dianggap sbg “Albania Baru” dan “wilayah2 yg di-aneksasi”, namun Kosovo tetap merupakan bagian dari Greater Albania-nya Hitler. Jadi propaganda Albania tadi seperti saya katakan, adalah omong kosong.
Kebanyakan tokoh politik kuni Albania adalah Muslim Kosovo. Baik Kosovo dan
Albania berada dibawah control orang2 yg sama.
Divisi SS Nazi Skanderbeg sedang menunggu perintah, di kota Kosovo-Metohija di Pec, 1944. Tentara SS Albania mengenakan tutup kepala abu2 SS Albania , dan berkumpul dibawah bendera Albania besar diantara dua bendera Swastika.
Operasi pertama SS di Kosovo-Metohija adalah serangan terhdp Yahudi Kosovo di Pristina, May 14,1944. Pasukan SS menjarah apartemen dan rumah2 mereka dan mencuri harta benda mereka setelah para pemilik dikumpulkan spt kerbau dan dikirm ke kamp2 konsentrasi utk akhirnya dijadikan budak atau dimasukkan kamar2 gas. Jumlah Yahudi : 281, termasuk anak2 dan wanita. Dari May - Juni 1944, 519 Yahudi Kosovo dan Serbia diciduk.
Di Kosovska Mitrovica, toko2 Yahudi ditutup dan Yahudi Kosovo diperintahkan utk mengenakan ban tangan KUNING utk menunjukkan mereka Yahudi.
May 20, 1941, Dzafer Deva, pemimpin distrik Mitrovica memerintahkan penyitaan seluruh harta benda Yahudi. Pemimpin Albania juga memerintahkan penghancuran sinagog dan dokumen2 dlm arsip Yahudi.
Di Pristina, penyitaan harta benda Yahudi juga terjadi. Ini nama2 mereka yg terlibat langsung ; Maljus Kosova, presiden Komite Albania Kosovo (yg memantau bisnis Yahudi), kepala polisi : Dzemal beg Ismail Kanli, dan Rasid Memedali serta Rifat Sukri Ramadan. (Nama2 Muslim bukan ?)
Yahudi Yugoslavia yg selamat dari Holocaust jelas menganggap Komite Albania Kosovo ini bertanggung jawab. Namun heran bahwa media massa seakan melupakan peran Divisi Nazi SS Skanderbeg Albania.
Dlm
Kosovo: A Short History,, bahkan propagandis Albania ternama,
Noel Malcolm, mengaku bahwa di kawasan Djakovic, di Kosovo-Metohija, SS Skanderbeg Albania telribat ‘’pencidukan dan deportasi 281 Yahudi'’ kpd kamp2
Konsentrasi, May 1944. Menurut Malcolm, ‘’mereka mengambil bagian dalam opisode sejarah perang Kosovo yg paling memalukan.'’ Dan yg paling parah adalah bahwa mereka yg membunuh saudara senegara mereka itu adalah orang2 etnis Albania dan Kosovo. Jadi, Albania TIDAK “menyelamatkan” 100% Yahudi di
Albania. Albania membunuh 7% Yahudi Albania dan 40% Yahudi di Albania Baru atau Kosovo.
Peran Albania dlm Holocaust tidak berakhir. Sebenarnya, Albania mengambil bagian dlm DUA Divisi SS Nazi;, Skanderbeg and Handzar (Hanjar), Divisi SS Nazi ke-13t yg dibentuk di BOSNIA dan terdiri dari tentara Muslim Bosnia dan Muslim Albania.
Peran mereka ini selama ini ditutup2i dan dipalsukan.
Artikel ini muncul di Serbianna, yg memeriksa dampak Islam, aktivitas dan terorisme Islam di Balkan.