Posted: Thu Jul 31, 2008 1:45 pm
lanjut lg bang ceritanya
Dikelola oleh: Faithfreedom.org
https://indonesia.faithfreedom.org/forum/
https://indonesia.faithfreedom.org/forum/viewtopic.php?f=10&t=1549
Pak Somad,somad wrote:Sdr Mualaf terima kasih atas koreksinya, maafkan saya karena saya tidak mengerti pertanyaan anda. Kalau mengucap kalimat Sahadat sih sering. Tetapi mengucapkan untuk masuk Islam yah tidak pernah, lah untuk apa karena semua orang disekelliling saya taunya saya Islam.
Sekali lagi Sdr Mualaf saya tidak bisa percaya Tuhan yang didefinisian oleh Agama apapun. namun saya percaya Tuhan itu ada dan Esa namun tidaklah seperti yg didefinisikan oleh Agama.
Wassallam.
PERTANYAAN2 BESARku :Osama aHMaDiNeJaD wrote:Jarang sekali kita kenal ustadz yang bener-bener sudah MA'RIFAT (Mengenal ALLAH). Kebanyakan hanya sebatas mengetahui Syariat, Hakekat dan Tarekat saja.. Seandainya anda diajar oleh orang yang betul-betul MA'RIFAT mungkin pemikiran anda tentang islam akan berbeda..
Sebelumnya Maaf karena terlambat merespons pertanyaan andapollos wrote: Pak Somad,
membaca thread ini saya jadi ber tanya2, bagaimana kah seorang islam yang terlahir dari keluarga islam itu, diakui telah masuk islam atau telah beragama islam. apakah ada ritual khusus. sorry pak maklum lah saya non muslim. just curious. tks
He he heFaith Fighter wrote: Mengislamisasi anak yang belum mampu mengambil keputusan sendiri adalah tindakan ****.
Begini toh cara memeluk islam?
Sungguh memalukan.
Sdr Faith FighterFaith Fighter wrote: Maaf, aku tidak tertarik membaca tulisan yg tidak dpt dijadikan referensi ilmiah.
Hampir sama dgn pengalaman saya, Kebencian yang begitu besar ditanamkan kpd saya, sampai sekarang saja saya masih ingat hanya saja jika Bang Somad bilang Cina loleng makan babi sekaleng, kalau di telinga saya Cina loleng makan babi celeng sak taek ne.somad wrote:waktu itu Saya bertanya, kenapa ada kata Tuhan sedangkan dibahasa Arabnya tidak ada bunyi kata Tuhan.
Tuhan itu adalah Allahnya buatan orang kapir ****, Cina pemakan babi, kristen dan Yahudi yang jahat ingat itu, jawab pak ustad.
Tanpa dia sadari Ustad itu telah menanamkan rasa benci pada orang orang Cina, yang sering saya expresikan dengan
mengata ngatai orang Cina dengan Cina loleng makan babi sekaleng. Dan orang Kristen semuanya adalah penjahat, Penipu, pemabok dll yang harus dijauhi dan diperangi. Saya tidak pernah menemukan orang Yahudi
jadi tidak bisa saya ceriterakan.
Wooow sungguh ruaarrrrr biasa.kutukupret wrote: Hampir sama dgn pengalaman saya, Kebencian yang begitu besar ditanamkan kpd saya, sampai sekarang saja saya masih ingat hanya saja jika Bang Somad bilang Cina loleng makan babi sekaleng, kalau di telinga saya Cina loleng makan babi celeng sak taek ne.
kebencian demi kebencian seperti di pupuk. (plus dendam)
"Pohon baik pasti akan berbuah baik".
cheers
baru ketemu cerita, anak ngaji ustadnya yg disuruh datangsomad wrote: Disini saya menceriterakan pengalaman pribadi saya waktu belajar mengaji saat saya masih kecil (8 th). Bapak saya mendatangkan seorang Ustad kerumah.
katanya belum bisa baca tulisan arab, apalagi tahu artinya, kenapa ini malah sudah menyimpulkan "arti"Kalimat Sahadat yang harus diucapkan adalah.
Ashadu allaa illaha illallaah
Wa Ashadu anna Mohammadarosuullaah.
Disini pak Ustad menjelaskan artinya
Saya percaya tidak ada Tuhan melainkan Allah
dan saya percaya Mohammad adalah Pesuruh Allah.
waktu itu Saya bertanya, kenapa ada kata Tuhan sedangkan dibahasa Arabnya tidak ada bunyi kata Tuhan.
Doa apa tuh? yg benar iniSholat.
Cara sholat,
Dijelaskan tentang Melaksanan Raka't
Khiam
Adalah sikap awal bersholat dengan berdiri menghadap Kiblat (Ka abah) mengangkat kedua tangan
sehingga sebatas bahu dengan telapak menghadap keluar kemudian menurunkannya sampai diperut
sambil bertakbir (Allahu Akbar) dan dengan sikap lengan kiri menumpang diatas lengan kanan dimuka perut Baca doa Iftitah:
Subhana kalaumma! wa bihamdika, watabaa raksmuka wata ala jaduka wala ilaaha bairka.
Ini ustadnya yg gendeng apa pengarang ceritanya yg ngaco sih?Setelah itu sikap badan berubah ke sikap Ruku
mengangkat kedua tangan dan turunkan sambil membungkuk dan kedua tapak tangan di tumpangkan diatas lutut
sambil bertashbih 10 kali
Subhana rabiyalasiim
Yg benar 3x pak! bacaanya:Kemudian sikap sujud.
Sambil bertabir dan tunduk kepala berlutut kedua telapak tangan menutupi muka (Dahi dan hidung) kemudian menunduk sehingga jidad menyentuh lantai.
kemudian bertasbih sujud 10 kali.
subhana robi yalalai
Jawaban :a_man wrote:
PERTANYAAN2 BESARku :
1. Mengapa orang yg gak betul2 MA'RIFAT bisa jadi ustadz ?
Siapa yg ngangkat dia jadi ustadz ?
Apa bukan membodohi diri sendiri itu namanya ?
2. Apa syarat orang bisa jadi ustadz ?
Cukup bertitel Haji kah ?
Cukup khatam quran kah ?
3. Apa konsekwensi jika ternyata gak kompeten sebagai udtadz ?
Jangan2 jadi ustadz buat nyari tambahan duit ?